Anda di halaman 1dari 90

LAPORAN KERJA PRAKTIK

PERAN PENTING ENGINEER SEBAGAI PROJECT MANAGER DALAM


MANAJEMEN UNTUK KESUKSESAN DAN EFISIENSI PROYEK

Diajukan untuk Memenuhi Syarat Kelulusan Mata Kuliah

Kerja Praktik Pada Program Sarjana Starta Satu (S1)

Disusun Oleh :

Nama : Rahman Hanggara

NIM : 41420010014

Pembimbing : Ketty Siti Salamah, S.T., M.T.

PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MERCU BUANA

JAKARTA

2023
LEMBAR PERNYATAAN

Puji syukur saya


ucapkan kehadirat
Tuhan Yang Mahakuasa
karena telah
memberikan
kesempatan pada
penulis untuk
menyelesaikan makalah
ini. Atas rahmat dan
hidayah-Nya lah
penulis dapat
menyelesaikan makalah
Manajemen Energi
Listrik sebagai tugas
Pengganti Final
dengan tepat waktu.
Makalah ini disusun
guna memenuhi tugas
pengganti final pada
Manajemen Energi
Listrik. Selain itu,
penulis juga berharap
agar makalah ini
dapat menambah
wawasan bagi
pembaca. Penulis
mengucapkan terima
kasih sebesar-besarnya
kepada Dosen
Pengampuh Mata
kuliah Manajeman
Listrik. Tugas yang
telah diberikan ini dapat
menambah pengetahuan
dan
wawasan terkait bidang
yang ditekuni penulis.
Penulis juga
mengucapkan terima
kasih pada
semua pihak yang telah
membantu proses
penyusunan makalah
ini.
Penulis menyadari
makalah ini masih jauh
dari kata sempurna.Oleh
karena itu, kritik dan
saran yang membangun
akan penulis terima
demi kesempurnaan
makalah ini.
Puji syukur saya
ucapkan kehadirat
Tuhan Yang Mahakuasa
karena telah
memberikan
kesempatan pada
penulis untuk
menyelesaikan makalah
ini. Atas rahmat dan
hidayah-Nya lah
penulis dapat
menyelesaikan makalah
Manajemen Energi
Listrik sebagai tugas
Pengganti Final
dengan tepat waktu.
Makalah ini disusun
guna memenuhi tugas
pengganti final pada
Manajemen Energi
Listrik. Selain itu,
penulis juga berharap
agar makalah ini
dapat menambah
wawasan bagi
pembaca. Penulis
mengucapkan terima
kasih sebesar-besarnya
kepada Dosen
Pengampuh Mata
kuliah Manajeman
Listrik. Tugas yang
telah diberikan ini dapat
menambah pengetahuan
dan
wawasan terkait bidang
yang ditekuni penulis.
Penulis juga
mengucapkan terima
kasih pada
semua pihak yang telah
membantu proses
penyusunan makalah
ini.
Penulis menyadari
makalah ini masih jauh
dari kata sempurna.Oleh
karena itu, kritik dan
saran yang membangun
akan penulis terima
demi kesempurnaan
makalah ini.
Puji syukur saya
ucapkan kehadirat
Tuhan Yang Mahakuasa
karena telah
memberikan
kesempatan pada
penulis untuk
menyelesaikan makalah
ini. Atas rahmat dan
hidayah-Nya lah
penulis dapat
menyelesaikan makalah
Manajemen Energi
Listrik sebagai tugas
Pengganti Final
dengan tepat waktu.
Makalah ini disusun
guna memenuhi tugas
pengganti final pada
Manajemen Energi
Listrik. Selain itu,
penulis juga berharap
agar makalah ini
dapat menambah
wawasan bagi
pembaca. Penulis
mengucapkan terima
kasih sebesar-besarnya
kepada Dosen
Pengampuh Mata
kuliah Manajeman
Listrik. Tugas yang
telah diberikan ini dapat
menambah pengetahuan
dan
wawasan terkait bidang
yang ditekuni penulis.
Penulis juga
mengucapkan terima
kasih pada
semua pihak yang telah
membantu proses
penyusunan makalah
ini.
Penulis menyadari
makalah ini masih jauh
dari kata sempurna.Oleh
karena itu, kritik dan
saran yang membangun
akan penulis terima
demi kesempurnaan
makalah ini.
Puji syukur saya
ucapkan kehadirat
Tuhan Yang Mahakuasa
karena telah
memberikan
kesempatan pada
penulis untuk
menyelesaikan makalah
ini. Atas rahmat dan
hidayah-Nya lah
penulis dapat
menyelesaikan makalah
Manajemen Energi
Listrik sebagai tugas
Pengganti Final
dengan tepat waktu.
Makalah ini disusun
guna memenuhi tugas
pengganti final pada
Manajemen Energi
Listrik. Selain itu,
penulis juga berharap
agar makalah ini
dapat menambah
wawasan bagi
pembaca. Penulis
mengucapkan terima
kasih sebesar-besarnya
kepada Dosen
Pengampuh Mata
kuliah Manajeman
Listrik. Tugas yang
telah diberikan ini dapat
menambah pengetahuan
dan
wawasan terkait bidang
yang ditekuni penulis.
Penulis juga
mengucapkan terima
kasih pada
semua pihak yang telah
membantu proses
penyusunan makalah
ini.
Penulis menyadari
makalah ini masih jauh
dari kata sempurna.Oleh
karena itu, kritik dan
saran yang membangun
akan penulis terima
demi kesempurnaan
makalah ini.
Puji syukur saya
ucapkan kehadirat
Tuhan Yang Mahakuasa
karena telah
memberikan
kesempatan pada
penulis untuk
menyelesaikan makalah
ini. Atas rahmat dan
hidayah-Nya lah
penulis dapat
menyelesaikan makalah
Manajemen Energi
Listrik sebagai tugas
Pengganti Final
dengan tepat waktu.
Makalah ini disusun
guna memenuhi tugas
pengganti final pada
Manajemen Energi
Listrik. Selain itu,
penulis juga berharap
agar makalah ini
dapat menambah
wawasan bagi
pembaca. Penulis
mengucapkan terima
kasih sebesar-besarnya
kepada Dosen
Pengampuh Mata
kuliah Manajeman
Listrik. Tugas yang
telah diberikan ini dapat
menambah pengetahuan
dan
wawasan terkait bidang
yang ditekuni penulis.
Penulis juga
mengucapkan terima
kasih pada
semua pihak yang telah
membantu proses
penyusunan makalah
ini.
Penulis menyadari
makalah ini masih jauh
dari kata sempurna.Oleh
karena itu, kritik dan
saran yang membangun
akan penulis terima
demi kesempurnaan
makalah ini.
Yang bertanda tangan dibawah ini,

Nama : Rahman Hanggara

NIM : 41420010014

Jurusan : Teknik Elektro

Fakultas : Teknik

Judul Kerja Praktek : Peran Penting Engineer Sebagai Project Manager Dalam
Manajemen Untuk Kesuksesan Dan Efisiensi Proyek

Dengan ini menyatakan bahwa hasil penulisan Laporan Kerja Praktek


yang saya buat ini merupakan hasil yang sebenar-benarnya sesuai data
dilapangan, apa bila suatu hari nanati ada kesamaan atau sekiranya menjiplak.
Saya bersedia mempertanggung jawabkannya sekaligus bersedia menerima sanksi
berdasarkan aturan di Universitas Mercu Buana.

Demikian, pernyataan ini saya buat dalam keadaan sadar dan tidak ada
paksaan.
Jakarta, 14 Juni 2023

(Rahman Hanggara)
LEMBAR PENGESAHAN

PERAN PENTING ENGINEER SEBAGAI PROJECT MANAGER


DALAM MANAJEMEN UNTUK KESUKSESAN DAN EFISIENSI

PROYEK

Disusun Oleh :

Nama : Rahman Hanggara

NIM : 41420010014

Program Studi : Teknik Elektro

Mengetahui,
Pembimbing Kerja Praktek

( Ketty Siti Salamah, S.T., M.T. )

Kaprodi Teknik Elektro Koordinator Kerja Praktek

( Dr.Eng Heru Suwoyo, S.T., ( Ketty Siti Salamah , S.T.,


M.Sc ) M.T. )
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala
rahmat dan karunia-Nya serta nikmat sehat yang diberikan sehingga laporan hasil
Kerja Praktek yang berjudul “Judul” dapat diselesaikan dalam jangka waktu yang
sudah ditentukan.

Kerja Praktik adalah salah satu cara untuk menyelaraskan dan mengetahui
antara ilmu didapatkan saat di dunia industri dan bangku kuliah. Karena tidak
selalu dapat diikuti semua perkembangan dunia industri di bangku kuliah.
Laporan Kerja Praktek ini disusun untuk tinjauan kerja praktek yang dilakukan
selama kurang lebih 5 bulan di PT. Surya Citra Media Tbk sebagai salah satu
syarat untuk LULUS Mata Kuliah Kerja Praktek di jurusan Teknik Elektro
Universitas Mercu Buana.

Dalam penyusunan laporan kerja praktek ini, penulis mendapatkan banyak


bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih
kepada :

1. Allah SWT. karena atas rahmat dan karunia-Nya penulis dapat


menyelesaikan kerja praktik.
2. Bapak Prof. Dr. Ir. Andi Adriansyah, M.Eng, Selaku Rektor
Universitas Mercu Buana.
3. Ibu Dr. Zulfa Fitri Ilkatrinasari, M.T, Selaku Dekan Fakultas Teknik
Elektro Universitas Mercubuana.
4. Bapak Dr.Eng Heru Suwoyo, S.T, M.Sc, Selaku Kepala Program Studi
Teknik Elektro Universitas Mercu Buana.
5. Ibu Ketty Siti Salamah, S.T., M.T., Selaku Sekprodi kampus Warung
Buncit sekaligus Dosen Pembimbing Mata Kuliah Kerja Praktik Yang
Telah Mengoreksi, Mengarahkan, Memberi saran dan dukungan
sehingga Laporan Kerja Praktik ini bisa iselesaikan dengan baik.
6. Bapak Wiwin Then S.T., Selaku Head IT Business Application dalam
Divisi IT sekaligus Mentor Pembimbing selama proses magang di PT.
Surya Citra Media Tbk
7. Pihak lainnya yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu, yang
sudah memberi dukungan atas tersusunnya Laporan Kerja Praktik.

Penulis sangat menyadari bahwa Laporan Kerja Praktik yang ditulisnya


masih jauh dari sempurna dan masih perlu penyempurnaan dalam berbagai hal.
Oleh karena itu, guna menyempurnakan laporan ini agar lebih bermanfaat bagi
masyarakat, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua
pihak.

Jakarta, 14 Juni 2023


Rahman Hanggara

DAFTAR ISI

LEMBAR PERNYATAAN......................................................................................i

LEMBAR PENGESAHAN.....................................................................................ii

KATA PENGANTAR............................................................................................iii

DAFTAR ISI............................................................................................................v

DAFTAR GAMBAR.............................................................................................vii

DAFTAR LAMPIRAN........................................................................................viii

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1

1.1 Latar Belakang...............................................................................................1

1.2 Tujuan dan Manfaat........................................................................................2

1.3 Waktu dan Tempat Pelaksanaan.....................................................................2

1.4 Metode Penulisan Laporan Kerja Praktik......................................................3

1.5 Sistematika Penulisan Laporan Kerja Praktik................................................3

BAB II PROFIL PERUSAHAAN..........................................................................5

2.1 Sejarah Umum Perusahaan.............................................................................5

2.2 Visi dan Misi Perusahaan...............................................................................6

2.3 Lingkup Layanan Perusahaan........................................................................6

2.4 Struktur Organisasi Perusahaan......................................................................7

2.5 Ruang Lingkup Kerja Praktek........................................................................9

BAB III LANDASAN TEORI...............................................................................12

3.1 Deskripsi Implementasi Engineer pada Instansi..........................................12

3.2 Pengertian Project Manager.........................................................................13


3.3 Analisis Proyek Pekerjaan............................................................................14

3.4 Analisis Implementasi Engineer pada Instansi.............................................19

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN...............................................................23

4.1 Manage Daily Activity pada Trello..............................................................23

4.2 Monitoring Storage Management.................................................................26

4.3 Automation Macro system...........................................................................29

4.4 Input Data Media Asset Management..........................................................33

4.5 Management Folder Berita Acara................................................................33

BAB V PENUTUP.................................................................................................36

5.1 Kesimpulan...................................................................................................36

5.2 Saran.............................................................................................................36

DAFTAR PUSTAKA............................................................................................39

LAMPIRAN...........................................................................................................41
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2. 1 Logo perusahaan (Sumber : Ricky Setiawan, 2022)...........................5


Gambar 2. 2 Struktur divisi it dalam PT. Surya Citra Media Tbk...........................9

Gambar 3. 8 Konfigurasi Bot WhatsApp (Sumber : Heru, 2022)..........................19


Gambar 3. 9 Robotframework (Sumber : Gara Handito, 2022).............................20

Gambar 4. 1 Email invitation user.........................................................................22


Gambar 4. 2 Proyek departemen IT pada Trello....................................................23
Gambar 4. 3 Workspaces departemen IT...............................................................23
Gambar 4. 4 Database template pesan report bot wa.............................................24
Gambar 4. 5 Aplikasi WhatsAuto..........................................................................24
Gambar 4. 6 Implementasi chatt bot......................................................................25
Gambar 4. 7 Konfigurasi jaringan dengan FortiClient VPN.................................26
Gambar 4. 8 Hitachi Storage Management............................................................26
Gambar 4. 9 Fujitsu Storage Management.............................................................27
Gambar 4. 10 Implementasi chatt bot 2.................................................................28
Gambar 4. 11 Tampilan Oracle VM VirtualBox...................................................29
Gambar 4. 12 Proses coding dengan Visual Studio Code......................................30
Gambar 4. 13 Proses robot masuk ke server perusahaan.......................................30
Gambar 4. 14 Implementasi chatt bot 2.................................................................31
Gambar 4. 15 Media Asset Management Perusahaan............................................32
Gambar 4. 16 Kode akses Sharepoint pada outlook..............................................33
Gambar 4. 17 Daftar folder berita acara................................................................34
Gambar 4. 18 Tampilan folder pada Sharepoint....................................................34
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Surat Keterangan Diterima................................................................39

Lampiran 2. Nilai KP/MBKM...............................................................................42

Lampiran 3. Absensi Bimbingan Dosen Pendamping...........................................47

Lampiran 4. Absensi dan Aktivitas Pelaksanaan KP/MBKM...............................48

Lampiran 5. Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM).......................50

Lampiran 6. Surat Rekomendasi KP/MBKM........................................................52

Lampiran 7. Silabus TOR......................................................................................54


BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Kerja praktek merupakan kegiatan yang dilakukan dalam rangka
mempraktekan ilmu yang telah dipelajari selama perkuliahan di sebuah
perusahaan agar mahasiswa memiliki bekal pengalaman sebelum memasuki dunia
kerja yang nyata.

Dengan kemajuan teknologi dan transformasi digital serta pengaruh wabah


covid-19 yang terjadi 2 tahun belakang ini. Pemerintah memberikan bantuan
kepada mahasiswa untuk mencoba merasakan untuk mempelajari ilmu yang ada
didalam perusahaan melalui program Kampus Merdeka.

Pemerintah saat ini berupaya untuk meningkatkan sumber daya manusia di


lingkungan perguruan tinggi salah satunya adalah dengan meluncurkan program
Kampus Merdeka yang didalamnya terdiri dari berbagai rangkain kegiatan yang
dapat diikuti oleh seluruh mahasiswa yang ingin merasakan bagaimana belajar
serta mencari pengalaman di luar perkuliahan.

Salah satu kegiatan yang diselenggarakan oleh Pemerintah melalui


program kampus merdeka MBKM adalah kerjasama dari PT. Surya Citra Media
Tbk yang telah memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk melaksanakan
Kerja Praktik sehingga penulis dapat. Menambah pengalaman dan pengetahuan
kerja yang tidak ada di dalam perkuliahan. PT. Surya Citra Media
merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang usaha yang terkait dengan
jasa multimedia. Saat ini kegiatan usaha utama SCM
2

meliputi stasiun televisi free to air (SCTV, Indosiar dan SCP), megaportal website
yang menyediakan berbagai informasi terkini, video-on demand, serta media
periklanan luar ruangan (Nex Parabola), memproduksi serta mendistribusi film,
video, perdagangan film maupun konten, rumah produksi, industri multimedia,
prasarana studio dan peralatan, event organizer, aktivasi pasar dan manajemen
artis(britama.com, 2023).

1.2 Tujuan dan Manfaat


1) Tujuan
Tujuan dari program MBKM yang diadakan oleh Kampus Merdeka ini
adalah untuk meningkatkan kemampuan dan pengalaman mahasiswa
sesuai dengan kegiatan atau program yang diikuti dengan harapan dapat
diaplikasikan ke dunia kerja. Program MBKM juga bertujuan memberikan
mahasiswa kesempatan belajar dan mengembangkan diri melalui aktivitas
di luar kelas perkuliahan, namun tetap diakui sebagai bagian dari
perkuliahan.
1) Manfaat
Manfaat yang diperoleh dari program MBKM ini yaitu menambah
pengalaman dan wawasan sesuai dengan kerja di industri/perusahaan yang
diikuti, menambahkan relasi yang diperoleh dari industri/perusahaan, serta
meningkatkan keterampilan, kompetensi dan pengalaman dalam belajar di
perusahaan. serta mendapatkan kesempatan untuk mengimplementasikan
ilmu yang sudah dipelajari di perkuliahan dalam dunia kerja.

1.3 Waktu dan Tempat Pelaksanaan


Waktu dan lokasi dilaksanakannya kerja praktek adalah, sebagai berikut :

Tanggal : 16 Februari 2023 s/d 30 Juni 2023

Waktu : Senin – Jum’at / 08:30-17:30 WIB

Tempat : Tower SCTV (PT. Surya Citra Media Tbk)


3

Alamat : Jl. Asia Afrika No.6, RW.3, Gelora, Kecamatan Tanah Abang,
Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10270

1.4 Metode Penulisan Laporan Kerja Praktik


Metode penulisan yang digunakan dalam pembuatan lapporan kerja
praktek ini adalah :

a. Menentukan tema utama penelitian


b. Studi literatur
c. Mengumpulkan materi pendukung
d. Melaksanakan tahapan pengumpulan
e. Hasil pengetesan pada objek penelitian dengan batas masalah yang
dilakukan
f. Membuat kesimpulan

1.5 Sistematika Penulisan Laporan Kerja Praktik


Sistematika penulisan yang disampaikan oleh penulis adalah sebagai berikut:

BAB I: Pendahuluan

Pada BAB ini penulis menguraikan tentang latar belakang, tujuan kerja praktek,
tempat dan waktu kerja praktek, metode penulisan laporan kerja praktek, dan juga
membahas sistematika penulisan masing- masing bab pada laporan kerja parktek
ini.

BAB II: Profil Perusahaan

Membahas tentang sejarah perusahaan, struktur organisasi, deskripsi pekerjaan,


ruang lingkup perusahaan, serta tugas pokok dan fungsi dari divisi IT.

BAB III: Landasan Teori

Pada bab ini diterangkan secara singkat tentang teori-teori yang berhubungan
dengan pembahasan mengenai Project Manager dan tinjauan Pustaka yang
menjadi landasan pembuatan laporan kerja praktek ini.
4

BAB IV: Hasil dan Pembahaasan

Menyajikan hasil dari pekerjaan yang dilakukan selama melaksanakan kerja


praktik.

BAB V: Penutup

Memaparkan kesimpulan yang diambil selama melaksanakan kerja praktek dan


saran-saran dari pihak-pihak yang berhubungan.
BAB II
PROFIL PERUSAHAAN

2.1 Sejarah Umum Perusahaan


PT Surya Citra Media Tbk (IDX: SCMA) didirikan dengan nama PT Cipta
Aneka Selaras berdasarkan Akta Pendirian Perseroan Terbatas No. 3 tanggal 29
Januari 1999 yang dibuat di hadapan Umar Saili, SH, Notaris di Tangerang.
Perubahan nama menjadi PT Surya Citra Media adalah berdasarkan Akta
Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum
Pemegang Saham Luar Biasa No. 103 tanggal 31 Desember 2001, tentang
Perubahan Anggaran Dasar, dibuat di hadapan Aulia Taufani, SH, sebagai
pengganti dari Sutjipto, SH, Notaris di Jakarta. Ruang lingkup kegiatan Perseroan
adalah bergerak dalam bidang usaha yang terkait dengan jasa multimedia.
Perseroan beroperasi secara komersial mulai tahun 2002.

Gambar 2. 1 Logo perusahaan (Sumber : Ricky Setiawan, 2022)

Perseroan berkomitmen untuk memberikan tayangan, program, konten,


dan layanan di bidang media yang bermakna dan memperkaya gaya hidup pemirsa

5
6

Indonesia. Melalui dua saluran TV nasional terbesar di Indonesia, yaitu PT


Surya Citra Televisi (SCTV) dan PT Indosiar Visual Mandiri (Indosiar), berita
web portal PT Kapan Lagi Network (KLY), video on demand platform PT Vidio
Dot Com (Vidio), dan entitas anak lainnya yang bergerak di bidang konten seperti
PT Sinemart Indonesia (SinemArt), PT Screenplay Produksi (SP), PT Screenplay
Sinema Film (SSF), PT Indonesia Entertainmen Grup (IEG), PT Indonesia
Entertainmen Produksi (IEP), dan entitas- entitas anak lainnya. Perseroan terus
mengasah kreativitas dan bekerja keras untuk menghadirkan tayangan yang
menghibur, serta informasi yang mengedukasi dan dipercaya pemirsanya. Selain
itu, Perseroan juga memperluas layanan yang didedikasikan untuk pembuatan
konten berkualitas, manajemen artis, dan jasa periklanan yang unggul, serta
manajemen fasilitas siaran dan produksi film yang saling berkesinambungan,
untuk memberikan pengalaman hiburan dan tayangan terbaik, serta demi
memajukan industri media dalam negeri(Ricky Setiawan, 2022).

2.2 Visi dan Misi Perusahaan


1) Visi
Menjadi penyedia hiburan dan informasi terdepan bagi bangsa Indonesia.
2) Misi
Berupaya untuk menjadi pilihan pertama dalam penyedia konten
berkualitas, untuk menghibur,  mendidik dan memberi informasi bagi
bangsa Indonesia dan menjadi pilihan pertama melalui pengadaan konten
yang menarik, penyediaan layanan yang unggul dan pengembangan
berkelanjutan dari sumber daya manusia kami. Melalui pencapaian ini
kami akan menciptakan sebuah usaha menguntungkan yang berkelanjutan
bagi para pemangku kepentingan kami.

2.3 Lingkup Layanan Perusahaan


Dalam menjalankan layanan perusahaan PT. Surya Citra Media Tbk
mempunya berapa Anak perusahaan. Berikut ini merupakan anak usaha SCM
berdasarkan laporan keuangan tahun 2022 :
7

1) PT Indonesia Entertainmen Grup (IEG)


2) PT Surya Citra Televisi (SCTV)
3) PT Vidio Dot Com (Vidio)
4) PT Indosiar Visual Mandiri (Indosiar)
5) PT Kapanlagi Dot Com Networks (KLY)
6) Whisper Media Pte. Ltd
7) PT Benson Media Kreasi (Samara Live)
8) PT Mediatama Televisi (Nex Parabola)
9) PT Screenplay Produksi (Screenplay Productions)
10) PT Binary Ventura Indonesia
11) PT Wisper Media
12) PT Surya Trioptima Multikreasi (Stream Entertainment)
13) PT Surya Media Citaprima (Mentari TV)
14) PT Surya Citra Pesona

2.4 Struktur Organisasi Perusahaan


Dalam menjalankan Tata kelola perusahaan yang baik di lingkungan SCM,
perusahaan mengimplementasikan melalui organ tata kelola yaitu: Pemegang
Saham, Dewan Komisaris, Direksi, Komite-komite di bawah Dewan Komisaris
dan Komite-komite di bawah Direksi, berserta jajaran manajemen yang terdiri
atas eksekutif dan manajer senior, Sekretaris Perusahaan dan Satuan Pengawas
Internal.

Rapat Umum Pemegang Saham atau RUPS adalah organ tertinggi


Perseroan dan forum pengambilan keputusan penting yang berkaitan dengan
investasi para pemegang saham yang akan berpengaruh pada kebijakan
operasional Perseroan. Dalam forum ini, para pemegang saham berhak
mendapatkan keterangan terkait Perseroan dari Direksi serta Dewan Komisaris
selama tidak bertentangan dengan kepentingan Perseroan(Debora Danisa
Kurniasih Perdana Sitanggang, 2022).

Hak-hak pemegang saham, seperti:


8

a) Menghadiri Rapat Pemegang Saham dan menggunakan hak suaranya


b) Menerima bagian keuntungan Perusahaan.
c) Memperoleh penjelasan lengkap mengenai segala informasi yang
menyangkut Perusahaan termasuk keuangan, teknik dan hal-hal lain yang
dimuat dalam Laporan Tahunan dan Laporan Kinerja dalam Rapat Umum
Pemegang Saham (RUPS)
d) Memperoleh informasi mengenai Perusahaan secara tepat waktu dan
teratur agar memungkinkan bagi Pemegang Saham untuk membuat
keputusan
e) Memperoleh penjelasan mengenai penerapan Tata Kelola Perusahaan yang
baik.

Wewenang para pemegang saham :

a) Mengangkat dan memberhentikan anggota Dewan Komisaris dan Direksi.


b) Menilai kinerja Dewan Komisaris dan Direksi.
c) Menetapkan Auditor Independen berdasarkan usulan yang
diterima dari Dewan Komisaris.
d) Menetapkan Kantor Akuntan Publik yang melakukan audit
atas Laporan Keuangan Perseroan.
e) Menetapkan remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi.

Dewan Komisaris adalah salah satu pihak yang memiliki penting dalam
suatu perusahaan. Umumnya, posisi komisaris di perusahaan lebih dari satu orang.
Dalam hal ini, para pemegang saham perusahaan bisa menunjuk satu orang dewan
komisaris. Misalnya, pemegang saham itu sendiri maupun pihak lain yang
dipercaya. Jabatan komisaris di perusahaan merupakan posisi yang tinggi.
Komisaris merupakan pihak yang melakukan pengawasan dalam suatu perseroan,
sesuai dengan kepentingan dan tujuan PT. Peran penting dewan komisaris adalah
untuk mengarahkan dan mengendalikan perusahaan. Tujuannya agar bisa
mencapai kesembangan antara keweanangan dan kekuatan. Selain itu, komisaris
juga berperan dalam memberikan pertanggungjawaban kepada para stakeholder
(pemangku kepentingan) dan shareholder (pemegang saham). Berfungsi sebagai
9

pengawas, dewan komisaris akan menyampaikan laporan pertanggungjawaban


atas pengelolaan oleh direksi. Hal ini dilakukan dalam rangka untuk memperoleh
pembebasan atau pelunasan tanggung jawab dari Rapat Umum Pemegang Saham
(RUPS). Sehingga, tujuan peran komisaris yaitu melakukan tata kelola perusahaan
yang baik(Kholida Qothrunnada, 2022).

2.5 Ruang Lingkup Kerja Praktek


Ruang lingkup kerja praktek meliputi pengetahuan terkait dengan tugas
pokok dan fungsi Divisi IT, Serta tugas dan tanggung jawab masing-masing
jabatan yakni staff karyawan hingga manager.

Gambar 2. 2 Struktur divisi it dalam PT. Surya Citra Media Tbk

Tugas Pokok Divisi IT

1) Melakukan pengecekan hingga memperbarui sistem operasi dan aplikasi


yang dijalankan oleh pengguna
2) Memastikan bahwa setiap aplikasi yang digunakan bisa berjalan dengan
baik
10

3) Bertanggung jawab pada mesin pendukung. Seperti komputer, scanner,


printer, dan lain-lain
4) Melakukan beberapa pengaturan pada browser yang sering digunakan
5) Menjaga keamanan sistem dengan menggunakan tools seperti antivirus
dan sejenis lainnya
6) Melakukan backup secara berkala terhadap semua data perusahaan
7) Memastikan bahwa setiap komputer yang digunakan bisa berkomunikasi
dengan baik dan terhubung dengan sistem jaringan
8) Memperbaiki dan mengecek jaringan komputer yang bermasalah
9) Melakukan pembaruan dan pengecekan terhadap aplikasi atau sistem
operasi yang digunakan
10) Memastikan setiap data yang ada di komputer tidak bisa diambil oleh
orang lain tanpa izin yang bersangkutan

Fungsi Divisi IT

1) Sebagai Developer
2) Sebagai Pengawas dan Perencana
3) Sebagai Support

PT. Surya Citra Media Tbk (SCM) menggunakan infrastruktur Oracle 19c,
Oracle Linux 8, dan VM VirtualBox dalam memberikan fondasi yang kuat untuk
kegiatan bisnis perusahaan. Pertama-tama, Oracle 19c, sebuah database
manajemen relasional yang andal, memungkinkan perusahaan untuk menyimpan
dan mengelola data dengan efisiensi tinggi. Dengan fitur-fitur canggih seperti
pengelolaan transaksi yang aman, pengoptimalan kinerja, dan pemulihan bencana,
Oracle 19c memastikan keandalan dan ketersediaan data yang kritis untuk
operasional perusahaan.

Selain itu, dengan menggunakan Oracle Linux 8 sebagai sistem operasi,


perusahaan dapat mengoptimalkan kinerja dan keamanan sistem mereka. Oracle
Linux 8 dirancang khusus untuk mendukung aplikasi bisnis yang kritis dengan
menyediakan tingkat kestabilan, skalabilitas, dan kehandalan yang tinggi. Dengan
11

dukungan dari Oracle, sistem operasi ini menawarkan pembaruan keamanan yang
terkini dan kemampuan manajemen yang canggih, memastikan bahwa Surya Citra
Media beroperasi pada platform yang kuat dan andal.

Terakhir, penggunaan VM VirtualBox memungkinkan perusahaan untuk


mengelola dan menjalankan mesin virtual secara efisien. Dengan VirtualBox,
perusahaan dapat membuat lingkungan virtual yang mandiri untuk
pengembangan, pengujian, dan implementasi sistem baru mereka tanpa
mempengaruhi infrastruktur yang ada. Kemampuan untuk mengisolasi lingkungan
TI memungkinkan perusahaan untuk melakukan pengujian yang lebih aman dan
memastikan bahwa sistem baru berfungsi dengan baik sebelum
diimplementasikan secara penuh.
BAB III
LANDASAN TEORI

3.1 Deskripsi Implementasi Engineer pada Instansi


Secara keseluruhan, implementasi Engineer pada PT. Surya Citra Media
Tbk dengan infrastruktur Oracle 19c, Oracle Linux 8, dan VM VirtualBox
memberikan fondasi yang kokoh untuk operasional perusahaan. Dengan
menggunakan teknologi ini, perusahaan dapat memanfaatkan keandalan dan
kinerja tinggi dari Oracle 19c, keamanan dan kehandalan dari Oracle Linux 8,
serta fleksibilitas dan efisiensi dari VM VirtualBox. Dengan kombinasi ini, Surya
Citra Media siap menghadapi tuntutan bisnis yang semakin kompleks dan
memastikan kelancaran operasional mereka di era digital ini.

Implementasi Engineer pada perusahaan melibatkan langkah-langkah


berikut ini:

1) Menentukan Kualifikasi dan Keterampilan


Hal ini mencakup pemahaman yang kuat tentang teknologi informasi,
pengetahuan mendalam dalam bidang yang spesifik (misalnya
pengembangan perangkat lunak, jaringan, keamanan IT, atau administrasi
sistem), serta kemampuan pemecahan masalah dan analitis.
2) Pemilihan dan Rekrutmen
Melakukan proses pemilihan dan rekrutmen untuk menemukan calon
Engineer yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
3) Onboarding dan Pelatihan

12
13

Melakukan proses onboarding yang efektif untuk memperkenalkan


engineer dengan lingkungan perusahaan, budaya kerja, dan prosedur
14

operasional. Selain itu, seorang Engineer akan mendapat pelajaran diawal


agar dapat menggunakan teknologi dan alat yang digunakan dalam
perusahaan.
4) Penugasan dan Tugas
Menentukan tugas dan tanggung jawab yang harus mereka lakukan. Hal
ini dapat meliputi pengembangan perangkat lunak, perancangan jaringan,
pemeliharaan sistem, penanganan masalah teknis, atau proyek khusus
lainnya sesuai dengan keahlian mereka.
5) Kolaborasi Tim
Engineer akan bekerja dalam tim yang terdiri dari anggota lainnya, seperti
Project Manager, Desainer UI/UX, dan team Support lainnya.

3.2 Pengertian Project Manager


Project manager adalah seseorang yang dipilih untuk bertanggung jawab
terhadap kegiatan selama pengelolahan proyek demi kepentingan Perusahan dan
sosok inti dalam mencapai keberhasilan proyek konstruksi dan faktor paling
berpengaruh dalam keberhasilan project manager terhadap manajemen proyek.
Project manager juga yang bertanggung jawab terhadap pelaksanaan proyek
dimulai dari kegiatan yang paling awal hingga proyek selesai (Zulaecha, Almufid,
Zamroni, & Novianto, 2021). Project Manager merupakan individu penting dalam
perusahaan dimana bertindak sebagai pemimpin yang mengerjakan banyak hal
guna untuk membantu sasaran, tujuan dan visi misi perusahaan sekaligus sebagai
penghubung yang terjadi dalam proses manajemen proyek (Tanzil, Wibowo, &
Lumintan, 2022).

Dikutip dari Silvia Chandra, 2023 Seorang project manager juga memiliki


tugas dan tanggung jawab di antaranya :

1) Memulai proyek seperti memeriksa kelayakan dan menyusun anggaran,


tim, dan sumber daya
15

2) Melaksanakan perencanaan yang mencakup penetapan tujuan dan sasaran,


menentukan peran dan penjadwalan tugas agar sesuai dengan kebutuhan
klien
3) Memimpin dan memotivasi tim proyek dan para pemangku kepentingan
(stakeholder)
4) Mengelola proyek yang mencakup mengkoordinasikan tim proyek agar
mereka tetap pada jalurnya dan menjaga proyek sesuai anggaran
5) Melakukan kegiatan pemantauan dan pengendalian untuk melacak
kemajuan proyek
6) Mengidentifikasi dan mengelola risiko untuk memastikan proyek tepat
waktu
7) Menerapkan perubahan yang diperlukan selama proses proyek
8) Membuat laporan secara teratur kepada manajemen dan klien
9) Mengevaluasi keberhasilan dan tantangan untuk meningkatkan
pembelajaran untuk proyek berikutnya.

3.3 Analisis Proyek Pekerjaan


1) Project Manager with Trello

Gambar 3. 1 Proyek Workspace divisi it pada Trello


Trello adalah aplikasi manajemen tugas atau task management untuk
mudahkan bekerja sama dengan tim. Dalam Trello, seorang Project
Manager akan bisa melacak pekerjaan yang sedang dilakukan, siapa yang
melakukannya, hingga sudah sampai mana proses pengerjaan suatu
16

pekerjaan. Dengan begitu, seorang Project Manager tak perlu lagi


kebingungan saat memantau progres dari banyak pekerjaan dalam tim.
Semua ditampilkan dalam satu dashboard ringkas Trello(Saskia Marseno,
2022).
2) FortiClient VPN

Gambar 3. 2 Software VPN FortiClient


FortiClient VPN adalah sebuah perangkat lunak yang digunakan oleh
Surya Citra Media untuk memungkinkan karyawan dan pengguna yang
berada di luar jaringan perusahaan untuk mengakses sumber daya jaringan
internal dengan aman melalui koneksi internet. Dengan FortiClient VPN,
pengguna dapat membuat koneksi terenkripsi yang melindungi data
sensitif saat melewati jaringan publik, sehingga memastikan keamanan dan
kerahasiaan informasi saat mengakses sistem internal perusahaan dari
lokasi eksternal(Muhammad Hafid, 2020).
17

3) Storage Management

Gambar 3. 3 Storage Platform Hitachi


Virtual storage merupakan software-defined storage, di mana data dan
aplikasi yang tersimpan di dalam sejumlah physical-storage dari berbagai
jaringan, vendor hingga data center secara sistematis diintegrasikan dan
dikelola ke dalam satu perangkat penyimpanan(centraldatatech.com,
2023). Hitachi Storage Management merupakan salahh satu Virtual
Storage yang digunakan oleh PT Surya Citra Media Tbk untuk mengontrol
asset perusahaan yang ada didalam server sistem penyimpanan.
4) Putty

Gambar 3. 4 Software Putty


18

Putty adalah sebuah program terminal emulator open-source yang


digunakan oleh PT. Surya Citra Media Tbk. Program ini memungkinkan
pengguna untuk membuat koneksi remote ke server melalui protokol
seperti SSH, Telnet, dan rlogin. Dengan menggunakan Putty, perusahaan
dapat mengelola server mereka dengan mudah, menjalankan perintah-
perintah sistem, mentransfer file, dan mengakses berbagai fitur dan
layanan dari jarak jauh. Putty memberikan antarmuka yang sederhana dan
intuitif, serta mendukung berbagai opsi konfigurasi yang memungkinkan
pengguna untuk menyesuaikan pengaturan sesuai kebutuhan
mereka(Uswatun Hasana Kunio, 2023).
5) Virtual Machine

Gambar 3. 5 Software Oracle VM VirtualBox


Virtual Machine (VM) adalah sebuah perangkat lunak yang bekerja di
dalam sistem operasi komputer yang berfungsi sebagai komputer berbasis
perangkat lunak(Zulfi Al Hakim, 2022). VM ditujukan untuk pengujian,
mencadangkan data, atau menjalankan aplikasi berbasis perangkat lunak.
Oracle VM VirtualBox adalah sebuah perangkat lunak virtualisasi yang
digunakan oleh Surya Citra Media untuk menciptakan dan mengelola
mesin virtual di lingkungan komputernya. Dengan VirtualBox, mereka
dapat menjalankan multiple sistem operasi, seperti Windows, Linux, atau
19

macOS, secara simultan di satu mesin fisik. Hal ini memungkinkan


mereka untuk mengisolasi dan menguji aplikasi, menjalankan lingkungan
pengembangan yang terpisah, atau menguji kompatibilitas perangkat lunak
tanpa mengganggu sistem operasi utama. Oracle VM VirtualBox
menyediakan fleksibilitas dan kinerja yang baik, serta berbagai fitur yang
berguna seperti snapshotting, pengaturan jaringan yang fleksibel, dan
pengaturan sumber daya yang dapat disesuaikan, menjadikannya pilihan
yang populer untuk virtualisasi di Surya Citra Media.
6) Media Asset Management

Gambar 3. 6 Media Asset Management SCTV


Manajemen aset media (MAM) mengacu pada proses dan perangkat lunak yang
digunakan untuk mengelola file video dan multimedia. Sistem MAM
mengakomodasi kebutuhan Perusahaan untuk mengelola file media yang besar
dan kaya. Ini telah menjadi bagian penting dari proses produksi video, yang
memungkinkan perusahaan menyimpan dan mengelola perpustakaan media
besar dari satu sumber terpusat dan andal(vidispine.com, 2023).
7) Sharepoint
Sharepoint adalah layanan dengan konsep cloud basic yang bisa
dimanfaatkan oleh perusahaan untuk menyimpan, mengatur, mengakses
sekaligus berbagi informasi apa pun dari berbagai tipe perangkat, baik
laptop, ponsel, komputer, atau tablet(solusi.com, 2018).
20

3.4 Analisis Implementasi Engineer pada Instansi


Pemanfaatan Engineer dalam bidang IT pada PT. Surya Citra Media Tbk
telah berjalan dengan baik, pekerjaan yang dilakukan telah menerapkan Engineer
karena Tim Divisi IT Surya Citra Media akan melakukan peninjauan mendalam
terkait kebutuhan bisnis yang spesifik dalam konteks posisi Operation Engineer.
Mereka akan berinteraksi dengan berbagai tim lain dan pemangku kepentingan di
departemen perusahaan untuk memahami secara menyeluruh bagaimana
Operation Engineer dapat membantu mengoptimalkan operasi dan pengelolaan
konten perusahaan. Setelah memahami kebutuhan bisnis, tim IT akan melakukan
instalasi dan konfigurasi software yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Ini
melibatkan pengaturan server, pengaturan jaringan, dan konfigurasi perangkat
lunak sesuai dengan infrastruktur dan arsitektur yang ada di perusahaan.

Operation Engineer bertanggung jawab untuk merancang,


mengembangkan, dan memelihara sistem operasional yang kompleks dalam
perusahaan. Mereka fokus pada aspek teknis dan operasional dalam
mengoptimalkan efisiensi dan kehandalan sistem. Secara teknis tujuan Operation
Engineer dalam memonitor proyek pekerjaan adalah untuk memastikan bahwa
proyek berjalan sesuai rencana, memenuhi tujuan yang ditetapkan, dan mencapai
hasil yang diinginkan. Posisi ini memiliki tantangan meningkatkan efisiensi
sistem operasional. Mereka melakukan analisis kinerja, mengidentifikasi area
yang memerlukan perbaikan, dan mengimplementasikan solusi untuk mengurangi
waktu opeasional, mempercepat proses, atau bahkan mengurangi biaya
operasional. Tim Operation Engineer juga harus mampu berkolaborasi dengan tim
lainnya dalam satu Divisi IT tim ini pada dasarnya dibentuk untuk mengsupport
tim lainnya dan membantu memfollow up masalah yang terjadi pada Divisi IT
perusahaan.

Untuk hal itu pengimplementasian beberapa perangkat lunak dan solusi


kreatif diperlukan agar menunjang tugas dan pekerjaan Operation Engineer dalam
tanggung jawabnya memantau proyek pekerjaan. Berikut adalah implementasi
yang dilakukan :
21

1) Mendevelope suatu sistem Automation Report dengan Bot WhatsApp


Anggota dalam tim Operation Engineer berkolaborasi untuk mendevelope
suatu sistem Automation yang akan digunakan untuk memanage operation
activity. Seorang Project Manager memerlukan media untuk memastikan
bahwa proyek berjalan sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Dengan
memonitor progres proyek secara teratur, Project Manager dapat
mengidentifikasi kemungkinan penundaan atau hambatan yang dapat
mempengaruhi jadwal dan mengambil tindakan korektif yang diperlukan.
Dalam kasus ini kepala departemen IT Business Application sekaligus
seorang Project Manager IT dalam perusahaan menggunakan website
Trello.com untuk memonitoring workflow yang sedang beroperasi.

Gambar 3. 1 Konfigurasi Bot WhatsApp (Sumber : Heru, 2022)


Tantangan team Operation Engineer yaitu membuat proses monitoring
yang berjalan menjadi lebih effisien dengan cara mengirimkan report
berupa capture atau screenshot page tampilan layar yang ada pada
workspace Trello ke grup WhatsApp yang berisikan anggota tim dan
seorang Project Manager.
2) Automation Report untuk monitoring Storage Management
Sama seperti kasus yang pertama, dimana tim diharuskan memiliki solusi
kreatif untuk menunjang potensi kemajuan proyek. Disini tim Operation
Engineer berkolaborasi dengan tim lain yaitu MAM. Perbedaan dengan
22

kasus yang pertama terletak pada objek monitoringnya, jika sebelumnya


tim Operation Engineer memantau workspaces pada Trello, kali ini tim
Operation Engineer memonitoring asset storage perusahaan pada virtual
storage, yaitu Hitachi Storage Management dan Fujistu Storage
Management. Tim diharuskan dapat mengidentifikasi anomali pada virtual
storage, seperti ruang penyimpanan yang tiba-tiba overload dan komponen
modules yang eror. Jika terdapat anomali maka team akan mengcapture
kasus tersebut dan tim MAM akan langsung mengatasi masalah tersebut.
3) Macro System untuk Automation Report dengan Robotframework
Robot Framework adalah kerangka kerja otomatisasi sumber terbuka
umum untuk Pengujian Penerimaan, Pengembangan Berbasis Uji
Penerimaan (ATTD), dan Otomasi Proses Robot (RPA). Ini menggunakan
pendekatan teknologi pengujian berbasis kata kunci dan kemampuannya
dapat diperluas dengan menguji pustaka yang dapat diimplementasikan
dengan Python atau Java(endahpujiyahya, 2022). Dalam proses nya
robotframework berfungsi sebagai Otomatisasi Proses Robotik (RPA), Ini
adalah proses mengurangi upaya manusia dengan mudah dalam resonansi
dengan perangkat lunak yang menggunakan pembelajaran mesin dan
kemampuan kecerdasan buatan. RPA juga menangani tugas berulang
tingkat tinggi.

Gambar 3. 2 Robotframework (Sumber : Gara Handito, 2022)


Dalam kasus ini tim Operation Engineer bertugas untuk memonitoring
server perusahaan menggunakan koneksi remote software Putty dan
mengirimkan report berupa capture page layar ke group WhatsApp yang
berisikan anggota tim dan seorang Project Manager. Peran
23

robotframework disini berfungsi mengeksekusi perangkat lunak yang


ditenagai oleh Robot Framework untuk digunakan dalam RPA.
4) Kolaborasi Tim Operation Engineer
Selain fokus pada aspek teknis dan operasional proyek pekerjaan, posisi
ini berfungsi juga sebagai support teknis kerja bagi tim lain. Mini proyek
kolaborasi yang dikerjakan oleh tim Operation Engineer antara lain :
- Berkolaborasi dengan tim MAM untuk menginput data ke Media Asset
Management SCTV
- Berkolaborasi dengan tim SAP Menyusun folder berita acara dalam
sharepoint.
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Manage Daily Activity pada Trello


Tugas yang diberikan selama pelaksanaan magang memang berkaitan
dengan posisi Operation Engineer. Adapun tugas yang dikerjakan selama
pelaksanaan magang yaitu memonitoring proyek pekerjaan agar pekerjaan yang
dilakukan sesuai dengan standar. Dalam memantau aktivitas pekerjaan yang
sedang beroperasi, seorang Project Manager biasanya menggunakan website
Trello.com. Tim Operation Engineer berhasil mendevelope suatu sistem
Automation Report berupa capture page layar workspace Trello yang dikirim ke
group whatsapp dengan chatt bot, agar seorang Project Manager tidak perlu lagi
mengunjungi website secara manual.

Langkah kerja yang dilakukan :

1) Sebelum mengakses Workspace departemen IT, sebagai user harus


memiliki izin akses dari seorang Project Manager melalui undangan email.

Gambar 4. 1 Email invitation user

23
24

2) Setelah memiliki izin akses melalui email tim Operation Engineer sebagai
user tidak perlu lagi meminta undangan email dari Project Manager

Gambar 4. 2 Proyek departemen IT pada Trello


3) Tim akan memulai mengcapture tampilan page layar pada Trello

Gambar 4. 3 Workspaces departemen IT


4) Link hasil capture screenshot tadi diupload pada database spreadsheet
yang sudah disiapkan. Dalam database ini terdapat 2 kolom, yaitu keyword
untuk indikator sinyal input dan response untuk jawaban sinyal outputnya.
Pada gambar dibawah ini dalam kolom response terdapat template pesan
yang diupdate pesannya secara manual oleh user.
25

Gambar 4. 4 Database template pesan report bot wa


5) Selanjutnya diperlukan aplikasi pihak ke-3 yang bernama WhatsAuto yang
telah terintegrasi pada akun WhatsApp di smartphone dan database
Spreadsheet.

Gambar 4. 5 Aplikasi WhatsAuto


6) Kemudian akun WhatsApp yang telah terintegrasi dengan database dan
juga aplikasi pihak ke-3 ini secara automation akan me-repply pesan yang
diterima jika menerima pesan yang memiliki unsur keyword atau kata
kunci. Tim Operation Engineer memasukan akun bot ini ke dalam group
WhatsApp bersama seorang Project Manager. Ketika seorang Project
Manager ingin melihat update capture operasional pada trello maka
langsung dapat mengakses nya pada group WhatsApp dan men-triger
26

keyword yang sudah disiapkan pada database seperti contoh gambar


dibawah ini. Tampilan screenshor Trello terdapat pada link gambar yang
diberikan.

Gambar 4. 6 Implementasi chatt bot


4.2 Monitoring Storage Management
PT. Surya Citra Media Tbk memiliki beberapa virtual storage yang perlu
dipantau dan dikelola setiap harinya oleh team dari Media Asset Management
(MAM). Tim Operation Engineer berkesempatan untuk berkolaborasi dalam
mendevelope Automation Report dalam proses monitoring Storage Management.

Langkah kerja yang dilakukan :

1) Sebelum mengakses website dengan browser, sebagai user diharuskan


menghubungkan jaringan internet dengan jaringan server perusahaan
dengan VPN yang telah disediakan
27

Gambar 4. 7 Konfigurasi jaringan dengan FortiClient VPN


2) Setelah terhubung maka user dapat mengakses Storage Management yang
perlu dipantau, yaitu Hitachi Storage Management dan Fujitsu Storage
Management

Gambar 4. 8 Hitachi Storage Management


28

Gambar 4. 9 Fujitsu Storage Management


5) Sama seperti cara sebelumnya tim akan memulai mengcapture tampilan
page layar pada Storage Management
3) Link hasil capture screenshot tadi diupload pada database spreadsheet
yang sudah disiapkan.
4) Kemudian akun WhatsApp yang telah terintegrasi dengan database dan
juga aplikasi pihak ke-3, secara automation akan me-repply pesan yang
diterima jika menerima pesan yang memiliki unsur keyword atau kata
kunci. Ketika seorang Project Manager ingin melihat update capture
operasional pada Storage Management, maka langsung dapat mengakses
nya pada group WhatsApp dan men-triger keyword yang sudah disiapkan
pada database seperti contoh gambar dibawah ini. Tampilan screenshor
Storage Management terdapat pada link gambar yang diberikan.
29

Gambar 4. 10 Implementasi chatt bot 2


4.3 Automation Macro system
Tim Operation Engineer memiliki tugas lain untuk memantau server
perusahaan dengan software Putty yang memungkinkan user untuk membuat
koneksi remote ke server melalui protokol seperti SSH, Telnet, dan rlogin.
Dengan menggunakan Putty, perusahaan dapat mengelola server mereka dengan
mudah. Tetapi disini tim Operation Engineer hanya sebatas memonitoring
tampilan server dan mengirimkan report capture-nya ke Project Manager secara
terjadwal. Masih sama dengan proses sebelumnya, tim Operation Engineer
membutuhkan bantuan robot yang akan mengurangi proses user dengan dengan
perangkat lunak alias macro system yang bekerja dibalik perangkat secara
otomatis.

Langkah kerja yang dilakukan :

1) Karena proses automation ini membutuhkan banyak penyimpanan


perangkat komputer apabila di jalankan diatas OS komputer itu sendiri,
maka dibutuhkan Virtual Machine berupa software Oracle VM VirtualBox
untuk meringankan beban penyimpanan perangkat.
30

Gambar 4. 11 Tampilan Oracle VM VirtualBox


2) Selanjutnya tim mulai membangun Virtual OS Windows dalam
VirtualBox
3) Setelah sistem dibangun Virtual OS Windows siap dijalankan
4) Lalu dalam Virtual OS Windows tersebut perlu diinstal beberapa software
berikut :
- Software Visual Studio Code, untuk melakukan coding
- Software Putty
- Software FortiClient VPN
- Bahasa pemrograman Python
- Bahasa pemrograman Java
- Instalasi Robotframework
- Library Sikuli
- Jenskins.war
5) Setelah semua kebutuhan diinstall, selanjutnya tim mulai membuat
codingan sistem Robotframework dengan bahasa library sikuli melalui
Software Visual Studio Code. tim akan membuat sistem automation
dengan mencoba memberikan perintah kepada robot untuk membuka
software putty, lalu masuk ke server perusahaan, kemudian mengcapture
31

tampilan layar, dan mengirimkan report capture-nya ke group WhatsApp


melalui browser

Gambar 4. 12 Proses coding dengan Visual Studio Code


6) Sebelum sistem robot di run, jaringan yang ada pada OS VM dihubungkan
dengan FortiClient VPN agar dapat izin akses ke server perusahaan.
Ketika sistem robot di Run dari Visual Studio Code, maka secara
automation kursor pada monitor akan digerakan oleh sistem robot untuk
masuk ke server perusahaan melalui software putty. Kemudian robot mulai
mengcapture tampilan layar server untuk dijadikan report
32

Gambar 4. 13 Proses robot masuk ke server perusahaan


7) Selanjutnya Kursor yang digerakan oleh robot akan membuka browser
untuk menuju group WhatsApp dan mengirimkan pesan berupa hasil
capture screenshot tadi.

Gambar 4. 14 Implementasi chatt bot 2


33

8) Setelah itu tim melakukan backtest sistem agar automation terintegrasi


dengan baik dan lancar tanpa terkendala. jika sistem automation sudah
berhasil dibangun dengan memanfaatkan codingan Robotframework,
terakhir tim akan mengintegrasikan robot yang ada Virtual Machine
dengan software Jenskins. Menurut Thishantha Thilakarathne, 2017
Jenkins adalah server otomasi sumber terbuka yang membantu
merampingkan dan memusatkan proses pembuatan dan mempertahankan
proses integrasi berkelanjutan dari basis kode. Jadi untuk memulai kontrol
sistem automation ini, tim yang bertugas sebagai user tidak perlu lagi
membuka perangkat dan menjalankannya secara manual, dikarenakan
sistem automation sudah terhubung secara remote dengan server
perusahaan melalui Jenskins agar dapat dijalankan secara otomatis
berulang-ulang sesuai waktu yang sudah direncanakan.

4.4 Input Data Media Asset Management


Dalam Divisi IT PT. Surya Citra Media Tbk, perusahaan memiliki 3
departemen yang terdiri dari banyak posisi tim. Sebagai support tim Operation
Engineer diberi tantangan untuk dapat berkolaborasi dengan baik bersama tim
lain. Salah satu proyek kolaborasi tersebut adalah bersama tim Media Asset
Management (MAM). Proyek pekerjaannya cukup mudah yaitu menginput media
asset perusahaan beruupa judul lagu yang berasal dari vendor untuk diinput ke
dalam asset pustaka perusahaan melalui media asset perusahaan.

Langkah kerja yang dilakukan :

1) Tim menghubungkan jaringan internet ke koneksi FortiClient VPN untuk


mendapat izin akses masuk ke media asset perusahaan.
2) Setelah jaringan terhubung tim akan memulai menginput data media dari
dokumen vendor yang telah diberikan tim MAM untuk dimasukan ke
media asset perusahaan
34

Gambar 4. 15 Media Asset Management Perusahaan


3) Selanjutnya tim Operation Engineer memberikan konfirmasi ketika proyek
pengerjaanya sudah selesai dengan tim MAM.

4.5 Management Folder Berita Acara


Dalam proyek ini tim Operation Engineer menjadi support dan
berkolaborasi dengan tim System Analysis and Product (SAP). Hal yang
dilakukan yaitu, memanage dan merapikan file berita acara untuk keperluan
migrasi File departemen IT yang sudah dibuat ke dalam satu folder sesuai judul
dan isi file berita acara tersebut. Pengerjaan dalam proyek ini dilakukan dengan
website Sharepoint agar memudahkan tim dalam mengelola bersama.

Langkah kerja yang dilakukan :

1) Langkah yang pertama adalah meminta akses masuk ke Sharepoint kepada


tim SAP dengan cara membuat email outlook untuk mendapat email
invitation.
35

Gambar 4. 16 Kode akses Sharepoint pada outlook


2) Selanjutnya tim SAP akan memberikan data dari setiap daftar folder yang
perlu dibuat dalam file excell.

Gambar 4. 17 Daftar folder berita acara


3) Lalu tim akan mulai membuat folder sesuai isi file
36

Gambar 4. 18 Tampilan folder pada Sharepoint


4) Ketika semua folder sudah dibuat sesuai isi file berita acara, selanjutnya
tim Operation Engineer mengkonfirmasi penyelesaiian proyek pengerjaan
kepada tim SAP
BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan
1) Berdasarkan hasil pembahasan yang dilakukan mengenai Proyek
Pekerjaan sudah sangatlah terstruktur dan mempunyai fasilitas yang
lengkap dalam memonitor maupun berkomunikasi. Sistem operasioanl
yang berjalan dengan baik ditambah sistem automation yang berlapis
dalam membuat report daily activity sudah sangat efektif dan sudah
melalui banyak backtest.
2) Kegiatan MSIB jugamerupakan kegiatan yang sangat baik untuk dilakukan
oleh mahasiswa semester 4 sampai semester 8. Selain menambahkan
kemampuan dalam bidang yang diikuti maupun tidak diikuti, program
MSIB juga memberikan pengalaman yang tidak dapat didapatkan ketika
belajar di perkuliahan.
3) Dalam kegiatan MSIB di PT. Surya Citra Media Tbk posisi Operation
Engineer mengajarkan hal-hal mendasar sampai ketingkat profesional
seperti pekerjaan Project Manager yang mengharuskan seorang Engineer
memantau atau memonitoring progres proyek agar dapat memberikan
informasi yang akurat dan terkini kepada stakeholder yang terkait. Peserta
juga diajarkan mengenai metode serta kurikulum yang tidak bisa
ditemukan diperkuliahan.

5.2 Saran
Adapun saran yang penulis usulkan terkait dengan sistem automation ini
terkait dengan beberapa proyek pekerjaan sebagai berikut:
37

1) Dalam melakukan monitoring daily activity aplikasi yang menjadi wadah


tempat mengrim pesan yaitu WhatsApp tidak harus selalu menjadi tujuan
dalam report daily activity. Proyek ini bisa juga menggunakan aplikasi lain
seperti Telegram yang mempunya keunggulan seperti sistem konfigurasi
yang lebih mudah tanpa bantuan pihak ke-3

Penulis juga berharap kedepannya agar Program Magang Bersertifikat -


Kampus Merdeka dapat memberikan arahan lebih lanjut kepada mahasiswa untuk
menjadi Sumber daya manusia yang mampu bersaing di dunia kerja serta
memiliki kemampuan dan skill yang mampu bersaing. Diharapkan juga dengan
adanya konsep kampus merdeka mahasiwa menjadi mahasiswa yang unggul serta
memiliki skil dan pengetahuan yang luas.

Berikut saran untuk beberapa pihak :

1. Pihak Mitra (PT Surya Citra Media Tbk


- Memberikan kartu akses keluar masuk kantor kesemua peserta,
sehingga akses menjadi efisien.
- Membangun lingkungan yang mendukung komunikasi terbuka antara
intern dan anggota tim lainnya. Mendorong intern untuk bertanya,
berbagi ide, dan berkomunikasi secara efektif akan membantu mereka
memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang proyek dan
berkontribusi dengan lebih baik.
2. Pihak Kampus Merdeka
Membuat time line sejelas-jelasnya sedari awal karena sumber informasi
sangatlah penting bagi mahasiswa yang ingin mengikuti program Kampus
Merdeka. Jika akses informasi yang diterima calon intern itu sedikit maka
akan timbul masalah dalam proses terlaksananya program kampus
merdeka seperti kekurangan dokumen administrasi saat awal pendaftaran
dll.
3. Pihak perguruan Tinggi/Universitas
38

Pihak Universitas Mercu Buana Jakarta diharapkan dapat memperbaiki


dalam memberikan pelayanan administrasi dan komunikasi untuk calon
mahasiswanya dalam mengikuti program Kampus Merdeka.
DAFTAR PUSTAKA

britama.com. (2023). Sejarah dan Profil Singkat SCMA (Surya Citra Media Tbk).

centraldatatech.com. (2023). Virtual Storage, Solusi Virtualisasi Data bagi Bisnis


Modern.

Debora Danisa Kurniasih Perdana Sitanggang. (2022, October 20). RUPS Adalah:
Pengertian, Tujuan, dan Materi Pembahasannya.

endahpujiyahya. (2022, October). Kenali Apa Itu Robot Framework Serta Kelebihan
dan Kekurangannya!

Gara Handito. (2022, July 27). Test Automation with Robot Framework: Page Object
Model & Best Practices.

Heru. (2022, August 30). Mengenal Pengertian, Manfaat Serta Cara Membuat Bot
Whatsapp.

Kholida Qothrunnada. (2022, October 13). Komisaris Adalah: Peran, Tugas, dan
Tanggung Jawabnya.

Muhammad Hafid. (2020, October 5). FortiClient Untuk Memudahkan Anda


Terkoneksi Jaringan Kantor Anda dari Rumah Selama WFH.

Ricky Setiawan. (2022, May 6). Profil PT Surya Citra Media Tbk (IDX: SCMA).

Saskia Marseno. (2022, October 16). Mengenal Trello: Fungsi, Fitur, Cara
Penggunaan, dan Plus Minusnya.

Silvia Chandra. (2023). Mengenal Project Manager: Tanggung Jawab, Skill, dan
Prospek Kerjanya.

solusi.com. (2018, October 22). Sharepoint Dari Office 365, Intranet Cerdas Berbagi
Informasi Dan File Untuk Perusahaan Anda.

39
40

Tanzil, F. R., Wibowo, M., & Lumintan, W. V. (2022). STUDI RELEVANSI


KOMPETENSI PROJECT MANAGER DENGAN PENINGKATAN JUMLAH
PROYEK DESAIN INTERIOR SURABAYA. Jurnal Ilmiah Desain &
Konstruksi, 21(1), 101–112. https://doi.org/10.35760/dk.2022.v21i1.5120

Thishantha Thilakarathne. (2017, April 14). Menginstal dan Menjalankan Jenkins


sebagai Aplikasi Mandiri.

Uswatun Hasana Kunio. (2023, May 4). PuTTY: Pengertian, Download, Install hingga
Cara Menggunakan.

vidispine.com. (2023). Sistem Perangkat Lunak Manajemen Aset Media (MAM).

Zulaecha, H. E., Almufid, ), Zamroni, ), & Novianto, R. (2021). PROJECT MANAGER


ROLE ON CONSTRUCTION PROJECTS SUCCESS. 10(1), 35–46. Retrieved
from http://jurnal.umt.ac.id/index.php/jt/index

Zulfi Al Hakim. (2022, August 18). APA ITU VIRTUAL MACHINE (VM)? DAN
MENGAPA HARUS MENGGUNAKAN VM?

 
41

LAMPIRAN

Lampiran 1. Surat Keterangan Diterima

41
42
43
44
45

Lampiran 2. Nilai KP/MBKM

LOG BOOK – KERJA PRAKTIK

Pertemuan ke :
Tanggal : 16 Februari 2023 – 17 Maret 2023
Minggu ke 1 - 4

Tugas dan kegiatan :


1. Mengikuti kegiatan onboarding
2. Pengenalan operasional pekerjaan
3. Menggunakan Trello untuk memanage project yang ada
pada workspaces.
4. Mendevelope Automation Laporan Trello
Aktivitas 5. Mengakses dan Memonitoring Operasional Storage
Management
6. Mengoperasikan akun Medsos Instagram Untuk
Department IT SCM
7. Collaboration team untuk men develope Automation Report
8. Installation kebutuhan software Automation Report

Tanda Tangan Mahasiswa : Tanda Tangan Mentor Pembimbing KP :

Rahman Hanggara Wiwin Then


46

LOG BOOK – KERJA PRAKTIK

Pertemuan ke :
Tanggal : 13 Maret 2023 – 7 April 2023
Minggu ke 5 - 8

Tugas dan kegiatan :


1. Mendevelope sistem Automation Report dengan
Robotframework
2. Memanage Daily Activity Departemen IT SCM dengan
Trello
3. Mengintegrasikan report Daily Activity Departemen IT SCM
Aktivitas secara Automation dengan Bot WhatssApp
4. Collaboration team untuk mengakses dan memanage media
asset SCM
5. Collaboration team untuk kebutuhan membuat konten
sosmed

Tanda Tangan Mahasiswa : Tanda Tangan Mentor Pembimbing KP :

Rahman Hanggara Wiwin Then


47

LOG BOOK – KERJA PRAKTIK

Pertemuan ke :
Tanggal : 10 April 2023 – 5 Mei 2023
Minggu ke 9 - 12

Tugas dan kegiatan :


1. Backtest sistem Automation Report monitoring server SCM
dengan Robotframework
2. Memanage Daily Activity Departemen IT SCM dengan
Trello
3. Mengimplementasikan report Daily Activity Departemen IT
Aktivitas SCM secara Automation dengan Bot WhatssApp
4. Memonitoring Storage Management Perusahaan
5. Mengoperasikan akun Medsos Instagram Untuk Department
IT SCM

Tanda Tangan Mahasiswa : Tanda Tangan Mentor Pembimbing KP :

Rahman Hanggara Wiwin Then


48

LOG BOOK – KERJA PRAKTIK

Pertemuan ke :
Tanggal : 8 Mei 2023 – 2 Juni 2023
Minggu ke 13 - 16

Tugas dan kegiatan :


1. Finishing sistem Automation Report monitoring server SCM
dengan Robotframework
2. Memanage Daily Activity Departemen IT SCM dengan
Trello
3. Mengimplementasikan report Daily Activity Departemen IT
Aktivitas SCM secara Automation dengan Bot WhatssApp
4. Memonitoring Storage Management SCM
5. Mengimplementasikan report monitoring Storage
Management SCM secara Automation dengan Bot
WhatssApp

Tanda Tangan Mahasiswa : Tanda Tangan Mentor Pembimbing KP :

Rahman Hanggara Wiwin Then


49

LOG BOOK – KERJA PRAKTIK

Pertemuan ke :
Tanggal : 5 Juni 2023 – 23 Juni 2023
Minggu ke 17 - 19

Tugas dan kegiatan :


1. Monitoring Server SCM
2. mengimplementasikan sistem Automation Report monitoring
server SCM dengan Robotframework
3. Memanage Daily Activity Departemen IT SCM dengan
Trello
4. Mengimplementasikan report Daily Activity Departemen IT
Aktivitas SCM secara Automation dengan Bot WhatssApp
5. Memonitoring Storage Management SCM
6. Mengimplementasikan report monitoring Storage
Management SCM secara Automation dengan Bot
WhatssApp
7. Collaboration team dalam menyusun Folder Berita Acara
untuk keperluan migrasi File departemen IT SCM

Tanda Tangan Mahasiswa : Tanda Tangan Mentor Pembimbing KP :

Rahman Hanggara Wiwin Then


50

Lampiran 3. Absensi Bimbingan Dosen Pendamping


51

Lampiran 4. Absensi dan Aktivitas Pelaksanaan KP/MBKM


52
53

Lampiran 5. Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM)


54
55

Lampiran 6. Surat Rekomendasi KP/MBKM


56
57

Lampiran 7. Silabus TOR


58

Anda mungkin juga menyukai