Asuhan Keperawatan Keluarga Pada Salah Satu Anggota Keluarga Khususnya Pada Tn H
dengan Garastitis di Desa Ngapa Kecamatan Wundulako Kabupaten kolaka mulai tanggal,
Disusun oleh :
BAB III
Pada bab ini akan disajikan mengenai asuhan keperawatan keluarga Pada
A. PENGKAJIAN
1. DATA UMUM
a. Nama KK : Tn. H
b. Umur : 35 tahun
c. Agama : Islam
d. Suku : Bugis
e. Pendidikan : SMA
f. Pekerjaan : Tani
Hub. Status
No Nama J.K Umur Pendidikan Pekerjaan
Keluarga Imubnisasi
1 Ny.E P Istri 28 thn SMA IRT -
2 An. R L Anak 6 thn, TK - Lengkap
3
i. Genogram
Keterangan :
= laki-laki
= perempuan
= menikah
---------- = tinggal serumah
= Klien
j. Tipe keluarga
Tipe keluarga Tn. H adalah keluarga inti yaitu dalam satu keluarga
k. Suku bangsa
l. Agama
ruang tamu terdapat 1 set kursi plastik dan lemari pada ruang tengah
kecamatan.
Pada saat ini keluarga Tn. H sedang berada pada tahap perkembangan
adalah fasilitas untuk stimulasi di rumah untuk bermain agar anak dapat
Tn. H
Tn. H mengatakan nyeri ulu hati bila terlambat makan, pusing, mual dan
muntah. Kalau sakit paling beli obat sendiri. Biasa merokok, sehari
1 bungkus, setiap pagi minum kopi dan makan sehari 2 kali. Tn. H tampak
Ny.E
Saat ini Ny E hamil 7 bulan untuk anak kedua. Telah Imunisasi TT satu
kali.
An. R
kadang batuk, pernah diare tetapi tidak sampai di opname di rumah sakit.
Tidak ada riwayat penyakit keturunan seperti Asma, DM, pada kedua
orang tua Tn. H dan Ny. E, tetapi kedua orang tua pernah menderita
hipertensi
6
3. Pengkajian lingkungan
a. Karakteristik rumah
Rumah yang ditinggali keluarga Tn. H adalah rumah milik sendiri dengan
dalam rumah terdapat 1 ruang tamu, 3 kamar tidur, 1 ruang keluarga, dan
buka sehingga siang hari tampak gelap. Kamar mandi dan jamban dengan
keadaan kurang bersih, sumber air keluarga berasal dari PAM yang tidak
lampu listrik.
tetangga adalah suku Bugis, tidak ada kesulitan dalam kehidupan sehari-
hari. Hubungan dengan tetangga baik, keluarga juga ikut aktif dalam
sering keluar rumah saat bekerja, pagi jam 07.00 pagi sudah berangkat ke
kebun dan pulang jam 17.00 sore, sedangkan anak-anak keluar rumah
berkumpul dengan keluarga besar sekali setahun ketika lebaran Idul Fitri.
dari keluarga besar jika ada masalah, terutama sumber keuangan, dimana
4. Struktur keluarga
sebaliknya.
3. Struktur peran
anak, memelihara rumah dan membantu suami dalam hal mencari nafkah.
sakit keluarga hanya membeli obat di warung atau di toko obat atau
5. Fungsi keluarga
1. Fungsi afektif
2. Fungsi sosialisasi
nya.
3. Fungsi Reproduksi
Saat ini Ny. E sedang hamil 7 bulan, anak kedua. Ny.E mengatakan
4. Fungsi Ekonomi
Tn. H saat ini sedang sakit, yaitu nyeri ulu hati dengan skala nyeri 6, mual,
muntah dan pusing.Tn. H jarang sarapan pagi, dan makan siang biasanya
jam 15.00, makan malam jam 21.00 wita . Tn. H mengatakan bila sudah
tepat
Ketika ada anggota keluarga yang sakit terutama Tn. H tidak langsung
bawa ke puskesmas
Tn. H merasa khawatir bila maagnya sering kambuh dan takut opname
Keluarga hanya berpasrah pada Tuhan bila ada anggota keluarga yang
sakit.
Tidak ada strategi adaptasi disfungsional seperti marah, setiap ada masalah
7. Pemeriksaan Fisik
8. Harapan keluarga
Dalam merawat
Tn. H anggota
keluarga hanya
memberikan obat
yang di beli di
warung seperti
obat Promag.
Keluarga tidak
mengetahui
kenapa Tn. H
sering sakit ulu
hati.
Ketika ada
anggota keluarga
yang sakit
terutama Tn. H
tidak langsung di
bawa ke
puskesmas untuk
berobat, nanti
kalau tidak
sembuh baru di
bawa ke
puskesmas
DO:
Tampak meringis, skala
nyari 6, terdapat obat
promaag.
2. DS:
Tn.H Ketidakmampuan
mengatakan keluarga dalam Manajemen
jarang sarapan merawat anggota kesehatan tidak
pagi,hanya keluarga yang sakit. efektif
minum kopi dan
merokok sudah atau
merasa kenyang
dan keluarga Ketidakefektifan
tidak menegur pola perawatan
Tn.H dan hanya kesehatan keluarga
membiarkan saja.
Ny. E
mengatakan
bahwa Tn. H
sering kambuh
maagnya, dan
bila kambuh
maagnya Ny. E
membeli obat di
warung.
DO:
Sakit ulu hati, mual dan
muntah, tampak lemah.
Diagnosa
1.Nyeri akut dibuktikan dengan Ketidakmampuan keluarga dalam
menggunakan fasilitas kesehatan
2.Manajemen kesehatan tidak efektif dibuktikan dengan Ketidakefektifan pola
perawatan kesehatan keluarga
Skoring
Diagnosa 1
Sebagian . 1
0
Tidak dapat.
Cukup 2
Rendah 1
4. Menonjolnya 1
masalah 2/3x1=0,67
Masalah
dirasakan dan 2 Karena masalah ulu
harus segera hati jika tidak
ditangani. ditangani dengan
tepat bisa
menyebabkan
Ada masalah 1 penyakit Gastritis
tapi tidak perlu
ditangani.
Masalah tidak 0
dirasakan.
Hasil 3,34
Diagnosa 2
3. Potensial 1
masalah dapat
dicegah. 2/3x1=0,67 Karena
Tinggi 3
Cukup 2
Rendah 1
4. Menonjolnya 1
masalah
Masalah 1/2x1=0,5
dirasakan dan 2
harus segera
ditangani.
Ada masalah 1
tapi tidak perlu
ditangani.
Masalah tidak 0
dirasakan.
Hasil 3,17