A.DATA UMUM
Kelamin dengan KK
1 Ibu. S Perempuan Istri 52 thn SD IRT
2 Anak.M Perempuan Anak 43 thn SMA IRT
3 Anak.P Laki-Laki Anak 40 thn SMA Pedagang
4 Anak.S Perempuan Anak 38 thn SMA IRT
5 Anak.S Laki-laki Anak 35 thn SMA Karyawan
Swasta
Genogram :
Keterangan :
:perempuan
: laki-laki
:perempuan meninggal
: laki-laki meninggal
: menikah
:tinggal serumah
: Pasien
1. Tipe Keluarga
Tipe keluarga Ny S adalah tipe keluarga Orang tua tunggal (Single Parent Family) karena di dalam
satu rumah hanya terdiri dari Ibu dan anak, yaitu Ny S sebagai kepala keluarga, dan Tn S sebagai anak
2. Suku Bangsa
Ny S berasal dari suku Sumatera, bahasa yang di gunakan sehari- harinya adalah bahasa Palembang
baik antara anggota keluarga maupun dengan tetangga sekitar.
3. Agama
Agama yang dianut oleh keluarga Ny S dan Tn S Adalah Islam. Anggota keluarga tidak ada perbedaan
keyakinan dan perbedaaan praktik ibadah, keluarga Ny S selalu menjalankan ibadah sesuai dengan
aturan dan jadwalnya. Melaksanakan shalat 5 kali sehari dan menghadiri pengajian di Musolah dekat
rumah hanya beda beberapa rumah dari rumah Ny S
C. LINGKUNGAN
1. Karakteristik Rumah
Model rumah yang ditempati keluarga Ny S semi permanen dengan ukuran rumah 6 x 8 meter
dan merupakan rumah sewaan, Ibu S telah menyewa Rumah tersebut selama 18 Tahun. Rumah Ibu S
terdiri dari 1 ruang tamu, 2 buah kamar dan 1 ruang dapur yang bergabung dengan ruang menonton
televisi. Serta kamar mandi yang teletak sedikit terpisah dari rumah. ( diluar rumah beratap semi
permanen ) Rumah Nyonya S berlantai semen dan di alaskan tikar, peralatan di rumah sedikit
berantakan serta ada tempat kotoran kucing yang di letakan di dekat dapur.
4. Pembuangan Sampah
Keluarga Ibu membuang sampah pada pengankut sampah keliling
6. Jamban/WC
Ibu A mengatakan mengunakan WC Jongkok Jarak septik tank ± 3 meter.
7. Denah Rumah
Kamar 1 Kamar 2
WC/Kamar
Mandi
Pintu
Masuk
Dapur Dan
Ruang tamu Pintu
ruang TV
Belakang
D. SOSIAL
3. Perkumpulan Keluarga dan Interaksi dengan Masyarakat anggota keluarga Ibu A hanya
mengobrol dengan Tn S saat sebelum dan setelah Tn S pulang bekerja .
4. Sistem Pendukung Keluarga dalam keluarga yang berperan sebagai pendukung keluarga yaitu
Tuan S dan Ibu S karena hanya tinggal ber-2 apabila merasa ada masalah atau kesulitan keluarga
selalu membagi dan bercerita satu sama lain. Apabila keluarga sakit seperti pusing-pusing, atau
merasa sakit keluarga langsung di bawa ke pelayanan Kesehatan seperti Puskesmas, serta klinik
terdekat.
E. Struktur keluarga
1. Pola Komunikasi Keluarga olah komunikasi yang digunakan oleh Ibu S yaitu komunikasi
dengan sifat-sifat terbuka antara orang tua dan anak-anaknya. Misalnya setiap ada masalah
pasti dibicarakan dan di pecahkan secara bersama sebelum mengambil keputusan.
Struktur Peran
a. Ibu S
Formal : Nyonya S sebagai kepala keluarga Di Keluarga karena Tuan S belum
menikah ibu S bertanggung jawab soal keperluan keluarga seperti
membereskan rumah memasak dan mencuci.
Informal : tidak ada peran khusus pada ibu S selayaknya ibu rumah tangga
dan seorang ibu saja.
b. Tuan S
Formal : Tn S berperan sebagai pencari nafkah dan bertugas untuk
pemenuhan kebutuhan secara financial, walau tidak berlebih namun tuan S
dapat memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari.
Informal : tuan S selaku anak sering membantu ibu S dalam urusan di rumah
seperti mencuci piring dan baju, tuan S ikut serta aktif dalam kegiatan di
masyarakat seperti ikut pengajian
F. FUNGSI KELUARGA
1. Fungsi Afektif
Keluarga ibu S selalu saling memperhatikan anggota keluarganya satu sama lain. Keluarga saling
mendukung dengan hubungan yang akrab. Contohnya saja kekhawatiran yang sering dirasakan Tn S dan
terhadap Ibu S jika ada masalah, begitupun sebaliknya Ibu S terhadap Tn S.
2. Fungsi Sosialisasi
Ibu S mengatakan bahwa interaksi dan hubungan dalam keluarga mereka baik, komunikasi antar anggota
keluarga juga berjalan Cukup baik.
b. Kemampuan Merawat
Keluarga Ibu S mengatakan mengetahui penyakit yang diderita Ibu S dan apabila ibu S merasakan
pusing, berat ditengkuk,dan dada berdebar debar , upaya yang dilakukan oleh Ibu S adalah istirahat
dengan dibawa tidur kalau sakit tidak tertahankan ibu S akan pergi ke klinik atau puskesmas karena
ajakan tetangga ibu S ikut untuk berobat secara alternatif walau tuan S kurang sependapat dengan
pengobatan Alternatif, saat di kaji tuan S juga ikut mengingatkan Ibu S untuk meminum obat medis
Kembali .
4. Fungsi Reproduksi
`
Pemeriksaan Fisik Nama AnggotaKeluarga
Ibu S Tn S
Tanda – Tanda Vital Tanda – tanda vital Tanda-tanda vital
-TD : - 180/110 mmHg - 11/80 mmHg
-N : - 90x/m - 80x/m
-RR : - 21x/m - 19x/m
-T : - 36’5 - 36’0