Anda di halaman 1dari 17

A.

PENGKAJIAN

I. Data Umum

1. Nama Kepala Keluarga : Tn. M

2. Umur : 55 Tahun

3. Pendidikan : Tidak Sekolah

4. Pekerjaan : Swasta

5. Alamat : Gg. Sahabat

6. Komposisi Keluarga :

NO NAMA JK HUB DG UMUR PENDIDIKAN PEKERJAAN

KK

1. Tn. M L Suami 55 th SMP Swasta

2. Ny. J P Istri 52 th SD Ibu Rumah

Tangga

3. An. B L Anak ke 1 39 th SMA Swasta

4. An. M P Anak ke 2 37 th SD Ibu Rumah

Tangga

5. An. F P Anak ke 3 24 th SMA Ibu Rumah

Tangga

Genogram :
Keterangan Genogram :

7. Tipe Keluarga
Keluarga tradisional ( Tradisional nuclear) / Nuclear Family yang terdiri dari suami, istri, dan

anak.

Tipe Keluaga Tn. M adalah keluarga Extended yaitu yang terdiri dari suami, istri, anak,

menantu dan cucu perempuan & laki-laki.

8. Suku Bangsa

Keluarga klien berasal dari suku Melayu dan Bugis. Kebudayaan yang dianut tidak

bertentangan dengan masalah kesehatan, bahasa sehari-hari yang digunakan yaitu bahasa

Melayu dan Bahasa Indonesia

9. Agama

Islam dibuktikan dengan sholat 5 waktu dan ngaji.

10. Status Sosial Ekonomi Keluarga

Ny. J mengatakan penghasilan atau pendapatan yang didapat Tn. M tidak menentu, tetapi

cukup untuk keperluan makan dan kebutuhan sehari-hari. Dan pengeluaran juga tidak

terlalu besar untuk sehari-hari.

11. Aktivitas Rekreasi Keluarga

Ny.J mengatakan cuman di rumah nonton tv, tapi kadang-kadang keluar rumah untuk

bincang-bincang dengan tetangga yang sedang ngumpul di warung. Juga Ny.J mengatakan

sering berkunjung ke rumah keluarga, bisa dua bulan sekali.

II. Riwayat dan Tahapan Perkembangan Keluarga

12. Keluarga Tn. M sekarang pada tahap perkembangan keluarga dengan anak dewasa

(launching center families). Dimana semua anak-anak diberikan pendidikan dengan baik, Tn.

M mempertahankan keharmonisan keluarga, anak laki-laki Tn. M juga bekerja sama seperti

Tn. M.
13. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi

Tn. M mengatakan anak ke 2 sekolah sampai SD saja setelah itu berenti karena ingin bekerja

saja, jadi anak ke 2 Tn. M bekerja untuk membantu memenuhi biaya kebutuhan sehari-hari.

14. Riwayat Keluarga Inti

Tn. M menikah dengan Ny. J pada tahun 1983. Tn. M dan Ny. J memiliki anak pertama pada

tahun 1985 . Kemudian Tn. M mengatakan jarak anak pertama dan anak ke dua hanya

berjarak dua tahun, anak kedua lahir pada tahun 1987, dan anak terakhir jaraknya sangat

jauh yaitu lahir pada tahun 2000.

15. Riwayat Keluarga Sebelumnya

Tn. M dan Ny. J tidak pernah mengalami perceraian. Ny. J mengatakan sudah mengalami

asam urat sudah 2 tahun. Dan Ny. J mengatakan tidak mempunyai riwayat penyakit

keturunan.

I. Lingkungan

16. Karakteristik rumah

Rumah Tn. M merupakan rumah permanen. Status rumah merupakan rumah dengan

status hak milik atas nama Tn. M. Ukuran bangunan 8x5 meter, yang terdiri dari: 1

ruang tamu yang memiliki 2 jendela dan 2 ventilasi , 2 kamar tidur yang masing-

masing 1 jendela dan 1 ventilasi dan kamar lainnya 1 jendela 1 ventilasi, 1 kamar

mandi dan 1 wc berada di dalam rumah dan dapur. Lantai porslen. Dapur terletak

dibelakang dekat kamar mandi. sumber air dari air sungai. Kondisi lantai bersih,

kondisi ruangan teratur, atap terbuat dari atap seng. Pencahayaan malam hari

menggunakan lampu, pagi menggunakan cahaya matahari langsung. Keadaan ruang

tamu pada siang hari agak gelap. Wc menggunakan wc jongkok. Keluarga memakai

sumber air dari air hujan untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari, kondisi air

bersih, tidak berbau,berasa ataupun berwarna.


17. Karakteristik Tetangga dan Komunita RW

Ny. J mengatakan masyarakat sekitar rumah tidak sama asal daerahnya, pekerjaannya

sebagian besar bekerja sebagai swasta dan buruh. Terdapat perkumpulan rutin ibu-ibu

arisan, biasanya ada posyandu setiap bulan, pengajian rutin ibu-ibu dan bapa-bapa setiap

seminggu sekali.

18. Mobilitas Geografis Keluarga

Menurut keterangan Ny. J penduduk sebagian besar menetap dan ada beberapa yang

tinggal sementara yang berpindah-pindah karena pekerjaan.

19. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat

Keluarga Tn.M sering berkumpil untuk berbincang-bincang dengan anak maupun

menantunya. Tn.M mengatakan keluarganya tidak aktif dalam organisas kemasyarakatan

apapun tapi keluarga terkadang ikut partisipasi kegiatan dilingkungan sekitar seperti

pengajian, arisan, kerja bakti dan lain-lain. Tn. M juga selalu mengikuti perkumpulan bapal-

bapak. Hubungan dengan tetangga baik, jika ada tetangga yang sakit keluarga Tn.M selalu

pergi menjenguk.

20. Sistem Pendukung Keluarga

Kerabat yang masih tinggal dekat dengan keluarga Tn. M selalu berkunjung dan bila ada

masalah selalu berdiskusi dengan keluarga yang lain. Tn. M juga mengatakan jika ada

masalah akan selalu berserah kepada Allah SWT.

II. Struktur Keluarga

21. Pola Komunikasi Keluarga

Cara komunikasi keluarga secara langsung dan harmonis dengan menggunakan bahasa

melayu dan Indonesia biasanya ada sedikit campuran bahasa bugis. Keluarga mengutarakan

perasaan dan kebutuhan dengan komunikasi yang baik dan jelas.


22. Struktur Kekuatan Keluarga

Keluarga selalu menyelesaikan masalah dengan cara musyawarah dan kepala dingin untuk

menyelesaikan masalah.

23. Struktur Peran

Tn. M sudah menjalan perannya sebagai kepala keluarga, mencari nafkah untuk keluarganya

dan sebagai pelindung untuk keluarganya. Ny. J sudah menjalankan perannya sebagai ibu

bagi anak-anaknya, memberi kasih sayang, dan memberi tuntunan nilai pada anak-anaknya.

Anak pertama sudah bekerja sebagai swasta dan sudah berkeluarga yang mempunyai dua

anak laki-laki. Anak kedua juga sudah menikah dan bekarja sebagai ibu rumah tangga yang

mempunyai tiga anak yang terdiri dari dua perempuan dan satu laki. Dan anak terakhir juga

sudah bekeluarga dan bekerja sebagai ibu rumah tangga, mempunyai dua anak yang terdiri

dari satu perempuan dan satu laki-laki.

24. Nilai dan Norma Budaya

Keluarga mengatakan jika ada keluarga yang sakit, maka keluarga akan membawa berobat

ke puskesmas atau rumah sakit. Nilai dan norma budaya dalam keluarga tidak bertentangan

dengan status kesehatan. Di dalam keluarga juga semuanya saling menghormati dan

mengahargai satu sama lain, jika ada perselisihan antar keluarga maka akan diselesaikan

secara bermusyawarah.

III. Fungsi Keluarga

25. Fungsi Afektif

Anggota keluarga selalu saling menghargai satu sama lain, di dalam keluarga terjalin

hubungan yang harmonis.

26. Fungsi sosialisasi

Dalam keluarga Tn. M mempunyai hubungan yang baik, juga terhadap hubungan dengan

tetangga yang menjali hubungan saling peduli jika ada tetangga yang sakit.
27. Fungsi Perawatan Keluarga

 Kemampuan keluarga mengenal masalah kesehatan

Ny.J sudah mengetahui bahwa Ny. J mempunyai asam urat.

 Kemampuan keluarga dalam mengambil keputusan

Ny.J mengatakan jarang memeriksakan kesehatannya terkait asam urat jika ada

posyandu baru periksa.

 Kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit

Yn. J mengatakan kurang pengetahuan tentang cara mengatasi asam urat, jika

terdapat gejala hanya di istirahatkan.

 Kemampuan keluarga memodifikasi lingkungan

Keadaan rumah Ny. J ada beberapa yang kurang rapi.

 Kemampuan keluarga memanfaatkan fasilitas kesehatan yang ada

Ny. J mengatakan jarang memeriksakan kesehatannya tapi kalau gejala asam

uratnya muncul biasanya akan di periksakan ke puskesmas atau di rumah sakit

28. Fungsi Reproduksi

Jumlah anak yang dimiliki keuarga Tn.M dan Ny.J yaitu 3 anak, yang terdiri dari satu laki-laki

dan dua perempuan. Anak pertama lahir pada tahun 1985, anak kedua lahir pada tahun

1987 dan anak terakhir lahir pada tahun 2000. Keluarga merencanakan jumlah anggota

keluarga dengan cara ber KB suntik yang tiga bulan. Saat pengkajian Ny. J sudah menopause.

29. Fungsi Ekonomi

Keluarga Tn.M dapat memenuhi kebutuhan sandang, panga, dan papan dari penghasilan Tn.M

yang bekerja sebagai swasta dan kadang dibantu oleh anak pertamanya yang bekerja sebagai

sawasta juga.
VI. Stres dan Koping Keluarga

30. Stresor jangka panjang dan jangka pendek

Pada stresor jangka panjang, Ny. J mengatakan lutut dan pergelangan tangan nyeri jika

sudah dibawa bekerja seperti nyuci, kemas rumah, dll. Di pergelangan tangan bengkak sudah

6 bulan karena asam urat . Dan stresor jangka pendek Ny.J mengatakan untuk berobat ke

puskesmas atau rumah sakit Ny. J tidak bisa bermotor, kendaraan hanya ada satu jarang di

rumah karena dipakai oleh Tn. M untuk bekerja.

31. Kemampuan Keluarga Berespon Terhadap Masalah

Ny. J selalu berdiskusi dengan anak dan suami jika ada masalah yang sedang di pikirkan. Dan

jika ada masalah dalam keluarga maka keluarga akan berdiskusi untuk menemukan solusi

untuk masalah yang ada.

32. Strategi Koping

Keluarga anak menghadapi dan mencari solusi bersama-sama untuk masakah yang ada di

keluarga. Dan jika belum menemukan solusi yang pas maka akan bertanya dan berdiskusi

dengan keluaga yang lain supaya mendapatkan solusi yang ada.

33. Strategi Adaptasi Disfungsional

Ny. J selalu menasehati suami dan anak laki-lakinya untuk mengurangi merokok, karena

tidak bagua untuk kesehatan. Dan untuk penyakit yang di derita Ny. J, keluarga serahkan

semuanya kepada Allah SWT, dan keluarga menyebutnya penyakit tersebut memang

penyakit orang tua.

VII. Harapan Keluarga

Ny. J mengatakan ingin selalu di berikan kesehatan untuk keluarganya, dan terlindungi dari

berbagai masalah, jika pun ada masalah Ny.J berharap keluarga dikuatkan dan selalu

bersyukur atas masalah yang ada.


VIII. Data Tambahan

1. Nutrisi

Tn. M makan 3x sehari, untuk makanannya nasi satu porsi, lauk, dan sayuran.

Ny. J makan 1x sehari, dalam satu porsi hanya setengah yang habis ubtuk

makananya nasi, lauk, dan sayur-sayuran ditambah dengan cemilan

Anak pertama makan 3x sehari, untuk makanannya satu porsi nasi, lauk, dan

sayuran.

Anak kedua makan 3x sehari, untuk makanannya satu porsi nasi, lauk, dan

sayuran.

Anak ketiga makan 3x sehari ditambah dengan cemilan

2. Eliminasi

Tn. M BAB normal pagi dan BAK lancar bisa 7x atau lebih jika banyak minum

Ny. J BAB normal 2x sehari dan BAK lancar dalam sehari bisa 7x atau lebih jika

banyak minum

Anak pertama mengatakan BAB normal sehari 1x dan BAK normal

Anak kedua BAB sehari 1x dan BAK normal

Anak ketiga BAB sehari 1x dan BAK normal

3. Istirahat tidur

Ny. J mengatakan anak dan suaminya pola tidurnya normal, tapi untuk Ny. J

sendiri sering susah tidur karena banyak pikiran.

4. Aktivitas sehari-hari

Ny. J mengatakan aktivitas sehari-hari setiap pagi berjalan-jalan kecil di depan

rumah, suami dan anak lali-lakinya bekerja setiap hari.

5. Gaya hidup tidak sehat

Tn. M dan anak laki-lakinya tergolong perokok aktif.


IX. Pemeriksaan Fisik Head to Toe

Pemeriksaan Anak ke-1 Anak ke-2 Anak ke-3 Ny. J Tn. M

Kepala Bersih, bentuk Bersih, bentuk Bersih, bentuk Bersih, bentuk Bersih, bentuk

kepala kepala kepala kepala kepala

normacepalus, normacepalus, normacepalus, normacepalus, normacepalus,

rambut hitam rambut hitam rambut hitam rambut sudah rambut hitam

dan tebal dan tebal dan tebal memutih dan tapi sudah ada

tebal sedikit

keputihan dan

tebal

Tanda-tanda TD : 120/80 TD : 120/70 TD : 110/80 TD : 170/110 TD : 130/90

vital mmHg, N : mmHg, N : mmHg, N : mmHg, N : mmHg, N :

92x/m 90x/m 85x/m 88x/m 80x/m

BB, TB BB : 60 kg, TB BB : 58 kg, TB BB : 62 kg, TB BB : 90,8 kg, BB : 60 kg, TB

: 160 cm : 156 cm : 158 cm TB : 155 cm : 163 cm

Mata Konjungtiva Konjungtiva Konjungtiva Konjungtiva Tampak

merah muda, merah muda, merah muda, merah muda, kemerahan,

skelera tidak skelera tidak skelera tidak skelera konjugtiva

ikterik dan ikterik dan ikterik dan berwarna anemis, sklera

berwarna putih berwarna putih berwarna putih putih, dan agak keruh

penglihatan

kabur

Hidung Normal, Normal, Normal, Normal, Normal,


bersih, tidak bersih, tidak bersih, tidak bersih, tidak bersih, tidak

ada ada ada ada ada

pembengkakan pembengkakan pembengkakan pembengkakan pembengkakan

dan tidak ada dan tidak ada dan tidak ada dan tidak ada dan tidak ada

keluar lendir keluar lendir keluar lendir keluar lendir keluar lendir

Mulut Bersih, Bersih, Bersih, Bersih, Bersih,

normal, dan normal, dan normal, dan normal, dan normal, dan

berwarna berwarna berwarna berwarna berwarna

merah muda merah muda merah muda merah muda merah muda

Leher Normal, tidak Normal, tidak Normal, tidak Normal, tidak Normal, tidak

ada ada ada ada ada

pembengkakan pembengkakan pembengkakan pembengkakan pembengkakan

, tidak ada , tidak ada , tidak ada , tidak ada , tidak ada

nyeri tekan, nyeri tekan, nyeri tekan, nyeri tekan, nyeri tekan,

tidak ada masa tidak ada masa tidak ada masa tidak ada masa tidak ada masa

Dada Bentuk Bentuk Bentuk Bentuk Bentuk

simetris, tidak simetris, tidak simetris, tidak simetris, tidak simetris, tidak

ada retraksi ada retraksi ada retraksi ada retraksi ada retraksi

dinding dada dinding dada dinding dada dinding dada dinding dada
Abdomen Bentuk Bentuk Bentuk Bentuk Bentuk

simetris, tidak simetris, tidak simetris, tidak simetris, tidak simetris, tidak

ada masa, ada masa, ada masa, ada masa, ada masa,

tidak ada nyeri tidak ada nyeri tidak ada nyeri tidak ada nyeri tidak ada nyeri

tekan tekan tekan tekan tekan

Tangan Tidak ada Tidak ada Tidak ada Terdapat Tidak ada

edema edema edema edema pada edema

pergelangan

tangan sebelah

kanan

Kaki Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada

edema edema edema edema edema

Keadaan Compos Compos Compos Compos Compos

umum mentis, rapi mentis, rapi mentis, rapi mentis, rapi mentis, rapi

Asam urat - - - 5,7 mg/dl -

B. DIAGNOSA KEPERAWATAN KELUARGA

1. Analisa Data

Data ( sign, symptom) Masalah( P) Penyebab (E)

DS : pemeliharaan kesehatan  Ketidakmampuan

 Ny. J mengatakan tidak efektif tentang asam mengatasi masalah

sudah mengetahui sudah urat  Ketidakmampuan


membuat penilaian yang
mempunyai asam urat
tepat
 Ny. J mengatakan

tidak mengerti tentang

pengertian tentang asam

urat secara benar

 Ny. J mengatakan

jika sudah muncul rasa

nyeri pas lagi

membersihkan rumah

maka klien akan

beristirahat sebentar dan

makan dengan teratur

 Ny. J kurang

pengetahuan tentang cara

mengatasi dan mencegah

asam urat, jika muncuk

gejalanya maka akan di

istirahatkan sebentar

 Klien mengatakan

makan tidak pantang

DO :

 Kadar asam urat 5,7

mg/dl

DS : Nyeri akut  Agen pencedera

 Ny. J mengatakan
fisiologis (inflamasi)
kadang-kadang nyeri

muncul jika Ny. J sedang

bekerja

 Ny. J mengatakan

pergelangan tangannya

bengkak sejak 6 bulan

yang lalu

 Ny. J mengatakan kalau

sudah duduk dan untuk

berdiri klien harus

pelan-pekan karena

nyeri di lutut

 Ny.J mengatakan sering

merasa kesemutan

 P : nyeri pergelangan

tangan dan lutut

 Q : seperti di tusuk-

tusuk

 R :Nyeri di lutut dan

pergelangan tangan

 S:8

 T : Hilang timbul

DO :

 Pergelangan tangan

sebelah kanan tampak


bengkak

DS : Defisit pengetahuan  Ketidakmampuan

 Ny. J mengatakan tidak keluarga mengenal masalah

terlalu mengetahui kesehatan

mengenai asam urat  Kurang terpapar

secara dalam informasi

 Ny. J bertanya

mengenai kondisi yang

di alaminya

DO :

 Ny. J tampak bingung

 Ny. J tampak bertanya

mengenai gejala asam

urat

2. Diagnosa Keperawatan
a) pemeliharaan kesehatan tidak efektif tentang asam urat b/d ketidakmampuan

mengatasi masalah

b) Nyeri akut b/d Agen pencedera fisiologis (inflamasi)

c) Defisit pengetahuan b/d Kurang terpapar informasi

3. Skala prioritas masalah / scoring


a) pemeliharaan kesehatan tidak efektif tentang asam urat

Kriteria Nilai Bobot Scoring Pembenaran

Sifat Masalah 3/3x1 = 3/3

a. Aktual 3

2 1
b. Resiko Tinggi

1
c. Potensial

Kemungkinan masalah

untuk dirubah
2 2
a. Mudah
1
b. Sebagian
0
c. Tidak dapat

Potensial masalah

untuk dicegah
3
a. Tinggi
2
b. Cukup 1
1
c. Rendah

Menonjolnya Masalah

a. Segera diatasi 2 1

b. Ada masalah tetapi 1

tidak seger diatasi


c. Masalahtidak dirasakan

Anda mungkin juga menyukai