M
PADA TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA USIA PRA SEKOLAH
DI RT 01 RW VI DESA KANGKUNG KECAMATAN MRANGGEN
KABUPATEN DEMAK
DISUSUN OLEH :
FADILA HARUN
G3A017225
PEMBIMBING :
EDDY SOESANTO, S.Kp, M.Kes
0
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA TN. M
PADA TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA USIA PRA SEKOLAH
DI RT 01 RW VI DESA KANGKUNG KECAMATAN MRANGGEN
KABUPATEN DEMAK
A. Pengkajian
Pengkajian dilakukan pada hari Selasa, tanggal 27 November 2018 di rumah
keluarga Tn. M pukul 17.00 WIB.
1. Data Umum
a. Nama KK : Tn. M
b. Umur : 30 tahun
c. Alamat : RT 01/ RW VI Desa Kangkung Kecamatan
Mranggen Kabupaten Demak
d. Pekerjaan : Wiraswasta
e. Pendidikan : SMA
f. Komposisi Keluarga :
Status Imunisasi
N Nam J Umu Hepatiti Ke
Hub Pend BC Polio DPT Campa
o a K r s t
G k
1 2 3 4 1 2 3 1 2 3
1 Ny. S P istri 29 th SLT
A
2 An. P Ana 4 SD
A k
1
g. Genogram
Keterangan :
: Laki-laki
: Tinggal serumah
: Laki-laki meninggal
h. Tipe Keluarga
Keluarga Tn. M merupakan tipe keluarga extended family dengan keluarga
inti ditambah dengan nenek atau ibu Ny. S
i. Suku Bangsa
Keluarga berasal dari suku jawa. Budaya mengikuti kebiasaan serta
budaya suku jawa. Keluarga Tn. M tidak mempunyai kebiasaan yang dapat
mempengaruhi derajat kesehatan.
2
j. Agama
Agama keluarga Tn. M adalah islam. Keluarga selalu menunaikan ibadah
sholat 5 waktu. Kegiatan sholat dilakukan di rumah. Keluarga tidak
menganut kepercayaan yang dapat mempengaruhi derajat kesehatan
keluarga.
k. Status sosial ekonomi keluarga
Tn. M bekerja sebagai Wiraswasta dengan penghasilan per bulan Rp.
3.000.000, sedangkan Ny. S hanya sebagai ibu rumah tangga. Keluarga
menganggap penghasilan Tn. M cukup untuk kebutuhan keluarga.
l. Aktifitas rekreasi keluarga
Keluarga tidak mempunyai jadwal khusus untuk kegiatan rekreasi.
Keluarga mengatakan bahwa dengan berkumpul bersama semua anggota
keluarga sudah merupakan suatu hiburan. Hiburan lain di keluarga Tn. M
cukup dengan menonton televisi.
3. Pengkajian Lingkungan
a. Karakteristik rumah
4
Keluarga Tn. M mengatakan bahwa rumahnya adalah rumah sendiri
dan sudah menjadi hak milik sendiri. Rumah Tn. M berbentuk
permanen terdiri dari ruang tamu, 3 kamar tidur, dan dapur. Sumber air
minum menggunakan air isi ulang. WC terletak di bagian belakang
rumah. Lantai rumah dari keramik, di setiap kamar terdapat jendela,
rumah cukup bersih. Ventilasi rumah Tn. M mencukupi, pencahayaan
disetiap ruang cukup baik.
b. Denah Rumah :
kmr RK KMR KM U
B T
5
Belum ada sistem pendukung dalam keluarga Tn.M karena yang
bekerja hanya Tn.M
4. Struktur Keluarga
a. Pola komunikasi keluarga
Komunikasi yang biasa digunakan adalah secara verbal dengan
menggunakan bahasa Jawa dan bahasa Indonesia. Komunikasi keluarga
sifatnya terbuka satu sama lain dan dua arah. Sehingga apabila ada
masalah akan cepat terselesaikan. Anak Ny. S sangat dekat dengan
orang tuanya.
b. Struktur kekuatan keluarga
Dalam keluarga dari pihak suami/ isteri keduanya saling menghargai
dan mendukung. Pengambilan keputusan terletak pada kepala keluarga
yaitu Tn. M, akan tetapi sebelum pengambilan keputusan dilakukan
musyawarah antar anggota keluarga.
c. Struktur peran (formal dan informal)
Tn. M mampu menjalankan perannya sebagai kepala keluarga
(informal) dan bekerja sebagai Wiraswasta (formal). Ny. S sebagai ibu
rumah tangga (informal) dimana tugas-tugasnya selalu dilakukannya.
Keluarga mengetahui peran masing-masing anggota keluarga.
d. Nilai dan norma keluarga
Keluarga cukup taat dalam melaksanakan kewajiban agamanya yaitu
ibadah sholat lima waktu dan mengikuti pengajian. Dalam keluarga
saling menghargai satu sama lain. Keluarga hidup dalam nilai dan
norma budaya jawa dimana Tn. M bertindak sebagai kepala keluarga
yang harus menghidupi keluarga dan mencari nafkah. Tn. M
mengatakan selalu berusaha untuk menyesuaikan diri dengan
lingkungan sekitarnya.
.
6
5. Fungsi Keluarga
a. Fungsi afektif
Anggota keluarga saling menyayangi, memiliki dan mendukung.
Persoalan dalam keluarga selalu dibicarakan bersama sehingga tidak
memicu terjadinya masalah dalam keluarga. Keluarga Tn. M berusaha
mendidik anaknya agar selalu menghormati orang tua dan menyayangi
sesama anggota keluarga dan teman-temannya serta berusaha
menanamkan kedisiplinan pada anaknya.
b. Fungsi sosial
Diantara anggota keluarga berusaha selalu berinteraksi satu dengan
yang lainnya, begitu pula berinteraksi dengan anggota masyarakat
sekitarnya.
c. Fungsi perawatan kesehatan
1) Kemampuan keluarga mengenal masalah kesehatan
Keluarga mengatakan mengetahui anaknya mengalami kurang nafsu
makan dan giginya hitam. An. A memiliki kebiasaan makan yang
manis, namun biasanya ibunya memberikan makanan yang
bervariasi agar supaya gizi dan nutrisi anaknya tercukupi.
2) Kemampuan keluarga mengambil keputusan untuk mengatasi
masalah kesehatan
Keluarga sudah mampu mengambil keputusan untuk mengatasi
masalah kesehatan, akan tetapi pengambilan keputusan tersebut tidak
didasari oleh pengetahuan tentang masalah kesehatan yang dialami,
dibuktikan keluarga belum pernah memeriksakan anaknya ke dokter
atau fasilitas kesehatan.
3) Kemampuan keluarga merawat
Keluarga belum mampu merawat anggota keluarga yang mengalami
gangguan pada gigi dibuktikan dengan keluarga mengatakan tidak
tahu cara perawatan pada orang yang menderita giginya hitam,
sehingga keluarga tidak mampu memperhatikan kebersihan gigi
anaknya.
7
4) Kemampuan keluarga memodifikasi lingkungan
Keluarga sudah mampu memodifikasi lingkungan untuk An. A
dengan memberikan makanan yang bervariasi agar nafsu makan
anaknya bertambah serta menciptakan lingkungan yang bersih, aman
dan nyaman untuk keluarga.
5) Kemampuan keluarga memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan
Keluarga sudah mampu memanfaatkan fasilitas kesehatan yang ada
yaitu dengan memanfaatkan fasilitas kesehatan seperti dokter praktik
dan puskesmas jika sakit.
d. Fungsi reproduksi
Pasangan Tn. M dan Ny. S dikaruniai satu anak yang berjenis kelamin
perempuan berumur 4 tahun.
e. Fungsi ekonomi
Tn. H adalah seorang wiraswasta dengan penghasilan perbulan
Rp.3.000.000,- sedangkan Ny. S adalah seorang ibu rumah tangga.
Keluarga mengganggap penghasilan ini cukup untuk memenuhi
kehidupan sehari-hari. Keluarga tidak mempunyai anggaran khusus
untuk menyelesaikan masalah kesehatan yang ada.
8
anggota keluarga yang jauh dan telah menggunakan tempat pelayanan
kesehatan dengan baik.
c. Strategi koping yang digunakan
Koping yang digunakan keluarga adalah dengan bermusyawarah untuk
memecahkan masalah bersama-sama seluruh anggota keluarga.
d. Strategi adaptasi disfungsional
Strategi adaptasi disfungsional yang digunakan keluarga dengan selalu
bermusyawarah dengan seluruh anggota keluarga jika ada masalah.
9
7. Pemeriksaan Fisik
Px. Fisik Tn. M Ny. S Ny. M An. A
120/80 130/90 -
TD 110/70 mmHg
mmHg mmHg
N 86x/menit 88 x/mnt 86x/menit 90
RR 20x/mnt 18 x/mnt 20x/mnt 22x/mnt
BB 65 kg 55 Kg 57 13,5 kg
TB 170 cm 152 cm 153 93,2 cm
Kepala Mesocepal Mesocepal Mesocepal Mesocepal
rambut hitam rambut Rambut
rambut hitam,
Rambut tidak beruban hitam, hitam
tidak beruban.
beruban
Tidak ikterik Tidak ikterik Tidak
Sklera Tidak ikterik
ikterik
Tidak keruh Tidak keruh Tidak
Lensa Tidak keruh
keruh
Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
Hidung
sekret sekret sekret sekret
Mukosa bibir Mukosa bibir Mukosa
lembab, gigi lembab, gigi bibir
bersih dan bersih dan lembab,
Mukosa bibir
masih utuh masih utuh gigi
Mulut dan lembab, gigi
berlubang
gigi bersih dan
bagia
masih utuh
belakang
dan depan
bawah.
Tdk ada Tdk ada Tdk ada Tdk ada
pembesaran pembesaran pembesaran pembesara
Leher
kelenjar kelenjar kelenjar n kelenjar
thyroid. thyroid. thyroid. thyroid.
Pengembang Pengembang Pengemba
an dada Pengembangan an dada ngan dada
simetris, dada simetris, simetris, simetris,
Dada tidak ada tidak ada suara tidak ada tidak ada
suara napas napas suara napas suara
tambahan tambahan, tambahan napas
tambahan
Perut datar , Perut buncit, Perut buncit , Perut datar
Abdomen tidak ada tidak ada tidak ada , tidak ada
nyeri. nyeri. nyeri. nyeri.
Ekstremitas Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
edema, edema, edema, edema,
kekuatan otot kekuatan otot kekuatan otot kekuatan
+, tonus otot +, tonus otot +, tonus otot otot +,
10
baik baik baik tonus otot
baik
Sawo matang Sawo matang Sawo
Kulit Sawo matang
matang
Turgor kulit Turgor kulit Turgor
Turgor kulit
Turgor kulit kenyal kenyal kulit
kenyal
kenyal
8. Harapan Keluarga
Keluarga berharap masalah kesehatan yang dialami oleh keluarga atau An.
A terkontrol serta tidak menjadi parah.
11
B. Analisa data
2 DS : Fadila
Ny. S mengatakan An. A menangis jika Ketidakefektifan pemeliharaan
digosok giginya kesehatan dengan masalah
Ny. S mengatakan An. A kadang-kadang (personal hygiene gigi dan
mengeluh sakit gigi mulut pada anak pra sekolah).
Ny. S mengatakan An. A suka makan-
makanan yang manis
Ny. S mengatakan An. A tidak mau
untuk menggosok gigi jika mandi
DO :
Nampak gigi An. A berwarna hitam dan
berlubang
Pada saat pengkajian An. A makan
coklat.
An. A mengalami bau mulut.
Nadi : 90x/menit
RR : 20x/menit
12
C. Scoring Masalah
1. Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan (personal hygiene gigi dan mulut
pada anak pra sekolah).
D. Diagnosa keperawata
1. Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan dengan masalah (personal
hygiene gigi dan mulut pada usia pra sekolah).
2. Perilaku kesehatan cenderung beresiko (kurangnya nutrisi pada usia pra
sekolah).
14
E. Rencana Keperawatan Keluarga
Nama KK : Tn. M Nama mahasiswa : Fadila harun
16
didiskusikan
1.2.4.Beri reinforcement
positif atas jawaban
yang benar
Menyebutkan waktu 1.3.1. Diskusikan dengan
1.3. Menyebutkan Respon meggosok gigi keluarga tentang waktu
waktu verbal 1. sesudah makan menggosok gigi dengan
menggosok gigi pagi (sarapan) lembar balik atau leaflet
2. sebelum tidur 1.3.2. Beri kesempatan
keluarga bertanya
1.3.3. Tanyakan kembali hal
yang telah dijelaskan
1.3.4. Beri reinforcement atas
jawaban yang benar
17
1.4. Menjelaskan merawat gigi, gusi sehat dengan lembar
cara merawat Respon dan mulut agar balik dan leaflet
gigi, gusi dan verbal tetap bersih dan 1.4.1. Beri kesempatan
mulut agar tetap sehat keluarga bertanya
bersih dan sehat 1. makanlah tentang hal yang belum
makanan yang jelas
bergizi (empat sehat 1.4.2. Tanyakan kembali hal
lima sempurna) yang telah dijelaskan
2. batasi makanan 1.4.3. Beri reinforcement atas
dan minuman yang Keberhasilan keluarga
mengandung
karbohidrat (gula)
seperti : es krim,
permen, coklat dsb.
3. sikat gigi setiap
hari.
4. gunakan pasta
gigi yang
mengandung flour,
18
karena flour dapat
menurunkan angka
kejadian karies gigi
5. melakukan 1.5.1. Diskusikan dengan
1.5. Keluarga mampu Respon pemeriksaan keluarga cara menyikat
menyebutkan verbal berkala ke dokter gigi yag benar
cara gigi setiap enam 1.5.2. Beri kesempatan
Menyikat gigi bulan sekali. keluarga bertanya
yang benar. Cara menyikat gigi tentang hal yang belum
yang benar : jelas
1. sikat dengan 1.5.3. Tanyakan kembali hal
lembut dan yang telah dijelakan
memutar, sikat 1.5.4. Beri reinforcement atas
bagian luar Keberhasilan keluarga
permukaan setiap
gigi atas dan
bawah dengan
posisi bulu sikat
45 derajat
19
berlawanan
dengan garis gusi
agar sisa
makanan dapat
dibersihkan.
2. gunakan gerakan
yang sama untuk
menyikat bagian
dalam permukaan
gigi.
3. gosok semua
permukaan gigi
yang digunakan
untuk
mengunyah.
4. untuk
membersihkan
gigi depan bagian
dalam, gosok gigi
20
dengan posisi
tegak dan
gerakkan
perlahan keatas
dan bawah
melewati garis
gusi.
5. berkumur-kumur
sampai mulut
terasa bersih
6. lap/keringkan
mulut dengan
handuk.
Keluarga mampu 1.6.1. demonstrasikan cara
1.6. Keluarga mampu Repon mendemonstrasikan menggosok gigi yang
mendemonstrasikan Psikomoto cara menggosok benar.
cara menggosok gigi r gigi yang benar. 1.6.2. Beri kesempatan
yang benar keluarga untuk bertanya
1.6.3. Beri kesempatan
21
keluarga untuk
melakukan
mendemonstrasikan
cara menggosok gigi
yang benar.
22
diperoleh dari leaflet
bahan makanan 1.1.2. Berikesempatankeluarga
yang dikonsumsi. bertanya
1.1.3. Tanyakan kembali hal
yang telah dijelaskan
1.1.4. Beri reinforcement
positifatasjawaban yang
benar
23
sehari-hari. yang benar
24
1.4. Menjelaskan Respon Menyebutkan 1.4.1. Diskusikan dengan
tanda-tanda anak verbal tanda-tanda keluarga tentang tanda-
kurang nutrisi anak kurang tanda anak kurang
nutrisi : nutrisi.
1. mengalami 1.4.2. Beri kesempatan
kegagalan keluarga jika ada
dalam pertanyaan yang belum
pertumbuhan. jelas
2. anak sangat 1.4.3. Tanyakan kembali
mudah untuk tentang hal yang telah
marah, terlihat didiskusikan.
lesu, dan dapat 1.4.4. Beri reinforcement
menangis positif atas jawaban
berlebihan. keluarga yang benar
3. kulit dan rambut
anak kering,
bahkan rambut
anak rontok.
25
F. Implementasi dan Evaluasi Keperawatan
27
kemampuan keluarga
dalam mengenal masalah
menggosok gigi.
7. Mendemonstrasikan dan
mengajarkan cara
menggosok gigi yang
benar.
2 Kamis Ketidakefektifan 1. Mengingatkan kontrak S: Fadila
29/11/18 pemeliharaan yang telah disepakati - Ny. S mengatakan bahwa An.A
17.00 kesehtan dengan 2. Melakukan pemeriksaan sudah mau menggosok gigi
WIB masalah pemeriksaan fisik yang benar, Ny. S mengatakan
(personal hygiene 3. Menjelaskan cara menggosok gigi adalah
gigi dan mulut menggosok gigi yang benar membersihkan gigi dengan
pada usia pra 4. Memotivasi keluarga untuk sikat gigi dan pasta gigi.
sekolah) mengambil keputusan - Ny. S mengatakan cara
untuk menggosok gigi yang menggosok gigi yang benar :
benar 1. sikat dengan lembut dan
5. Menjelaskan cara memutar, sikat bagian luar
memodifikasi lingkungan permukaan setiap gigi atas dan
28
dan melakukan gosok gigi bawah dengan posisi bulu sikat
yang benar. 45 derajat berlawanan dengan
garis gusi agar sisa makanan
dapat dibersihkan.
2. gunakan gerakan yang sama
untuk menyikat bagian dalam
permukaan gigi.
3. gosok semua permukaan gigi
yang digunakan untuk
mengunyah.
4. untuk membersihkan gigi depan
bagian dalam, gosok gigi dengan
posisi tegak dan gerakkan
perlahan keatas dan bawah
melewati garis gusi.
5. berkumur-kumur sampai mulut
terasa bersih
6. lap/keringkan mulut dengan
handuk.
29
O:
- Keluarga dapat menyebutkan
pengertian, dan cara
menggosok gigi yang benar N:
90x/mnt, RR: 22x/mnt, Ny. S
menyimak dengan baik dan
bertanya, serta menjawab setiap
pertanyaan yang diajukan.
3 Jumat Perilaku 1. Menanyakan masalah S : Fadila
30/11/18 kesehatan kesehatan yang ada dalam 1. Keluarga mengatakan bahwa
17.00 cenderung keluarga Tn. M An. A mengalami kurang nafsu
WIB beresiko 2. Melakukan pemeriksaan makan.
( kurangnya fisik 2. Keluarga mengatakan bahwa
nutrisi pada usia 3. Memberikan pendidikan An. sudah beberapa hari
prasekolah). kesehatan tentang Nutrisi mengalami kurang nafsu
meliputi : pengertian makan.
nutrisi, manfaat nutrisi, 3. Ny. S mengatakan An. A susah
jenis nutrisi, dan tanda- untuk diajak makan.
tanda anak yang kurang 4. Keluarga mengatakan belum
30
nutrisi. tahu tentang pentingnya nutrisi,
4. Memberi reinforcment manfaat, jenis nutrisi, dan tanda
positif atas jawaban tanda anak yang kurang nutrisi.
keluarga yang benar 5. Keluarga mengatakan nutrisi
5. Memotivasi keluarga adalah zat gizi yang diperoleh
mengidentifikasi anggota dari bahan makanan yang
keluarga yang mengalami dikonsumsi. .
kurang nutrisi 6. Keluarga mengatakan manfaat
6. Mengkaji ulang nutrisi :
kemampuan keluarga dalam a. memelihara proses tubuh
mengenal kurang nutrisi. dalam pertumbuhan dan
perkembangan.
b. memperoleh energi guna
melakukan kegiatan sehari-
hari.
O:
1. Saat pengkajian An. A susah
diajak makan.
2. Pemeriksaan fisik pada An. A
31
TD : -
N : 90 x/menit
RR : 20 x/menit
BB : 13,5 kg
TB : 93,2 cm
IMT : 12
3. Keluarga dapat menyebutkan
pengertian nutrisi dan manfaat
nutrisi.
4. Keluarga mampu
mengidentifikasi keluarga yang
mengalami kurang nutrisi.
4 Sabtu Perilaku 1. Mengingatkan kontrak S : Fadila
1/12/18 kesehatan yang telah disepakati 1. Keluarga mengatakan bahwa
17.00 cenderung 2. Melakukan pemeriksaan nutrisi adalah zat gizi yang
WIB beresiko pemeriksaan fisik diperoleh dari bahan
(kurangnya 3. Menjelaskan pengertian makanan yang dikonsumsi.
nutrisi pada usia menggosok gigi. 2. Keluarga mengatakan
prasrkolah) 4. Menjelaskan jenis, manfaat nutrisi adalah:
32
penyebab, tanda dan gejala a. memelihara proses tubuh
hipertensi. dalam pertumbuhan dan
5. Memotivasi keluarga untuk perkembangan.
mengambil keputusan b. memperoleh energi guna
merawat anggota keluarga melakukan kegiatan
yang kurang nutrisi. sehari-hari.
3. Keluarga mengatakan jenis
nutrisi
a. karbohidrat : nasi, roti,
jagung, umbi-umbian.
b. protein : hewani, telur,
daging, ikan.
c. sayuran : bayam, wortel,
buncis, tomat.
d. buah-buahan : jeruk manis,
pepaya, mangga.
3. Keluarga mengatakan tanda-
tanda anak yang kurang nutrisi
dalah :
33
a. mengalami kegagalan dalam
pertumbuhan.
b. anak sangat mudah untuk
marah, terlihat lesu, dan
dapat menangis berlebihan.
c. kulit dan rambut anak
kering, bahkan rambut anak
rontok.
4. Keluarga mengatakan akan
merawat anggota keluarga yang
resiko kurang nutrisi.
O:
1. Keluarga dapat menyebutkan
pengertian nutrisi, manfaat
nutrisi, jenis nutrisi, dan tanda-
tanda anak yang kurang nutrisi.
2. Keluarga sangat antusias dan
kooperatif saat diberikan
penjelasan.
34
3. BB : 13,5 kg
TB : 93,2 cm
IMT : 12
35