Oleh:
Dean Arsanugraha
Putri Hanifah
Rahmi Gardini
NO Biodata Pribadi NR
1 Tempat tanggal lahir Kebumen, 10 september 1996
2 Usia 26
3 Jenis kelamin Laki-laki
4 Agama Islam
5 Pendidikan terakhir S1
6 Pekerjaan Karyawan swasta
7 Tempat tinggal Cikarang
NO Biodata Pribadi HD DN
2 Usia 26 27
3 Jensi kelamin Laki-laki Laki-laki
4 Agama Islam Islam
5 Pendidikan terakhir S1 D3
6 Pekerjaan Karyawan swasta Karyawan swasta
7 Temapt tinggal Jakarta Barat Jakarta timur
3.3.2.2 Inti
Pada bagian inti, pewawancara mengajukan pertanyaan-pertanyaan
mengenai latar belakang subjek, pengalaman mengenai bullying yang
diterima subjek dan aspek-aspek penerimaan diri menurut Hurlock (dalam
Pancawati, 2013) yang akan diteliti.
Pertanyaan penelitian akan lebih fokus pada gambaran penerimaan diri
subjek sesuai dengan tujuan penelitian.
1. Latar Belakang Subjek
Mengungkapkan latar belakang kehidupan subjek yang memiliki
gangguan sindrom tourette.
2. Penerimaan Diri (Self Acceptance)
A. Sifat Percaya Diri dan Menghargai Diri
1) Mengungkap perasaan subjek saat menghadapi
pengalaman tidak menyenangkan karna memiliki
gangguan sindrom tourette yang mengakibatkan
dampak negatif pada diri subjek.
2) Mengungkapkan bagaimana proses subjek dapat
menghadapi dampak negatif dari pengalaman tidak
menyenangkan untuk mengambilkan sisi positif dirinya.
3) Mengungkap bagaimana subjek dapat menghargai
dirinya sendiri dan menganggap bahwa subjek
mempunyai derajat yang sama dengan orang lain
sehingga subjek tidak merasa sebagai orang yang
berbeda dari orang lain.
B. Kesediaan Menerima Kritikan (sama proposal)
1) Mengungkapkan berbagai kritikan negatif yang
diperoleh subjek karena memiliki sindrom tourete.
2) Mengungkap perasaan subjek atas kritikan maupun
komentar negatif dari keluarga maupun orang lain.
3) Mengungkap bagaimana subjek dapat melihat sisi
positif dan menjadikan kritikan atau komentar dari
orang lain sebagai evaluasi terhadap dirinya ke arah
yang lebih baik.
C. Mampu Menilai Diri dan Mengoreksi Kelemahan
1) Mengungkap cara subjek dalam penyesuaian diri
terhadap lingkungan pertemanan dan sosialnya saat ini
dengan kondisi sindrom tourete.
2) Mengungkap bagaimana pandangan subjek dalam
menilai kelebihan dan kekurangan yang dimilikinya.
3) Mengungkap proses subjek dapat bangkit setelah
mengetahui bahwa dirinya mengalami sindrom tourete.
D. Mandiri dan Berpendirian
1) Mengungkap bagaimana upaya subjek untuk dapat
menangani berbagai masalah dalam kehidupannya
seorang diri dengan keadaan Sindrom Tourette.
2) Mengungkap bagaimana upaya subjek untuk mencari
bantuan dalam menangani kondisi
E. Jujur Terhadap Diri Dan Orang Lain
1) Mengungkap proses awal subjek dapat menyadari dan
mengakui bahwa kondisi yang dialaminya tidak
berjalan secara normal seperti orang lain
2) Mengungkap bagaimana keberanian subjek untuk dapat
memberitahu orang terdekat bahwa dirinya telah
memiliki gangguan sindrom tourete.
F. Nyaman Dengan Sendiri
1) Mengungkap bagaimana subjek dapat merasa nyaman
dengan dirinya saat yang memiliki gangguan sindrom
tourete tanpa adanya perasaan ingin menjadi orang lain
2) Mengungkap apakah subjek pernah menyesali kondisi
yang dialaminya saat ini.
G. Memanfaatkan Kemampuan Dengan Efektif
1) Mengungkap bagaimana cara subjek mempertahankan
akademis
2) Mengungkap cara subjek melawan perasaan negatif
ataupun berbagai kendala ketika memberanikan diri
untuk mencoba melakukan hal yang baru
H. Bangga Menjadi Diri Sendiri
1) Mengungkap proses subjek dapat menerima keadaan
dirinya yang memiliki gangguan sindrome tourette
2) Mengungkap bagaimana subjek mampu menerima
dirinya sendiri atas kondisi yang dialami saat ini
3) mengungkap bagaimana subjek memiliki pandangan
positif terhadap harapan kedepan untuk menjalani
kehidupan yang lebih baik
3.3.2.3 Akhir (Closing)
1. Ucapan terima kasih
Peneliti memberikan kenang-kenangan serta mengucapkan
terima kasih kepada subjek dan informan penelitian karena telah
bersedia menjadi subjek dan informan dalam penelitian serta telah
meluangkan waktu selama penelitian berlangsung.
3. Display Data
Kemudian langkah selanjutnya yaitu melakukan display data. Display data
merupakan cara untuk mengolah data sudah serupa dalam bentuk tulisan dan sudah
mempunyai alur tema yang sudah jelas (tabelnya telah disusun dalam tabel akumulasi
tema) ke dalam matriks kategorisasi sesuai dengan tema-tema yang telah dikelompokkan,
kemudian akan memecah tema tersebut ke dalam bentuk yang lebih konkrit dan yang
sederhana dengan disebut sub-tema, yang kemudian dapat diakhiri dengan memberikan
kode (coding) dari sub-tema yang telah sesuai dengan verbatim wawancaranya yang telah
dilakukan sebelumnya.