Anda di halaman 1dari 3

BAB III

METODE PENELITIAN
1.1. Jenis Penelitian
Jenis Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif, yaitu
penelitian yang bertujuan untuk memperoleh gambaran untuk memahami dan menjelaskan
Pengaruh Dana Desa pada Desa Lamagute Kecamatan Ile Ape Timur.

1.2. Sumber dan Jenis Data


Data merupakan sumber informasi yang digunakan sebagai landasan serta pondasi
kajian di dalam melakukan penelitian, oleh karena itu data yang ada tersebut harus digali dari
sumber-sumber yang berkaitan dengan obyek penelitian yang akan diteliti untuk memperoleh
hasil yang diinginkan. Peneliti menggunakan dua jenis data di dalam melakukan penelitian
ini untuk membantu memecahkan masalah:
1. Data primer
Data yang didapat dari sumber pertama baik dari individu atau perorangan seperti
hasil wawancara atau hasil pengisian kuisioner yang dilakukan peneliti (Kuncoro, 2009:125).
Dalam hal ini data primer yang diperoleh berupa informasi langsung dari aparat desa.
2. Data sekunder
Data yang diambil dari catatan atau sumber lain yang telah ada yang sudah diolah leh
pihak ketiga, secara berkala untuk melihat perkembangan objek penelitian selama periode
tertentu (Kuncoro, 2009:125). Dalam penelitian ini, data sekunder yang digunakan berupa
Laporan Realisasi Annggaran Pendapatan dan Belanja Desa tahun 2020-2021.
1.3. Informan Penelitian
Pada pengumpulan data, cara yang dilakukan oleh penulis adalah dengan
mengumpulkan data dari informan organisasi yang diteliti. Dalam penelitian ini, penulis
mengadakan wawancara langsung dengan Sekretaris Desa, Kaur Keuangan, Kasie Pelayanan,
Kasie Kesejahteraan dan Masyarakat. Adapun yang menjadi informan dalam penlitian ini
adalah aparat desa yang berjumlah 5 orang yang nantinya akan diwawancarai langsung.
1.4. Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data merupakan Langkah yang paling utama dan yang sangat vital
karena dalam melakukan pengumpulan data harus disertai data yang valid karena guna
menjawab masalah yang akan dipecahkan. Adapun metode pengumpulan data yang akan
digunakan di dalam penelitian ini adalah:
1. Wawancara
Wawancara adalah teknikpengumpulan data yang digunakan peneliti secara lisan
melalui percakapan serta proses berhadapan muka dengan orang yang memberikan
keterangan pada peneliti untuk mendapatkan keterangan-keterangan dan informasi yang ada.
Menurut Muhammad dan Djaali (2005:29) wawancara adalah cara menghimpun bahan-bahan
keterangan yang dilaksanakan dengan tanya jawab secara lisan, sepihak, berhadapan muka,
dan dengan arah tujuan yang telah ditentukan.
2. Observasi
Dilakukan dengan cara mengamati secara langsung keadaan dan kegiatan yang
menjadi objek penelitian. Observasi adalah teknik pengumpulan data melalui proses
pengamatan. Pengamatan difokuskan pada jenis kegiatan dan peristiwa tertentu yang
memberikan informasi dan pandangan benar-benar berguna.
3. Studi Pustaka
Teknik kepustakaan yaitu penelitian yang dilakukan dengan cara membaca, menelaah
dan mencatat sebagai literatur atau bahan bacaan yang sesuai dengan pokok bahasan,
kemudian disaring dan dituangkan dalam kerangka pemikiran secara teoritis.
1.5. Tahapan dan Teknik Analisis Data
Teknik analisis data merupakan suatu proses mengolah data menjadi informasi baru.
Proses ini dilakukan bertujuan agar karakteristik data menjadi lebih mudah dimengerti dan
berguna sebagai solusi bagi suatu permasalahan, khususnya yang berkaitan dengan
penelitian. Adapun tahapan-tahapan dalam teknik analisis data penelitian dengan metode
deskriptif kualitatif:

1. Pengumpulan data, dimana peneliti mencatat data yang diperoleh sesuai dengan hasil
observasi, wawancara, dan dokumentasi.
2. Reduksi data yaitu proses pemilihan data yang muncul dari catatan mengenai hal-hal yang
ada di lapangan, sehingga peneliti dapat memilih data yang diperlukan dalam pengeloaan
dana desa, langkah ini bertujuan untuk memilih informasi yang sesuai dengan masalah
penelitian.
3. Penyajian Data adalah berupa data yang telah diolah, catatan-catatan penting yang di selekasi
pada tahapan sebelumnya kemudian dikumpulkan agar memudahkan untuk dilakukan
penarikan kesimpulan.
4. Pengambilan Kesimpulan/verifikasi adalah tahapan akhir dari serangkaian proses dalam
komponen-komponen. Penarikan kesimpulan dilakukan untuk menjelaskan dalam bentuk
kalimat sederhana yang mudah dipahami dari beberapa catatan data yang diperoleh peneliti.

Anda mungkin juga menyukai