H DENGAN GASTRITIS DI
KELURAHAN NGAPA KECAMATANWUNDULAKO
KABUPATEN KOLAKA
Hub. Status
No Nama J.K Keluarga Umur Pendidikan Pekerjaan Imubnisasi
1 Ny.E P Istri 28 SMA IRT -
thn
2 An. R L Anak 6 thn, TK - Lengkap
9. Genogram
Keterangan :
= laki-laki
= perempuan
= menikah
= Klien
C. PENGKAJIAN LINGKUNGAN
1. Karakteristik rumah
Rumah yang ditinggali keluarga Tn. H adalah rumah milik sendiri
dengan luas 7 m x 8 m, lantai semen dan keadaan rumah tampak tidak rapih.
Di dalam rumah terdapat 1 ruang tamu, 3 kamar tidur, 1 ruang keluarga, dan
1 ruang dapur. Pencahayaan dan ventilasi rumah kurang baik, jendela
berdebu, barang-barang berserakan di ruang tamu, jendela kamar jarang di
buka sehingga siang hari tampak gelap. Kamar mandi dan jamban dengan
keadaan kurang bersih, sumber air keluarga berasal dari PAM yang tidak
berasa, tidak berbau, dan tidak berwarna, sumber penerangan memakai
lampu listrik.
2. Karakteristik tetangga dan komunitas
Keluarga tinggal di lingkungan yang berada di desa dengan jumlah
penduduknya sedikit. Masih banyak pepohonan di depan rumah, umumnya
tetangga adalah suku Bugis, tidak ada kesulitan dalam kehidupan sehari-
hari. Hubungan dengan tetangga baik, keluarga juga ikut aktif dalam
kegiatan pengajian, kegiatan lingkungan, sedangkan anak-anak juga
bersosialisasi dengan teman-teman di sekitar rumah. Sebagian besar
tetangga masih ada hubungan saudara Tn. H.
3. Mobilitas geografis keluarga
Keluarga sudah lama tinggal dilingkungan komunitas dan Tn. H paling
sering keluar rumah saat bekerja, pagi jam 07.00 pagi sudah berangkat ke
kebun dan pulang jam 17.00 sore, sedangkan anak-anak keluar rumah jika
bermain dengan teman sebayanya.
4. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Keluarga aktif berinteraksi dengan masyarakat disekitar. Tn.H termasuk
masyarakat yang disegani disekitar lingkungan. Keluarga juga aktif
berkumpul dengan keluarga besar sekali setahun ketika lebaran Idul Fitri.
5. Sistem pendukung keluarga
Keharmonisan keluarga menjadi pendukung utama keluarga, dukungan
dari keluarga besar jika ada masalah, terutama sumber keuangan, dimana
keluarga sering diberi subsidi oleh orang tua suami.
D. STRUKTUR KELUARGA
1. Pola komunikasi keluarga
Keluarga menggunakan bahasa Indonesia dalam berkomunikasi. Tn. H
berbicara lembut dengan istri maupun anak-anaknya dan begitupun
sebaliknya.
2. Struktur kekuatan keluarga
Dalam keluarga Tn. H yang berperan dalam mengambil keputusan.
Setiap keputusan yang diambil oleh Tn. H sebagai kepala keluarga selalu
dimusyawarakan dengan Ny. E dan anggota keluarga yang lain.
3. Struktur peran
Masing-masing anggota keluarga melaksanakan perannya masing-
masing Tn H mencari nafkah dan juga membantu mendidik anak. Ny. E
mendidik anak, memelihara rumah dan membantu suami dalam hal mencari
nafkah.
4. Nilai dan norma keluarga
Nilai yang dianut dalam keluarga adalah keterbukaan dan harus
melaksanakan ibadah sesuai dengan waktunya. Ketika ada anggota yang
sakit keluarga hanya membeli obat di warung atau di toko obat atau mencari
dukun. Bila belum sembuh di bawa ke puskesmas
E. FUNGSI KELUARGA
1. Fungsi afektif
Keluarga telah menjalankan fungsi kasih sayang dengan baik,
kebutuhan anak-anak lebih diutamakan.
2. Fungsi sosialisasi
Keluarga aktif bersosialisasi dengan tetangga, begitu juga dengan anak
nya.
3. Fungsi Reproduksi
Saat ini Ny. E sedang hamil 7 bulan, anak kedua. Ny.E mengatakan
semoga anaknya yang lahir nanti laki-laki.
4. Fungsi Ekonomi
Kepala keluarga bekerja sebagai petani dan dalam memenuhi kebutuhan
hidup sehari-hari Tn.H menjual hasil kebunnya berupa kelapa, coklat sayur,
dan tomat,.
5. Fungsi perawatan keluarga
Tn. H saat ini sedang sakit, yaitu nyeri ulu hati dengan skala nyeri 6,
mual, muntah dan pusing.Tn. H jarang sarapan pagi, dan makan siang
biasanya jam 15.00, makan malam jam 21.00 wita . Tn. H mengatakan bila
sudah merokok dan minum kopi perut terasa kenyang.
a. Kemampuian mengenal masalah kesehatan
Ny. E mengatakan bahwa Tn. H sering kambuh maagnya, dan bila
kambuh maagnya Ny. E membeli obat di warung.
b. Kemampuan keluarga mengambil keputusan mengenai tindakan yang
tepat
Ketika ada anggota keluarga yang sakit terutama Tn. H tidak
langsung di bawa ke puskesmas untuk berobat, nanti kalau tidak
sembuh baru di bawa ke puskesmas
c. Kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit
Dalam merawat Tn. H anggota keluarga hanya memberikan obat
yang di beli di warung seperti obat Promag. Keluarga tidak mengetahui
kenapa Tn. H sering sakit ulu hati
d. Kemampuan kelurga memodifikasi lingkungan yang sehat
Keluarga jarang membersihkan rumahnya, jendela berdebu dan
jarang di buka, pakaian digantung di dinding rumah.
e. Kemampuan keluarga menggunakan fasilitas kesehatan di masyarakat
Keluarga jarang menggunakan fasilitas kesehatan seperti puskesmas
ataupun puskesmas pembantu, walaupun jarak puskesmas dengan
rumah tidak terlalu jauh.
G. PEMERIKSAAN FISIK
Dada Simetris kiri dan Simetris kiri dan Simetris kiri dan
kanan, suara nafas kanan, suara nafas kanan, suara nafas
vesikuler vesikuler vesikuler
Abdomen Nyeri tekan didaerah Tidak ada Tidak ada
epigastrium,skala pembengkakan, pembengkakan, hepar,
nyeri 6 Tidak ada hepar, ginjal tidak ginjal tidak
pembengkakan, hepar, teraba, bising usus teraba,bising usus (+)
ginjal tidak teraba, (+)
bising usus (+)
Ekstr emitas Kuku bersih dan Kuku bersih dan Kuku bersih dan
atas pendek, pergerakan pendek, tidak ada pendek, tidak ada
tampak lemah, kelainan pergerakan, kelainan pergerakan,
kekuatan otot 4 kekuatan otot 5 kekuatan otot 5
Ekstr emitas Kuku bersih dan Kuku bersih dan Kuku bersih dan
bawah pendek, pergerakan pendek, tidak ada pendek, tidak ada
tampak lemah kelainan kelainan pergerakan,
kekuatan otot 4 pergerakan, kekuatan otot 5
kekuatan otot 5
H. HARAPAN KELUARGA
Harapan keluarga kiranya Tn. H cepat sembuh, dan bila berobat di puskesmas
selalu dilayani dengan baik
Analisa Data
Tabel 3.3 Analisa Data
No Data Etiologi Masalah
Data objektif
a. Tampak meringis
b. Skala nyeri 6
c. Terdapat obar promag
-
2 Data subjektif ketidakmampuan Resiko
Tn. H mengatakan jarang keluarga merawat Ketidakseimbangan
sarapan pagi, cukup kopi dan anggota keluarga nutrisi kurang dari
rokok sudah terasa kenyang yang sakit kebutuhan tubuh
Data objektif
a. sakit ulu hati, mual dan
muntah
b. tampak lemah
I. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Nyeri akut pada keluarga Tn. H khususnya Tn.H berhubungan dengan ketidak
mampuan keluarga dalam mengenal masalah.
2. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh pada keluarga Tn.H khususnya Tn.
H berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga yang
sakit
No Kriteria Sk Pembenaran
or
1 Sifat 3/3 X 1 = 1 Tn. H sakit maag dan memerlukan tindakan
masalah : segera untuk mencegah komplikasi.
Aktual
2 Kemungkinan Fasilitas kesehatan (puskesmas) dapat
masalah 2/2 X 1 = 2 dijangkau dengan mudah sehingga keluarga
diubah : Mudah dapat memanfaatkan
3 Potensial 2/3 X 1 = Gastritis atau maag dapat diobati dan
masalah untuk 2/3 dicegah bila keluarga mengetahui.
dicegah : Cukup
Total 4
1/6
J. INTERVENSI KEPERAWATAN
4. Setelah
dilakukan Keluarga Keluarga 1. Jelaskan
kunjungan mampu memperlihat pentingnya
1x45 menit memodifikasi kan lingkungan
keluarga lingkungan lingkungan dalam
mampu sekitar mencegah
memodifikasi rumah yang terjadinya
lingkungan telah di Gastritis
untuk modifikasi 2. Mendiskusikan
mencegah dengan
terjadinya keluarga cara
Gastritis memodifikasi
lingkungan
3. Motivasi
keluarga untuk
memodifikasi
lingkungan
4. Beri pujian
atas penataan
yang telah
dilakukan
5. Setelah
dilakukan Keluarga Keluarga 1. Jelaskan pada
kunjungan mampu memba wa keluarga tentang
1x 20 menit membawa balita Tn.H kondisi Tn.H
keluarga kefasilitas kepelayanan 2. Motivasi
mampu kesehat an kesehatan keluarga untuk
memanfaatka untuk membawa Tn.H
n fasilitas diperiksakan ke pelayanan
kesehatan kondisi dan kesehatan
mendapat 3. Beri pujian atas
kan tindakan yang
pengobatan dilakukan
keluarga
1. Setelah
dilakukan Keluarga 1. Makan 1. Gali
kunjungan mampu secara pengetahuan
1x45 menit Menjelaskan teratur keluarga
keluarga tentang penting - 2. Makanan tentang diet
mampu nya diet cukup makanan
mengenal, makanan mengandu gastritits
memutuskan Gastritis ng TKTP 2. Diskusikan
dan merawat 3. Makanan bersama
anggota tidak keluarga
keluarga boleh tentang
dengan mengandu pengertian diet
ketidak ng gas, 3. Jelaskan
seimbangan asam atau kepada
nutrisi : pedes keluarga
kurang dari 4. Porsi penyebab
kebutuhan makan kurang nafsu
tubuh sedikit makan
demi 4. Jelaskan
sedikit dampak yang
ditimbulkan
akibat salah
diet
5. Beri
kesempatan
pada keluarga
untuk bertanya
6. Bantu keluarga
untuk
mengulangi
apa yang telah
dijelaskan
7. Beri pujian
atas prilaku
yang benar
2. Setelah
2. Resiko Setelah dilakukan Keluarga mamp Keluarga 1. Jelaskan pada
perubahan dilakukan kunjungan Memutuskan menyat akan keluarga
nutrisi kurang Kunjungan 1x 45 menit masalah kurang keputusan mengenai
dari sebanyak keluarga nafsu makan dalam
kebutuhan 3x45 meni mampu mengatasi harus
tubuh pada keluarga mengambil kurang nafsu dilakukan saat
keluarga Tn.H mampu keputusan makan Tn. H kurang
khususnya mengenal, untuk nafsu makan
Tn.H memutuskan mengatasi 2. Bimbing dan
berhubungan dan merawat kondisi motivasi
dengan anggota ketidak keluarga
ketidak keluarga seimbangan
mampuan dengan nutrisi :
mengambil
keluarga mera ketidakseim kurang dari
wat anggota bangan kebutuhan
dalam
keluarga yang nutrisi : tubuh
sakit kurang dari
masalah diet
kebutuhan
gastritis
tubuh
3. Beri pujian
3. Setelah
atas keputusan
dilakukan Keluarga
yang diambil
kunjungan mampu
untuk
1x 45 menit memberikan diet
mengatasi
keluarga sesuai anjuran 1. Keluarg
masalah
mampu dapat
makanan pada
merawat menjela
Tn. H
anggota kan
keluarga tentang
yang sakit cara
dengan pemberian
Mendemontr diit tinggi
asikan cara energi
membuat tinggi p
makanan rotein.
menarik (TKTP) 1. Jelaskan pada
2. Keluarga keluarga cara
dapat meningkatkan
mendemo nafsu makan
trasikan pada Tn.H
kembali dengan
dengan menyajikan
benar : makanan yang
cara menarik
menyusun 2. Demontasikan
menu bersama
makanan keluarga cara
dan membuat
menyaji 3. Beri
kan kesempatan
makanan pada keluarga
untuk
mendemontrasi
kan kembali
4. Beri pujian atas
keberhasilan
keluarga
K. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN DAN EVALUASI
2. Resiko perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh pada keluarga Tn.H
khususnya Tn. H berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat anggota
keluarga yang sakit
Tanggal DP Implementasi Evaluasi T.tangan