Anda di halaman 1dari 6

Lampiran 4

Instrumen penilaian

1. Penilaian sikap (diskusi)


Penilaian sikap dilakukan dengan cara observasi.
Rubik penilaian
Mata pelajaran : .......................................................
Kelas/semester : .......................................................
Topik : .......................................................
Indikator : Mengidentifikasi jenis fenomena dalam teks eksplanasi yang
ditampilkan.
Menelaah struktur teks eksplanasi
Menelaah kebahasaan teks eksplanasi.

No. Nama Kerja Rasa Ingin Santun Komunikatif Keterangan


Siswa sama Tahu
1.
2.
3.
Dst.

Kolom aspek perilaku diisi dengan angka yang sesuai dengan kriteria berikut!
4 = sangat baik
3 = baik
2 = cukup baik
1 = kurang

2. Penilaian Pengetahuan
Teknik penilaian pengetahuan yang dapat digunakan oleh guru adalah tes tulis,
observasi, dan tes penugasan.

a. Tes tulis
Tes tulis untuk menguji pemahaman peserta didik dapat dilakukan baik dengan
tes uraian maupun pilihan ganda. Sebaiknya dalam melaksanakan ulangan harian
guru memilih soal uraian karena soal uraian dapat lebih mengukur kemampuan
peserta didik secara lebih dalam. Pertanyaan yang diajukan hendaknya mengacu
pada indikator pembelajaran.

Contoh Soal Uraian untuk Bab 2

Petunjuk: Bacalah teks eksplanasi di bawah ini saksama. Kemudian, jawablah


pertanyaan yang menyertainya!

WACANA TEKS EKSPLANASI

Gerhana Bulan
Gerhana bulan adalah salah satu fenomena alam yang sering kita jumpai.
Peristiwa alam ini terjadi ketika bulan beroposisi dengan matahari. Tetapi oposisi
bulan dengan matahari tidak selalu menghasilkan peristiwa gerhana bulan.

Mengapa demikian? Hal ini disebabkan oleh kemiringan bidang orbit bulan
terhadap bidang ekliptika. Akan saat ketika terjadi perpotongan antara bidang orbit
bulan dengan bidang ekliptika, yang kemudian akan menyebabkan munculnya dua
titik yang juga dikenal dengan istilah node. Pada titik node inilah terjadi gerhana
bulan. Dibutuhkan sekitar 29,53 hari sampai bulan bergerak dari satu titik ke titik
oposisi lainnya.

Faktanya, terkadang penampakan bulan masih dapat terlihat ketika terjadi


gerhana bulan. Hal ini karena berbeloknya sinar matahari yang masih tersisa menuju
arah bulan yang disebabkan oleh atmosfer bumi.

Sinar matahari yang dibelokkan tersebut memiliki spektrum cahaya kemerahan.


Inilah alasannya mengapa saat peristiwa gerhana bulan, tampilan bulan akan terlihat
lebih gelap yang biasanya berwarna merah gelap, jingga atau bahkan coklat.

Anda dapat mengamati gerhana bulan dengan mata telanjang tanpa adanya
bahaya sedikit pun. Umat Islam yang melihat dan mengamati peristiwa gerhana
tersebut disunnahkan untuk melakukan salat gerhana (salat khusuf) pada saat
terjadi gerhana bulan.

Ketika bayangan bumi menutupi sebagai atau seluruh penampang bulan, maka
pada saat itulah akan terjadi gerhana bulan. Terutama ketika bumi menempati posisi
di antara matahari dan bulan yang berada pada satu garis lurus yang sama. Hal ini
membuat sinar matahari tidak dapat mencapai bulan karena dihalangi oleh posisi
bumi saat itu.

SOAL
1. BENARKAH BAHWA TEKS TERSEBUT MERUPAKAN TEKS EKPLANASI? BERIKAN
ALASANNYA!
2. TENTUKANLAH STRUKTUR DARI TEKS TERSEBUT!
3. TULISLAH KALIMAT YANG MENUNJUKKAN ADANYA KONJUNGSI KRONOLOGIS
ATAU KONJUNGSI TEMPORAL!
4. TULISLAH KALIMAT YANG MENUNJUKKAN PRONOMINA PENUNJUK DAN BERI
GARIS BAWAH PADA KATANYA!
5. TULISLAH KALIMAT YANG MENUNJUKKAN KATA KERJA PASIF DAN BERI GARIS
BAWAH KATANYA!
6. TULISLAH KALIMAT YANG MENUNJUKKAN ADANYA KATA TEKNIS, KEMUDIAN
CARI PENGERTIAN KATA TERSEBUT!

Kunci Jawaban
1. Benar karena dalam teks tersebut dijelaskan sebuah fenomena alam beserta
proses terjadinya.
2.
STRUKTUR TEKS ISI TEKS
Identifikasi fenomena Gerhana bulan adalah salah satu
fenomena alam yang sering kita
jumpai. Peristiwa alam ini terjadi ketika
bulan beroposisi dengan matahari.
Rangkaian kejadian Hal ini disebabkan oleh kemiringan
bidang orbit bulan terhadap bidang
ekliptika. Akan saat ketika terjadi
perpotongan antara bidang orbit bulan
dengan bidang ekliptika, yang kemudian
akan menyebabkan munculnya dua titik
yang juga dikenal dengan istilah node.
Pada titik node inilah terjadi gerhana
bulan. Dibutuhkan sekitar 29,53 hari
sampai bulan bergerak dari satu titik ke
titik oposisi lainnya.
Ulasan Ketika bayangan bumi menutupi
sebagai atau seluruh penampang
bulan, maka pada saat itulah akan
terjadi gerhana bulan. Terutama ketika
bumi menempati posisi di antara
3. matahari dan bulan yang berada pada
satu garis lurus yang sama. Hal ini
membuat sinar matahari tidak dapat
mencapai bulan karena dihalangi oleh
posisi bumi saat itu
Akan saat ketika terjadi perpotongan antara bidang orbit bulan dengan
bidang ekliptika, yang kemudian akan menyebabkan munculnya dua titik
yang juga dikenal dengan istilah node.
4. Sinar matahari yang dibelokkan tersebut memiliki spektrum cahaya
kemerahan.
5. Hal ini membuat sinar matahari tidak dapat mencapai bulan karena
dihalangi oleh posisi bumi saat itu.
6. Hal ini disebabkan oleh kemiringan bidang orbit bulan terhadap bidang
ekliptika.
Orbit (KBBI) adalah  jalan yang dilalui oleh benda langit dalam peredarannya
mengelilingi benda langit lain yang lebih besar gaya gravitasinya
Ekliptika (KBBI) adalah orbit atau lingkaran yang seakan-akan dilalui oleh
matahari jika dilihat dari bumi; jalan peredaran matahari dalam waktu satu tahun

Pedoman penskoran
No. Skor
Deskripsi Skor
Soal Maksimal
a. Jawaban tepat dan lengkap.
b. Sebagian besar jawaban tepat.
1. 10-20 20
c. Separuh jawaban tepat.

2. a. Identifikasi teks eksplanasi lengkap 30


dan tepat.
b. Identifikasi teks eksplanasi
sebagian besar tepat. 10-30
c. Identifikasi teks eksplanasi
separuhnya tepat.
d. Identifikasi teks eksplanasi hanya
sebagian kecil tepat.
3. a. Jawaban tepat dan lengkap. 10
b. Sebagian besar jawaban tepat. 0-10
c. Jawaban tidak tepat
4. a. Jawaban tepat dan lengkap. 10
b. Sebagian besar jawaban tepat. 0-10
c. Jawaban tidak tepat
5. a. Jawaban tepat dan lengkap. 0-10 10
b. Sebagian besar jawaban tepat.
c. Jawaban tidak tepat
6 a. Jawaban tepat dan lengkap. 0-20 20
b. Sebagian besar jawaban tepat.
c. Jawaban tidak tepat
Total Nilai 100

b. Observasi
Observasi selama proses pembelajaran selain dilakukan untuk penilaian sikap,
juga dapat dilakukan untuk penilaian pengetahuan, misalnya pada waktu diskusi
atau
kegiatan kelompok. Teknik ini merupakan cerminan dari penilaian autentik. Guru
mencatat aktivitas dan kualitas jawaban, pendapat, dan pertanyaan yang
disampaikan
peserta didik selama proses pembelajaran.
Catatan ini dapat dijadikan dasar bagi guru untuk memberikan reward
(tambahan)
nilai pengetahuan bagi peserta didik.

Lembar Observasi Penilaian Pengetahuan

Pernyataan
Nama
No. Hari, Tanggal yang Reward)**
Peserta Didik
Diungkapkan)*

1.

2.

3.

4.

5.

Keterangan:
)* Berisi pertanyaan, ide, usul, atau tanggapan yang disampaikan peserta didik
berkaitan dengan materi yang dipelajari.
)** Rentang reward yang diberikan antara 1–5 untuk skala penilaian 0–100.
c. Penugasan
Tugas-tugas yang diberikan kepada peserta didik (baik dari buku teks siswa
Maupun LKPD hasil inovasi guru) digunakan sebagai salah satu instrumen
penilaian
hasil belajar pengetahuan peserta didik. Pembobotan nilai ditentukan berdasarkan
tingkat kesulitan dan lamanya waktu pengerjaan tugas. Semakin sulit dan lama
waktu mengerjakannya, semakin besar bobotnya. Tugas yang diberikan sebaiknya
mencakup tugas individu dan kelompok.
Hasil penilaian kognitif dengan tugas dapat dicatat dan diolah dengan
menggunakan lembar penilaian seperti ini.

Lembar Penilaian Tugas Kognitif Peserta Didik

No. Penilaian Tugas Pembelajaran A Nilai

Pembelajaran A

1. Kegiatan 1

Kegiatan 2

Kegiatan 3

Pembelajaran C

2. Kegiatan 1

Kegiatan 2

Kegiatan 3

Nilai Akhir/ NA (Total skor : jumlah tugas)

Selanjutnya, untuk mendapatkan nilai kognitif hasil penilaian proses dan ulangan
harian pada akhir pembelajaran setiap bab, guru dapat menentukan pembobotan
berdasarkan tingkat kesulitan, lama waktu pengerjaan, dan sebagainya.

3. Penilaian Keterampilan
Nilai keterampilan diperoleh dari hasil penilaian unjuk kerja/kinerja/praktik, proyek, dan
portofolio. Unjuk kerja dalam pembelajaran bahasa Indonesia dapat berupa baik unjuk
kerja lisan maupun tulis. Proyek diberikan diberikan minimal 1 kali X dalam satu semester,
dan biasanya diberikan pada proses pembelajaran akhir. Portofolio diperoleh dari
kumpulan tugas keterampilan yang dikerjakan peserta didik selama proses pembelajaran.
Rumus penentuan nilai akhir untuk KD 4 (keterampilan) diambil dari nilai optimal yang
diperoleh peserta didik pada setiap KD.

Conto
No Teknik Bentuk Waktu Keterangan
Instrumen Butir Pelaksanaan
Instrumen
1 Praktik Membuat Disediakan Saat Penilaian
teks tiga pilihan pembelajaran dan
pencapaian
ekplanasi bentuk Pada KD 4
fenomena Pembelajaran
yang dapat peserta didik dalam
dibuat teks proses pembuatan
eksplanasi teks eksplanasi.
kemudian
peserta didik
memilih
salah satu
bentuk
fenomena.

4. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


a. Remedial
 Remidial dapat diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai KKM maupun
kepada peserta didik yang sudah melampui KKM. Remidial terdiri atas dua bagian :
remedial karena belum mencapai KKM dan remedial karena belum mencapai
Kompetensi Dasar
 Guru memberi semangat kepada peserta didik yang belum mencapai KKM (Kriteria
Ketuntasan Minimal). Guru akan memberikan tugas bagi peserta didik yang belum
mencapai KKM (Kriterian Ketuntasan Minimal), misalnya sebagai berikut.
 Menulis teks eksplanasi berdasarkan struktur dan kebahasaan

b. Pengayaan
 Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai materi
pembelajaran yang dapat diberikan kepada peserta didik yang telah tuntas mencapai
KKM atau mencapai Kompetensi Dasar.
 Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan, sesuai kesepakatan dengan peserta
didik.
 Direncanakan berdasarkan IPK atau materi pembelajaran yang membutuhkan
pengembangan lebih luas misalnya
 Menyusun bagian-bagian pokok teks eksplanasi

Anda mungkin juga menyukai