Anda di halaman 1dari 21

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN TN.

T
DENGAN KATARAK
DI RUANG CENDRAWASIH ATAS RSUD AJIBARANG
Pengkajian
Oleh : Siti Syah Sholati
Tanggal : 16 Desember 2021
I. IDENTITAS
A . PASIEN
Nama : Tn. T
Umur : 63 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Pendidikan : SD
Pekerjaan : Petani
No.CM : 298115
Alamat : Wanatirta RT 07 RW 03
Diagnosa medis : OS KSM
Tanggal RS : 16 Desember 2021
B. Identitas Penanggung Jawab
Nama : Ny. D
Umur : 58 tahun
Pekerjaan : IRT
Hubungan dg Klien : Istri
Alamat : Wanatirta RT 07 RW 03

II. Riwayat Kesehatan


A. Keluhan Utama
Pandangan mata kiri tidak jelas
B. Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang ke RS dengan keluhan pandangan mata kiri tidak jelas kurang lebih sudah 3
bulan dan pasien merasa takut menjalankan operasi dan tidak tahu bagaimana nanti
perawatan setelah operasi.Pasien terlihat tegang dan banyak mengulang pertanyaan.
C. Riwayat Penyakit Dahulu
Pasien mengatakan baru tahu kalau mempunyai darah tinggi
D. Riwayat Penyakit Keluarga
Pasien mengatakan keluarganya tidak ada yang mempunyai penyakit yang sama dan tidak
mempunyai keturunan darah tinggi

III. PENGKAJIAN POLA FUNGSIONAL MENURUT GORDON


A. Persepsi dan Pemeliharaan Kesehatan
Pasien mengatakan pandangan mata sebelah kiri tidak jelas dan belum pernah periksa
sebelumnya
B. Pola Nutrisi/ metaboli
a) Sebelum sakit
Sebelum sakit pasien makan 3x sehari dengan menu nasi,lauk,sayur dan kadang buah-
buahan . Minum air putih 5-6 gelas/hari.
b) Setelah Sakit
Setelah sakit pasien mengatakan makan 3x sehari dengan makanan dari RS dan porsi
makan tidak habis sisa 1 sendok. Minum 5-6 gelas/hari
C. Pola Eliminasi
a) Sebelurn sakit
BAB teratur setiap hari pada pagi hari. Bentuk dan wama feses lunak berwama kuning
kecoklatan. BAK lancar kurang lebih sebanyak 5-6 kali.
b) Selarna sakit
Selama dirumah sakit pasien BAB 1x sehari dengan bantuan keluarga. BAK 4-5x
sehari
D. Pola Aktifitas dan Latihan (menggunakan indeks KATZ)

No Aktivitas Mandiri (nilai 1) Tergantung


(nilai 0)
1 Mandi di kamar mandi (mengosok, √
membersihkan, mengeringkan badan)
2 Menyiapkan pakaian, membuka dan √
mengeringkan
3 Memakan makanan yang telah disiapkan √

4 Memelihara kebersihan diri untuk √


penampilan diri (menyisir rambut,
keramas, gosok gigi, mencukur kumis)
5 BAB di WC (membersihkan dan √
mengeringkan daerah bokong)
6 Dapat mengontrol pengeluaran feses √
7 BAK di kamar mandi (membersihkan √
dan mengeringkan daerah kemaluan)
8 Dapat mengontrol keluarnya air kemih √
9 Berjalan tanpa alat bantu seperti tongkat √
10 Menjalankan ibadah sesuai dengan √
kepercayaan
11 Melakukan pekerjaan rumah : √
menyapu, , mencuci pakaian, dll
12 Berbelanja kebutuhan sendiri/keluarga √
13 Mengelola keuangan (menyimpan dan √
menggunakan uang sendiri)
14 Menggunakan saran transportasi umum √
dalam berpergian
15 Menyiapkan obat dan meminum sesuai √
takaran (waktu, takaran tepat)
16 Merencanakan dan mengambil keputusan √
untuk kepentingan keluarga dalam hal
penggunaan uang, aktivitas
sosial yang dilakukan dan kebutuhan akan
pelayanan kesehatan
17 Melakukan aktivitas di waktu luang √
(keagamaan, sosial, hobi)
Jumlah Total Point Mandiri

E. jumlah total point 13 – 17 : mandiri jumlah total poin 0 – 12 : ketergantungan


Kesimpulan : Aktivitas pasien mandiri

F. Pola Tidur dan Istirahat


Pasien mengatakan tidak ada perubahan dalam tidurnya yaitu sekitar 4-6 jam
G. Pola Perseptual
Pasien mengatakan tidak tahu tentang penyakitnya dan bagaimana cara perawatan dirumah
dan berkeinginan untuk mengetahuinya.
H. Pola Persepsi diri
Pasien mengatakan ingin sembuh dari penyakitnya dan bisa pulang kerumah berkumpul
dengan keluarga
I. Pola Seksualitas dan Reproduksi
Selama sakit pasien tidak memikirkan kebutuhan seksualnya
J. Pola peran-hubungan
Pasien sebagai ibu dari anak-anaknya dan mempunyai hubungan baik dengan anak-anak
dan keluarga lainnya
K. Pola manajemen koping – stress
Jika ada permasalahan pasien membicarakannya dengan keluarga dan pengambilan
keputusan diambil oleh keluarganya terutama anak-anaknya.
L. Sistem Nilai dan Keyakinan
Pasien beragama islam dan tidak ada keyakinan yang bertentangan dengan agama ataupun
di masyarakat

IV. PEMERIKSAAN FISIK


Head to Toe
Kepala : Bentuk mesochepal,bersih dan rambut beruban tidak ada benjolan
Mata : Mata kanan : lensa bening,konjungtiva anemis,penglihatan tidak ada
gangguan
Mata kiri: Lensa keruh,penglihatan tidak jelas, silau jiak terkena cahaya
terang.
Telinga : Simetris,fungsi pendengaran baik
Hidung : Simetris dan fungsi penciuman baik
Mulut : Mulut bersih, tidak ada gigi palsu, gigi bersih, mukosa bibir lembab
Leher : Tidak ada benjolan dan tidak ada pembesaran vena jugularis
Thoraks : Simetris,tidak ada nyeri tekan, perkusi suara sonor, auskultasi terdengar
vesikuler
Abdomen : Inspeksi : Tidak terdapat bekas luka.
Auskultasi : Peristaltik usus 10 kali permenit, terdengar jelas
Perkusi :Terdengar hasil ketukan "tympani" di semua kuadran
abdomen
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan, tidak terdapat edema, tidak terdapat massa dan
benjolan yang abnormal
Ekstremitas : Tidak ada gangguan
Kekuatan otot 5 5
5 5
Genetalia : Tidak ada luka
Pmeriksaan Tanda-Tanda VItal
TD: 140/80mmHg
N: 86 x/menit
R: 22 x/menit
V. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Laborat :
GDS : 91 mg/Dl
Swab mata kiri (OS) : Tidak ditemukan bakteri
VI. TERAPI DAN DIET
Amlodipin 5mg 1x1
2 jam pre op Gloceta 1x1,paracetamol 1x1, medriatil ED 1x1 tetes ¼ jam(OS)
VII. ANALISA DATA
TGL/JAM DATA (DO/DS) PENYEBAB (E) MASALAH (P) PARAF
13-12-2021 DS: Gangguan Gangguan
Pasien mengatakan penglihatan persepsi sensori
pandangan mata kiri
tidak jelas
DO:
TD: 140/80mmHg
N: 86 x/menit
R: 22 x/menit

13-12-2021 DS: Krisis situsional Ansietas


Pasien mengatakan rencana operasi
merasa takut menjalan
kan operasi
DO:
Pasien tampak tegang
TD: 140/80mmHg
N: 86 x/menit
R: 22 x/menit

13-12-2021 DS; Kesiapan


Pasien mengatakan Peningkatan
tidak tahu penyakitnya Pengetahuan
dan berkeinginan untuk
mengetahuinya
DO;
Pasien banyak
mengulang pertanyaan

VIII. DIAGNOSA KEPERAWATAN PRIORITAS


1. Gangguan persepsi sensori berhubungan dengan gangguan penglihatan
2. Ansietas berhubungan dengan krisis situasional rencana operasi
3. Kesiapan peningkatan pengetahuan
IX. RENCANA KEPERAWATAN
TGL/JAM DIAGNOSA SLKI SIKI PARAF/NAMA
KEP
16-12- Gangguan Setelah dilakukan tindakan Minimalisasi rangsangan
2021 persepsi keperawatan selama 2x24 jam Observasi
sensori diharapkan persepsi sensori 1. Periksa status mental,status sensori dan tingkat
berhubungan meningkat dengan kriteria hasil kenyamanan (missal nyeri,kelelahan)
dengan Indika Awal Tujuan Terapeutik
gangguan tor 1. Diskusikan tingkat toleransi terhadap beban
penglihatan Verbali 1 5 sensori (missal terlalu terang)
sasi 2. Batasi stimulus lingkungan (missal cahaya)
melihat Edukasi
bayang 1. Ajarkan cara meminimalisasi stimulus
an (mengatur pencahayaan ruangan)
Kolaborasi
Ketaja 1 5 1. Kolaborasi pemberian obat yang
man mempengaruhi persepsi stimulus
penglih
atan
Keterangan:
1: menurun
2: cukup menurun
3: sedang
4: cukup meningkat
5: meningkat
16 -12- Ansietas Setelah dilakukan tindakan Reduksi ansietas
2021 berhubungan keperawatan selama 2x24 jam Observasi
1. Identifikasi saat tingkat ansietas berubah
dengan krisis diharapkan persepsi sensori
2. Monitor tanda- tanda ansietas (verbal dan non
situasional meningkat dengan kriteria hasil verbal)
rencana Indika Awal Tujuan Terapeutik
1. Ciptakan suasana terapeutik untuk
operasi tor
menumbuhkan kepercayaan
Verbalisasi 1 5 2. Dengarkan dengan penuh perhatian
kebingung 3. Gunakan pendekatan yang tenang dan
meyakinkan
an
Edukasi
1. Jelaskan prosedur termasuk sensasi yang
Verbalisasi 1 5 mungkin dialami
khawatir 2. Informasikan secara factual mengenai
diagnosis, pengobatan, dan prognosis
akibat 3. Latih teknik relaksasi
kondisi Kolaborasi
yang 1. Kolaborasi pemberian obat anti ansietas,jika
perlu
dihadapi

Keterangan
1: meningkat
2: cukup meningkat
3: sedang
4: cukup menurun
5: menurun

16-12- Kesiapan Setelah dilakukan tindakan


Edukasi kesehatan
2021 peningkatan keperawatan 2x24 jam a. Observasi
pengetahua diharapkan tingkat pengetahuan 1) Identifikasi kesiapan dan kemampuan menerima
informasi
n meningkat dengan kriteria hasil:
b. Terapeutik
indikator awal tujuan 1) Sediakan materi dan media pendidikan
Verbalisasi 2 5 kesehatan
2) Jadwalkan pendidikan kesehatan sesuai
minat dalam
kesepakatan
belajar c. Edukasi
Jelaskan factor resiko yang dapat mempengaruhi
Kemampuan 2 5 kesehatan

menjelaskan
pengetahuan
tentang suatu
topik
Keterangan:
1: menurun
2: cukup menurun
3: sedang
4: cukup meningkat
5: meningkat

X. IMPLEMENTASI
Hari Diagnosa keperawatan Implementasi Evaluasi formatif paraf
/tanggal/jam
Kamis Gangguan persepsi  Menerima pasien dari Poli mata  Pasien mengatakan
16 Desember sensori berhubungan  Mengkaji pasien penglihatan mata kiri
dengan gangguan  Melakukan orientasi ruangan
2021 tidak jelas dan merasa
penglihatan  Membatasi stimulus cahaya
Jam 14.30 takut menjalani
 Mengajarkan cara meminimalisasi
stimuluis dengan mengatur cahaya operasi,tidak tahu
ruangan bagaimana nanti
Melakukan kolaborasi pemberian
perawatan setelah
Levosin ED 4x1 tts (OS)
dirumah
 Mencukur rambut mata sebelah kiri
 Levosin ED masuk
 Melakukan marking site
tidak ada alergi
16 Desember Ansietas berhubungan  Mengidentifikasi tingkat kecemasan  Terpasang marking site
2021 dengan krisis situasional
disebelah mata kiri
rencana operasi  Mendengarkan keluhan pasien
 Pasien dan keluarga
 Mengidentifikasi kesiapan pasien aktif bertanya

 Memberikan edukasi tentang katarak  Pasien bersedia


Jam 17.00 menerima edukasi
 Memberikan kesempatan pasien dan  TD: 134/80mmHg
keluarga untuk bertanya N: 88x/menit

 Mengajarkan teknik relaksasi nafas R: 22x/menit


dalam ketika cemas

 Kolaborasi medis memberikan amldipin


5 mg oral

16 Desember Kesiapan ppeningkatan


pengetahuan  Mengidentifikasi kesiapan dan
2021 kemampuan pasien
 Melakukan kontrak waktu untuk
pemberian edukasi tentang perawatan ps
operasi katarak
 Menyiapkan media dan alat
Jumat 17 Gangguan persepsi  Mengkaji keluhan pasien  Pasien
Desember sensori berhubungan  Melakukan persiapan operasi mengatakan sudah
2021 dengan gangguan Melakukan kolaborasi pemberian siap melakukan
penglihatan medriatil ED 1x1 tetes ¼ jam(OS)
Jam 07.00 operasi meskipun
sedikit cemas
Jumat 17 Ansietas berhubungan  Mengkaji tingkat kecemasan pasien  Medriatil ED
dengan krisis situasional  Mengajarkan teknik relaksasi nafas
Desember masuk tidak ada
rencana operasi dalam untuk mengurangi kecemasan
2021 alergi
 Pasien mengikuti
Jumat 17 anjuran teknik
Desember relaksasi nafas
2021 Kesiapan peningkatan  Mengkaji keluhan pasien pos operasi dalam
pengetahuan  Mengidentifikasi kesiapan pasien  Pasien
 Menyiapkan alat dan media
mengaatakan
 Memberikan edukasi tentang perawatan
pos operasi katarak mengerti tentang
perawatan
dirumah
 Mata kiri ditutup
dop
XI. EVALUASI
NO. Hari /tanggal/jam EVALUASI PARAF
DX
1 Kamis S: Pasien mengatakan pandangan mata kiri tidak jelas
16 Desember 2021 O:
Jam 18.00 Bulu mata sudah dicukur
Terpasang marking site di mata kiri
TD: 134/80mmHg
N: 88x/menit
R: 22x/menit
A: Masalah belum teratasi
P: Lanjutkan intervensi
1. Periksa status mental,status sensori dan tingkat kenyamanan (missal
nyeri,kelelahan)
2. Diskusikan tingkat toleransi terhadap beban sensori (missal terlalu terang)
3. Batasi stimulus lingkungan (missal cahaya)
4. Ajarkan cara meminimalisasi stimulus (mengatur pencahayaan ruangan)
5. Kolaborasi pemberian obat yang mempengaruhi persepsi stimulus

2 S: Pasien mengatakan sudah lebih siap menjalankan operasi meskipun masih sedikit
takut
O: Pasien tampak lebih tenang
Pasien mengikuti anjuran melakukan teknik relaksasi nafas dalam ketika cemas
A: Masalah belum teratasi
P: Lanjutkan intervensi
1. Identifikasi saat tingkat ansietas berubah
2. Monitor tanda- tanda ansietas (verbal dan non verbal)
3. Ciptakan suasana terapeutik untuk menumbuhkan kepercayaan
4. Dengarkan dengan penuh perhatian
5. Gunakan pendekatan yang tenang dan meyakinkan
6. Latih teknik relaksasi
7. Kolaborasi pemberian obat anti ansietas,jika perlu

3 S; Pasien mengatakan siap menerima edukasi tentang perawatan pos operasi dirumah
O: Pasien banyak bertanya
A: Masalah belum teratasi
P: lanjutkan intervensi
1. Identifikasi kesiapan dan kemampuan menerima informasi
2. Sediakan materi dan media pendidikan kesehatan
3. Jadwalkan pendidikan kesehatan sesuai kesepakatan
4. Jelaskan factor resiko yang dapat mempengaruhi kesehatan

1 Jumat 17 Desember S: Pasien mengatakan operasi berjalan lancar tetapi mata kiri masih ditutup
2021 O:
Mata kiri ditutup dop
TD: 125/78mmHg
N: 80x/menit
R: 20x/menit
A: Masalah teratasi
P: Hentikan intervensi

2 S: Pasien mengatakan sudah lebih tenang dan bersyukur sudah menjalankan operasi
O: Pasien terlihat tenang
A: Masalah teratasi
P: Hentikan intervensi

3 S: Pasien mengatakan sudah tahu tentang perawatan pos operasi dirumah dan akan
berusaha menjalankannya
O: Pasien aktif Tanya jawab
A: Masalah teratasi
P: Hentikan intervensi

Anda mungkin juga menyukai