Disusun Oleh:
Kelompok II :
AGUSDIANTO DAKHI
CANTIKA SORAYA DUHA
ENDI FRIANTO ZAGOTO
AFRI YONIKA HALAWA
SONDOROGO WAANA
FESTIN LAIA
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala Rahmat berkat-Nya yang
dilimpahkan bagi kami sehingga kami bisa menyelesaikan makalah ini dengan judul “Manajemen
Absensi dan Cuti Dengan HRIS”. Kami sangat berterimakasih juga kepada teman-teman yang
bersangkutan telah mendukung kami dalam menyusun Makalah ini, dan terlebih lebih kepada dosen
kami Ferdinnd Tharorogo wau, S.E.,M.M yang Mengajarkan kami dalam menyusun Makalah
dengan baik sebagaimana mestinya.
Kami berharap nantinya susunan Makalah ini akan bermanfaat bagi pembaca, sebagai media
informasi dan juga sumber referensi bagi siapapun yang membutuhkannya. Kami sadari bahwa
Kami hanya manusia biasa yang tak pernah luput dari kesalahan dan khilaf, Pembuatan Makalah ini
pun masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, segala bentuk kritik dan saran yang
membangun, sangat kami butuhkan.
Kelompok II (Dua)
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.....................................................................................................................................i
DAFTAR ISI...................................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN...............................................................................................................................1
A. Latar Belakang......................................................................................................................................1
B. Rumusan Masalah.................................................................................................................................1
C. Rumusan Tujuan...................................................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN................................................................................................................................2
A. Human Resourc Information System....................................................................................................2
B. Absensce Management Dalam HRIS....................................................................................................4
C. Cuti Manajement Dalam HRIS.............................................................................................................5
BAB III PENUTUP........................................................................................................................................9
A. Kesimpulan...........................................................................................................................................9
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Manajemen absensi dan cuti karyawan dapat diopersikan secara system dengan
menggunakan aplikasi HRIS sehingga mendpatkan hasil yang lebih akurat.
Biasaya perusahaan yang menerapkan sistem kerja remote atau workfrom home akan
mengandalkan aplikasih HRIS kerena mampu digunakan untuk memantau karyawan dari jarak
jauh. Meskipun demikian perusaan dengan sistem Work From Office (WFO) juga sudah banyak
yang menmanfaatkan sistem hris agar proses pengelolaan karyawan dapat dilakukan dengan lebih
mudah.
Secara garis besar, sistem HRIS akan di pergunakan oleh tim HRD untuk menyimpan,
memproses dan mengola berbagai data karyawan mulai dari nama alamat, dan info jaminan
social, jam kehadiran, total jam kerja serta data penting lainnya. Data-data tersebu akan tersimpan
pada satu tempat senhingga dapat menmudahkan akses pengguna akhir. Jadi, meskipun
perusahanaan memiliki banyak cabang perusahaan berbagai wilayah, data karayawan akan
tersimpan di satu pusat data.
B. Rumusan Masalah
1. Apa Arti Human Resourc Information System (HRIS)?
2. Apa Fungsi HRIS Dalam Manajemen Absensi Dan Cuti?
3. Apa Saja Peran Hris Dalam Megelolah Manjemen Absensi Dan Cuti?
4. Apa Arti Absensi?
5. Apa Arti Cuti?
C. Rumusan Tujuan
1. Memahami tentang Human Resourc Information System (HRIS)?
2. Mengetahui Fungsi HRIS Dalam Manajemen Absensi Dan Cuti?
3. Peran Hris Dalam Megelolah Manjemen Absensi Dan Cuti?
4. Mampu Memahami Tentang Manjemen Absensi?
5. Mampu Memahami Tentan Manajemen Cuti?
1
BAB II
PEMBAHASAN
Hauman resources information system atau HRIS adalah sebuah sistem yang di gunakan
untuk mengelola data karyawan serta menyediakan fungsionalitas untuk mengelola data
karyawan serta mennyediakan fungsionalitas untuk mengelolaan SDM di dalam perusahaan
seperti manajemen, kehadiran, penilaian kinerja, pengelolaan cuti dan lain-lainnya.
2
sehingga tim HRD akan memiliki lebih banyak waktuuntuk mengenjakan tugas – tugas krusial
yang lain.
2. HRIS menempatkan informasi penting di ujung jari anda semua yang perlu anda ketahui
tentang karyawan sudah tersedia di satu tempat terpusat.anda tidak perlu mengingat kode yang
rumit atau membawa tumpukan kertas yang berat. Anda bahkan dapat mengandalkan aplikasi
HRIS saat mengelola karyawan yang bekerja dari jarak jauh atau di luar kantor (kerja remote
dan WFH) Karena sistem di dalamnya akan membantu karyawan anda secara real time.
Perusahaan dapat menggunakan data data tentang kinerja karyawan atau data lain yang
tersedia di dalamnya untuk mempermudah pengambilan keputusan menjadih mudah.HRIS
juga dapat memperkecil kemumkinan pengambilan ke putusan yang salah karena human error
dapat diminimalisir. Selain itu oerusahaan juga tidak akan mengandalkan informasihyang
sudah ketinggalan zaman atau tidak memadai.
HRIS dapat menghemat pengeluaran perusahaan ada beberapa alasan mengampa HRIS
mampu menghemat pengeluaran perusahaan ,yaitu; Saat beralih menggunakan sisitem sistem
digital, maka anda tidak perlu lagi memgeluarkan banyak biaya untuk membelih kertas , tinta
atau lemari arsip untuk menyimpan dokumen.
Sistem HRIS menmungkinkan perusahaan unutuk menjalankan sistem kerja remote atau
WFH. Artinya , perusahaan dapat menghemat biaya listrik,tidak perluk menyewa ruang
kantor yang luas, serta tidak perlu membelih banyak kursih dan meja untuk karyawan. Sistem
haris memiliki fitur absensi online yang dapat diakses melalu laptop atai smartphone
karyawan.
3. HRIS mampu mendorong produktivitas karyawan
Kariyawan merupakan asset yang berharga dan produktivitas mereka menjadih salah
satu hal yang perlu di perhatikan oleh tim HRD karena berdampak pada kesuksensan bisnis.
Untuk mendorong hal tersebut, perusahaan dapat memanfaatkan aplikasi HRIS yang mampu
secara efektifdan efisien menjaga kedisplinan dan kinerja karyawan.
Tim HRD dapat menggunakan fitur fitur yang tersedia didalam aplikasi HRIS untuk
manajeman kehadiran karyawan . ketika mereka melihat terdapat karyawan yang sering dating
terlambat, maka tim HRD dapat segera menindaklanjunti hal tersebut dan memberisolusi
terbaik. Dari aplikasi HRIS,tim HRD juga dapat melihat total jam kerja karyawan untuk
memastikan bahwa seluruh karyawan benar – benar bekerja sesuai dengan total jam kerja
yang tentukan oleh perusahaan.
3
Selain itu, untuk meningkatkan produktivitas karyawan perusahaan juga dapat memberi
bonus atau tunjangan secara adil.Tim HRD dapat melihat berbagai data dari aplikasi HRIS
sebagai acuan untuk pemberian bonus seperti tingkat kedisplinanpengawai , jumlah jam
lembur yang di lakukan pengawai ,kontribusi pengawaiuntuk sebuah proyek, dan lain-lain.
Bagaimana peran aplikasih HRIS dalam manajemen pola penganjuan cuti karyawan dan
menerapkan shifting pada waktu cuti, karyawan dan menerapkan shifting pada waktu cuti, tim
HR membutukan informasih yang mumpuni dan valid.
Ketidakhadiran yang direncnakan seperti cuti liburan, cuti haji, dan lain sebagainnya
sementara itu, ketidakhadiran yang tidak di rencanakan seperti karyawan yang cuti sakit atau
tidak masuk kerja tampa alasan apapun.
Pelacakan ketidakhadiran karyawan yang terencana maupun tidak terenca perlu dilakukan
oleh perusahan,ini Karena ketidakhadiran akan menurunkan produktivitas perusahaan terutama
dalam layanan pelanggan dan produksi suatu barang atau jasa, oleh sebab itu seorang HR perlu
mepertimbankan dengan matang seluruh perizinan karyawan atau cuti karyawan.
Hal ini menjadi keharusan agar nantinya tidak ada yang di rugikan akibat ketidakhadiran
karyawan tersebut.
Absence management merupakan solusi terbaik pada saat ini. Sistem ini memungkinkan
perusahaan untuk menerapkan kebijakan cuti dan menbantu mengelola ketidakhadiran
kariyawan, sehingga mengurangi dampak negatif dari penurunan produktivitas kariyawan.
Absence managemen di perusahaan memiliki peran penting bagi suatau bisnis karena bias
mebantu perusahaan dalam mencampai tujuannya. Absence management dapat mengelolah
ketidakhadiran kariyawan secara digital sehingga sistem operasionak perusahaan tidak terhambat
karena tidak ada produktifitas yang tertudah.
Oleh karena itu perusahaan perlu menggunakan absence management system untuk
membantuk mengelola segalah urusan mengenai ketidakhadiran karyawan.sistem ini akan
menbantu perusahaan menggelola cuti,izin, sakit.
1. Pengertian Cuti
Cuti adalah ketidakhadiran karyawan yang diizinkan dalam beberapa waktu tertentu untuk
menjamin kesegaran raga dan jiwa serta untuk kepentingan karyawan, Menurut Djatmika
(Ulfiyah et al., 2018). Sedangkan menurut (Susilowati & Widiana, 2019) cuti merupakan salah
satu kebutuhan, kewajiban dan hak karyawan yang wajib diberikan oleh perusahaan, sehingga
dapat ditarik kesimpulan bahwa cuti adalah waktu yang diberikan oleh perusahaan kepada
karyawannya agar karyawannya dapat beristirahat dan tidak perlu pergi bekerja, dimana pada
waktu yang diberikan ini karyawan dapat memiliki beberapa alasan, seperti cuti melahirkan, cuti
menikah, cuti hamil, cuti haid, cuti menunaikan kewajiban agama, dan alasan penting lainnya,
sesuai dengan ketentuan cuti pada masing-masing organisasi.
2. Aplikasi HRIS
Menurut Wu (Trisilo, 2017) menyatakan bahwa HRIS merupakan salah satu bagian
dari Management Information System, yaitu beberapa kumpulan dari berbagai sistem yang
di dalamnya berisi data-data yang menyediakan informasi untuk mendukung proses
manajemen pada sebuah organisasi. Aplikasi HRIS sangat berperan penting dalam suatu
perusahaan sebagai sistem tranformasi informasi untuk pengambilan keputusan oleh
stake holder perusahaan. HRIS adalah sistem gabunggan antara aktivitas yang berhubungan
dengan manajemen atau administrasi dengan menggunakan teknologi informasi dalam suatu
sistem melalui penggunaan ERP guna mendukung pengambilan keputusan (Remawati et al.,
5
2020).
Menurut (Remawati et al., 2020) HRIS memiliki beberapa kelebihan dalam perusahaan
seperti:
e) Memperoleh data untuk mengambil keputusan menjadi lebih akurat dan terencana
Berikut adalah sistem berjalan pengajuan cuti pegawai jika dilakukan menggunakan
aplikasi. Yang dapat dilihat pada gambar 2.2 dibawah ini:
Gambar 2.2
6
pihak terkait lainnya dalam mengambil keputusan serta melaksanakan tugas selanjutnya demi
tercapainya tujuan perusahaan.
2) Cuti sakit bagi pegawai yang menderita sakit berdasarkan surat keterangan sakit dari dokter;
3) Cuti haid diberikan kepada pegawai wanita yang menderita sakit akibat haid dengan surat
keterangan dokter yang ditunjuk perusahaan, paling lama 2 hari kerja;
4) Cuti bersalin/ gugur kandungan bagi pegawai wanita yang hamil berhak atas cuti bersalin
selama 3 bulan, pengambilan waktu cuti 1 bulan sebelum dan 2 bulan setelah persalinan.
Sedangkan cuti gugur kandungan diberikan selama maksimal 1, 5 bulan setelah gugur
kandungan sesuai rekomendasi dokter. Pegawai yang menjalankan cuti bersalin/gugur
kandungan tetap mendapatkan hak-haknya secara penuh sesuai ketentuan;
5) Cuti di luar tanggungan perusahaan diberikan kepada pegawai yang melaksanakan perjalanan
ibadah keagamaan yang ke-2 dan seterusnya. Pegawai harus mengajukan permohonan paling
lambat 1 bulan sebelum cuti dilaksanakan. Selama menjalankan cuti tersebut yang
bersangkutan tidak mendapat gaji, fasilitas serta tunjangan lainnya;
Berikut adalah flowchart prosedur pengajuan cuti karyawan menggunakan aplikasi Human
Resources Information System di PT Pindad (Persero) Bandung. Mengenai flowchart prosedur
pengajuan cuti dapat dilihat pada gambar 4.2 dibawah ini:
7
Flowchart Prosedur Pengajuan Cuti Menggunakan HRIS
Dari gambar di atas dapat di simpulkan bahwa dengan menggunakan aplikasi HRIS ini
maka pengajuan cuti karyawan menjadi lebih efektif dan efisien. Dengan beralihnya proses
pengajuan cuti dari manual ke komputerisasi menggunakan aplikasi HRIS mampu
mendatangkan kemudahan dalam bekerja bagi biro umum, pejabat berwenang dan karyawan
lain di PT Pindad Persero. Kelebihan penggunaan HRIS pada perusahaan yaitu:
2) Mempermudah pencarian dan pengumpulan suatu data atau informasi yang dibutuhkan.
3) Data yang telah diinput akan terekam dalam sistem dan akan sulit untuk di hapus karena
harus memiliki izin tertentu untuk menghapus data yang sudah terinput.
4) Dapat menyimpan data dalam jumlah besar tanpa khawatir ruang dan tempat, karena proses
penyimpanan menggunakan sistem memori. Adapun kekurangan dari HRIS adalah
tergantung pada jaringan internet dan sistem komputer.
8
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Haris adalah sebuah sistem yang mampu mempermudahkan tugas tugas HRD karena dapat
mengelolah data karyawan secara lebih sederhana.
Hauman resources information system atau HRIS adalah sebuah sistem yang di gunakan
untuk mengelola data karyawan serta menyediakan fungsionalitas untuk mengelola data
karyawan serta mennyediakan fungsionalitas untuk mengelolaan SDM di dalam perusahaan
seperti manajemen, kehadiran, penilaian kinerja, pengelolaan cuti dan lain-lainnya.
cuti adalah waktu yang diberikan oleh perusahaan kepada karyawannya agar karyawannya
dapat beristirahat dan tidak perlu pergi bekerja, dimana pada waktu yang diberikan ini karyawan
dapat memiliki beberapa alasan, seperti cuti melahirkan, cuti menikah, cuti hamil, cuti haid, cuti
menunaikan kewajiban agama, dan alasan penting lainnya, sesuai dengan ketentuan cuti pada
masing-masing organisasi.
Absence management merupakan sebuah sistem atau tata cara yang berguna untuk
memantau ketidakhadiran karyawan, baik yang di rencanakan maupun yang tidak direncanakan.
Dengan menggunakan absence management, tentunya akan mempermudah kinierja para pratisi
HR karena ketidakhadiran kariyawan- karyawan terpantau secara otamatis.