Anda di halaman 1dari 24

PEMERINTAH KABUPATEN TANAH LAUT

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UPTD SMP NEGERI 5 BATU AMPAR
ALAMAT : Jl. Raya Munggur Kaminting Desa Jilatan Alur Kode Pos.
70882

PROGRAM ANALISIS DAN TINDAK LANJUT


HASIL SUPERVISI

TAHUN 2022/2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan kepada Allah SWT yang telah memberikan bimbingan
kepada kami, sehingga telah dapat melaksanakan kegiatan supervisi di SMP NEGERI 1
KENDAL dengan baik. Karena supervisi merupakan bagian dari pengawasan yang harus
dilaksanakan oleh Kepala sekolah dalam melaksanakan tugasnya sebagai manajer dan
supervisor. Perencanaan program supervisi akademik adalah penyusunan dokumen
perencanaan pemantauan yang merupakan rangkaian kegiatan membantu guru
mengembangkan kemampuannya mengelola proses pembelajaran untuk mencapai tujuan
pembelajaran.
Setelah supervisi akademik  dilaksanakan, maka perlu menyusun rencana tindak lanjut
hasil supervisi akademik. Kegiatan ini akan berhasil apabila mempunyai program. Maka
kami menyusun program dengan data tersebut yang berasal dari hasil supervisi akademik
yang telah kami lakukan.
Selanjutnya dalam kesempatan ini, tak lupa disampaikan rasa terima kasih kepada
semua pihak yang telah membantu baik secara langsung maupun tidak langsung sehingga
program tindak lanjut  supervise UPTD SMP NEGERI 5 BATU AMPAR Tahun
2022/2023 telah selesai tersusun, terutama  kepada :
1. Pengawas Pembina UPTD SMPN 5 Batu Ampar
1.      Semua Guru UPTD SMPN 5 Batu Ampar
2.      Ketua Komite SMP NEGERI 1 KENDAL
3.      Semua warga pegawai, siswa dan guru di UPTD SMP NEGERI Batu Ampar
4.      Dan semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu
Kritik dan saran demi perbaikan program ini sangat kami harapkan.

Batu Ampar, 11 Juli 2022


Kepala

Slamet Rianto.Pd.
NIP. 19650114198803 1005

ii
iii
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang 1
B. Tujuan 1
C. Sasaran 1

BAB II PROGRAM TINDAK LANJUT HASIL SUPERVISI


A. Program Tindak Lanjut 3
B. Tindak Lanjut Hasil Supervisi 3

BAB IV PENUTUP 6

iv
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Setelah melakukan supervisi akademik, kepala sekolah akan mendapatkangambaran terkait dengan profil kompetensi guru. Gambaran ini diperoleh
berdasarkan hasil analisis dari instrumen yang digunakan pada saat melakukan supervisi akademik. Berdasar pada profil kompetensi guru tersebut kepala
sekolah melaksanakan tindak lanjut hasil supervisi akademik. Hasil analisis serta catatan kepala sekolah, dimanfaatkan untuk mengetahui kelemahan dan
kekuatan guru. Berdasarkan kondisi tersebut kepala sekolah dapat menyusun program pembinaan pengembangan keterampilan mengajar guru atau
meningkatkan profesionalisme guru.
Salah satu prinsip supervisi pembelajaran adalah obyektif, artinya dalam penyusunan program tindak lanjut supervisi akademik harus didasarkan pada
kebutuhan nyata pengembangan keprofesian berkelanjutan guru.

B. Tujuan
Tindak lanjut hasil supervisi akademik dilaksanakan dengan tujuan:
1.  Mengumpulkan informasi yang obyektif, akurat, dan valid mengenai pelaksanaan program tindak lanjut hasil supervisi
2. Mengidentifikasi tingkat ketercapaian program tindak lanjut, meliputi:
a. Teridentifikasinya hambatan, kelemahan dan keberhasilan keterlaksanaan program
b. Tersusunnya program tindak lanjut hasil supervisi sekolah untuk menindaklanjuti permasalahan yang ada.

C. Sasaran

1
Dalam pelaksanaannya kegiatan tindak lanjut supervisi akademik sasaran utamanya adalah kegiatan belajar mengajar. Sasaran tindak lanjut hasil Supervisi di
UPTDSMPN 5 Batu Ampar adalah hasil / temuan pada saat pelaksanaan supervisi akademik, yaitu pelaksanan pembelajaran oleh guru di kelasnya.

2
BAB II
PROGRAM ANALISIS DANTINDAK LANJUT HASIL SUPERVISI

A. Program Analisis dan Tindak Lanjut


Salah satu prinsip supervisi pembelajaran adalah obyektif, artinya dalam penyusunan program tindak lanjut supervisi akademik harus didasarkan pada
kebutuhan nyata pengembangan keprofesian berkelanjutan guru.
Penyusunan program tindak lanjut diawali dengan melakukan analisis kebutuhan peserta berdasarkan analisis hasil supervisi akademik.Analisis kebutuhan
merupakan upaya menentukan perbedaan antara pengetahuan,ketrampilan dan sikap yang dipersyaratkan dan yang secara nyata dimiliki. Analisis kebutuhan
ini dapat dilakukan dalam tahapan sebagai berikut:
1. Mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan terkait masalah-masalah pembelajaran dan kesenjangan apa saja yang ada antara pengetahuan, ketrampilan dan
sikap yang  dimiliki guru dan yang seharusnya dimiliki guru? Perbedaan tersebut kemudian dikelompokkan, disintesiskan dan diklasifikasikan untuk
menentukan jenis kegiatan tindak lanjut.
2. Mencatat prosedur-prosedur untuk mengumpulkan informasi tambahan tentang pengetahuan, ketrampilan dan sikap yang dimiliki guru.
3. Mengidentifikasi dan mencatat kebutuhan-kebutuhan khusus pembinaan ketrampilan pembelajaran guru.
4. Menetapkan jenis  pembinaan keterampilan pembelajaran guru.
5. Menetapkan tujuan pemilihan jenis pembinaan.
6. Mengidentifikasi dukungan lingkungan dan hambatan-hambatannya.
7. Mengidentifikasi tugas-tugas manajemen yang dibutuhkan untuk pelaksanaan tindak lanjut seperti keuangan,sumber-sumber belajar, sarana prasarana.

B. Langkah langkah analisis da Tindak Lanjut Hasil Supervisi.


Analisis per mata pelajaran

3
NAMA SEKOLAH : UPTD SMP NEGERI 5BATU AMPAR Kelas/Mapel : Matematika
NAMA GURU : Ari WibowoM.Pd Waktu Supervisi : 20 Februari 2023

NO Kompomen Skor Kelebihan Kekurangan Penyebab Tidak Lajut


1. Supervisi A Semua komponen tersedia Tidak ada - -
Administrasi
Guru

2. Supervisi A Semua Aspek terpenuhi/ Tidak ada - -


Administrasi tersedia
Pembelajaran
(RPP)

3. Supervisi A Hampir semua tahapan Kegiatan Pembelajaran Alokasi waktu yang tidak Coaching dengan guru
Poses Pembelajaran dilaksanakan memungkinkan mengahsilkan memungkinkan pembuatan maple untuk mencari
Pembelajaran dengan baik media pembelajaran yang media pembelajaran yang solusi terbaik
melibatkan siswa melibatkan siswa

4. Supervisdi Sebagian besar jenis Yang belum di tersedia; 1, Kemungkinan pada pertemuan Coaching dengan guru
Penilaian Hasil penilaian sudah dilaksanakan Penilaian antar teman dan ini kurang tepat menggunakan mapel
Belajar Bank soal penilaian antar teman

4
NAMA SEKOLAH : UPTD SMP NEGERI 5BATU AMPAR Kelas/Mapel : PPKn
NAMA GURU : Dyah Styarini S>Pd Waktu Supervisi : 20 Februari 2023

NO Kompomen Skor Kelebihan Kekurangan Penyebab Tidak Lajut


1. Supervisi A Semua komponen tersedia Tidak ada - -
Administrasi
Guru

2. Supervisi A Semua Aspek terpenuhi/ Soal Hots perlu diujikan Belum dicoba Choacing dengan guru
Administrasi tersedia walaupun dalam type tang mapel
Pembelajaran paling sederhana
(RPP)

3. Supervisi A Hampir semua tahapan Siswa masih lebih banyak Kurangnya pembiasaan Coaching dengan guru
Poses Pembelajaran dilaksanakan yang pasif ketika topik berkomunikasi dengan topik maple untuk mencari
Pembelajaran dengan baik pembelajaran yang menjadi pembelajaran solusi terbaik
pokok pembicaraan

5
4. Supervisdi Sebagian besar jenis Ada 2 komponen penilaian Kemungkinan pada pertemuan Coaching dengan guru
Penilaian Hasil penilaian sudah dilaksanakan yang belum diterapkan ini kurang tepat menggunakan mapel
Belajar komponen penilaian ini

NAMA SEKOLAH : UPTD SMP NEGERI 5BATU AMPAR Kelas/Mapel : IPA


NAMA GURU : Winda Citra Amelia S.Pd Waktu Supervisi : 27 Februari 2023

NO Kompomen Skor Kelebihan Kekurangan Penyebab Tidak Lajut


1. Supervisi A Semua komponen tersedia Tidak ada - -
Administrasi
Guru

2. Supervisi A Semua Aspek terpenuhi/


Administrasi tersedia
Pembelajaran
(RPP)

6
3. Supervisi A Semua tahapan
Poses Pembelajaran dilaksanakan
Pembelajaran dengan baik

4. Supervisdi A Sebagian besar jenis Program Pengayaan dan Bank Pencapaian nilai siswa sudah di Coaching dengan guru
Penilaian Hasil penilaian sudah dilaksanakan soal belum tersedia atas KKM mapel
Belajar

NAMA SEKOLAH : UPTD SMP NEGERI 5BATU AMPAR Kelas/Mapel : Bahasa Indonesia
NAMA GURU : Lulu’ Nursyam S.Pd Waktu Supervisi : 21 Februari 2023

NO Kompomen Skor Kelebihan Kekurangan Penyebab Tidak Lajut


1. Supervisi A Semua komponen tersedia Tidak ada - -
Administrasi
Guru

2. Supervisi A Semua Aspek terpenuhi/ Tidak ada


Administrasi tersedia

7
Pembelajaran
(RPP)

3. Supervisi A Semua tahapan Pada kegiatan pendahuluan guru Memerlukan tekhnik Coahing dengan guru
Poses Pembelajaran dilaksanakan perlu menggali background knowledge khusus mapel
Pembelajaran dengan baik siswa terkait tema pembelajaran yang
akan dilaksanakan
4. Supervisdi A Sebagian besar jenis Program Pengayaan dan Bank soal Pencapaian nilai siswa Coaching dengan guru
Penilaian Hasil penilaian sudah dilaksanakan belum tersedia sudah di atas KKM mapel
Belajar

NAMA SEKOLAH : UPTD SMP NEGERI 5BATU AMPAR Kelas/Mapel : Bahasa Inggris
NAMA GURU : Ima Wiarto S.Pd Waktu Supervisi : 1 Maret 2023

NO Kompomen Skor Kelebihan Kekurangan Penyebab Tidak Lajut

8
1. Supervisi A Semua komponen tersedia Tidak ada - -
Administrasi
Guru

2. Supervisi A Semua Aspek terpenuhi/ Tidak ada


Administrasi tersedia
Pembelajaran
(RPP)

3. Supervisi A Semua tahapan Kegiatan initi perlu ditambah dengan Perlu tempat untuk Coahing dengan guru
Poses Pembelajaran dilaksanakan kegiatan yang mendorong siswa untuk memajang hasil kerja mapel
Pembelajaran dengan baik mengumpulkan informasi untuk siswa dalam pembelajran
digunakan sbg bahan kegiatas
selanjutnya
4. Supervisdi A Sebagian besar jenis Program Pengayaan dan Bank soal Pencapaian nilai siswa Coaching dengan guru
Penilaian Hasil penilaian sudah dilaksanakan belum tersedia sudah di atas KKM mapel
Belajar

9
PROGRAM ANALISIS DAN TINDAK LANJUT HASIL SUPERVISI PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : UPTD SMP NEGERI 5BATU AMPAR Kelas/Mapel : PAI


NAMA GURU : Siti Zulaiha S.Pd Waktu Supervisi : 21 Februari 2023

NO Kompomen Skor Kelebihan Kekurangan Penyebab Tidak Lajut


1. Supervisi A Semua komponen tersedia Tidak ada - -
Administrasi
Guru

2. Supervisi A Semua Aspek terpenuhi/ Tidak ada


Administrasi tersedia
Pembelajaran
(RPP)

3. Supervisi A Semua tahapan Pada kegiatan akhir perlu dibuat Ide baru dari topik Coahing dengan guru
Poses Pembelajaran dilaksanakan program praktik shalat jumat berupa pembelajaran sholat mapel
Pembelajaran dengan baik per bulan jumat

4. Supervisdi A Sebagian besar jenis Program Pengayaan dan Bank soal Pencapaian nilai siswa Coaching dengan guru
Penilaian Hasil penilaian sudah dilaksanakan belum tersedia sudah di atas KKM mapel
Belajar

10
11
NAMA SEKOLAH : UPTD SMP NEGERI 5BATU AMPAR Kelas/Mapel : Bahasa Indonesia
NAMA GURU : Hj. Fitriani S.Pd Waktu Supervisi : 28 Februari 2023

NO Kompomen Skor Kelebihan Kekurangan Penyebab Tidak Lajut


1. Supervisi A Semua komponen tersedia Tidak ada - -
Administrasi
Bimbingan
Konseling
2. Supervisi A Semua Aspek terpenuhi/ Tidak ada
Administrasi tersedia
layanan BK

3. Supervisi A Semua tahapan Layanan Tidak ada


Poses Layanan dilaksankan dengan baik
BK

4. Supervisdi A Sebagian besar jenis


Penilaian penilaian sudah dilaksanakan
Layanan BK

12
13
NAMA SEKOLAH : UPTD SMP NEGERI 5BATU AMPAR Kelas/Mapel : Penjaskes
NAMA GURU : Tomy IndrawanS.Pd Waktu Supervisi : 4 Maret 2023

NO Kompomen Skor Kelebihan Kekurangan Penyebab Tidak Lajut


1. Supervisi A Semua komponen tersedia Tidak ada - -
Administrasi
Guru

2. Supervisi A Semua Aspek terpenuhi/ Tidak ada


Administrasi tersedia
Pembelajaran
(RPP)

3. Supervisi A Semua tahapan Pada kegiatan akhir pembelajaran Belum teragendakan Coaching Bersama
Poses Pembelajaran dilaksanakan sebaiknya siswa diajak neundukan guru mapel
Pembelajaran dengan baik kepala atau berdoa bersama

4. Supervisdi A Sebagian besar jenis Tidak ada


Penilaian Hasil penilaian sudah dilaksanakan
Belajar

14
15
16
1.  Pembinaan
Kegiatan pembinaan dapat berupa pembinaan langsung dan tidak langsung.
a. Pembinaan Langsung
Pembinaan ini dilakukan terhadap hal-hal yang sifatnya khusus, yangperlu perbaikan dengan segera dari hasil analisis supervisi.
Kegiatan pembinaan langsung yang dilakukan setelah kepala sekolah selesai melakukan observasi pembelajaran adalah pertemuan pasca observasi.
Pada pertemuan ini kepala sekolah memberi balikanuntuk membantu mengembangkan perilaku guru dalam melaksanakan proses pembelajaran.
Dari umpan balik itu pula dapat tercipta suasana komunikasi yang tidak menimbulkan ketegangan, tidak menonjolkan otoritas, memberi kesempatan
untuk mendorong guru memperbaiki penampilan dan kinerjanya.
Pada kegiatan ini kepala sekolah dapat melakukan lima langkah pembinaan kemampuan guru yaitu:
1)   menciptakan hubungan-hubungan yang harmonis,
2)   analisis kebutuhan,
3)   mengembangkan strategi dan media,
4)   menilai, dan
5)   revisi

b. Pembinaan Tidak Langsung


Pembinaan ini dilakukan terhadap hal-hal yang sifatnya umum yangperlu perbaikan dan perhatian setelah memperoleh hasil analisis supervisi. Peran
Kepala Sekolah dalam pembinaan tidak langsung adalah mendengarkan, memberi penguatan, menjelaskan, menyajikan, dan memecahkan masalah.
Beberapa jenis komponen yang dapat dipilih kepala sekolah dalam membinaguru untuk meningkatkan proses pembelajaran adalah sebagai berikut:
1) Menggunakan buku pedoman/petunjuk bagi guru dan bahanpembantu guru lainnya secara efektif.

17
2) Menggunakan buku teks secara efektif.
3) Menggunakan praktek pembelajaran yang efektif yang dapatmereka pelajari selama bimbingan teknis profesional/inservicetraining.
4) Mengembangkan teknik pembelajaran yang telah mereka miliki
5) Menggunakan metodologi yang luwes (fleksibel).
6) Merespon kebutuhan dan kemampuan individual peserta didik.
7) Menggunakan lingkungan sekitar sebagai alat bantu pembelajaran.
8) Mengelompokkan peserta didik secara lebih efektif.
9) Mengevaluasi peserta didik dengan lebih akurat/teliti/seksama.
10) Bekerjasama/berkolaborasi dengan guru lain agar lebih berhasil.
11) Mengikutsertakan masyarakat dalam mengelola kelas.
12) Memperkenalkan teknik pembelajaran modern untuk inovasi dankreatifitas layanan pembelajaran.
13) Membantu peserta didik dalam meningkatkan keterampilan berpikirkritis, menyelesaikan masalah dan pengambilan keputusan.
14) Menciptakan suasana pembelajaran yang kondusif.

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 41 tahun 2007 mengatur tentang pengawasan proses pembelajaran yang meliputi pemantauan dan supervisi.
Berdasarkan peraturan tersebut kegiatan tindak lanjut supervisi akademik dapat dilakukan kepala sekolah dengan pemberian contoh, diskusi, pelatihan, dan
konsultasi. Kepala sekolah dapat memilih alternatif kegiatan tindak lanjut tersebut di atas sesuai dengan analisis hasil supervisi akademik terhadap komponen-
komponen tersebut di atas.
Kepala sekolah menentukan kelompok guru dengan permasalahan yang seperti apa, pada komponen yang mana, dapat diberikan tindak lanjut dengan
pemberian contoh, diskusi, pelatihan, dan konsultasi. Pada setiap kegiatan tindak lanjut yang dipilih kepala sekolah harus merumuskan latar belakang dan
tujuan pemilihan kegiatan, serta target yang harus dicapai.

18
19
BAB
PENUTUP

Dengan tersusunnya program tindak lanjut hasil supervisi di SMPN 1 Kendal, diharapkan dapat mendorong pelaksanaan proses pembelajaran menjadi lebih
baik. Program tindak lanjut hasil supervisi ini juga diharapkan bermanfaat sebagai pedoman pelaksanaan pembelajaran berikutnya, serta dapat meningkatkan
profesionalisme guru yang muaranya adalah peningkatan mutu pendidikan di SMPN 1 Kendal.

20

Anda mungkin juga menyukai