Anda di halaman 1dari 9

PENGKAJIAN STUKTUR KELUARGA

KEPERAWATAN KELUARGA
Digunakan untuk memenuhi Tugas Mata Kuliah Keperawatan Keluarga dengan
Dosen Pengampu:
Hanny Rasni.,S.Kp.,M.Kep.

Oleh:
Delvin Hilario Utama Putra

192310101144

Kelas D 2019

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN


FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS JEMBER
2021
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

I. PENGKAJIAN KEPERAWATAN KELUARGA


I. Data Umum
1. Nama KK : Tn. S
2. Usia : 53 tahun
3. Pendidikan : Sarjana
4. Pekerjaan : Perawat/PNS
5. Alamat : Jl. Kabupaten no. 100 RT 01 RW 04 Rojopolo, Jatiroto,
Lumajang
6. Komposisi Anggota Keluarga :
Jenis Hub dgn Umur
No Nama Pendidikan Pekerjaan
Kelamin KK (tahun)
1. Tn. S Laki-laki Kepala 53 Sarjana Perawat/PNS
keluarga tahun
2. Ny. S Perempuan Istri 49 Diploma 3 Bidan/PNS
tahun
3. Tn. E Laki-laki Anak 24 Perguruan Mahasiswa
tahun tinggi
4. Tn. N Laki-laki Anak 20 Perguruan Mahasiswa
tahun tinggi
Table 1. Komposisi Anggota Keluarga
7. Tipe Keluarga
Tipe keluarga dari Tn. S adalah Nuclear Family. Keluarga menempatkan
dalam satu rumah inti dan yang tinggal hanya satu keluarga saja. Semua
anggota keluarga yang tercantum di KK bertempat tinggal dalam satu rumah
tanpa adanya tambahan dari orang lain.
8. Suku Bangsa
Tn. S berasal dari Gresik sedangkan Ny. S berasal dari Lumajang dengan
suku asli dari suku Jawa. Dalam hal penerapan adat istiadat, keluarga
melakukan slametan, pernikahan dengan adat jawa yang dilakukan oleh Tn. S
dan Ny. S. Bahasa keseharian yang digunakan juga menggunakan bahasa jawa.
Etnis dan kebudayaan yang dianut tidak bertentangan dengan kesehatan.
9. Agama
Semua anggota keluarga menganut agama Islam sebagai agama turunan yang
berasal dari generasi sebelumnya. Keluarga Tn. S patuh terhadap ajaran agama
islam serta taat beribadah mengerjakan sholat 5 waktu sesuai dengan ajarannya.

10. Status Sosial Ekonomi Keluarga


Tn. S berperan sebagai kepala keluarga serta tulang punggung keluarga. Ia
bekerja menjadi perawat. Dalam sebulan Tn. S memiliki penghasilan sebesar
Rp. 5.000.000. Sedangkan Ny. S bekerja sebagai bidan desa serta menjadi ibu
rumah tangga.Dalam sebulan Ny, S memiliki penghasilan sebesar Rp.
3.000.000.Kedua anak dari Tn. S sama sama melanjutkan pendidikannya di
salah satu perguruan tinggi yang ada di Jember. Keluarga Tn. S memiliki 1 set
sofa untuk ruang tamu, 3 laptop yang dipakai untuk kuliah serta bekerja , 4 set
kasur beserta 4 ruang kamar tidur,1 televisi, 5 kipas angin, 2 almari
besar,almari kecil 2, 3 kamar mandi, 4 kulkas, 1 kompor gas, 1 rice cooker dan
4 sepeda motor ,2 mobil. Ny. S biasanya membeli kebutuhan sehari hari di
pasar karena lebih komplit.kebutuhan sandang tidak sering membeli pakaian
dan hanya waktu hari besar atau ketika berkeinginan membeli pakaian saja. .
Untuk saat ini tanggungan dari Tn. S dan Ny. S adalah mencukupi kebutuhan
pendidikan kedua anaknnya serta kebutuhan lainnya.

11. Aktivitas Rekreasi Keluarga


Biasanya aktivitas rekreasi yang dilakukan keluarga Tn. S ialah pergi luar
kota mengunjungi saudara menggunakan mobil saat hari-hari besar atau
tertentu.Selain itu kedua anaknya sering rekreasi ke wisata-wisata yang
terkenal.

II. Riwayat dantahap perkembangan keluarga


12. Tahap perkembangan keluarga saat ini
Keluarga Tn.S saat ini memiliki 2 orang anak yaitu anak pertama berusia
24 tahun yaitu Tn. E dan anak kedua yaitu Tn.N berusia 20 tahun. Keluarga
Tn. S masuk dalam tahap perkembangan 5. Dimana Tn. S harus
mempersiapkan keluarganya dengan matang. Anak pertama Tn.S sudah
lulus sarjana dan saat ini masih menempuh profesi di Jember dan belum
bisa mencari uang sendiri, sedangkan anak kedua Tn.S sekarang berada di
rumah sedang melaksanakan kuliah dengan metode daring serta terkadang
ke jember ketika diadakan pratikum offline. Tn.S dan Ny. S memberikan
kebebasan kepada anaknya untuk melakukan sesuatu yang diingankannya
selama masih tahap wajar dan normal. Komunikasi antar keluarga Tn. S
juga lancar dan sering berbagi cerita ketika semuanya berkumpul untuk
saling menguatkan sesama keluarga.
13. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
Keluarga Tn. S telah berhasil melewati tahap perkembangan keluarga 1-4
serta tidak ada yang tidak terpenuhi.Tn S dan Ny. S berhasil dalam melakukan
tugas perkembangan keluarga hingga saat ini memasuki tahap ke 5.
14. Riwayat Keluarga inti
Keluarga inti Tn. S saat ini terdiri atas 4 orang yakni Tn. S sebagai
suami sekaligus menjadi ayah bagi kedua anaknya.Ny. S sebagai istro
serta ibu,Tn.E sebagai kakak serta anak pertama.Sedangkan Tn. N
menjadi adik sekaligus anak kedua.Keluarga Tn S. tidak memiliki
riwayat penyakit.
15. Riwayat keluarga sebelumnya
Keluarga Tn. S tidak memiliki riwayat penyakit degenerative
III. Lingkungan rumah
1. Karateristik rumah
Rumah terletak di pedesaan yang berada di pinggir jalan dan merupakan
tanah milik sendiri.Luas rumas sekitar 16 x 14 meter.Rumah terdiri atas 4
kamar tidur,2 kamar mandi,1 dapur,1 ruang keluarga,1 ruang tamu dan 1
mushola.Cahaya yang masuk sudah optimal melalui jendela serta ventilasi
udara lainnya.Penerangan rumah menggunakan listrik.

a. Denah rumah

b. Keadaan lingkungan dalam rumah


Keadaan rumah Tn. S baik, nyaman, dan layak untuk dihuni oleh
keluarganya. Seluruh tembok dicat dengan utuh.Ketika memasak
menggunakan kompor gas di dapur sendiri. Lantai rumah bersih berwarna
putih.Setiap hari rumah selalu disapu 2 kali sehari pagi dan sore. Sumber
air yang digunakan keluarga Ny. N yaitu menggunakan pompa listrik
tanah untuk sumber air minum lebih sering menggunakan air galon
mineral dan terkadang memasak air.
c. Keadaan lingkungan luar rumah
1) Pemanfaatan halaman
Tn. S memiliki lahan di belakang untuk kegiatan bercocok tanam
seperti buah-buahan dan sayuran.
2) Sumber air minum
Keluarga Tn. S mengkonsumsi air galon untuk sumber air
minumnya.
3) Pembuangan air kotor
Terdapat saluran pembuangan air kotor yang terhubung dengan
sungai kecil didepan rumahnya.
4) Pembuangan sampah
Pembuangan sampah dikumpulkan melalui tempat sampah yang
telah disediakan ketika sudah penuh maka akan dibakar.
5) Jamban
Terdapat jamban yang bersih dan sesuai dengan aturan yang telah
ditetapkan
6) Sumber pencemaran
Sumber pencemaran berasal dari sungai kecil depan rumah Tn. S
karena sungai tersebut merupakan tempat pembuangan limbah cair
yang menyebabkan bau tidak sedap sehingga menyebabkan
pencemaran udara.
7) Sanitasi rumah
Keluarga Tn. S setiap hari menyapu rumah maupun halaman dan
mengepel lantai rumah seminggu 3 kal. Lantai rumah terbuat dari
keramik serta terlihat bersih
d. Karakteristik tetangga dan komunitas
Keluarga Tn. S tinggal didaerah pedesaan .Tepatnya di RT 01 RW 04
Desa Rojopolo, Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Lumajang. Pada depan,
samping kanan, dan samping kiri rumah keluarga Tn. S terdapat rumah
tetangga.Rata-rata tetangga dari Tn. S bekerja sebagai petani Hubungan
antar tetangga sangat baik dan saling tolong-menolong. Lingkungan
masyarakat Tn.S yaitu ramai di siang hari hingga malam hari serta mulai
sepi ketika menginjak pukul 9 malam
e. Mobilitas geografis keluarga
Keluarga Tn. S tinggal dirumah tersebut sejak 2016. Sebelumnya keluarga
Tn. S tinggal dirumah dinas berada di Desa Rojopolo. Setelah
mendapatkan sedikit rezeki Tn. S membangun rumah yang
sekarang.Setiap hari sabtu Tn S. pergi ke rumah satunya yang berada di
Kota untuk sekedar refreshing serta mengunjungi mertua.
f. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Keluarga Tn. S sering kali berinteraksi dengan orang serta
tetangganya.Hampir setiap hari Tn. S dan Ny S berinteraksi dengan
masyarakat dikarenakan mereka ketika sore hari membuka praktik mandiri
dalam bidang kesehatan untuk melayani pasien.Selain itu setiap hari kamis
Tn. S rutin mengikuti kegiatan pengajian di RWnya.
g. Sistem pendukung keluarga
Sistem pendukung keluarga berasal dari keluarga inti Tn. S dan saudara
keluarga. Untuk dukungan emosional dari keluarga sendiri, tetangga sekitar,
dan saudara. Apabila jika keluarga Tn. S mengalami masalah maka keluarga
akan berdiskusi untuk mencari jalan keluar.

IV. Struktur Keluarga

1. Pola komunikasi keluarga


Pola komunikasi dalam keluarga Tn. S terjalin dengan baik, yang mana dalam
komunikasi sehari-harinya menggunakan bahasa jawa.Biasanya keluarga Tn. S
sering berkumpul dan bercerita saat habis isyak atau malam hari. Ketika anak-
anak dari Tn. S memiliki masalah mengenai apapun biasanya dibicarakan secara
langsung. Dan lebih sering berkeluh kesah kepada ibunya, yakni Ny. S.
2. Struktur kekuatan keluarga
Ketika pengambilan keputusan Tn. S selalu berdiskusi dengan Ny. S terlebih
dahulu serta kadang melibatkan anaknya waktu berdiskusi. Apabila terjadi masalah
Tn. S yang lebih memberikan nasihat kepada kedua anaknya Anak-anak Tn. S dalam
hal pendidikan bebas mengambil keputusan terkait dengan masa depannya.
3. Struktur peran keluarga
 Tn. S
Formal Struktur : Anggota Masyarakat dan Perawat
Peran Informal : Kepala Keluarga, Pencari nafkah, Suami, dan Ayah
 Ny. S
Formal Struktur : Anggota Masyarakat,Bidan,
Peran Informal : Ibu Rumah Tangga,pencari nafkah, Istri dan Ibu
 Tn. E
Formal Struktur : Anggota masyarakat dan mahasiswa
Peran Informal : Anak
 Tn. N
Formal Struktur : Anggota masyarakat dan mahasiswa
Peran Informal : Anak

4. Nilai dan norma budaya


Nilai dan norma yang ada pada keluarga Tn. S adalah menghormati yang lebih
tua serta bersikap sopan santun terhadap semua orang.Keluarga Tn. S juga
mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan, seperti saling membantu, dan saling
menyayangi.Selain itu dalam kegiatan budaya keluarga Tn. S sering mengikuti
tahlilan,slametan,syukuran,pengajiann yang diadakan di desanya.

Anda mungkin juga menyukai