Anda di halaman 1dari 2

UNIVERSITAS GADJAH MADA

FK-KMK

UJIAN TENGAH SEMESTER GENAP 2020-2021


___________________________________________________________________
Mata Kuliah : Pendidikan Kewarganegaraan
Hari / Tanggal : Rabu, 12 April 2011
Jurusan/ Prodi : PD- Reguler
Dosen : Dr. Ahmad Zubaidi, M.Si.
Sifat : Take-home Exam / Terbuka
Waktu : 4 hari, pengumpulan terakhir Senin, 5-4-2021.
___________________________________________________________________
Nama : Muh Darmawan Fauzan Muis
NIM : 20777
Kel : 17/D
Prodi Kedokteran Reguler

1. Buatlah analisis tentang isi dari film pendek yang berjudul “Surau Tempat Lahirnya
Tokoh Bangsa dari Minangkabau, a Short Documentary”
a. Berikan uraian singkat tentang profit tokoh-tokoh pahlawan di dalam film itu!
- MOHAMMAD HATTA
Mohammad Hatta lahir di Bukittinggi, Sumatera Barat pada 12
Agustus 1902.Diusianya 5 tahun telah menetap disurau dan mengaji , dengan
begitu sholat dengan rajin disurau selain itu juga ia juga mempelajari adat
istiadat Minangkabau. Dengan begitu sosok Mohammad Hatta terbentengi
oleh agama yang kuat sejak kecil dan mempunyai watak yang tegas untuk
memimpin sesuatu. Diumur 15 tahun ia aktif organisasi yaitu salah satunya
Jong Sumatranen Bond Cabang Padang. Beliau sempat bersekolah di Sekolah
Tinggi Dagang Prins Hendrik School pada 1921, Hatta pergi ke Rotterdam
untuk belajar bisnis di Nederland Handelshogeschool, Belanda. Mohammad
Hatta sangat gemar untuk membaca buku yang harus patut dicontoh untuk
pemuda sekarang. Ia merupakan Wakil Presiden Indonesia yang pertama dan
sekaligus Bersama Soekarno ikut andil untuk kemerdekaan Indonesia dan
memproklamirkannya pada 17 Agustus 1945. Beliau juga dikenal karena
komitmennya pada demokrasi. Ia menerbitkan "Deklarasi X" yang menjadi
tonggak pertama demokrasi Indonesia. Di bidang ekonomi, ide dan
kontribusinya bagi perkembangan koperasi membuatnya mendapat julukan
"Bapak Koperasi"
- MOHAMMAD NATSIR
Lahir di Alahan Panjang, Lembah Gumanti, Solok, Sumatera Barat, 17
Juli 1908 beliau dikenal sebagai orang yang sederhana sepanjang hidupnya ,
seorang putra minang yang lebih mementingkan kepentingan orang lain.
Beliau juga sebagai tokoh intelektual, pejuang,dan ulama dan juga beliau
memimpin Partai Majelis Syura Muslimin Indonesia (Masyumi) pada 1945
hingga 1960. Beliau dikenal juga sebagai tokoh yang menghendaki Islam
sebagai landasan atau ideologi negara.

b. Mengapa lingkungan “Surau” mampu membentuk tokoh pahlawan pembela


bangsa dan negara?
Karena surau mengajarkan bagaimana arti kehidupan yang sesungguhnya seperti
arti kedisipinan, kesederhanaan, ditambah dengan nilai-nilai agama yang menjadi
landasan yang kuat untuk kepribadian yang ditanam sejak kecil. Di masyarakat
Minangkabau umur 7 tahun laki-laki udah diwajibkan untuk menetap,belajar, dan
beribadah di surau. Surau mengajarkan ilmu kehidupan yang tidak didapatkan
ditempat Pendidikan lain. Selain itu juga adanya silat untuk membela diri
mengajarkan keseimbangan antara ilmu dan juga fisik agar terbentuk
kepribadian yang kuat dari luar maupun dalam.
c. Menurut Anda, nilai-nilai apa saja dari karakter para tokoh dalam film tersebut
yang relevan untuk Anda amalkan pada masa sekarang?
Kita dapat menyimpulkan bahwa kita dapat mengambil nilai-nilai seperti
kedisiplinan yang diterapkan surau agar kita terbentuk menjadi kepribadian yang
teratur dan tidak tergesa-gesa. Selain itu juga menjadi sederhana dan
memikirkan orang lain dibandingkan kepentingan sendiri seperti Mohammad
Natsir terapkan itu sangat bermanfaat terutama kita bagi para dokter atau
orang-orang yang berada di Dunia Kesehatan karena berdampak baik terhadap
daily life kita. Menanamkan ilmu-ilmu keagaman dapat membuat kesempurnaan
diri menjadi lebih baik. Gemar membaca dan juga giat belajar seperti yang
ditanamkan oleh Mohammad Hatta sangat penting untuk perkembangan Negara
Indonesia agar terbentuk generasi emas yang dapat bersaing dikanca
Internasional.

2. Jelaskan peran dan kontribusi Anda dalam ikut bela negara dan bela bangsa di
masapandemi covid-19 saat ini! Lengkapi dengan contoh-contoh konkrit!

Peran dan konribusi saya untuk menghadapi masa pandemi covid-19 ialah dengan
berawal dengan diri saya seperti memaki masker, mencuci tangan, menghindari
kerumunan dengan cara tersebut dapat memutus tali rantai covid 19. Ikut terjun
dalam sosialisasi tentang covid-19.Adapun beberapa hal yang dilakukan seperti :
a. Mematuhi protocol kesehatan agar dapat memutus rantai covid-19
b. Aktif untuk sosialisasi seperti menyebar poster disosial media tentang bahaya
covid
c. Mengingatkan kerabat dekat ataupun orang-orang yang tidak mematuhi prokol
kesehatan
d. Tetap stay at home , keluar apabila ada urusan yang mendesak
e. Tetap menjaga kesehatan dan juga beribadah
f. Tetap berolahraga dan memakan makanan bergizi
g. Membagikan masker gratis dan juga beberapa sembako ke orang-orang yang
membutuhkan

Anda mungkin juga menyukai