PELAPORAN PRAKTIKUM PATOLOGI KLINIK

(Sediaan Darah Tepi)

Nama : Muhammad Alfiri Rahman

NIM : 11221330000060
Kelompok :2
Hari dan Tanggal Praktikum : Selasa, 28 Februari 2023

HASIL PRAKTIKUM

A B

D
C

 Eritrosit

Normo - Sitik & Normo - Kromik

 Leukosit

- Kesan Jumlah :

1. Basofil : Tidak terlihat

2. Eosinofil : Tidak terlihat

3. Neutrofil Batang/ Inti : Tidak terlihat

4. Neutrofil Segmen :
  Terlihat 3 neutrofil segmen (pada gambar A)

 Terlihat 1 neutrofil segmen (pada gambar B)

 Terlihat 1 neutrofil segmen (pada gambar C)

 Terlihat 2 neutrofil segmen (pada gambar D)

Walaupun terlihat penurunan jumlah neutrofil segmen, namun tidak tampak

penurunan jumlah yang drastis (memiliki rentang yang jauh) sehingga dapat dikatakan
kesan jumlah neutrofil segmen, normal.
5. Limfosit :
 Terlihat 2 limfosit (pada gambar A)
 Terlihat 4 limfosit (pada gambar B)
 Terlihat 2 limfosit (pada gambar C)
 Terlihat 5 limfosit (pada gambar D)
Kesan jumlah limfosit, meningkat (pada beberapa sisi)
6. Monosit :
 Tidak terlihat (pada gambar A)
 Terlihat 1 monosit (pada gambar B)
 Terlihat 3 monosit (pada gambar C)
 Tidak terlihat (pada gambar D)
Kesan jumlah monosit, meningkat/ bertambah (pada satu sisi).
- Morfologi

1. Basofil : Granula tidak sama besar

2. Eosinofil : Granula besar dan memiliki ukuran yang cenderung sama

3. Neutrofil Batang/ Inti : Batang inti melebihi setengah inti

4. Neutrofil Segmen : Memiliki ukuran yang lebih besar dari limfosit kecil,
berbentuk bulat, memiliki sitoplasma yang berwarna kemerahan dengan granula
yang berwarna keunguan, dan memiliki inti yang terbagi menjadi beberapa bagian
yang dihubungkan oleh benang kromatin.
5. Limfosit : Limfosit terbagi menjadi 2 jenis, yaitu limfosit kecil dan
limfosit besar. Limfosit kecil; berukuran 8-10 mikrometer, bulat, memiliki inti
berukuran kira-kira sebesar eritrosit normal yang mengisi sebagian besar dari ukuran
sel, memiliki kromatin padat bergumpal, berwarna ungu tua, tidak ada granula pada
sitoplasmanya. Limfosit besar; berukuran 2-16 mikrometer, bulat, agak tidak
beraturan, memiliki inti berbentuk oval yang terletak di tepi sel, memiliki sitoplasma
yang relatif banyak, dan dapat mengandung granula azurofil merah.
6. Monosit : Merupakan sel yang paling besar, memiliki bentuk yang
 tidak beraturan, memiliki inti yang dapat berbentuk macam-macam, memiliki
sitoplasma yang berwarna keabu-abuan, memiliki granula halus kemerahan yang
terkadang bervakuol.

 Trombosit

- Kesan Jumlah : Normal, karena pada pembesaran 10 x 45 terdapat 4-8

trombosit per 100 eritrosit

- Morfologi :

 Trombosit adalah pecahan sitoplasma megakariosit yang berukuran 1-4 um.

 Terdapat 2 bagian:

a. kromomer/granulomere dengan granula yang terletak di tengah

b. hialomer yang mengelilingi kromomer, tidak bergranula, serta berwarna

lebih mudah.