Anda di halaman 1dari 1

JANGAN MENGGERUTU

(Disarikan dari kotbah Ps. Philip Mantofa, youtube: GMS JABODETABEK - 19 FEBRUARI 2023)

TARGET
Anggota CG dapat mengerti akibat yang serius dari sikap menggerutu dan belajar untuk bersyukur.

AYAT
Ulangan 1:34-40

INTRO
Selama kita hidup, masalah dan tekanan pasti akan kita rasakan, tetapi dengan menggerutu justru
akan memperkeruh keadaan yang sedang kita alami. Menggerutu adalah salah satu perbuatan yang
perlu kita tinggalkan, karena dapat membunuh semua potensi kita di dalam Tuhan. Melalui
perenungan Firman Tuhan hari ini, kita dapat belajar menjaga perkataan kita.

POINT
Jangan menggerutu:
1. Orang yang menggerutu berada dalam bahaya yang tidak disadarinya.
Ayat 34: “Ketika Tuhan mendengar gerutumu….”— Ayat ini dimulai dengan Ketika.. untuk
menunjukkan saat bangsa Israel mulai menggerutu, saat itulah Tuhan menjadi murka. Mengapa
Tuhan tidak menyukai umat yang menggerutu? Karena menggerutu bukan hanya sekedar
kebiasaan buruk, tetapi gerutu adalah sebuah pernyataan iman seseorang. Karena itu menggerutu
akan semakin menjauhkan kita dari rencana Tuhan.
Ayat 35, 36: Ketika gerutu merajalela di tengah dunia, pujian dan syukur umat Tuhan sangatlah
berharga di mata Tuhan. Kaleb didapati memiliki sikap hati yang manis di hadapan Tuhan,
mulutnya penuh dengan pujian kepada Allah, sehingga Tuhan tidak hanya memberinya
kemenangan dalam kehidupan, tetapi juga umur panjang untuk menggenapi visi.
Ayat 37: “Tidak akan masuk ke sana.”—Tuhan menjadikan pengalaman bangsa Israel sebagai
contoh, dimana ada mulut yang menggerutu akan membuat kita tidak dapat masuk ke dalam
berkat Allah.
2. Jika Tuhan berkata tidak kepada kita, maka siapkan diri untuk rencana berikutnya.
Ayat 38: “..berikan Yosua semangat sebab ia yang akan..”—Saat Musa berhenti mengeluh, Tuhan
memberikan fokus hidup yang baru untuk mempersiapkan Yosua.
Jika kita ingin sembuh dari sikap hati yang menggerutu, berhentilah memegang hal-hal yang kita
sesali atau hal-hal yang tidak dapat kita miliki dan arahkan pandangan kepada Tuhan, terimalah
dan carilah langkah berikutnya untuk belajar taat.
3. Bersyukurlah selama visi dan arah hidup kita benar di hadapan-Nya.
Ayat 39, 40: Karena menggerutu, Tuhan mencabut visiNya dari bangsa Israel dan menyerahkan
mereka kepada visi dunia. Jangan menggerutu, selama masih ada visi Tuhan dalam hidup kita,
Anda tidak akan ditinggalkan sendiri.

DISKUSI
1. Anggota CG saling menceritakan pengalaman tentang kebiasaan menggerutu.
2. Komitmen dan langkah nyata apa yang ingin Anda bangun supaya tidak lagi menggerutu?

Anda mungkin juga menyukai