ABSTRAK
Nyeri pada persalinan merupakan proses yang fisiologis, menghilangkan
rasa nyeri ialah hal yang penting. Bukan jumlah nyeri yang dialami wanita yang
perlu dipertimbangkan, akan tetapi harapan tetang cara mengatasi nyeri tersebut
dapat terpenuhi (Bobak,Lowdermilk dan Jansen, 2004). King et al (2015), birth ball
yaitu duduk lurus di atas bola ambil digoyangkan ke kanan dan kiri sebagai salah
satu metode nonfarmakologi yang digunakan untuk mengurangi nyeri selama
proses persalinan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan
bidan dan teknik penggunaan bola persalinan terhadap intensitas nyeri Kala I
persalinan normal di Klinik Taman Sari Pekanbaru. Desain penelitian ini quasi
eksperimen dengan one group pretest-posttest design dengan populasi bidan yang
bekerja di Klinik Taman sari sebanyak 30 orang.Cara pengambilan sampel dengan
mengukur pengetahuan bidan sebelum diberikan pelatihan dengan setelah diberikan
pelatihan kemudian di observasi kemapuan bidan dalam menilai intensitas nyeri
yang di alami oleh ibu bersalin. Penelitian dilakukan bulan September - Desember
2016. Pengolahan data menggunakan uji wilcoxon.
Hasil penelitian Terdapat perbedaaan pengetahuan bidan dalam penggunaan
bola persalinan kala I persalinan normal sebelum dan sesudah pelatihan dengan p
value 0,001, terdapat hubungan hubungan penilaian teknik penggunaan bola
persalinan dengan intensitas nyeri kala I persalinan dengan p value 0,013 dan nilai
OR 8.75 yang dimana bidan yang memiliki pengetahuan tinggi tentang bola
persalinan berpeluang 8.75 kali pasiennya mengalami nyeri ringan. Disarankan
Mengembangkan teknik penggunaan bola persalinan sebagai salah satu teknik
pengurangan rasa nyeri dalam melakukan asuhan praktik kebidanan melalui
pelatihan dan seminar.
dibandingkan dengan bidan yang memiliki dan kecemasan ibu saat bersalin
pengetahuan kurang baik. dan secara statistik menunjukkan
Menurut Sugiyono (2000)
ada perbedaan yang signifikan
mengemukakan bahwa kemampuan dapat dalam tingkat nyeri punggung,
dipengaruhi oleh pengetahuan dan
stress dan tingkat kecemasan serta
keterampilan, sedangkan pengetahuan dapat tingkat tekanan pada perut bagian
diperoleh melalui latihan, pengalaman kerja bawah sebelum dan sesudah latihan
maupun pendidikan, dan keterampilan dapat menggunakan bola persalinan atau
dipengaruhi oleh berbagai faktor diantaranyabirthing ball.Birthing ball atau bola
jenis pendidikan, kurikulum, pengalaman persalinan adalah terapi non
praktek dan latihan. farmakologis yang digunakan oleh
Hasil penelitian ini sejalan pendapat
penolong persalinan untuk duduk
Sugiono (2000), Bidan yang sudah diberikan diatas bola saat persalinan
pelatihan lebih baik dalam memberikan kemudian ibu lebih rilek dan
asuhan pengurangan rasa nyeri pada mengurangi ketidaknyamanan.
persalinan dengan penggunaan bola Tujuan terapi ini adalah untuk
persalinan yang sesuai dengan standar mengontrol, mengurangi dan
operasional prosedur penggunaan menghilangkan nyeri pada
bola persalinan. Sebanyak 17 orang bidan persalinan terutama kala I.
yang memiliki pengetahuan tinggi dan Pada peneltian ini Bidan yang
sebanyak 15 pasien menyatakan intensitas sudah diberikan pelatihan tentang
nyerinya ringan. Hasil ujia statistik bila teknik penggunaan bola persalinan
bidan yang memiliki pengetahuan yang baik dengan duduk diatas bola sambil
setelah dilakukan pelatihan tentang bola bergoyang ke kiri dan ke kanan dapat
persalinan berpeluang 8.75 kali pasiennya membantu mengurangi rasa nyeri saat
mengalami nyeri ringan dibandingkan Kala I persalinan dimana dari 18 orang
dengan bidan yang memiliki pengetahuan bidan yang teknik penggunaan bola
kurang baik.
persalinan benar menyatakan 16 orang
intensitas nyerinya ringan.. Hasil uji
b. Hubungan Teknik Penggunaan Bola statistik bidan yang memiliki teknik
Persalinan dengan Intensitas Nyeri penggunaan bola persalinan yang benar
Berdasarkan hasil penelitian setelah dilakukan pelatihan berpeluang
diketahui ada hubungan yang signifikan 11.2 kali pasiennya mengalami nyeri
antara teknik penggunaan bola persalinan ringan dibandingkan dengan bidan
dengan intensitas nyeri pasien kala I yang dengan teknik penggunaan bola
persalinan normal di Klinik Taman Sari persalinan yang tidak benar.
Kota Pekanbaru dengan nilai P 0.013, Jika penggunaan bola
dengan OR 11,2. Hal ini menunjukkkan persalinan dilakukan dengan teknik
bidan yang memiliki teknik penggunaan yang benar maka bola persalinan dapat
bola persalinan dengan benar berpeluang memberikan manfaat kepada ibu
11.2 kali pasiennya mengalami nyeri bersalin selain memberikan
ringan dibandingkan dengan bidan yang kenyamanan dan nyeri, tetapi juga
memiliki teknik penggunaan bola dapat meningkatkan aliran darah ke
persalinan dengan tidak benar. rahim, plasenta dan bayi, mengurangi
Hasil penelitian Hau et all (2012), tekanan pada tulang belakang,
ini sejalan dengan penelitian yang telah memberikan dukungan yang nyaman
dilakukan sebelumnya di Hongkong yang bagi lutut dan pergelangan kaki,
menunjukkan bahwa menggunakan bola memberikan pijitan yang lembut pada
persalinan saat persalinan dapat perinium dan pada bagian dalam,
mengurangi nyeri persalinan, rasa sakit membantu turunnya kepala bayi ke
72 Jurnal Proteksi Kesehatan, Volume 5, Nomor 2, November 2016, hlm 67-74