Anda di halaman 1dari 26

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA KELUARGA Tn.

N
DENGAN PEMELIHARAAN KESEHATAN TIDAK EFEKTIF
DI DESA KEMUTUG KIDUL

DISUSUN SEBAGAI TUGAS KOMUNITAS

DISUSUN OLEH

NAMA : SITI SYAH SHOLATI


NIM : 210104096

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN PROFESI NERS


FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS HARAPAN BANGSA
2021
PENGKAJIAN

Pengkajian dilakukan pada tanggal 12 Oktober hari Selasa jam 16.30. Keluarga yang dikaji adalah Tn.
N dengan anggota keluarga Ny. N (istri),Nn.U (anak),Sdr. U(anak), Sdr.S (anak), Sdr. F (anak).

1. Data umum
a. Nama Kepala Keluarga : Tn. N
b. Usia Kepala Keluarga : 62 tahun
c. Alamat : Desa Kemutug kidul RT 06 RW 01
d. Pendidikan Kepala Keluarga : Tidak tamat SD
e. Pekerjaan : Petani
f. Komposisi Keluarga :

No Nama Jenis Hubungan Usia Pendidikan Pekerjaan


. Kelamin dengan KK
1. Tn. N L KK 62 Tidak tamat Petani
SD
2. Ny. N P Istri 61 Tidak tamat IRT
SD
3. Nn. U P Anak 29 SD Buruh
4. Sdr. U L Anak 29 SD Buruh
5. Sdr. S L Anak 24 SD Belum
bekerja
6. Sdr. F L Anak 22 SD Buruh

Genogram:

Keterangan:
: Laki-laki
: Perempuan
: Klien
: Meninggal
: Tinggal dalam satu rumah
g. Tipe Keluarga
Keluarga Tn. N merupakan tipe keluarga inti (nuklear family) yang terdiri dari
ayah,ibu dan anak kandungnya.
h. Suku
Keluarga Tn. N merupakan suku jawa, dalam kesehariannya dalam
berkomunikasi dengan anggota keluarga dan lingkungan menggunakan bahasa
jawa. Keluarga Tn. N tidak mempunyai kebiasaan atau adat yang dapat
mempengaruhi kesehatannya.
i. Agama
Keluarga Tn. N beragama islam
j. Status sosial ekonomi keluarga
Tuan N sebagai Petani dan penghasilan yang di dapatnya setiap bulan tidak
menentu. Sumber keuangan dibantu oleh anaknya. Tn. Tidak mempunyai dana
khusus untuk biaya kesehatan.
2. Riwayat dan Tahapan Perkembangan Keluarga
a. Tahap perkembangan keluarga saat ini
Tahap perkembangan keluarga saat ini adalah tahap perkembangan keluarga dengan
lansia. Tugas perkembangan keluarga dengan lansia menurut Friedman (1998) yaitu:
1) Mempertahankan suasana rumah yang menyenangkan
2) Adaptasi dengan perubahan, kehilangan pasangan, teman, dll
3) Mempertahankan keakraban suami-isteri dan saling merawat
4) Mempertahankan hubungan dengan anak dan sosial masyarakat
5) Melakukan “ Life Review
b. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
Ada beberapa tahap perkembangan yang belum terpenuhi diantaranya adalah:
1) Mempertahankan hubungan dengan anak
c. Riwayat Kesehatan keluarga inti (Tanyakan kepada semua anggota keluarga)
Pada saat penkajian Tn. N mengatakan sering pusing ,berkunang-kunang,cengeng dan
pegel-pegel tetapi tidak pernah dirawat di RS. Ny. N mengatakan kadang-kadang
merasa badannya pegel-pegel dan biasanya hilang kalau dibawa istirahat dan tidak
pernah dirawat di RS. Anak pertama dan kedua meninggal karena panas dan kejang
Nn. U dan Sdr. U tidak bisa dikaji karena sedang bekerja di Jakarta.
Sdr. F mengatakan kadang merasa badannya pegel-pegel,batuk,pilek tapi akan hilang
ketika dibawa istirahat atu minum obat warung.
d. Riwayat keluarga sebelumnya
Tn. N dan Ny. N mengatakan orang tuanya sudah meninggal. Oang tuanya meninggal
karena sudah tua setelah dirawat dirumah oleh keluarganya.
3. Lingkungan
a. Karakteristik rumah
Rumah Tn. N yang ditempati saat ini adalah rumahnya sendiri. Tipe bangunan
rumah Tn. N adalah rumah semi permanen dan berlantai tanah.Terdapat 3
kamar tidur, 1dapur, 1 kamar mandi, 1 ruang keluarga dan 1 ruang tamu.
Sumber pencahayaan hanya dari pintu dan jendela dari depan rumah. Ventilasi
kurang untuk yang dikamar.Sumber air untuk kebutuhan sehari-hari dari PAM
desa. Sedangkan sampah dikumpulkan kemudian diangkut oleh petugas.
Kondisi penataan perabot masih berantakan,di ruang tamu ada motor dan baju-
baju digantung. Tidak terdapat tempat cuci tangan.
Denah rumah:

Kamar R. Dapur
mandi Tv
Dapur
kamar

Ruang Tamu
kamar

b. Karakteristik tetangga dan komunitas


Tetangga sekitarnya kenal dengan keluarga Tn. N dan jarak rumah berdekatan
dengan tetangga. Ny. N dalam pergaulan sehari-hari harmonis dengan warga
sekitar. Sebagian besar tetangga bekerja sebagai buruh, petani dan pedagang.
Fasilitas yang ada yaitu mushola.
c. Mobilitas geografis keluarga
Keluarga Tn. N sudah sejak dulu tinggal di desa dan belum pernah pindah
rumah dimanapun.
d. Perkumpulan keluarga dan interaksi komunitas
Keluarga berusaha mengikuti kegiatan yang ada di masyarakat seperti arisan
dan pengajian tetapi tidak mau mengikuti posyandu lansia. Menurut Ny. N
interaksi dengan tetangga setiap hari tidak ada masalah.
e. Sistem pendukung keluarga
Keluarga Tn. N memiliki jaminan KIS (PBI). Kalau sakit keluarga mencoba
mengobati sendiri terlebih dahulu menggunakan ramuan-ramuan seperti daun
cimplukan, namun jika gejala memberat, berobat ke petugas kesehatan atau fasilitas
kesehatan terdekat puskesmas/ rumah sakit.
4. Struktur Keluarga
a. Struktur peran (formal dan informal)
1) Peran formal
Tn .N berperan sebagai suami dan ayah yang mencari nafkah untuk
keluarganya. Ny. N berperan sebagai istri dan ibu.
2) Peran Informal
Rutin mengikuti kegiatan di RT meskipun selama pandemi
pelaksanaannya di tiadakan.
b. Pola komunikasi
Pola komunikasi yang digunakan komunikasi terbuka, tiap keluarga bebas
mengungkapkan pendapatnya masing- masing, hal ini dapat dilihat pada waktu
perawat melakukan pengkajian.
c. Struktur kekuatan keluarga
Tn. N selaku kepala rumah tangga di dalam keluarganya, sebagai pengambil
keputusan dominan adalah Tn. N.
d. Nilai atau norma keluarga
Menurut keluarga, norma yang berlaku didalam keluarga adalah agama, adat
istiadat, budaya, sosial. Keluarga menanamkan untuk selalu menghormati
orang lain jika ingin dihormati
5. Fungsi Keluarga
a. Fungsi afektif
Keluarga Tn. N saling mendukung kebutuhan sehingga dapat terpenuhi
kehidupan sederhana, dapat menyelesaikan masalah dengan musyawarah dan
keputusan keluarga yang terakhir ditentukan oleh Tn. N sebagai kepala
keluarga.
b. Fungsi sosialisasi
Ny. N mengatakan pola asuh yang dia terapkan kepada anak adalah melatih
sopan-santun, disiplin, hormat kepada orang tua, serta memberi kasih sayang.
c. Fungsi Perawatan (5 tugas keluarga dalam perawatan)
1) Mengenal masalah Kesehatan (Keluarga mampu mengenal tentang masalah
Kesehatan ataupun peningkatan Kesehatan di dalam keluarga)
Ny. N mengatakan mengetahui kalau suaminya sering merasakan
pusing,berkunang-kunang,cengeng, pegel-pegel,dan punya sakit darah tinggi.Ny.
N tidak tahu apa yang menjadi penyebabnya, namun Ny. N mengatakan
suaminya sehari minum kopi >1 kali dan merokok sehari >3 batang. Makanan
juga tidak ada pantangan. Jika sedang meraskan sakit suaminya hanya tiduran dan
tidak bias beraktifitas seperti biasa. Ny. N juga mengatakan kalua anak-anaknya
merokok.
2) Memutuskan Tindakan yang tepat bagi keluarga
Menurut Tn.. N ketika sedang merasakan pusing, cengeng, pegel – pegel maka
diobati sendiri terlebih dahulu tetapi jika tidak sembuh dan semakin memberat
maka keluarga membawanya berobat ke pelayanan kesehatan.
3) Memberikan perawatan pada keluarga yang sakit
Menurut Ny. N ketika suaminya merasakan pusing,cengeng, pegel-pegel maka ia
akan memijat suaminya dan membuatkan ramuan dari bahan-bahan disekitar
rumah seperti daun cimplukan. Tetapi jika masih belum sembuh dibawa berobat
ke pelayanan kesehatan. Ny. N menyajikan semua makanan tanpa pantangan
termasuk goring-gorengan dan makanan yang asin-asin. Tn. N masih minum kopi
dan merokok meskipun keluarga sudah mengingatkannya untuk mengurangi.
4) Memodifikasi lingkungan keluarga untuk menjamin Kesehatan keluarga
Dalam kesehariannya keluarga Tn. N menggunakan sumber air dari pam desa.
Untuk pembuangan limbah air sudah mempunyai saluran air yang tertutup dan
sudah mempunyai septictanc. Keluarga Tn. N membuang sampah ditempat
sampah tetapi belum memisahkan antara sampah organik dan anorganik. Dalam
rumah keluarga Tn. N lingkungan rumah serta perkakas rumah tangga masih
terlihat tidak rapi. Lantai rumah dari tanah dan tidak licin.
5) Menggunakan pelayanan Kesehatan
Keluarga Tn. N tidak pernah ikut posyandu lansia dan hanya mendatangi fasilitas
kesehatan ketika keluhan dirasakan sudah memberat.
6. Stres dan Koping Keluarga
a. Stresor yang di miliki
1) Stresor jangka pendek:
Yang menjadi stresor jangka pendek Tn. N adalah anaknya yaitu Sdr. S yang
belum bekerja dan sukanya memancing.
2) Stresor jangka panjang:
Hal yang membuat stress pada jangka panjang Tn. N adalah anak-anaknya
belum menikah dan harus bekerja jauh sehingga tidak bisa berkumpul dengan
keluarga.
b. Kemampuan keluarga berespon terhadap situasi/stresor
Dalam mengahadapi stressor, Tn. N menceritakannya dengan istri dan anak-
anaknya.
c. Strategi koping yang digunakan
Strategi koping yang digunakan yaitu Tn. N menceritakan masalahnya dengan
istri dan anak-anaknya.
d. Adaptasi Keluarga
Secara keseluruhan keluarga selalu dapat mengatasi stressor dan beradaptasi
dengan keadaan baru.
e. Adaptasi yang difungsional
Tidak ada penggunaan adaptasi disfungsional dalam keluarga seperti
pengabaian, kekerasan pada anak, menarik diri, dll.
7. Harapan Keluarga
Tn. N berharap keluarganya selalu diberikan kesehatan, keselamatan dan kemudahan
dalam segala urusan.kelurga mengatakan menyerahkan segala urusan sama Alloh
SWT. Menurut penuturan Ny. N ia juga berharap anak-anaknya segera menikah dan
tinggal dekat dengan rumahnya. Kelurga juga berharap pihak pemberi pelayanan
kesehatan bisa melakukan pemeriksaan/kunjungan kepada warga atau siapapun yang
memiliki masalah kesehatan tanpa memandang status ekonomi sehingga dapat segera
ditangani.
8. Pemeriksaan Fisik
KEPALA KELUARGA

Pemeriksaan Tn. N Ny. N Sdr. S SDr. F

Kepala Rambut Rambut Rambut hitam Rambut hitam


beruban ,berketom beruban,bersih dan bersih dan bersih
be
Leher Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
pembesaran tiroid pembesaran pembesaran pembesaran
tiroid tiroid tiroid
Telinga Bersih,fungsi Bersih, fungsi Bersih,Fungsi Bersih, Fungsi
pendengaran pendengaran pendengaran pendengaran
baik,tidak keluar baik,tidak baik,tidak baik,tidak
ciran keluar cairan keluar cairan keluar cairan
Mata Fungsi penglihatan Fungsi Fungsi Fungsi
berkurang,sklera penglihatan penglihatan penglihatan
anikterik baik,sklera baik,sklera baik,sklera
anikterik anikterik anikterik
Mulut dan Terdapat karang Terdapat Terdapat Terdapat
hidung gigi,fungsi karang karang karang
penciuman dan gigi,fungsi gigi,fungsi gigi,fungsi
pengecap baik penciuman dan penciuman dan penciuman
pengecap baik pengecp baik dan pengecap
baik
Dada dan paru- Pergerakan dada Pergerakan Pergerakan Pergerakan
paru kiri dan kanan dada kanan dada kanan dada kanan
sama,suara dan diri dan kiri dan kiri
vesikuler sama,suara sama,suara sama,suara
vesikuler vesikuler vesikuler
Abdomen Supel,tidak ada Supel,tidak ada Supel,tidak ada Supel,tidak
nyeri tekan,tidak nyeri tekan nyeri tekan ada nyeri
ada benjolan tekan
Reproduksi Tidak ada keluhan Tidak ada Tidak ada Tidak ada
keluhan keluhan keluhan
Eliminasi BAB 1x/hari BAB 1x/hari BAB 1x/hari BAB 1x/hari
BAK 5-7x/hari BAK 4-5x/hari BAK 4-5x/hari BAK 4-5x/hari
Sistem Kulit keriput,turgor Kulit Turgor kulit Turgor kulit
Integumen kulit baik keriput,turgor baik baik
kulit baik
Sistem Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
muskuloskeleta kelemahan kelemahan kelemahan kelemahan
l
Tanda- tanda TD 160/90mmHg TD TD TD
vital N 88x/menit 130/80mmHg 120/80mmHg 120/80mmHg
RR 22x/menit N 80x/menit N 84x/menit N 80x/menit
RR 20x/menit RR 20x/menit RR 20x/menit
Capillary refill <2 detik <2 detik <2 detik <2 detik

ANALISA DATA

No Tangga Data Fokus Problem Etiologi

1 DS: Pemeliharaan Ketidakmampuan mengatasi

- Tn. N mengatakan sering kesehatan masalah

merasakan pusing,berkunang- tidak efektif

kunang,cengeng dan pegel-pegel.

- Tn.N Mengatakan masih minum

kopi sehari lebih dari 1

gelas,merokok >3 batang/hari dan

tidak membatasi makanan asin

ataupun goreng-gorengan,anak-

anak Tn. N juga merokok.

- Jika merasakan sakit Tn. N

mengobati sendiri dengan rebusan

daun cimplukan tetapi apabikla

gejala memberat baru periksa ke

petugas kesehatan.

- Tn. N mengatakan tidak pernah

mengikuti posyandu lansia

DO:

- TD: 170/100mmHg
- N: 88x/menit

- RR: 22x/menit

- Tn. N merokok saat dilakukan

pengkajian

2 DS: Manajemen

- Tn. N mengatakan sering keluarga

pusing,cengeng,pegel-pegel. tidak efektif

- Tn. N mengatakan merokok >1

batang perhari dan minum kopi

> 3 gelas perhari.

- Sdr. F dan Sdr. S mengatakan

merokok >1 batang perhari.

- Tn. N mengatakan punya BPJS

tetapi kalua sakit di obati

sendiri terlebih dahulu

menggunakan ramuan,jika

memberat baru dibawa ke

fasilitas kesehatan.

- Tn. N mengatakan tidak ada

tabungan khusus untuk biaya

kesehatan

DO;

- Saat pengkajian Tn. N sambal


merokok

- Tidak terdapat tempat cuci

tangan didepan rumah

DIAGNOSA

1. Pemeliharaan kesehatan tidak efektif


2. Manajemen kesehatan keluarga tidak efektif

SCORING PRIORITAS MASALAH KEPERAWATAN (Bayglon dan Malaya, 1978)

I. Diagnosa 1= Pemeliharaan kesehatan tidak efektif

Kriteria Skor Bobot Total Rasional/pembenaran

Sifat masalah 1 3/3x1=1 Tn. N mengatakan sudah


Skala lama menderita darah tinggi
Aktual 3
Risiko 2
Keadaan sejahtera/diagnosis 1
sehat
Kemungkinan masalah 2 2/2x2=2 Keluarga belum memahami
dapat diubah penyakit hipertensi dan
Skala makanan yang perlu
Aktual 2 dihindari
Risiko 1
Keadaan sejahtera/diagnosis 0
sehat
Potensi masalah untuk 1 3/3x1=1 Keluarga Tn. N mempunyai
dicegah kartu BPJS PBI, Puskesmas
Skala dan tempat pelayanan
- Tinggi 3 kesehatan lain dekat
- Cukup 2
- Rendah 1
Menonjolnya masalah 0/2x1=0 Tn. N mengatakan penyakit
Skala 1 yang dialaminya hal biasa
- Masalah dirasakan 2
dan harus
ditangani segera
- Ada masalah
tetapi tidak perlu
ditangani 1
- Masalah tidak
dirasakan

0
Total 5 4
II. Diagnose 2 : Manajemen kesehatan keluarga tidak efektif

Kriteria Skor Bobot Total Rasional/pembenaran

Sifat masalah 1 3/3x1=1 Tn. N sering merasa


Skala pusing,cengeng,pegel-pegel
Aktual 3
Risiko 2
Keadaan sejahtera/diagnosis 1
sehat
Kemungkinan masalah 2 2/2x2=2 Dalam keluarga jika ada
dapat diubah yang sakit diobati sendiri
Skala terlebih dahulu
Aktual 2
Risiko 1
Keadaan sejahtera/diagnosis 0
sehat
Potensi masalah untuk 1 2/3x1=2/3 Tn. N dan anak-anaknya
dicegah merokok
Skala
- Tinggi 3
- Cukup 2
- Rendah 1
Menonjolnya masalah 0/2x1=0 Masalah tidak dirasakan
Skala 1 oleh keluarga
- Masalah dirasakan 2
dan harus
ditangani segera 1
- Ada masalah
tetapi tidak perlu
ditangani
- Masalah tidak
dirasakan 0
Total 5 3 2/3
INTERVENSI

NO DIAGNOSA TUJUAN INTERVENSI

1 Pemeliharaa Setelah dilakukan intervensi keperawatan selama 30 menit dalam 1. Edukasi proses penyakit
n kesehatan periode 2 kali kunjungan, diharapkan pemeliharaan kesehatan 1) Identifikasi kesiapan dan kemampuan
tidak efektif meningkat dengan kriteria hasil: menerima informasi
2) Jelaskan tanda dan gejala yang
ditimbulkan oleh hipertensi
3) Jelaskan diit yang tepat untuk hipertensi
Kriteria Awal Akhir Ekspektasi
4) Ajarkan cara meredakan atau mengatasi
Menunjukan perilaku 2 4 5: meningkat gejala yang dirasakan dengan teknik pijat
adaptif 4: cukup meningkat punggung
3: sedang 2. Edukasi perilaku upaya kesehatan
2: cukup menurun 1) Identifikasi kesiapan dan kemampuan
1: menurun menerima informasi
2) Jelaskan penanganan masalah kesehatan
Menunjukan 2 4 3) Anjurkan menggunakan fasilitas keshatan
pemahaman perilaku
sehat

Kemampuan 2 4
menjalankan perilaku
sehat

Perilaku mencari 2 4
bantuan

Menunjukan minat 2 4
meningkatkan
perilaku sehat

Memiliki system 2 4
pendukung
2 Manajemen Setelah dilakukan intervensi keperawatan selama 30 menit dalam - Promosi perilaku upaya ksehatan
kesehatan periode 2 kali kunjungan, diharapkan manajemen keluarga meningkat 1) Identifikasi perilaku upaya kesehatan
keluarga dengan kriteria hasil: yang dapat ditingkatkan
tidak efktif 2) Anjurkan tidak merokok didalam
rumah
3) Anjurkan mencuci tangan dengan air
Kriteria Awal Akhir Ekspektasi
bersih dan sabun.
Melakukan tindakan 2 4 5: meningkat
untuk mengurangi 4: cukup meningkat - Edukasi kesehatan
faktor resiko 3: sedang 1) Identifikasi kesiapan dan kemampuan
2: cukup menurun menerima informasi
1: menurun 2) Jelaskan factor resiko yang dapat
mempengaruhi kesehatan
Menerapkan program 2 4 3) Ajarkan perilaku hidup sehat dan
perawatan bersih

Aktivitas hidup 2 4
sehari-hari efektif
memenuhi tujuan
kesehatan
Kriteria evaluasi:

1. Verbal pengetahuan
2. Psikomotor ketrampilan
3. Afektif  sikap

IMPLEMENTASI

No Diagnosa Keperawatan Tanggal/Jam Implementasi Evaluasi Ta


tan

1 Pemeliharaan kesehatan 01 November - Mengidentifikasi kesiapan keluarga untuk S:


tidak efektif 2021 menerima informasi - Tuan N mengatakan sudah mengetahui kenapa
Jam 16.00 - Menjelaskan tanda dan gejala yang sering pusing dan cengeng dan mau mencoba
mengurangi makanan yang harus dibatasi
ditimbulkan oleh hipertensi
- Tuan N juga mengatakan mau mencoba
- Menjelaskan diit yang tepat untuk hipertensi mengurangi merokok dan minum kopi
- Mengajarkan cara meredakan atau mengatasi - Ny. N mengatakan akan mempraktekan teknit
gejala yang dirasakan dengan teknik pijat pijat punggung kalau suaminya sedang pusing
punggung dan cengeng
- Menganjurkan menggunakan fasilitas O:
kesehatan untuk mengontrol darah tingginya - TD: 170/100mmHg
- N: 84x/menit
- Aktif menjawab dan bertanya
A: Masalah belum teratasi
Kriteria Aw Akhir Ekspektasi
al

Menunjukan perilaku 2 3 5: meningkat


adaptif 4: cukup meningkat
3: sedang
2: cukup menurun
1: menurun

Menunjukan 2 3
pemahaman perilaku
sehat

Kemampuan 2 2
menjalankan perilaku
sehat

Perilaku mencari 2 3
bantuan

Menunjukan minat 2 3
meningkatkan
perilaku sehat

Memiliki system 2 3
pendukung

P: Lanjutkan intervensi
- Anjurkan untuk mengikuti diit yang tepat
untuk hipertensi
- Anjurkan menggunakan kembali teknik pijat
punggung jika gejala timbul kembali
- Jelaskan penanganan masalah jika timbul
gangguan kesehatan dengan menggunakan
fasilitas keshatan yang ada
2 Manajemen kesehatan 01 November - Mengidentifikasi perilaku upaya kesehatan
keluarga tidak efektif 2021 yang dapat ditingkatkan S:
- Menganjurkan untuk tidak merokok didalam - Tuan N mengatakan akan mencoba
rumah mengurangi merookok dan minum kopi dan
akan menyediakan tempat cuci tangan didepan
- menganjurkan mencuci tangan dengan air
rumah
bersih dan sabun. - Tuan N juga mengatakan akan memanfaatkan
- Menjelaskan faktor resiko yang dapat kartu BPJS apabila keluarga ada yang sakit
mempengaruhi kesehatan dengan periksa ke pelayanan kesehatan
- Mengajarkan perilaku hidup sehat dan bersih O:
- Keluarga Tn. N antusias dalam berdiskusi
- Keluarga Tn. N aktif menjawab pertanyaan
dan bertanya

A: Masalah belum teratasi


Kriteria Awal Akhir Ekspektasi

Melakukan 2 4 5: meningkat
tindakan untuk 4: cukup meningkat
mengurangi 3: sedang
faktor resiko 2: cukup menurun
1: menurun

Menerapkan 2 3
program
perawatan

Aktivitas 2 3
hidup sehari-
hari efektif
memenuhi
tujuan
kesehatan

P: Lanjutkan intervensi
- Identifikasi perilaku upaya kesehatan yang
dapat ditingkatkan
- Anjurkan untuk tidak merokok didalam rumah
- Anjurkan mencuci tangan dengan air bersih
dan sabun.
- Jelaskan faktor resiko yang dapat
mempengaruhi kesehatan
- Ajarkan perilaku hidup sehat dan bersih

Pemeliharaan kesehatan 02 November


3 tidak efektif 2021

- Mengidentifikasi kesiapan keluarga untuk S:


menerima informasi - Tuan N mengatakan sudah mengetahui
- Menjelaskan tanda dan gejala yang makanan apa yang diperbolehkan dan yang
ditimbulkan oleh hipertensi dibatasi,kebiasaan yang dapat memperberat
sakitnya,tetapi masih belum bisa berhenti
- Menjelaskan diit yang tepat untuk hipertensi
hanya mulai mengurangi
- Mengajarkan cara meredakan atau mengatasi - Tuan N mengatakan sudah tahu apa yang harus
gejala yang dirasakan dengan teknik pijat dilakukan jika timbul pusing,cengeng,pegel-
punggung pegel dan berkunang-kunang
- Menganjurkan menggunakan fasilitas - Tuan N mengatakan pusing berkurang.
kesehatan untuk mengontrol darah tingginya O:
- Tn. N dapat menjawab pertanyaan dan aktif
bertanya
- TD 160/90mmHg

A: Masalah belum teratasi

Kriteria Aw Akhir Ekspektasi


al

Menunjukan perilaku 2 3 5: meningkat


adaptif 4: cukup meningkat
3: sedang
2: cukup menurun
1: menurun

Menunjukan 2 4
pemahaman perilaku
sehat

Kemampuan 2 3
menjalankan perilaku
sehat

Perilaku mencari 2 3
bantuan

Menunjukan minat 2 3
meningkatkan
perilaku sehat

Memiliki system 2 3
pendukung

P: Lanjutkan intervensi

- Anjurkan untuk mengikuti diit yang tepat


untuk hipertensi
- Anjurkan menggunakan kembali teknik pijat
punggung jika gejala timbul kembali
- Jelaskan penanganan masalah jika timbul
gangguan kesehatan dengan menggunakan
fasilitas keshatan yang ada

4 Manajemen kesehatan 02 November - Mengidentifikasi perilaku upaya kesehatan S:


keluarga tidak efektif 2021 yang dapat ditingkatkan - Tuan N mengatakan untuk mulai mengurangi
- Menganjurkan untuk tidak merokok didalam kebiasaan-kebiasaan keluarganya yang
mengganggu kesehatan seperti ,melakukan
rumah
kebiasaan hidup sehat dan bersih dan mulai
- menganjurkan mencuci tangan dengan air memikirkan untuk mengalokasikan dana untuk
bersih dan sabun. biaya kesehatan
- Menjelaskan faktor resiko yang dapat O:
mempengaruhi kesehatan - Keluarga Tn. N masih merokok
- Belum ada tempat cuci tangan
- Mengajarkan perilaku hidup sehat dan bersih
Kriteria Awal Akhir Ekspektasi

Melakukan 2 3 5: meningkat
tindakan untuk 4: cukup meningkat
mengurangi 3: sedang
faktor resiko 2: cukup menurun
1: menurun

Menerapkan 2 3
program
perawatan

Aktivitas 2 3
hidup sehari-
hari efektif
memenuhi
tujuan
kesehatan

A: Masalah belum teratasi

P: Lanjutkan intervensi

- Identifikasi perilaku upaya kesehatan yang


dapat ditingkatkan
- Anjurkan untuk tidak merokok didalam rumah
- Anjurkan mencuci tangan dengan air bersih
dan sabun.
- Jelaskan faktor resiko yang dapat
mempengaruhi kesehatan
- Ajarkan perilaku hidup sehat dan bersih

5 Pemeliharaan kesehatan 03 November - Mengidentifikasi perawatan yang sudah S:


tidak efektif 2021 dilakukan oleh keluarga - Tuan N mengatakan sudah mengurangi
- Mengidentifikasi apakah sudah merokok dan minum kopi dan akan rutin
mengontrol kesehatannya terutama darah
melaksanakan diit yang tepat untuk
tingginya di posyandu lansia
hipertensi
- Menganjurkan kembali cara meredakan atau O:
mengatasi gejala yang dirasakan dengan - Nyonya N mendemonstrasikan cara memijat
teknik pijat punggung punggung
- Menganjurkan kembali untuk menggunakan - TD: 160/90mmHg
fasilitas kesehatan untuk mengontrol darah - Tuan N terlihat lebih rileks
tingginya dan mengikuti posyandu lansia
A: Masalah teratasi

Kriteria Aw Akhir Ekspektasi


al

Menunjukan perilaku 2 4 5: meningkat


adaptif 4: cukup meningkat
3: sedang
2: cukup menurun
1: menurun

Menunjukan 2 4
pemahaman perilaku
sehat

Kemampuan 2 4
menjalankan perilaku
sehat

Perilaku mencari 2 4
bantuan

Menunjukan minat 2 4
meningkatkan
perilaku sehat

Memiliki system 2 4
pendukung

P: Hentikan intervensi

6 Manajemen kesehatan 03November - Mengidentifikasi kembali perilaku upaya S:


keluarga tidak efektif 2021 kesehatan yang dapat ditingkatkan - Tuan N mengatakan sudah mulai mengurangi
Jam 18.30-19.00 - Menganjurkan kembali untuk tidak merokok kebiasaan-kebiasaan keluarganya yang
didalam rumah mengganggu kesehatan seperti ,melakukan
- Menganjurkan mencuci tangan dengan air kebiasaan hidup sehat dan bersih dan mulai
bersih dan sabun. mengalokasikan dana untuk biaya kesehatan
- Mengingatkan kembali faktor resiko yang
O: Keluarga Tn. N sudah menyediakan sabun cuci
dapat mempengaruhi kesehatan
tangan didepan rumah
- Mengajarkan perilaku hidup sehat dan bersih
A: Masalah teratasi
Kriteria Awal Akhir Ekspektasi

Melakukan 2 4 5: meningkat
tindakan untuk 4: cukup meningkat
mengurangi 3: sedang
faktor resiko 2: cukup menurun
1: menurun

Menerapkan 2 4
program
perawatan

Aktivitas 2 4
hidup sehari-
hari efektif
memenuhi
tujuan
kesehatan

P: Hentikan intervensi
LAMPIRAN

1. JURNAL

2. LINK YOUTUBE
https://youtu.be/0rfktbhVGWw

Anda mungkin juga menyukai