Genogram Keluarga:
7. Tipe keluarga
Keluarga inti yang retdiri Ayah, Ibu, dan anak.
8. Suku bangsa
Suku bangsa keluarga Tn.S adalag suku Madura.
9. Agama
Agama yang dianut oleh keluarga Tn.S adalah islam.
10. Status sosial ekonomi keluarga
1. Pekerjaan : Tn.S bekerja sebagai wiraswasta
2. Besar pendapatan rata-rata per bulan : Rp < 1.000.000
3. Pemenuhan dasar keluarga : seimbang dan sesuai
11. Aktivitas rekreasi keluarga
Rekreasi keluarga jarang dilakukan, keluarga hanya menonton televisi bersama di rumah.
B T
Keterangan:
: Pintu
KT: Kamar Tidur
: Jendela KM : Kamar Mandi
RT : Ruang Tamu GD : Gudang
RK : Ruang keluarga MS : Musholla
DP : Dapur
a. Keadaan dalam rumah
Lantai rumah Tn.S dikeramik, dinding rumah terbuat dari tembok. Atap rumah terbuat
dari kayu yang ditutupi dengan genteng. Terdapat 2 kamar tidur, terdapat ruang tamu,
terdapat kamar mandi serta dapur di belakang. Pencahayaan di rumah Tn.S cukup terang
apabila siang hari, lantai rumah tampak bersih, penerangan di kamar mandi kurang.
Pencahayaan di malam hari terang.
b. Keadaan lingkungan di luar rumah
1. Pemanfaatan halaman
Halaman depan Tn.S cukup luas, keluarga memanfaatkan halaman tersebut dengan
menaruh jemuran baju di depan rumah. Halaman depan tidak ada tanaman satu pun.
2. Sumber air minum
Ny. J mengatakan sumber air minum berasal dari air sumur yang kemudian direbus.
3. Pembuangan air kotor
Ny. J mengatakan pembuangan air kotor melalui pipa yang ada dibelakang rumah.
4. Pembuangan sampah
Sampah rumah tangga dikumpulkan di halaman yang kosong kemudian dibakar.
5. Jamban
Keluarga Tn.S memiliki jamban yang berada di kamar mandi.
6. Sumber pencemaran
Polusi udara dari asap batu bata yang berada disekitar lingkungan rumah Tn.S.
7. Sanitasi rumah
Sanitasi rumah cukup baik dimana keluarga Tn.S memiliki tempat pembuangan air
dibelakang rumah yang memakai pipa dan dimana airnya ditimbun pada suatu tempat.
a. Karakteristik tetangga dan komunitas:
Tipe tempat tinggal dari keluarga Tn. S adalah tipe rumah hunian. Jarak antar
rumah berdekatan. Bahasa komunikasi yang digunakan dalam kesehariannya
yaitu bahasa Madura dengan tetangga sekitar rumah.
b. Mobilitas geografis keluarga
Keluarga Tn.S mengatakan tidak pernah pindah rumah. Untuk transportasi
yang digunakan untuk keluar rumah yaitu sepeda motor.
c. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyakarat
Keluarga Tn.S sering mengikuti kegiatan yang diadakan oleh masyarakat
seperti pengajian yang dilakukan satu kali dalam seminggu. Akan tetapi pada
kondisi saat ini pengajian tidak dilaksanakan lagi karena wabah covid 19.
d. Sistem pendukung keluarga
Keluarga Tn.S memilik sumber dukungan, diantaranya adalah sumber
dukungan fisik berupa rumah permanen yang menjadi tempat berlindung
seluruh anggota keluarga, keluarga juga memiliki sumber dukungan yaitu
dukungan emosional yang berupa saudara yang selalu ada ketika keluarga
Tn.S memiliki kesulitan misalnya memberikan motivasi dan saran. Selain itu
tetangga juga memberikan motivasi dan saran kepada keluarga Tn.S.
Pengaiian
Teman
Tetangga
Tn. S Ny. J
Keluarga Keluarga
Besar Tn.S besar Ny. J
Keterangan:
Hubungan/ interaksi sedang
Hubungan / interaksi kuat
Hubungan/ interaksi sangat kuat
8. Struktur Keluarga
21. Pola komunikasi keluarga:
Komunikasi yang dilakukan dalam keluarga Tn.S dilakukan secara terbuka, apabila ada
masalah makan diselesaikan dengan cara musyawarah.
22. Struktur kekuatan keluarga
Ny. J mengatakan jika memilik masalah dalam keluarga, maka dalam mengambil
keputusan diserahkan kepada Tn.S.
23. Struktur peran keluarga
a. Struktur Peran Formal
Tn.S berperan sebagai kepala keluarga yang memimpin keluarga, mengambil
keputusan dalam keluarga. Ny.J berperan sebagai ibu dan mengurus rumah tangga
termasuk memasak, mencuci, membersihkan rumah, dan belanja.
b. Struktur Peran Informal
Peran informal keluarga secara spesifik tidak dijelaskan oleh keluarga Tn.S, hanya saja
selalu menjaga anggota keluarga.
24. Nilai dan norma budaya
Keluarga Tn.S memiliki nilai dan norma budaya yang ditetapkan fleksibel sesuai
dengan kepercayaan masing-masing anggota keluarga.
9. Fungsi Keluarga
25.Fungsi afeksi
1) Kebutuhan-kebutuhan keluarga, pola-pola respon Hubungan keakraban
Ny. J menyatakan hubungan antar keluarga baik.
2) Pertalian hubungan (diagram kedekatan dalam keluarga)
Ny. J Tn.S
Gambar 4. Gambar diatas menunjukkan keakraban dalam keluarga Tn. S. Tampak dalam
gambar bahwa Ny. J dan Tn.S memiliki hubungan yang kuat
Keterangan:
: hubungan lemah
: hubungan kuat
Pemeriksaan Fisik
1 Penampilan Umum Ny. T Sdr.A
Kesadaran Compos mentis Compos mentis
Cara berpakaian Rapi Rapi
Kebersihan personal Terlihat bersih Terlihat bersih
Cara berjalan dan Cara berjalan tidak Cara berjalan tidak
postur tubuh ada gangguan, postur ada gangguan, postur
tubuh tegap tubuh tegap
TTV TD : 110/90 mmHg, TD : 140/90 mmHg,
S : 36,6 0 C, RR : 21 S : 37 0 C, RR : 21
x/menit, N : 86 x/menit, N : 98
X/menit x/menit
2. status mental dan
cara bicara
Status emosi Stabil Stabil
Proses berfikir Tanggap dalan Tanggap dalam
berkomunikasi berkomunikasi
Gaya bicara Dapat bicara dengan Dapat bicara dengan
lancar lancar
PERUT GENITALIA
DAN ANUS
EKSTRIMITAS
Ektrimitas atas dan Ekstremitas atas : Jari- Ekstremitas atas : Jari-
bawah jari tidak sianosis, kuku jari tidak sianosis, kuku
tangan kotor. Kekuatan otot tangan kotor. Kekuatan otot
5/5 5/5
Ekstremitas bawah : Jari- Ekstremitas bawah : Jari-
VII.Harapan Keluarga terhadap Asuhan Keperawatan Keluarga
Penurunan
gannguan sensori :
penglihatan
C. Prioritas Masalah
1.Diagnosa Keperawatan :.
Perhitungan
Kriteria (skor/angka Bobot Pembenaran
tertinggi * bobot)
Sifat Masalah : 3 1
3/3x1 = 1
Kemungkinan masalah 1 2
1/2x2 = 1
dapat diubah :
Potensial masalah dapat 3 1
3/3x1 = 1
dicegah :
Menonjolnya masalah : 1 1
1/2x1= 0.5
Ada masalah tetapi tidak
perlu ditangani =
Total 3.5
D. PERENCANAAN KEPERAWATAN
No. Diagnosa Keperawatan Tujuan Kriteria evaluasi Standar Intervensi
Tujuan umum
Tujuan khusus
Tujuan umum
Tujuan khusus
E. PELAKSANAAN DAN EVALUASI KEPERAWATAN
No. Tangga Implementasi Evaluasi
Diagnosi l
s Kep.