Anda di halaman 1dari 5

DAFTAR ISI

Kata Pengantar 2
Daftar Isi 3
BAB I PENDAHULUAN 4
A. Latar Belakang 4
B. Dasar Hukum 5
C. Tujuan 7
D. Sasaran 8
E. Hasil yang diharapkan 8
BAB II MATERI PELATIHAN 10
A. Struktur Program 10
B. Deskripsi Materi 11
BAB III PELAKSANAAN PELATIHAN 15
A. Strategi Pelaksanaan 15
B. Tempat dan Waktu Pelaksanaan 15
C. Peserta 16
D. Fasilitator 16
BAB IV PENUTUP 17
Lampiran 1. Dokumentasi Kegiatan 18
Lampiran 2. Daftar Panitia 25
Lampiran 3. Daftar Peserta 26
Lampiran 4. Jadwal Kegiatan 27

KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan
perlindungan-Nya kami boleh menyelesaikan Laporan Kegiatan Pelatihan
Penginderaan Jauh Perikanan Budidaya pada BPPMPV KPTK Gowa Makasar
dengan baik.

Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja sama
mempersiapkan kegiatan ini. Kepada para peserta yang telah hadir selamat
mengikuti pelatihan dan semoga sukses. Mohon maaf jika ada hal-hal yang
kurang berkenan.

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Guru merupakan salah satu komponen terpenting dalam sistem pendidikan. Guru
memegang peranan yang sangat vital dalam proses pendidikan. Agar pendidikan
terselenggara dengan baik, selain harus memenuhi kualifikasi tertentu, guru
dituntut untuk memiliki sejumlah kompetensi sesuai dengan standar yang telah
ditetapkan. Kompetensi-kompetensi itu tercakup di dalam 4 (empat) kelompok
kompetensi utama, yaitu kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian,
kompetensi sosial, dan kompetensi profesional. Hal ini sesuai Peraturan Menteri
Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik
dan Kompetensi Guru.

Perubahan kondisi sosial masyarakat akibat dari perubahan teknologi dan


pemanfaatan teknologi harus direspon dengan baik. Perubahan yang terjadi
berdampak kepada perubahan strategi pendidikan sehingga guru diharapkan
mampu beradaptasi terhadap perubahan tersebut. Tugas besar seorang guru
adalah mampu untuk mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, dan
melatih siswanya untuk mampu terjun ke dalam masyarakat dan menguasai
teknologi yang digunakan oleh masyarakat tersebut.
Tugas besar seorang guru disebutkan dalam Undang-Undang Nomor 14 Tahun
2005 tentang Guru dan Dosen pada Pasal 1 yaitu “Guru adalah pendidik profesional
dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih,
menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur
pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah”.
Selanjutnya, pada pasal 14 dan 32, dijelaskan bahwa setiap guru berhak
memperoleh kesempatan untuk mengembangkan dan meningkatkan kompetensi
serta memperoleh pelatihan dan pengembangan profesi dalam bidangnya. Pelatihan
dan pengembangan profesi tersebut terkait dengan keempat kelompok kompetensi
utama. Dengan demikian, diharapkan guru mampu melaksanakan tugas-tugasnya
dan mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan kondisi sosial dan teknologi
terbaru.
Guru SMK, terutama guru muatan produktif/kejuruan, memiliki peran penting
dalam mendidik siswa agar kompeten di bidang kejuruannya. Hal tersebut
dikarenakan setelah
menuntaskan pendidikan di SMK, lulusan SMK harus dinyatakan siap untuk bekerja.
Untuk itu, perubahan teknologi dan pemanfaatan teknologi di dunia usaha dan
industri menjadi sesuatu yang urgen untuk diketahui dan dikuasai oleh guru SMK,
sehingga materi serta metode pembelajaran yang diterapkan guru akan sesuai
dengan kebutuhan, tren, dan prediksi masa depan.
Sehubungan dengan hal tersebut, untuk mendukung peningkatan dan pemerataan
kompetensi guru kejuruan SMK berbasis industri, maka pada tahun 2020 Direktorat
Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha Dunia Industri, akan menyelenggarakan
program Upskilling dan Reskilling Guru Kejuruan pada SMK Berstandar Industri.

B. Tujuan

Tujuan program pelatihan Penginderaan Jauh Perikanan Budidaya Guru Kejuruan


SMK adalah meningkatkan kompetensi dan pengetahuan guru vokasi bidang
kelautan dan perikanan

C. Dasar Hukum

1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;


2. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;
3. Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2015 tentang Rencana Induk
Pembangunan Industri Nasional Tahun 2015-2035;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan;
5. Instruksi Presiden Nomor 6 Tahun 2009 tentang Pengembangan Ekonomi
Kreatif;
6. Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2019 tentang Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan;
7. Instruksi Presiden No. 9/2016 tentang Revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan
(SMK) dalam rangka Peningkatan Kualitas dan Daya Saing Sumber Daya Manusia
(SDM) Indonesia.
8. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 54 Tahun 2018
tentang Penyelenggaraan Program Diploma dalam SIstem Terbuka pada
Perguruan Tinggi;
9. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan nomor 0490/U/1992 tentang
SMK
10. Permendikbud No. 26 Tahun 2020 tentang Organisasi dan Tatalaksana Unit
Kerja dilingkungan Unit Pelaksana Teknis.
11. Surat edaran MENPAN RB No. 19 th. 2020 tentang penyesuaian sistem kerja
ASN dalam rangka pencegahan penyebaran covid-19 di lingkungan instansi
pemerintah.

D. Sasaran
Sasaran kegiatan Pelatihan Penginderaan Jauh Perikanan Budidaya, Angkatan
kedua berjumlah 24 Peserta yang berasal dari guru SMK Se-Indonesia

E. Hasil yang Diharapkan


Hasil yang diharapkan dari Program Penginderaan Jauh Perikanan Budidaya
adalah sebagai berikut :

1. Guru mendapatkan peningkatan kompetensi yang utuh, terstandar, dan


termutakhir sesuai kebutuhan DUDIKA;

2. Guru memperoleh sertifikat pelatihan dan/atau kompetensi yang dapat


digunakan pada pengembangan profesi guru;

3. Guru terbiasa dengan iklim dan budaya kerja di DUDIKA dan dapat
menularkannya pada peserta didik sebagai bagian dari pengembangan karakter;

4. Guru dapat meningkatkan kualitas metode dan proses belajar mengajar serta
hasil pembelajaran kejuruan melalui program upskilling dan reskilling;

5. Satuan pendidikan memiliki guru yang dapat mengimbaskan hasil dari


partisipasinya pada program ini pada guru lainnya di satuan pendidikan tersebut;

6. Satuan pendidikan dapat meningkatkan jalinan kerjasama yang menyeluruh


antara SMK dengan DUDIKA termasuk untuk knowledge and skill transfer;

7. Dinas Pendidikan memiliki sumber daya yang diharapkan dapat mengimbaskan


hasil pelatihan kepada guru lainnya yang sebidang di provinsi tersebut;
8. Mendukung ketersediaan, keterjangkauan, dan pemerataan mutu pendidikan
serta pembelajaran di

Anda mungkin juga menyukai