Uas MSDMS - Fadia Haya W - S412208015
Uas MSDMS - Fadia Haya W - S412208015
Disusun Oleh :
SURAKARTA
2022
Inti Studi Kasus
Studi 1: Fokuskan pada pengembangan item dan mengeksplorasi struktur faktor dari
konstruk SDM.
SDM dalam konteks India tetapi tekanan utamanya adalah pada evaluasi
potensi karyawan dari sudut pandang pemilik usaha kecil menengah dengan
perspektif internasionalisasi bisnis saja. Dengan demikian, mungkin tidak dianggap
cukup menyeluruh untuk mengukur SDM dan juga dimensi-dimensi baru (seperti
aspek-aspek SDM yang terkait dengan kepemimpinan, motivasi, kepuasan
karyawan dan kreativitas). Item-item yang terkait dengan aspek-aspek SDM seperti
pendidikan, pengalaman, keterampilan, kompetensi, kualifikasi digabungkan ke
dalam satu dimensi dan diberi label sebagai "kemampuan karyawan". Item-item
yang terkait dengan aspek SDM dalam hal kemungkinan subjek seperti evaluasi
tindakan yang dilakukan, kemauan untuk mencapai lebih banyak dan
kecenderungan untuk mendorong orang lain dikelompokkan ke dalam dimensi
kedua dan diberi label sebagai "kepemimpinan dan motivasi". Akhirnya, item-item
yang mempresentasikan aspek-aspek SDM yang terkait dengan pembangkitan ide-
ide baru, mengubah ide menjadi kenyataan, kepuasan dengan tujuan kerja dan
kontribusi subjek dalam perubahan organisasi dikelompokkan ke dalam dimensi
ketiga yang diberi nama sebagai "kepuasan dan kreativitas karyawan".
Dilihat dari indeks kecocokan, struktur yang disajikan pada jurnal pada kedua
studi menunjukkan kecocokan model yang masuk akal dibandingkan dengan model
satu faktor dan dua faktor. Tepatnya, dalam konteks manufaktur India, konstruk
SDM yang mencakup tiga dimensi didukung secara empiris. Implementasi proses
yang ketat dalam pengembangan skala mungkin menjadi salah satu penyebab untuk
menunjukkan jenis struktur model yang serupa dalam studi 2.
Pembahasan Komprehensif: Pengadaan pegawai, pelatihan dan pengembangan,
manajemen kinerja dan umpan balik, imbalan, PHK dan manajemen pensiun,
manajemen sumber daya manusia global.
Poin inti bahasan untuk analisis komprehensif ini mengacu pada urgensi pengadaan
karyawan pada suatu perusahaan (SDM). Seiring berkembangnya waktu, perilaku
kinerja karyawan perlu adanya evaluasi untuk meningkatkan atau mempertahankan
citra organisasi. Pembahasan studi kasus berdasarkan jurnal, penilaian SDM di India
melalui tiga dimensi yang paling umum digunakan adalah pendidikan/pengetahuan,
pengalaman, dan keterampilan. Oleh karena itu poin yang ditekankan adalah
kemampuan karyawan, kepemimpinan dan motivasi, serta kepuasan dan kreativitas
karyawan. Berdasarkan penelitian: