Anda di halaman 1dari 26

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn.

A PADA
TAHAP II PERKEMBANGAN KELUARGA DENGAN ANAK USIA DUA TAHUN DI
DESA PURBOWANGI

Disusun Oleh :
Eka Kartika Putri Hazanah
A02020028

PROGRAM STUDI DIPLOMA TIGA KEPERAWATAN


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH GOMBONG
2022
FORMAT PENGKAJIAN KELUARGA
I. Data Umum
1. Nama Keluarga (KK) : Tn. A
2. Alamat dan Telepon : Ds. Purbowangi
3. Pekerjaan Kepala Keluarga : Petani
4. Pendidikan Kepala Keluarga : SMP
5. Komposisi keluarga :
Jenis
No Nama Hub. Dg KK Umur Pendidikan Imunisasi
kelamin
1 Tn.A L Suami 40 tahun SMP -
2 Ny. D P Istri 38 tahun SMP -
3 Nn. K P Anak 12 tahun SMP Lengkap
4 An. A L Anak 23 bulan - - DPT
lanjut

Genogram

Ket :
meninggal
perempuan
laki laki

tinggal dalam 1 rumah


6. Tipe keluaraga
Tipe keluarga Tn. A adalah keluarga besar yang terdiri dari suami, istri, dan anak.
7. Suku bangsa
Keluarga Tn. A merupakan suku jawa asli. Bahasa sehari-hari menggunakan bahasa
jawa. Keluarga tidak menganut tradisi yang mempengaruhi kesehatan. Jika keluarga
sakit pergi berobat ke dokter bukan ke dukun.
8. Agama
Keluarga Tn. A beragama islam, dan menjalankan ibadah dengan taat. Kadang
jamaah kadang tidak. Keluarga Tn. A menganut peraturan agama yang baik untuk
kesehatan.
9. Status sosial ekonomi keluarga
Sumber penghasilan utama keluarga yaitu Tn.A sebagai buruh dengan penghasilan
kurang lebih 1 juta sebulan. Ny.D sebagai ibu rumah tangga mengatur keuangan
rumah tangga mengatakan penghasilan suaminya yang satu juta dicukup-cukupkan
untuk kebutuhan sehari-hari, kebutuhan anak, dan apabila ada sisa menabung. Tn.A
biasa berkerja sejak pukul 08.00 sampai 17.00 WIB, kadang samapai sampai
malam. Barang-barang yang dimiliki keluarga Tn. A yaitu TV, kulkas, smartphone,
kipas angin. Klien mempunyai BPJS dan KIS untuk berobat ke RS saat sakit
10. Aktivitas rekreasi keluarga
Ny. D mengatakan jika ada waktu luang maka hal yang dilakukan oleh keluarga Ny.
D adalah dengan menonton TV. Satu tahun sekali saat lebaran biasanya keluarga
Tn. A berkunjung kerumah saudara dan sambil rekreasi ke waduk Sempor saja.

2. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga


1. Tahap perkembangan keluarga saat ini
Keluarga Tn. A saat ini memasuki tahap perkembangan keluarga dengan anak usia
sekolah dan balita
2. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
Anak pertama Tn. A meminta HP baru untuk belajar online namun Tn.A belum
bisa membelikannya
3. Riwayat keluarga inti
Ny.D sebagai ibu rumah tangga tidak memiliki riwayat penyakit apapun yang
berarti. Ny.D sebagai ibu rumah tangga tidak memiliki riwayat hipertensi, atau
penyakit menular lainnya
4. Riwayat keluarga sebelumnya
Pada saat dilakukan pengakajian, Ny. D mengatakan jika dalam keluarganya tidak
memiliki riwayat penyakit keturunan..
3. Lingkungan
1. Karakteristik rumah
Rumah yang di tempati keluarga Tn. A adalah milik sendiri, tipe rumah permanen,
luas rumah ± 6x12m2, ada 3 kamar, ruang tamu, ruang keluarga dan dapur.
2. Denah

kamar

Keterangan :
A = Teras dan runag tamu
B = Ruang TV sekaligus
C = Kamar
D = Kamar
E = kamar mandi
F = Dapur
3. Karakteristik Lingkungan Dan Komunitas Tempat Tinggal
Keluarga Tn.A bertempat tinggal di kawasan pedesaan, warga memilki kebiasaan
dan tradisi mengadakan pengajian dan arisan. Pengajian dan arisan ini
berlangsung di rumah masing-masing warga secara bergantian. Pelayan kesehatan
terdekat adalah bidan dan praktik dokter tetapi keluarga Tn.A lebih sering
menggunakan fasilitas mantri
4. Mobilitas Geografis Keluarga
Keluarga mengatakan rumahnya sudah ditempati sejak Tn.A lahir. Keluarga
mengatakan kalau bepergian mengunakan sepeda motor, sementara anaknya Nn.
K pergi ke sekolah dengan berjalan kaki
5. Perkumpulan Keluarga Dan Interaksi Dengan Masyarakat
Tn.A jarang mengikuti perkumpulan warga apabila ada perkumpulan pengajian
maupun lainnya, Ny.D aktif dalam mengikuti pengajian yang ada di lingkungan
rumahnya, An. K sering berkumpul dengan teman-teman sebayanya untuk
bermain hubungan keluarga Tn.S dengan warga masyarakat di sekitar rumahnya
baik.
6. Sistem Pendukung Keluarga
Dalam keluarga Tn.A apabila tedapat permasalahan selalu di musawarahkan
dengan Ny.D dalam mendukung kesehatan, keluarga memiliki fasilitas untuk
menunjang kesehatan keluarga seperti BPJS dan KIS
4. Struktur Keluarga
1. Pola komunikasi kelurga
Komunikasi yang dilakukan Tn. A secara terbuka dan anggota keluarga
berinteraksi dengan baik
2. Struktur kekuatan keluarga
Dalam mengambil keputusan keluarga Tn. A selalu bermusyawar dengan istinya
karena keluarga mengatakan sulit memecahkan masalah, namun istrinya lebih
memilih diam jika sedang ada masalah dan biasanya Ny. D juga sering
menasehati anaknya. Dalam keluarga saling menghargai satu sama lain.
3. Struktur peran
Dalam keluarga Tn. A anggota keluarga melaksanakan perannya masing-masing
Tn. A sebagai kepala keluarga, Ny. D sebagai istri menjalankan perannya sebagai
seorang istri yang memenuhi kebutuhan suami, mengurus suami, dan menjadi ibu
bagi anak-anaknya dan anaknya menjalankan perannya sebagai anak dengan
berbakti kepada orangtua.
4. Nilai dan norma budaya
Dalam keluarga Tn. A tidak ada aturan atau kesepakatan yang mengatur dan
mempengaruhi kesehatan.

5. Fungsi Keluarga
1. Fungsi afektif
Tn. A mengatakan hubungan antar keluarga berjalan harmonis dan rasa saling
memiliki, kebutuhan keluarga dapat terpenuhi dengan baik, anggota keluarga
saling menghargai satu sama lain.
2. Fungsi sosialisasi
Hubungan antar anggota Tn. A sangat baik, Tn. A membiasakan hidup disiplin,
selalu mengajarkan norma dan perilaku yang baik terhadap anggota keluarga dan
saling menghormati satu sama lain
3. Fungsi perawatan keluarga
a. Kemampuan dalam mengenal masalah : Tn. A mengatakan anaknya kurang
komunikasi terhadap orang tuanya, dan menggunakan HP secara berlebih
untuk game, sering bermain dan jarang belajar
b. Kemampuan keluarga mengambil keputusan : di dalam keluarga Tn. A dalam
mengambil keputusan selalu dimusyawarahkan terlebih dahulu
c. Kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit : jika ada
anggota keluarga yang sakit maka anggota keluarga yang lain akan
merawatnya dan memeblikan obat di apotek, apabila tak kunjung sembuh
maka dibawa ke puseksmas atau dokter.
d. Kemampuan keluarga memodifikasi lingkungan hidup : Tn. A tidak pernah
memodifikasi lingkungan, jika ada keluarga yang sakit maka Tn. A hanya
membersihkan seperti biasa.
e. Kemampuan keluarga menggunakan fasilitas pelayanan kesehatan : jika ada
keluarga yang sakit terlebih dahulu di belikan obat di apotek, jika tak
kunjung sembuh maka di bawa ke puskesmas menggunakan motor sebagai
alat transportasi.
4. Fungsi Reproduksi
Keluarga Tn. A mengatakan tidak memiliki rencana menambah anak lagi karena
dengan jumlah anak 2 sudah cukup.
5. Fungsi Ekonomi
Dalam keluarga Tn. A memiliki penghasilan dalam 1 bulan cukup untu
memenuhi kebutuhan sehari-hari, Ny. D mengatakan memiliki sedikit tabungan
6. Stress dan Koping
1. Stressor jangka pendek
Stressor jangka pendek yang dipikirkan oleh Ny. D saat ini selama 6 bulan
terakhir ini banyak pengeluaran.
2. Stressor jangka panjang
Stressor jangka panjang yang dipikirkan oleh Ny. D adalah biaya sekolah
anaknya kedepannya, biaya kehidupan yang semakin meningkat dengan
penghasilan suami yang segitu-gitu saja.
3. Kemampuan keluarga berespon terhadap masalah
Ny. D mengatakan bingung karena anaknya meminta di belikan HP baru untuk
belajar online sedangkan kebutuhnnya sedang banyak yang perlu di beli
4. Strategi koping yang digunakan
Ny. D mengatakan selalu memilih diam saja jika ada masalah keluarga dan tidak
cerita kepada suami ataupun keluarga lain
5. Strategi Adaptasi disfungsional
Ny. D mengatakan tidak pernah ada perselisihan dalam menggambil keputusan
jika ada perselisihan keluarga Ny. D menyelesaikan dengan di musyawarahkan.

7. Harapan Keluarga
Ny.D berharap anaknya kelak menjadi anak yang sholeh dan sholehah serta sukses
bisa mengangkat derajat kedua orang tua, dan Ny. D berharap semua anggota
keluarga diberikan kesehatan dan rizki yang banyak
8. Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan Tn.A Ny.D An. K An.A
Keadaan Baik , Baik , Baik, Baik,
umum composmentis composmentis composmentis composmenthis
TTV TD : 120/85 TD : 110/80 TD : 100/70 S: 36,5⁰C
mmHg mmHg mmHg
S : 36, 5 0C S : 36, 5 0C S : 36, 7 0C
N : 87x/ menit N : 87x/ menit N : 80x/ menit
RR : 22x/ menit RR : 20x/ menit RR : 20x/ menit
Kepala Mesochepal, Mesochepal, Mesochepal, Mesochepal,
rambut hitam, rambut hitam, rambut hitam, rambut hitam,
rapih, bersih. rapih, bersih. rapih, bersih. rapih, bersih.
Tidak ada nyeri Tidak ada nyeri Tidak ada nyeri
tekan, rambut tekan, rambut tekan, rambut
lembab, tidak ada lembab, tidak ada lembab, tidak ada
benjolan benjolan. benjolan.
mata Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
gangguan gangguan gangguan gangguan
penglihatan, penglihatan, tidak penglihatan, penglihatan,
tidak ada ikterik, ada ikterik, tidak tidak ada ikterik, tidak ada
tidak anemis anemis tidak anemis ikterik, tidak
anemis
Hidung Bersih, tidak ada Bersih, tidak ada Bersih, tidak ada -
sekret, tidak ada sekret, tidak ada sekret, tidak ada
polip polip polip
Telinga Bersih, tidak ada Bersih, tidak ada Bersih, tidak ada Bersih, tidak
serumen, tidak serumen, tidak serumen, tidak ada serumen,
ada luka ada luka ada luka tidak ada luka
Leher Tidak ada Tidak ada Tidak ada -
pembesaran pembesaran pembesaran
kelenjar tiroid kelenjar tiroid kelenjar tiroid
Ekstremitas Berfungsi dengan Berfungsi dengan Berfungsi dengan Berfungsi
baik tidak ada baik tidak ada baik tidak ada dengan baik
kelainan kelainan kelainan tidak ada
kelainan
Kulit Sawo matang, Sawo matang, Sawo matang, Sawo matang,
tidak ada alergi, tidak ada alergi, tidak ada alergi, tidak ada
bersih bersih bersih alergi, bersih
9. PEMERIKSAAN PENUNJANG
KPSP PADA ANAK USIA 23 BULAN
DENGAN KEMAMPUAN BERMAIN KUBUS

NO. Anak di pangku ibunya /di pngku pengasuh YA TDK

1. Apakah anak dapat meletakkan satu kubus GERAK HALUS YA


di atas kubus yang lain tanpa
mennjatuhkan kubus itu?
2. Tanpa bimbingan, petunjuk atau bimbingan BICARA DAN YA
anda dapatkah anak menunjuk dengan benar BAHASA
paling sedikit satu bagian badannya ?

3. Apakah anak suka meniru bila ibu sedang SOSIALISASI YA


melakukan pekerjaan rumah tangga? DAN
KEMANDIRIAN

4. Apakah anak dapat mengucapkan kata paling BICARA DAN YA


sedkiti 3 kata selain kata “papa” dan “mama”? BAHASA

5. 1 Apakah anak berjalan mundur 5 langkah atau GERAK KASAR YA


lebih tanpa kehilangan keseimbangan? (Anda
mungkin dapat melihatnya ketika anak
menarik mainannya)

6. 1 Dapatkah anak melepas pakaiannya seperti : GERAK HALS YA


Baju, Rok, atau celananya ?
2
7. 3 Dapatkah anak berjalan naik tangga sendiri? GERAK KASAR YA
Jawab YA jika ia naik tangga dengan posisi
tegak atau berpegangan pada dinding atau
pegangan tangga. Jawab TIDAK jika ia naik
tangga dengan merangkak atau anda tidak
mebolehkan anak naik tangga atau anak
harus berpegangan pada seseorang
8. 4 Dapatkah anak makan nasi sendiri tanpa GERAK HALUS TDK
banyak tumpah?
5
9. 6 Dapatkah anak membantu memungt SOS. DAN YA
mainannya sendiri atau membantu KMNDIRIAN
mengangkat piring jika diminta?
10. 7 Letakkan bola tenis di depan kakinya. Apakah GERAK KASAR YA
dia dapat menendangnya, tanpa berpegangan
pada apapun?
8
9 TOTAL 9 1

Lihat Algoritme untuk Interpretasi dan Tindakan


Perinci untuk Aspek Perkembangan dengan jawaban “Tidak”
Gerak Kasar
Gerak Halus
Bicara dan Bahasa
Sosialisasi dan Kemandirian

ANALISA DATA
No. Data Fokus Diagnosa Keperawatan

1. Data Subyektif : Koping tidak efektif b.d


- Klien mengatakan apabila memiliki Ketidakpercayaan terhadap
masalah didalam keluargannya memilih kemampuan diri mengatasi
diam masalah (D.0096)
- Klien mengatakan sulit untuk
memecahkan masalah

Data Obyektif :
- Klien mampu menjawab pertanyaan
saat dikaji
- Klien masih bingung dalam pemecahan
masalah
2. Data Subyektif : Kesiapan Peningkaatan
- Klien mengatakan apabila anaknya sakit Pengetahuan b.d perilaku upaya
hanya dibawa ke mantri
peningkatan kesehatan (D.0113)
- Klien mengatakan penyakit yang
dialami anaknya sebelumya diare
- Klien mengatakan tidak tahu cara
mengatasi penyakit anaknya saat
dirumah
Data Obyektif

- Klien terlihat kooperatif saat dikaji


- Klien tidak tahu banyak tentang
penyakit
SKORING DAN PRIORITAS MASALAH
Problem : Koping tidak efektif
No Kriteria Sko Bobot Nilai Pembenaran
r
1 Sifat masalah Masalah yang terjadi
jika tidak diatasi akan
Tidak / kurang sehat/aktual 3
merubah pengetahuan
Ancaman kesehatan / resiko 2 1 2/3 X 1 yang sudah
diketahuinya
Keadaan sejahtera / potensi 1 = 2/3

2 Kemungkinan masalah dapat Keluarga mengatakan


diubah masalah dapat diubah
Mudah 2 2 2/2 X 2 dengan mudah
Sebagian 1 =2
Tidak bisa 0
3 Potensi masalah untuk dicegah Keluarga mengatakan
Tinggi 3 potensi masalah untuk
Cukup 2 1 3/3 X 1 dicegah tinggi apabila
Rendah 1 =1 mendapat informasi
dengan baik
4 Menonjol masalah Keluarga mengatakan
Masalah berat, harus segera 2 masalah tidak
ditangani 1 0/2 X 1 dirasakan.
Masalah tapi tidak perlu 1 =0
ditangani
Masalah tapi tidak di rasakan 0
Jumlah 3.7
SKORING DAN PRIORITAS MASALAH
Problem : Kesiapan Peningkatan pengetahuan
No Kriteria Sko Bobot Nilai Pembenaran
r
1 Sifat masalah Keluarga mengatakan
Tidak/kurang sehat/aktual 3 tidak kurang sehat
Ancaman kesehatan / resiko 2 1 3/3 X 1 karena keluarga tidak
Keadaan sejahtera / potensi 2 =1 menggunakan fasilitas
kesehatan dengan baik
apabila sedang sakit
2 Kemungkinan masalah dapat Keluarga mengatakan
diubah masalah dapat diubah
Mudah 2 2 2/2 X 2 dengan mudah karena
Sebagian 1 =2 kemauan keluarga
Tidak bisa 0 untuk meningkatkan
kesehatan
3 Potensi masalah untuk dicegah Keluarga mengatakan
Tinggi 3 potensi masalah untuk
Cukup 2 1 3/3 X 1 diubah tinggi dan
Rendah 1 =1 motivasi keluarga
untuk mencegah juga
tinggi
4 Menonjolnya masalah Masalah tidak
Masalah berat, harus segera tirasakan oleh
ditangani 2 0/2X 1 keluarga karena belum
Masalah tapi tidak perlu 1 1 =0 pernah mengalami
ditangani sakit yang serius
Masalah tidak dirasakan 0
Jumlah 4
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Koping tidak efektif bd Ketidakpercayaan terhadap kemampuan diri mengatasi
masalah (D.0096)
2. Kesiapan peningkatan pengetahuan bd Perilaku upaya peningkatan kesehatan
(D.0113)
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
SLKI SIKI
DATA DIAGNOSA Kode Hasil Kode Hasil

DS : Koping tidak efektif L.12111 Keluarga mampu mengenal I.12466 Keluarga mampu mengatasi masalah
- Klien mengatakan (D.0096) masalah. Promosi Antisipasi Keluarga :
apabila memiliki Setelah dilakukan intervensi Observasi :
masalah didalam keperawatan selama 3 kali - Identifikasi metode pemecahan
keluargannya kunjungan, maka tingkat masalah yang digunakan keluarga
memilih diam pengetahuan meningkat dengan Terapeutik :
- Klien mengatakan kriteria hasil : - Fasilitasi dalam memutuskan
sulit untuk Tingkat pengetahuan: strategi pemecahan masalah yang
memecahkan - Perilaku sesuai anjuran dihadapi keluarga
masalah meningkat Edukasi :
- Persepsi yang keliru terhadap - Jelaskan perkembangan dan
DO : masalah menurun perilaku yang normal pada keluarga
- Klien mampu Kolaborasi :
menjawab - Kerjasama dengan tenaga kesehatn
pertanyaan saat terkait lainnya, jika perlu
dikaji
- Klien masih
bingung dalam
pemecahan
masalah
L.13114 L.09260 Keluarga mampu memutuskan
Keluarga mampu memutuskan masalah
masalah Dukungan koping keluarga
Setelah dilakukan intervensi Observasi :
keperawatan selama 3 kali - Identifikasi respon emosional
kunjungan, maka manajemen terhadap kondisi saat ini
kesehatan meningkat dengan Terapeutik :
kriteria hasil : - Dengarkan masalah, perasaan dan
Fungsi Keluarga : pertanyaan keluarga
- Pemenuhan anggota keluarga - Terima nilai-nilai keluarga dengan
membaik cara tidak menghakimi
- Adaptasi tehadap masalah Edukasi :
meningkat - Informasikan kemajuan keluarga
secara berkala
L. 09074
keluarga mampu mendiskusikan
Keluarg mampu masalah
mendiskusikan masalah Promosi keutuhan keluarga
Setelah dilakukan intervensi Observasi :
keperawatan selama 3 kali - identifikasi pemahaman keluarga
kunjungan, maka manajemen tentang masalah
kesehatan meningkat dengan - identifikasi mekanisme koping
kriteria hasil : keluarga
Ketahanan Keluarga Terapeutik :
- Mendiskusikan makna krisis - Hargai privasi keluarga
- Menggunakan strategi koping - Fasilitasi komunikasi terbuka antar
yang efektif setiap anggota keluarga
- Mempertahankan kebiasaan Edukasi :
rutin keluarga - Anjurkan anggota keluarga
mempertahankan keharmonisan
keluarga
DS : Kesiapan peningkatan L.12111 Keluarga mampu mengenal I.12360 Keluarga mampu mengenal masalah
- Klien mengatakan pengetahuan (D.0113) masalah Edukasi kesehatan :
apabila anaknya
Setelah dilakukan intervensi observasi :
sakit hanya dibawa
ke mantri keperawatan selama 3 hari - Identifikasi kesiapan dan
kunjungan , maka tingkat kemampuan menerima informasi
- Klien mengatakan
penyakit yang pengetahuan meningkat dengan Terapeutik :
dialami anaknya kriteria hasil : - Sediakan materi dan media
sebelumya diare
Tingkat pengetahuan : pendidikan kesehatan (leafleat)
- Kemampuan menjelaskan - Jadwalkan pendidikan kesehatan
- Klien mengatakan pengetahuan tentang suatu sesuai kesepakatan
tidak tahu cara
topik
mengatasi penyakit Edukasi :
anaknya saat
- Ajarkan perilaku hidup bersih dan
dirumah
sehat
DO : L.09086 Keluarga mampu memutuskan I.09265

- Klien terlihat masalah Keluarga mampu memutuskan


kooperatif saat Setelah dilakukan intervensi masalah
dikaji keperawatan selama 3 hari Dukungan pengambilan keputusan :
- Klien tidak tahu kunjungan, maka status kognitif Observasi :
banyak tentang meningkat dengan kriteria hasil : - Identifikasi persepsi mengenai
penyakit Status Kognitif masalah dan informasi yang memicu
- Kemampuan membuat konflik
keputusan Terapeutik :
- Fasilitasi mengklarifikasi nilai dan
harapan yang membantu membuat
pilihan
- Diskusikan kelebihan dan
kekurangan dari setiap solusi
- Hormati hak pasien untuk menerima
atau menolak informasi
Edukasi :
- Informasikan alternatif solusi secara
jelas
- Berikan informasi yang diminta
L.12110 I.12360 pasien(Penyakit yang sering terjadi
Keluarga mampu merawat pada anak)
anggota keluarga yang sakit
Setelah dilakukan intervensi Keluarga mampu merawat anggota
keperawatan selama 3 hari keluarga yang sakit
kunjungan, maka tingkat Bimbingan sistem kesehatan :
kepatuhan meningkat dengan Observasi :
kriteria hasil : - Identifikasi masalah kesehatan
Tingkat Kepatuhan individu, keluarga dan masyarakat
- Perilaku menjalankan aturan Terapeutik :
- Fasilitasi pemenuhan kebutuhan
kesehatan mandiri
Edukasi :
- Bimbing untuk bertanggung jawab
mengidentifikasi dan
mengambangkan kemampuan
memecahkan masalah kesehatan
L.09080 I.14525
secara mandiri.
Keluarga mampu memodifikasi
lingkungan Keluarga mampu memodifikasi
Setelah dilakukan intervensi lingkungan
keperawatan selama 3 hari Pelibatan keluarga:
kunjungan, maka motivasi Observasi :
meningkat dengan kriteria hasil : - Identifikasi kesiapan keluarga untuk
Motivasi : terlibat dalam perawatan
- Upaya menyusun rencana Terapeutik :
tindakan - Ciptakan hubungan terapeutik
pasien dengan keluarga dalam
perawatan
L.09080 I.12464 - Diskusikan cara perawatan di rumah
Edukasi :
- Anjurkan keluarga terlibat dalam
Keluarga mampu
perawatan
memanfaatkan fasilitas
kesehatan
Keluarga mampu memanfaatkan
Setelah dilakukan intervensi
fasilitas kesehatan
keperawatan selama 3 hari
Promosi kesiapan penerimaan
kunjungan, maka motivasi
informasi
meningkat dengan kriteria hasil :
Observasi:
Motivasi :
- Identifikasi informasi yang akan
- Pikiran berfokus masa depan
disampaikan
Terapeutik ;
- Lakukan penguatan potensi pasien
dan keluarga untuk menerima
informasi
- Berikan nomor kontak yang dapat
dihubungi jika pasien membutuhkan
bantuan
Edukasi :
- Berikan edukasi berupa alur, leaflet
atau gambar untuk memudahkan
pasein mendapatkan informasi
kesehatan
- Beriakn edukasi mengenai penyakit
yang sering terjadi pada anak
menggunakan media leaflet
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN KELUARGA
No
Dx Tgl / jam Implementasi Evaluasi formatif Paraf

1 7 Oktober - Mengidentifikasi kesiapan dan DS : Eka kph


2022 kemampuan menerima informasi - kelurga mengatakan siap
13.00 WIB dan mampu menerima
informasi
DO : -

- Menjadwalkan pendidikan DS : Eka kph


kesehatan sesuai jadwal - keluarga mengatakan mau
untuk dilakukan
pendidikan kesehatan
DO :
- dijadwalkan tanggal 2
Nov 2021

- Menjelaskan faktor pemicu Eka kph


DS :
masalah
- klien mengatakan pemicu
masalah biasanya faktor
ekonomi
B. DO : -

- Mengajarkan strategi yang dapat Eka kph

digunakan untuk memecahkan DS :


masalah - keluarga mengatakan siap
untuk diajarkan dan diberi
masukan.
DO :
- Menganjurkan klien agar dapat - klien terlihat antusias
menyelesaikan masalah dengan
Eka kph
baik
DS :
- klien mengatakan
kedepannya lebih bisa
dalam memecahkan
masalah
C. DO :
D. –
2 8 Oktober - Mengidentifikasi gangguan DS : Eka kph
2022 kesehatan setiap anggota - Klien mengatakan didalam
14.00 WIB keluarganya tidak ada
yang memiliki penyakit
serius
E. DO : -
F.
- Menjelaskan penanganan yang Eka kph
DS :
tepat dalam mengobati penyakit
- Klien mengatakan belum
pada anak
mengetahui penanganan
yang tepat ketika anaknya
sakit
DO : -

- Menganjurkan untuk melakukan Eka kph


DS :
pengobatan ke fasilitas terdekat /
- Klien mengatakan apabila
RS
anaknya sakit akan datang
ke fasilitas kesehatan / RS
DO : -
3 9 Oktober - Memberikan edukasi mengenai DS : Eka kph
2022 penyakit yang sering muncul - Klien mengatakan tidak
10.00 WIB pada anak dengan menggunakan tahu banyak tentang
media leafleft penyakit yang sering
menyerang anak-anak
G. DO : -

- Mengajarkan cara penanganan DS : Eka kph

penyakit menggunakan bahan-


bahan yang mudah didapatkan - Klien mengatakan setelah
diajarkan nanti bisa
mempraktekan/ membuat
sendiri

EVALUASI KEPERAWATAN KELUARGA


No Tgl / Jam SOAP Paraf
Dx
1 7 Oktober S : Eka kph
2022 - Keluarga mengatakan siap menerima informasi dan siap diberikan
15.00 WIB edukasi, setelah diedukasi klien dapat memcahkan masalah dalam
keluarga, dan saat ada masalah dapat dapat dikomunikasikan tidak
diam / dipendam
O:
- Keluarga terlihat mendengarkan dengan seksama saat sedang di
papar kanya materi, keluarga terlihat memperhatikan dengan baik
dan mencoba yang terbaik untuk mengambil keputusan

A:
- Masalah teratasi
P:
- Hentikan intervensi
2 8 Oktober S : Eka kph
2022 - Klien mengatakan saat anaknya sakit tidak tahu pasti cara
16:.00 WIB menanganinnya sehingga dibawa ke mantri.
- Klien mengatakan tidak tahu banyak mengenai penyakit yang
sering menyerang anak-anak
O:
- Klien tampak memperhatikan saat dijelaskan dan tampak bingung
A:
- Masalah belum teratasi
P:
- Lanjutkan intervensi
3 9 Oktober S : Eka kph
2022 - Klien mengerti dan senang saat diedukasi penanganan penyakit
12:00 WIB dengan bahan-bahan yang ada dirumah, setelah diedukasi dapat
mellakukan/membuat sendiri
O:
- Klien terlihat antusias, saat ditanya mampu menjawab
A:
- Masalah teratasi
P:
- Hentikan intervensi

Anda mungkin juga menyukai