KEPERAWATAN KELUARGA

“Asuhan Keperawatan Keluarga”

Dosen pembimbing :

Tasman,S.Kp.M.Kep.Sp.Kom

OLEH

VIVIA HASANAH

193110198

KELAS 3B

D3 KEPERAWATAN PADANG

POLTEKKES KEMENKES RI PADANG

2021
 FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN KELUARGA

A. Data Umum
1. Nama ( KK ) : Bapak I
2. Umur : 50 Tahun
3. No telepon : 082174433327
4. Pendidikan : SLTP
5. Pekerjaan : Petani
6. Alamat : Jor.Kelarasan
Tanjung,Nag.Minangkabau,Kec.Sungayang,Kab Tanah Datar
7. Susunan anggota keluarga:

No Nama Jenis Hub Umur Pendidikan Pekerjaan

kelamin dengan
KK
1. Bapak I L KK 50 th SLTP Petani
2. Ibu H P Istri 48 th SLTP IRT
3. Anak A L Anak 23 th SLTA Wiraswasta
Kandung
4 Anak A L Anak 13 th SLTP Pelajar
Kandung
Genogram

Bapak I Ibu H

Anak A Anak A

Ket : : laki-laki : KK

: perempuan

: perempuan (meninggal)

: laki-laki (meninggal)
 8. Tipe keluarga

Tipe keluarga Bapak I adalah keluarga inti karena terdiri dari Bapak I(50 tahun
yang tinggal bersama istrinya Ibu H(48 tahun) dan anak pertamanya Anak
A(23 tahun),dan anak keduanyan Anak A(13 tahun).

9. Latar belakang kebudayaan (etnik)

Ibu H mengatakan bahwa Bapak I merupakan warga asli Bukittinggi dan

memiliki suku Koto.Ibu H merupakan warga asli Batusangkar dan memiliki
suku Mandahiling.Kedua anak Ibu H mengikuti suku Ibu H.Keluarga ini
berlatar belakang budaya minang dimana keluarga masih menganut tradisi atau
budaya berupa suka mengonsumsi makanan bersantan,berlemak,ikan asin,dan
garam yang sudah mulai dikurangi dalam setiap masakannya.

10. Identifikasi religius

Ibu H mengatakan semua anggota keluarga beragama islam dan selalu

melaksanakan sholat 5 waktu serta membaca al quran.Ibu H mengatakan
bahwa sebagai makhluk tuhan yang maha esa harus menjalankan perintah-Nya
dan menjauhi larangan-Nya.

11. Status kelas sosial

Ibu H mengatakan bahwa Bapak I bekerja sebagai petani dan penghasilan dari
Bapak I digunakan untuk keperluan sehari hari dan membayar biaya sekolah
anaknya dan juga ditabung untuk nantinya ada keperluan mendadak.

12. Mobilitas kelas sosial

Ibu H mengatakan bahwa keluarga Ibu H biasa melakukan rekreasi untuk

mengajak anak anak bermain,dan biasa berkumpul sambil menonton TV dan
bercengkerama.

B. Riwayat Keluarga dan Tahap Perkembangan

13. Tahap perkembangan keluraga saat ini

Tahap perkembangan keluarga saat ini yaitu tahap keluarga dengan anak
remaja dan anak dewasa.

14. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi

 Tugas perkembangan keluarga yang belum terpenuhi adalah mempertahankan
kesehatan pada pola hidup sehat.

15. Riwayat keluarga inti

Saat dilakukan pengkajian dirumah Ibu H, Ibu H mengatakan bahwa ia

menderita hipertensi karena faktor keturunan.Ibu H mengatakan bahwa
tensinya pernah mencapai 210 mmHg dan Ibu H mengatakan bahwa ia akan
merasakan sakit kepala,pusing,nyeri pada tengkuk ketika selesai melakukan
banyak kegiatan. Saat dilakukan pemeriksaan fisik pada Ibu H didapatkan
tekanan darah klien 180/110 mmHg.

16. Riwayat keluarga sebelumnya

Ibu H mengatakan bahwa ada anggota keluarga yang memiliki riwayat

penyakit hipertensi yaitu ibunya.Hipertensi yang diderita Ibu H adalah karena
faktor keturunan

C. Data Lingkungan
17. Karakteristik rumah

Rumah yang ditempati Ibu H dan keluarga merupakan rumah permanent,

rumah tampak bersih, sirkulasi udara baik, ventilasi cukup, pencahayaan
cukup baik dengan adanya jendela di setiap ruangan.Halaman rumah luas
dihiasi oleh bunga. Sumber listrik dari PLN dan air yang digunakan bersumber
dari PAM.Air digunakan untuk mandi dan mencuci.Untuk air minum Ibu H
biasanya merebus air sendiri.
Denah rumah:

1 2

12
4
3
5
 6 9 11
8
7
10

Ket:
1. Kamar tidur 11. Kamar mandi
2. Ruang tamu 12. Teras
3. Ruang keluarga
4. Kamar tidur
5. Kamar tidur
6. Gudang
7. Kamar tidur
8. Dapur
9. Ruang kosong
10. Kamar mandi

18. Karateristik lingkungan tempat tinggal dan masyarakat

Penduduk dilingkungan rumah Ibu H bersuku minang.Karakteristik komunitas

tempat tinggal Ibu H adalah kelas menengah kebawah.Lingkungan tempat
tinggalnya merupakan lingkungan yang cukup padat,jarak dari rumah ke
rumah yang lain berjarak 1-3 meter.Ibu H mengatakan bahwa sering berbaur
dengan tetangga sekitar,dikarenakan sudah lama tinggal di daerah
tersebut,keluarganya telah dikenal baik oleh tetangganya.

19. Mobilitas geografis keluarga

Ibu H mengatakan tinggal di Batusangkar sejak awal menikah dan tidak
pernah berpindah tempat lagi.Keluarga mampu beradaptasi dengan baik
dilingkungan yang sekarang dan menyatakan sangat nyaman tinggal di
lingkungan yang sekarang.
20. Interaksi sosial keluarga dengan masyarakat
Interaksi sosial dengan tetangga cukup baik.Ibu H mengatakan sering
berkumpul dengan tetangga pada sore hari untuk mengobrol.Jika ada tetangga
memiliki sebuah acara seperti pernikahan atau pengajian,keluarga selalu
mengusahakan untuk datang.
21. Sumber pendukung keluarga
Di dalam keluarga terdapat asuransi kesehatan berupa BPJS dalam bentuk
kartu Indonesia Sehat.Selain itu keluarga juga memiliki fasilitas kendaraan
 berupa motor yang dapat membawa keluarga ke fasilitas kesehatan.Jika ada
anggota keluarga yang sakit,biasanya Ibu H akan membeli obat di apotek
ataupun membawa ke puskesmas terdekat.

D. Struktur keluarga

22. Pola dan Komunikasi Keluarga

Ibu H mengatakan komunikasi dalam keluarga biasanya menggunakan bahasa

minang.Untuk komunikasi dalam keluarga tergolong lancar dan terbuka satu
sama lainnya.

23. Struktur Kekuatan

Ibu H mengatakan jika terdapat suatu permasalahan pada keluarga dan

perbedaan pendapat biasanya Bapak I akan memberikan kebebasan atas
perbedaan pendapat dan akan mengambil jalan tengah yang terbaik untuk
masalah tersebut.

24. Struktur Peran keluarga

Dalam keluarga Ibu H berperan sebagai istri dan ibu serta mengurus rumah
tangga,dan Bapak I berperan sebagai suami dan ayah serta pencari nafkah.

25. Nilai – Nilai Keluarga

Ibu H mengatakan ia dan keluarga menganut nilai dan budaya minang.Dan

yang paling penting tentunya menerapkan nilai nilai islam.Selain itu,juga
menerapkan nila nilai yang ada di masyarkat.

E. Fungsi keluarga
26. Fungsi Afektif
Ibu H mengatakan selalu memberikan dukungan kepada suaminya.Bapak I
juga mendukung Ibu H dan saling membantu dan membagi tugas dalam
mengurus rumah dan anak-anaknya.Bapak I dan Ibu H selalu berusaha
memenuhi kebutuhan anak anaknya,anggota keluarga dapat merasakan
kehangatan dalam keluarga,memberikan perhatian dan saling mendukung satu
sama lain.
27. Fungsi Sosialisasi
 Hubungan antar anggota keluarga dan tetangga sekitar cukup baik ditandai
keluarga berkumpul dirumah setiap malam hari dan hari libur, hubungan
keluarga baik, dan menaati nilai norma yang baik.
28. Fungsi Ekonomi
Ibu H mengatakan bahwa kebutuhan sehari hari dapat terpenuhi dari
penghasilan suaminya.Ibu H selalu berkomunikasi jika akan membeli sesuatu
atau mengeluarkan uang untuk keperluan tertentu kepada suami dan saling
berbagi pemahaman ekonomi yang ada dalam keluarga.
29. Fungsi Perawatan Kesehatan
a. Keluarga mampu mengenal masalah
Ibu H mengatakan bahwa ia belum mengetahui secara spesifik tentang
penyakit yang dideritanya.
b. Mengambil keputusan untuk melakukan tindakan
Jika ada salah satu anggota keluarga yang sakit maka langsung dibawa
untuk berobat.
c. Melakukan perawatan terhadap anggota keluarga yang sakit
Anggota keluarga dapat merawat diri sendiri dan anggota keluarga lainnya
disaat sehat dan sakit.
d. Menciptakan lingkungan yang dapat meningkatkan kesehatan
Keluarga mengetahui lingkungan yang sehat dan pentingnya lingkungan
yang bersih dirumah.
e. Keluarga mampu memanfaatkan fasilitas kesehatan yang terdapat
dilingkungan tempat tinggalnya.
30. Fungsi Reproduksi
Ibu H mengatakan tidak pernah mengalami keguguran dan masih rutin untuk
siklus menstruasinya.

F. Stress dan Koping Keluarga

31. Stressor jangka pendek
Biasanya permasalahan keluarga yang didapat kurang dari 6 bulan adalag
permasalahan ributnya anak anak.Terkadang Bapak I dan Ibu H sering
bertengkar hanya karena masalah sepele.Ibu H mengatakan cukup cemas
dengan penyakit hipertensi yang dideritanya saat ini.Ibu H mengatakan selama
 pandemic Covid-19 keluarga cukup protektif dan menjaga keluarganya agar
mematuhi protokol kesehatan yang berlaku jika ada keperluan ke luar rumah.
32. Stressor jangka Panjang
Ibu H mengatakan bahwa sekarang ini ia memikirkan kesehatan anggota
keluarga dan masa depan anak anaknya.
33. Strategi koping yang digunakan keluarga
Dalam hal menghadapi stressor,Ibu H mengatakan emosionalnya cukup tenang
untuk menghadapi stressor yang ada.Jika ada permasalahan Ibu H dan Bapak I
akan berbicara baik baik.
34. Adaptasi Maladaptif yang dilakukan keluarga
Ibu H mengatakan bahwa apabila ada permasalahan keluarga akan
diselesaikan secepatnya dengan cara musyawarah.

G. Pemeriksaan Fisik

Pemeriksaa Bapak I Ibu H Anak A Anak A

n
TTV TD: 120/70 TD: 180/110 TD: 120/80 TD: 110/70
mmHg mmHg mmHg mmHg
N : 86 x/i N : 80 x/i N : 82 x/i N : 78 x/i
P : 22 x/i P : 20 x/i P : 21 x/i P : 20 x/i
S : 36OC S : 36,4OC S : 36,5OC S : 36,3OC
Kepala Kepala kepala kepala kepala
simetris, bersih, bersih, bersih,
rambut rambut rambut rambut
beruban dan beruban dan hitam dan hitam dan
bersih bersih bersih bersih
Kulit Turgor kulit Turgor kulit Turgor kulit Turgor kulit
baik baik baik baik
Mata Simetris kiri Simetris kiri Simetris kiri Simetris kiri
kanan, kanan, kanan, kanan,
konjungtiva konjungtiva konjungtiva konjungtiva
anemis, tidak tidak tidak
 sclera tidak anemis, anemis, anemis,
ikterik, sclera tidak sclera tidak sclera tidak
penglihatan ikterik, ikterik, ikterik,
baik penglihatan penglihatan penglihatan
baik baik baik
Hidung Bersih, Bersih, Bersih, Bersih,
berfungsi berfungsi berfungsi berfungsi
dengan baik dengan baik dengan baik dengan baik
Telinga Simetris, Simetris, Simetris, Simetris,
bersih, bersih, bersih, bersih,
pendengaran pendengaran pendengaran pendengaran
cukup baik baik baik
Mulut Mukosa bibir Mukosa Mukosa Mukosa
lembab bibir lembab bibir lembab bibir lembab
Thorax I : I : I : I :
pergerakan pergerakan pergerakan pergerakan
dinding dada dinding dada dinding dinding
simetris simetris dada dada
P : fremitus P : fremitus simetris simetris
kiri kanan kiri kanan P : fremitus P : fremitus
sama sama kiri kanan kiri kanan
P : sonor P : sonor sama sama
A : vesikuler A : vesikuler P : sonor P : sonor
A : A :
vesikuler vesikuler
Jantung I : simetris I : simetris I : simetris I : simetris I : simetris
P : Ictus P : Ictus P : Ictus P : Ictus P : Ictus
Cordis teraba Cordis Cordis Cordis Cordis
P : tidak ada teraba teraba teraba teraba
pembesaran P : tidak ada P : tidak ada P : tidak ada P : tidak ada
jantung pembesaran pembesaran pembesaran pembesaran
A: jantung jantung jantung jantung jantung
berdebar- A: redup A: redup A: redup A: redup
 debar
Abdomen I : bentuk I : bentuk I : bentuk I : bentuk I : bentuk
simetris simetris simetris simetris simetris
P : tidak ada P : tidak ada P : tidak ada P : tidak ada P : tidak ada
nyeri tekan nyeri tekan nyeri tekan nyeri tekan nyeri tekan
P: Tympani P: Tympani P: Tympani P: Tympani P: Tympani
A : bising A : bising A : bising A : bising A : bising
usus (+) usus (+) usus (+) usus (+) usus (+)
Ektremitas - Crt < 3 - Crt < 3 - Crt < 3 - Crt < 3 - Crt < 3
detik detik detik detik detik
- Tidak - Tidak - Tidak - Tidak - Tidak
ada lesi ada lesi ada lesi ada lesi ada lesi
 ANALISA DATA

No DATA MASALAH PENYEBAB

1 DS: Pemeliharaan Ketidakmampuan
-Ibu H mengatakan bahwa keluarga kesehatan tidak efektif mengatasi masalah
masih mengonsumsi makanan kesehatan keluarga
bersantan,berlemak,ikan asin,dan yang mengalami
garam yang sudah mulai dikurangi hipertensi
dalam masakannya.
-Ibu H mengatakan akan merasakan
sakit kepala,pusing,nyeri pada
tengkuk ketika selesai melakukan
banyak kegiatan/aktifitas.
DO:
-TD 180/110 mmHg
-Suhu 36,4’C
-Nadi 80 x/menit
-Nafas 20 x/menit
2 DS: Defisit Pengetahuan Kurang terpapar
-Klien belum memahami secara informasi
spesifik tentang penyakit
DO:
-Gagal melakukan tindakan untuk
mengurangi faktor risiko
 PRIORITAS MASALAH

1. Dx keperawatan : Pemeliharaan kesehatan tidak efektif berhubungan dengan

Ketidakmampuan mengatasi masalah kesehatan keluarga yang mengalami
hipertensi

No Kriteria Bobot Nilai Pembenaran

.
1. Sifat masalah : 3 3/3x1=1 Masalah ini bersifat actual dimana
-Actual =3 jika tidak diatasi keluarga kurang
-Resiko = 2 mampu memelihara kesehatan
-Potensial = 1
2. Kemungkinan 1 1/2x2=1/2 Kemungkinan masalah ini sedang
masalah dapat untuk di ubah karena keluarga
diubah : memiliki komunikasi yang baik
-tinggi =2 dalam keluarga
-Sedang= 1
-Rendah = 0
3. Potensi masalah 2 2/3x1=2/3 Potensial masalah untuk dicegah
untuk dicegah : cukup, karena masih ada solusi
-Mudah =3 mengatasinya seperti melakukan
-Cukup = 2 pola hidup sehat
-Tidak dapat
diubah =1
4. Menonjolnya 2 2/2x1=1 Keluarga merasakan adanya
masalah : masalah pada Ibu H
-Masalah
dirasakan,dan
perlu segera di
tangani =2
-Masalah
dirasakan =1
-Masalah tidak
dirasakan =0
Total 3 1/6

2. Dx keperawatan : Defisit pengetahuan berhubungan dengan kurang terpapar

informasi

No Kriteria Bobot Nilai Pembenaran

.
1. Sifat masalah : 1 1/3 x Masalah ini bersifat actual jika
-Actual =3 1=1/3 keluarga tidak mengetahui
-Resiko = 2 informasi tentang hipertensi
-Potensial = 1
2. Kemungkinan 1 ½ x 2 =1 Kemungkinan masalah ini sedang
masalah dapat untuk di ubah jika Ibu H mengikuti
diubah : cara pencegahan atau mengurangi
 -tinggi =2 risiko penyakitnya
-Sedang= 1
-Rendah = 0
3. Potensi masalah 2 2/3 x Potensial masalah untuk dicegah
untuk dicegah : 1=2/3 cukup, karena masih ada solusi
-Mudah =3 mengatasinya seperti cukupnya
-Cukup = 2 dukungan keluarga
-Tidak dapat
diubah =1
4. Menonjolnya 1 1/2 x Keluarga merasakan adanya
masalah : 1=1/2 masalah pada Ibu H
-Masalah
dirasakan,dan
perlu segera di
tangani =2
-Masalah
dirasakan =1
-Masalah tidak
dirasakan =0
Total 2½

DAFTAR DIAGNOSIS KEPERAWATAN BERDASARKAN PRIORITAS

1. Pemeliharaan kesehatan tidak efektif berhubungan dengan ketidakmampuan

mengatasi masalah kesehatan keluarga yang mengalami hipertensi
2. Defisit pengetahuan berhubungan dengan kurang terpapar informasi
 RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

Diagnosa Tujuan Rencana Evaluasi Rencana

Keperawatan Umum Khusus Kriteria Standar Tindakan
Pemeliharaan Setelah Setelah dilakukan Keluarga mampu PENGERTIAN Dengan
kesehatan tidak dilakukan kunjungan 1x30 menit menyebutkan menggunakan
Hipertensi adalah
efektif kunjungan diharapkan keluarga pengertian,factor leaflet:
berhubungan 5x30 menit mampu mengenal penyebab,tanda dan sebagai peningkatan 1. Gali
dengan diharapkan masalah : gejala,upaya tekanan darah pengetahua
ketidakmampua pemeliharaa 1. Menjelaskan pencegahan,alasan mengapa n keluarga
sistolik sedikitnya
n mengatasi n kesehatan kembali hipertensi harus dicegah scr tentang
masalah meningkat pengertian ringkas: 140 mmHg atau pengertian
kesehatan hipertensi Pengertian tekanan diastolik hipertensi.
keluarga yang sedikitnya 90 2. Jelaskan
Hipertensi adalah
mengalami pada
sebagai peningkatan mmHg. Hipertensi keluarga
hipertensi
tekanan darah tidak hanya beresiko tentang
tinggi menderita pengertian
sistolik sedikitnya
hipertensi.
140 mmHg atau penyakit jantung,
3. Beri
tekanan diastolik tetapi juga menderita kesempata
sedikitnya 90 penyakit lain seperti n pada
keluarga
mmHg. Hipertensi penyakit saraf, ginjal
untuk
tidak hanya beresiko dan pembuluh darah bertanya.
tinggi menderita dan makin tinggi 4. Bantu
keluarga
penyakit jantung, tekanan darah,
untuk
 mengulang
tetapi juga menderita makin besar
i apa yang
penyakit lain seperti resikonya. (Amin & telah
penyakit saraf, ginjal Hardhi 2015) didiskusika
dan pembuluh darah n
5. Beri
dan makin tinggi reinforcem
tekanan darah, ent
makin besar positif atas
perilaku
resikonya. (Amin &
yang
Hardhi 2015) benar

Dengan
2. Menjelaskan menggunakan
FAKTOR PENYEBAB
kembali factor Faktor penyebab : leaflet:
penyebab a. Hipertensi primer a. Gali
a. Hipertensi primer
hipertensi. pengetahua
(esensial)
(esensial) n keluarga
Disebut juga hipertensi tentang
b. Hipertensi sekunder
idiopatik karena tidak factor
diketahui penyebabnya. Factor penyebab
hipertensi.
yang mempengaruhinya yaitu: b. Jelaskan
genetik, lingkungan, pada
hiperaktivitas saraf simpatis keluarga
tentang
system rennin. Antigiotensin
dan peningkatan Na + Ca factor
intraseluler. Factor-faktor penyebab
hipertensi..
yang meningkatkan resiko :
c. Beri
obesitas, merokok, alcohol dan kesempata
polisitemia. n pada
keluarga
b. Hipertensi sekunder
untuk
Penyebab yaitu: penggunaan bertanya.
estrogen, penyakit ginjal, d. Bantu
keluarga
sindrom cushing dan
untuk
hipertensi yang berhubungan mengulang
dengan kehamilan. i apa yang
telah
didiskusika
n
e. Beri
reinforcem
ent
positif atas
perilaku
yang
benar

Dengan
3. Menjelaskan Tanda dan gejala TANDA DAN GEJALA menggunakan
kembali tanda 1. Gejala ringan seperti leaflet:
dan gejala pusing atau sakit 1. Gejala ringan seperti a. Gali
hipertensi. kepala pusing atau sakit pengetahua
2. Sering gelisah kepala n keluarga
3. Wajah merah 2. Sering gelisah tentang
4. Tengkuk terasa pegal 3. Wajah merah tanda dan
5. Mudah marah 4. Tengkuk terasa pegal gejala
6. Telinga berdengung 5. Mudah marah hipertensi.
7. Sukar tidur 6. Telinga berdengung b. Jelaskan
8. Sesak napas 7. Sukar tidur pada
9. Rasa berat ditengkuk 8. Sesak napas keluarga
10. Mudah Lelah 9. Rasa berat ditengkuk tentang
11. Mata berkunang- 10. Mudah Lelah tanda dan
kunang/ penglihatan 11. Mata berkunang- gejala
kabur kunang/ penglihatan hipertensi.
12. Mimisan ( keluar darah kabur c. Beri
dari hidung). 12. Mimisan ( keluar darah kesempata
dari hidung). n pada
keluarga
untuk
bertanya.
d. Bantu
keluarga
untuk
mengulang
i apa yang
telah
 didiskusika
n
e. Beri
reinforcem
ent
positif atas
perilaku
yang
benar

Dengan
Faktor Resiko: menggunakan
4. Menjelaskan FAKTOR RESIKO:
leaflet:
kembali faktor 1. Faktor Risiko Yang Tidak a. Gali
1.Faktor Risiko Yang Tidak
resiko Dapat Dikontrol: pengetahua
Dapat Dikontrol:
hipertensi n keluarga
a. Jenis kelamin a. Jenis kelamin tentang
b. Umur b. Umur faktor
c. Keturunan (Genetik) c. Keturunan (Genetik) resiko
2.Faktor Resiko Yang Dapat hipertensi.
Dikontrol: b. Jelaskan
2.Faktor Resiko Yang Dapat pada
a. Obesitas Dikontrol:Obesitas keluarga
b. Kebiasaan Merokok tentang
c. Mengkonsumsi garam a. Kebiasaan Merokok faktor
berlebih b. Mengkonsumsi garam resiko
d. Stres berlebih hipertensi.
e. Penyakit jasmani c. Stres c. Beri
d. Penyakit jasmani kesempata
n pada
keluarga
untuk
bertanya.
d. Bantu
keluarga
untuk
mengulang
i apa yang
telah
didiskusika
n
e. Beri
reinforcem
ent
positif atas
perilaku
yang
benar

Dengan
menggunakan
5. Menjelaskan Upaya Pencegahan UPAYA PENCEGAHAN leaflet:
kembali upaya a. Gali
pencegahan 1. Cek Kesehatan 1. Cek Kesehatan pengetahua
hipertensi secara berkala secara berkala n keluarga
tentang
2. Hindari 2. Hindari upaya
Kegemukan Kegemukan pencegaha
n
3. Hindari rokok 3. Hindari rokok hipertensi
dan alkohol. dan alkohol. b. Jelaskan
pada
4. Hindari stress 4. Hindari stress keluarga
tentang
5. Olah raga teratur 5. Olah raga teratur upaya
/ Aktifitas fisik / Aktifitas fisik pencegaha
n
6. Batasi 6. Batasi hipertensi
pemakaian pemakaian c. Beri
kesempata
garam garam
n pada
7. Istirahat cukup 7. Istirahat cukup keluarga
untuk
bertanya.
d. Bantu
keluarga
untuk
mengulang
i apa yang
 telah
didiskusika
n
e. Beri
reinforcem
ent
positif atas
perilaku
yang
benar

Diagnosa Tujuan Rencana Evaluasi Rencana Tindakan

Keperawa Umum Khusus Kriteria Standar
tan
Defisit Setelah Setelah dilakukan kunjungan Keluarga mampu PENGERTIAN Dengan menggunakan leaflet:
pengetahua dilakuka 1x30 menit diharapkan keluarga menyebutkan 1. Gali
Hipertensi
n n mampu mengenal masalah pengertian,factor pengetahuan
berhubung kunjung 1. Menjelaskan penyebab,tanda dan adalah sebagai keluarga
an dengan an 5x30 kembali gejala,upaya peningkatan tentang
kurang menit pengertian pencegahan,alasan pengertian
tekanan darah
terpapar diharapk hipertensi mengapa hipertensi hipertensi
informasi an harus dicegah scr sistolik 2. Jelaskan pada
keluarga ringkas: sedikitnya 140 keluarga
mampu Pengertian mmHg atau tentang
mengen pengertian
Hipertensi tekanan
al hipertensi.
masalah adalah sebagai diastolik 3. Beri
kesehata kesempatan
peningkatan sedikitnya 90
n pada keluarga
tentang tekanan darah mmHg. untuk
Hiperten sistolik Hipertensi bertanya.
si sedikitnya 140 tidak hanya 4. Bantu
keluarga
mmHg atau beresiko tinggi untuk
tekanan menderita mengulangi
diastolik penyakit apa yang telah
didiskusikan
sedikitnya 90 jantung, tetapi
5. Beri
mmHg. juga menderita reinforcement
Hipertensi penyakit lain positif atas
perilaku yang
tidak hanya seperti
benar
beresiko tinggi penyakit saraf,
menderita ginjal dan
penyakit pembuluh
jantung, tetapi darah dan
juga menderita makin tinggi
penyakit lain tekanan darah,
seperti makin besar
penyakit saraf, resikonya.
ginjal dan (Amin &
pembuluh Hardhi 2015)
 darah dan
makin tinggi
tekanan darah,
makin besar
resikonya.
(Amin &
Dengan menggunakan leaflet:
Hardhi 2015) a. Gali
pengetahuan
keluarga
2. Menjelaskan FAKTOR PENYEBAB
Faktor tentang
kembali factor
a. Hipertensi primer factor
penyebab penyebab : penyebab
hipertensi. (esensial)
a. Hipertensi primer hipertensi.
Disebut juga hipertensi b. Jelaskan
(esensial)
idiopatik karena tidak pada
b. Hipertensi
diketahui penyebabnya. keluarga
sekunder tentang
Factor yang factor
mempengaruhinya yaitu: penyebab
genetik, lingkungan, hipertensi..
c. Beri
hiperaktivitas saraf
kesempatan
simpatis system rennin. pada
Antigiotensin dan keluarga
untuk
peningkatan Na + Ca
bertanya.
 intraseluler. Factor- d. Bantu
faktor yang keluarga
untuk
meningkatkan resiko :
mengulangi
obesitas, merokok, apa yang
alcohol dan polisitemia. telah
didiskusikan
b. Hipertensi
e. Beri
sekunder reinforcemen
Penyebab yaitu: t
positif atas
penggunaan estrogen,
perilaku
penyakit ginjal, sindrom yang
cushing dan hipertensi benar
yang berhubungan
dengan kehamilan.

Dengan menggunakan leaflet:

a. Gali pengetahuan
keluarga tentang tanda
dan gejala hipertensi.
b. Jelaskan pada
3. Menjelaskan TANDA DAN
keluarga tentang
kembali tanda Tanda dan gejala GEJALA
tanda dan gejala
dan gejala 1. Gejala ringan
1. Gejala ringan hipertensi.
hipertensi. seperti pusing
seperti pusing c. Beri kesempatan pada
atau sakit kepala
atau sakit kepala keluarga untuk
2. Sering gelisah
bertanya.
 3. Wajah merah 2. Sering gelisah d. Bantu keluarga untuk
4. Tengkuk terasa 3. Wajah merah mengulangi apa yang
pegal 4. Tengkuk terasa telah
5. Mudah marah pegal didiskusikan
6. Telinga 5. Mudah marah e. Beri reinforcement
berdengung 6. Telinga positif atas perilaku
7. Sukar tidur berdengung yang
8. Sesak napas 7. Sukar tidur benar
9. Rasa berat
8. Sesak napas
ditengkuk 9. Rasa berat
10. Mudah Lelah ditengkuk
11. Mata berkunang- 10. Mudah Lelah
kunang/ 11. Mata berkunang-
penglihatan kabur kunang/
12. Mimisan ( keluar penglihatan kabur Dengan menggunakan leaflet:
darah dari
12. Mimisan ( keluar a. Gali pengetahuan
hidung). darah dari keluarga tentang
hidung). faktor resiko
hipertensi.
b. Jelaskan pada
4. Menjelaskan FAKTOR RESIKO: keluarga tentang
kembali faktor Faktor Resiko: faktor resiko
1.Faktor Risiko Yang
resiko hipertensi.
1. Faktor Risiko Yang Tidak Dapat Dikontrol:
hipertensi c. Beri kesempatan pada
Tidak Dapat Dikontrol: a. Jenis kelamin keluarga untuk
b. Umur bertanya.
a. Jenis kelamin
c. Keturunan d. Bantu keluarga untuk
b. Umur
mengulangi apa yang
c. Keturunan
 (Genetik) (Genetik) telah
didiskusikan
2.Faktor Resiko Yang 2.Faktor Resiko Yang f. Beri reinforcement
Dapat Dikontrol Dapat positif atas perilaku
Dikontrol:Obesitas yang
a. Obesitas
a. Kebiasaan benar
b. Kebiasaan Merokok Merokok
c. Mengkonsumsi garam b. Mengkonsumsi
berlebih garam berlebih
c. Stres
d. Stres d. Penyakit jasmani
Dengan menggunakan leaflet:
e. Penyakit jasmani
a. Gali pengetahuan
keluarga tentang
upaya pencegahan
hipertensi
b. Jelaskan pada
keluarga tentang
5. Menjelaskan Upaya Pencegahan upaya pencegahan
UPAYA
kembali upaya hipertensi
PENCEGAHAN
pencegahan 1.Cek Kesehatan secara c. Beri kesempatan pada
hipertensi berkala 1.Cek Kesehatan secara keluarga untuk
berkala bertanya.
2.Hindari Kegemukan d. Bantu keluarga untuk
2.Hindari Kegemukan mengulangi apa yang
3.Hindari rokok dan telah
alkohol. 3.Hindari rokok dan didiskusikan
alkohol. e. Beri reinforcement
 positif atas perilaku
4.Hindari stress 4.Hindari stress
yang
5.Olah raga teratur / 6.Olah raga teratur / benar
Aktifitas fisik Aktifitas fisik

6.Batasi pemakaian 7.Batasi pemakaian

garam garam

8. Istirahat 8. Istirahat
cukup cukup
 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
No. Hari, Tanggal, Diagnosa Implementasi Evaluasi TTD
Jam Keperawatan
S:
O:
A:
P: