Anda di halaman 1dari 30

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan pendidikan : SMPN 7 Kota Cirebon


Mata pelajaran : IPA
Kelas/semester : VIII / II
Materi pokok : Sistem Eksresi Pada Manusia
Sub. Materi Pokok : Gangguan Pada Sistem Eksresi
Tahun Ajaran : 2022 / 2023
Alokasi waktu : 2 JP
Pertemuan :3

A. KOMPETENSI INTI
1) Menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2) Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong
royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3) Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena
dan kejadian tampak mata.
4) Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang / teori.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI;

Kompetensi Dasar Indikator

3.10 Menganalisis sistem ekskresi pada 3.10.1 Menyebutkan organ-organ penyusun


manusia dan memahami gangguan sistem ekskresi pada manusia
pada sistem ekskresi serta upaya 3.10.2 Menyebutkan organ-organ penyusun
menjaga kesehatan sistem ekskresi sistem ekskresi pada manusia
3.10.3 Menganalisis keterkaitan antara struktur
dan fungsi pada organ ginjal
3.10.4 Menganalisis keterkaitan antara struktur
dan fungsi pada organ paru-paru
3.10.5 Menganalisis keterkaitan antara struktur
dan fungsi pada organ hati
3.10.6 Menganalisis keterkaitan antara struktur
dan fungsi pada organ kulit
3.10.7 Mengidentifikasi kelainan dan penyakit
yang terjadi pada sistem ekskresi
3.10.8 Mengaitkan warna urine dengan
gangguan dan penyakit yang terjadi pada
ginjal
3.10.9 Menganalisis adanya glukosa pada urine
dengan gangguan dan penyakit pada
ginjal
3.10.10 Mengidentifikasi berbagai pola hidup
untuk menjaga kesehatan sistem ekskresi

4.10 Membuat karya tentang sistem 4.10.1 Mengkomunikasikan hasil laporan


ekskresi pada manusia dan penyelidikan atau pemecahan masalah
penerapannya dalam menjaga tentang kaitan adanya glukosa pada urine
kesehatan diri dengan gangguan penyakit pada ginjal
4.10.2 Mengkomunikasikan dengan membuat
hasil karya berupa poster mengenai
upaya menjaga kesehatan ginjal

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah menampilkan tayangan beberapa artikel, peserta didik dapat
mengidentifikasi gangguan dan penyakit pada sistem ekskresi dengan benar.
(Pendekatan saintifik – Mengumpulkan informasi/eksperimen)
2. Setelah menampilkan tayangan beberapa artikel, peserta didik dapat
mengkorelasikan warna urine dengan gangguan kesehatan pada ginjal dengan
tepat
(HOTS-4Cs, Creativity Thinking)
3. Melalui kegiatan eksperimen uji kandungan glukosa pada urine, peserta didik
dapat menganalisis adanya glukosa pada urine dengan gangguan dan penyakit
pada ginjal dengan tepat
(HOTS-4Cs, Critical thinking dan problem solving)
4. Melalui LKPD Eksperimen sederhana pada sistem ekskresi dan diskusi kelompok,
peserta didik dapat mengkomunikasikan hasil penyelidikan atau pemecahan
masalah tentang kaitan adanya glukosa pada urine dengan gangguan dan penyakit
pada ginjal dalam kehidupan sehari-hari dengan benar.
(HOTS, 4Cs – Creativity, Communication)
5. Melaui diskusi kelompok, peserta didik dapat mengkomunikasikan dengan
membuat hasil karya berupa poster mengenai upaya menjaga kesehatan ginjal
dengan tepat.
(HOTS, 4Cs – Creativity, Communication)
D. PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER (PPK)
Pendidikan karakter yang akan dibiasakan kepada peserta didik selama dan setelah
proses pembelajaran adalah :
1. Religius
2. Disiplin
3. Bertanggung jawab
4. Jujur

E. MATERI PEMBELAJARAN.

Faktual Konseptual Prosedural Metakognitif


Sistem ekskresi Organ- organ eksresi pada Langkah kegiatan Setelah kegiatan
merupakan salah satu manusia meliputi ginjal,
kulit, paru-paru dan hati. pembelajaran pembelajaran,
mekanisme tubuh untuk
mengeluarkan zat sisa Berikut ini gangguan atau dalam bentuk diharapkan peserta
metabolisme, zat sisa penyakit pada sistem eskresi
1. Nefritis mengamati gambar didik menyadari
metabolisme ini bersifat
beracun bagi tubuh jika 2. Batu ginjal pada media PPT, upaya pentingnya
tidak dikeluarkan, secara 3. Diabetes militus
4. Hematuria Eksperimen uji menjaga kesehatan
terus menerus akan
merusak berbagai organ 5. Diabetes insipidus glukosa pada ginjal, peserta didik
dalam tubuh. 6. Albuminuria
7. Kanker ginjal urine,mengerjakan dapat mengecek
Organ ekskresi yang rusak
akan timbul gangguan 8. Biang keringat LKPD kesehatan ginjalnya
atau penyakit.
Diabetes melitus (DM) dengan mengecek
Ginjal merupakan organ
penting dalam sistem atau penyakit kencing warna urine yang
metabolisme tubuh kita, manis, yang sering disebut
hanya diabetes, adalah dikeluarkan dengan
karena padatnya aktivitas,
kita sering lupa untuk sekelompok gangguan indicator warna
menjaganya. Pola makan metabolisme yang ditandai
dengan kadar gula darah urine. Selain itu,
yang tidak teratur,
kurangnya asupan serat yang tinggi selama periode pentingnya minum
dan air mineral, serta waktu yang lama.Gejala
umum yaitu sering buang air putih,
konsumsi makanan atau
minuman instan berkalori air kecil, haus meningkat, mengurangi
tinggi, tanpa sadar telah dan nafsu makan
meningkat. makanan yang
memperberat kerja ginjal.
Mulai dari proses filtrasi, Sumber : manis dan menjaga
reabsorpasi, sampai https://id.wikipedia.org/wi
ki/Diabetes_melitus pola makan adalah
augmentasi dari zat-zat
makanan yang di bawah ke cara agar ginjal
ginjal melalui darah.
sehat dan berfungsi
Sumber :
https://media.neliti.com/m dengan baik.
edia/publications/152780-
ID-none.pdf
Materi Remedial
Materi gangguan atau penyakit pada sistem eskresi diatas yang belum dikuasai oleh
peserta didik
Materi Pengayaan
1. Cuci Darah (Hemodialisis)
Hemodialisis (cuci darah) berasal dari kata haemo yang berarti darah dan dialisis
yang berarti dipisahkan. Hemodialisis merupakan salah satu dari terapi pengganti
ginjal, yang digunakan pada penderita dengan penurunan fungsi ginjal, baik akut
maupun kronik. Prinsip dasar dari Hemodialisis adalah dengan menerapkan proses
difusi dan ultrafiltrasi pada ginjal buatan, dalam membuang sisa-sisa metabolisme
tubuh dengan menggunakan mesin. Pada proses hemodialisis, darah dari
pembuluhnya disalurkan melalui selang kecil ke mesin yang disebut dializer.
Setelah itu, darah yang telah bersih dikembalikan ke tubuh. Di dalam dializer,
darah akan melewati membran yang berfungsi sebagai saringan. Sampah hasil
penyaringan akan dimasukkan ke dalam cairan yang disebut larutan dialisat.
Selanjutnya, dialisat yang telah tercampur dengan sampah hasil penyaringan akan
dipompa keluar, kemudian diganti dengan larutan dialisat yang baru. Walaupun
hemodialisis berfungsi mirip dengan cara kerja ginjal, tindakan ini hanya mampu
menggantikan sekitar 10% kapasitas ginjal normal. Selain itu, hemodialisis
bukannya tanpa efek samping. Beberapa efek samping hemodialisis antara lain
tekanan darah rendah, anemia, kram otot, detak jantung tak teratur, mual, muntah,
sakit kepala, infeksi, pembekuan darah (trombus), dan udara dalam pembuluh
darah (emboli). Pada gagal ginjal kronik, hemodialisis biasanya dilakukan 3 kali
seminggu. Satu sesi hemodialisis memakan waktu sekitar 3 sampai 5 jam. Selama
ginjal tidak berfungsi, selama itu pula hemodialisis harus dilakukan, kecuali ginjal
yang rusak diganti ginjal yang baru dari donor.

2. Transplantasi Ginjal
berarti ginjal dipindahkan dari donor ke resipien. Transplantasi ginjal merupakan
pilihan ideal untuk pengobatan gagal ginjal. Organ ginjal yang ditransplantasikan
dapat berasal dari donor jenazah) atau dari donor hidup. Di Indonesia transplantasi
ginjal pertama dilaksanakan pada tahun 1977 oleh dr. Sidabutar dkk. Umur
termuda yang pernah mengalami transplantasi ginjal di Indonesia ialah umur 14
tahun. Di negara maju, transplantasi ginjal pada anak dapat dilakukan sejak
neonatus sampai umur 20 tahun. Ketahanan ginjal donor hidup (living donor
grafts) adalah 87% untuk 1 tahun pertama dan 68% untuk 5 tahun pertama.
Sedangkan untuk donor cadaver (cadaveric grafts) masing 72% dan 50%.

F. MODEL, METODE DAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN


Model : Problem Based Learning (PBL).
Metode : Tanya jawab, diskusi, eksperimen, dan presentasi.
Pendekatan : Sainstifik, TPACK.
G. MEDIA PEMBELAJARAN

 Media :
1. Power point gangguan pada sistem eksresi
2. Laptop
3. LCD proyektor
4. LKPD Uji glukosa pada Urine dan pengaruhnya pada kesehatan ginjal
5. Artikel/poster indicator urine dan penjelasanya.
6. Artikel mengenai pengaruh minum minuman yang manis terhadap kesehatan
ginjal

 Alat dan Bahan :


Alat : - Spidol
- Whiteboard
- Alat praktikum Uji kandungan glukosa pada urine
- Tabung Reaksi
- Rak tabung reaksi
- 3 Pipet tetes
- Kaki tiga
- Pembakar spirtus
- Penjepit tabung reaksi
- Gelas ukur 500 ml
Bahan : - Urine
- Larutan benedict
H. SUMBER BELAJAR
1. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Ilmu Pengetahuan Alam Kelas
VIII Semester 2, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan; Jakarta.
2. LKPD Sistem Eksresi Uji kandungan Glukosa pada urine
3. Bahan Ajar “Sistem Eksresi pada manusia”
4. Artikel dan Jurnal
https://id.wikipedia.org/wiki/Diabetes_melitus
Azhar, Samsilul, dkk.(2014). Sistem Pakar Penyakit Ginjal Pada Manusia Menggunakan
Metode Forward Chaining.16-26
https://media.neliti.com/media/publications/152780-ID-none.pdf
I. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Tahap Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Alokasi


Waktu

A. Kegiatan Pendahuluan ( 10 menit )

 Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan saling 3 menit


memberi dan menjawab salam (PPK- religious, dan
mengintepretasikan KI.1 menghargai dan
menghayati ajaran agama yang dianutnya)
 Guru menanyakan kondisi peserta didik,
mengingatkan peserta didik untuk selalu menerapkan
protokol kesehatan, mengecek kondisi ruang kelas,
dan mengajak peserta didik berdoa terlebih dahulu,
doa dipimpin ketua kelas. (PPK – Integritas:
kemandirian, Religius)
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan
menanyakan adakah yang tidak masuk pada hari ini.
(PPK – Disiplin)
 Guru mengadakan pretes melalui aplikasi Quizziz untuk
memeriksa kemampuan awal peserta didik tentang materi
gangguan dan penyakit pada sistem eksresi.
Apersepsi dan  Guru dan peserta didik mereview materi yang telah 3 menit
Menggali
dipelajari pada pertemuan sebelumnya mengenai
kemampuan
awal Struktur dan fungsi organ eksresi.
 Guru menggali pengetahuan awal peserta didik
melalui kegiatan tanya jawab yang dikaitkan dengan
materi yang akan dipelajari.
Motivasi  Membawa dua botol yang berisi cairan dengan warna 4 menit
yang berbeda
 Guru menyampaikan beberapa pertanyaan:
 Adakah yang kalian tanyakan mengenai botol yang
berisi cairan dengan warna yang berbeda ini?
 Bagaimana warna urine kalian hari ini?
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada materi
Tujuan
Gangguan pada sistem eksresi yang akan dicapai pada
pembelajaran,
penilaian, garis besar hari ini kepada peserta didik.
kegiatan yang akan
dilakukan  Guru menyampaikan penilaian yang akan dicapai pada
pembelajaran hari ini kepada peserta didik
 Guru menyampaikan manfaat mempelajari materi
Gangguan Pada Sistem Eksresi kepada peserta didik
 Guru menyampaikan garis besar langkah kegiatan
pembelajaran yang akan dilakukan oleh peserta didik.

B. Kegiatan Inti ( 60 Menit )

SINTAKS PBL AKTIVITAS GURU AKTIVITAS Alokasi


PESERTA DIDIK waktu
1. Orientasi  Guru menayangkan PPT  Peserta didik 10 menit
peserta didik beberapa gambar artikel atau
mengamati tayangan
pada masalah berita atau fenomena mengenai
masalah gangguan dan penyakit gambar ditayangkan
pada ginjal
oleh guru
-artikel mengenai pengaruh
minuman manis terhadap (mengamati), dan
kerusakan ginjal
(TPACK - Teknologi)
- artikel warna urine indikasi
kesehatan urin

https://indonesiare.co.id/id/article/p
entingnya-warna-urine-sebagai-
indikator-
kesehatan#:~:text=Urine%20yang
%20normal%20seharusnya%20me
miliki,bahwa%20orang%20tersebu
t%20mengalami%20dehidrasi.

https://www.halodoc.com/artikel/k
onsumsi-minuman-manis-
sebabkan-gagal-ginjal-kronis

 Peserta didik menemukan  Peserta didik


berbagai masalah dari tayangan mengajukan
PPT yang diberikan, misalnya : pertanyaan terkait
- Apakah warna urine tayangan PPT yang
berpengaruh pada kesehatan ditayangkan oleh guru
ginjal seseorang? (menanya)
- Apa yang mempengaruhi
berbedanya warna urine?
-Apa yang terjadi pada ginjal
jika kita banyak mengkonsumsi
minuman yang manis?
- penyakit apa saja yang timbul
dari adanya glukosa pada urine?
- Bagaimana cara menjaga
kesehatan ginjal?

● selanjutnya dari pertanyaan


tersebut guru mendorong siswa
untuk merumuskan masalah
Rumusan masalah yang
diharapkan muncul:
”Apakah pengaruh glukosa
terhadap kesehatan ginjal
seseorang?”
(4C – Kreatif/Kritis)
 Untuk mengetahuinya, mari
kita lakukan kegiatan berikut
ini!
2. Mengorganisasi  Guru mengorganisasikan  Peserta didik duduk 10 menit
kan peserta
peser t a did ik menjadi berdasarkan kelompok
didik untuk
belajar beberapa kelompok, masing- yang telah di
masing kelompok terdiri dari 5 organisasikan guru
orang peserta didik. Kelompok berdasarkan hasil
bersifat heterogen berdasarkan pretes.
hasil pretes.

 Guru menanyakan kesiapan alat  Peserta didik telah


eksperimen kelompoknya mempersiapkan alat

kepada peserta didik. eksperimen


kelompoknya (PPK-
kemandirian)
 Guru menyampaikan peraturan
pada saat kegiatan eksperimen
dilakukan

 Peserta didik membaca


 Guru meminta peserta didik
dan memahami LKPD
untuk membaca dan memahami
yang diberikan guru
LKPD Uji glukosa pada urine
dan bertanya bagian
yang diberikan dan melakukan
LKPD yang belum
tanya jawab bagian yang belum
dipahami kepada guru.
dipahami dan memastikan setiap
(saintifik- Literasi,
peserta didik memahami tugas
menanya)
sesuai dengan LKPD bidang
miring.

3. Membimbing  Guru membimbing peserta didik  Peserta didik 15 menit


penyelidikan
untuk melakukan eksperimen dan melakukan eksperimen
individu
maupun mengumpulkan data (mencari data /
kelompok
referensi / sumber)
untuk bahan dalam
menyelesaikan LKPD.
yang diberikan guru
(saintifik-mencoba),
(4Cs – Kolaborasi,
Kritis, dan Kreatif)
(PPK – Kerjasama)

 Peserta didik diarahkan


 Guru memberikan arahan kepada
oleh guru untuk
peserta didik untuk mengerjakan
mengerjakan LKPD
LKPD Uji glukosa pada urine
melalui eksperimen
melalui eksperimen
(menalar)
 Menanggapi kesulitan yang  Peserta didik yang
dialami peserta didik dalam mengalami kesulitan
mengumpulkan data pada LKPD mengumpulkan data
yang dikerjakan pada LKPD bertanya
kepada guru.

 Peserta didik
 Membimbing peserta didik
melakukan
untuk melakukan penyelidikan
penyelidikan dan
dan mengumpulkan data melalui
mengumpulkan data
eksperimen.
melalui eksperimen
(mencoba),
(Pendekatan saintifik,
eksperimen ) (PPK –
Kerjasama)

 Guru melakukan penilaian sikap  Peserta didik dinilai


dan kinerja kepada peserta didik bagian sikap dan
kinerjanya oleh guru.

4. Mengembang  Guru memantau diskusi hasil Peserta didik menyusun 10 menit


kan dan
eksperimen dan membimbing hasil eksperimen dalam
menyajikan
hasil karya pembuatan poster mengenai bentuk tabel pengamatan
menjaga kesehatan ginjal seperti yang ada di LKPD dan
ajakan untuk menghindari terlalu pembuatan poster
banyak makanan dan minuman perlunya menjaga
yang manis dan ajakan untuk kesehatan ginjal dan
selalu menjaga kesehatan ginjal. hasilnya
dipresentasikan/disajikan
(HOTS- 4C, Critical
Thinking) (PPK –
Kerjasama)
5. Menganalisis  Guru membimbing presentasi  Perwakilan salah satu 15 menit
dan
dan memotivasi perwakilan salah kelompok melakukan
mengevaluasi
proses satu kelompok untuk presentasi presentasi, dan
pemecahan
dan kelompok lain memberikan kelompok yang lain
masalah
masukan, guru memberikan memberikan apresiasi
penghargaan untuk kelompok (4C – Collaboration,
yang tampil. Communication)

 Guru memberikan penguatan  Peserta didik


terkait materi setelah peserta memperhatikan
didik presentasi. penguatan terkait
materi yang dipelajari

 Guru membimbing peserta didik  Peserta didik bersama


menyimpulkan materi hasil kelompoknya
eksperimen dan diskusi yang menyimpulkan hasil
telah dilakukan. eksperimen dan diskusi
Solusi agar mejaga keshetan yang telah dilakukan.
ginjal sesuai dengan masukan
yang diperoleh dari
teman dalam satu
kelompoknya.
(mengomunikasikan)
C. Penutup ( 10 menit)
Tahap Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Alokasi
Waktu
Evaluasi proses yang ● Peserta didik bersama guru menyimpulkan . 2 menit
sudah dihasilkan bersama materi yang telah dipelajari hari ini
antara guru dan peserta (mengomunikasikan)
didik ● Guru menyampaikan keterkaitan materi dengan
pelajaran yang lain
 Guru dan peserta didik melakukan refleksi
tentang pembelajaran yang telah dilakukan
hari ini
Evaluasi hasil belajar ● Peserta didik mengerjakan soal yang diberikan 5 menit
guru sebagai evaluasi belajar yang telah
dilakukan melalui aplikasi Quizziz

Apresiasi pembelajaran  Guru memberikan apresiasi kepada peserta didik 1 menit


yang sudah menyelesaikan tugas (mengerjakan
soal ) dengan baik.

● Guru memberikan tugas tindak lanjut kepada 2 menit


peserta didik berupa pekerjaan rumah berkaitan
dengan kegiatan pembelajaran yang telah
dilakukan
(PPK- Kemandirian)

● Kegiatan pembelajaran di tutup dengan doa dan


Guru mengakhiri pembelajaran dengan
mengucapkan salam penutup. (PPK – Religius)

J. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN

No. Aspek Penilaian Teknik Penilaian Instrumen


1. Sikap Observasi Rubrik
2. Ketrampilan Unjuk Kerja Rubrik
3. Kognitif Aplikasi Quizziz Tes PG

1. Penilaian
Teknik Penilaian
a. Sikap
Dengan melakukan observasi menggunakan rubrik (instrumen penilaian)
b. Keterampilan
Unjuk kerja (instrument penilaian)
c. Kognitif
Tes Pengetahuan menggunakan aplikasi Quizziz (instrument penilian)
d. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
2. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
a. Teknik penilaian
1. Penilaian sikap dengan menggunakan lembar observasi
2. Penilaian pegetahuan melalui tes Quizziz
3. Penilaian keterampilan melalui tes Unjuk kerja

b. Instrumen Penilaian

1. Sikap : Observasi perkembangan sikap

Contoh
Bentuk Waktu
Teknik Butir Keterangan
No Instrumen pelaksanaan
instrument
1. Observasi Rubrik Terlampir Saat
pembelajaran
berlangsung

2. Pengetahuan

No. Teknik Bentuk Contoh butir Waktu Keterangan


Instrumen InstrumenP Pelaksanaan
1. Aplikasi Quizziz Pilihan Ganda TerlampirS Saat sebelum Penilain untuk
pembelajaranP pencapaian
dan setelah pembelajaran
pembelajaran

3. Keterampilan

No. Teknik Bentuk Contoh butir Waktu Keterangan


Instrumen instrumen pelaksanaan
1. Unjuk Lembar Terlampir Saat pembelajaran
Penila Penilaian
kerja Penilaian berlangsung pencapaian
pembelajaran

c. Instrument Penilaian dan Pedoman Penskoran


Terlampir
d. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
a). Pembelajaran Remedial
Berdasarkan hasil analisis penilaian, bagi peserta didik yang belum
mencapai ketuntasan belajar diberikan kegiatan pembelajaran dengan
bentuk remedial yang digabungkan dangan materi pokok lain, dalam
bentuk:
1). Pembelajaran ulang, jika 50% atau lebih peserta didik di bawah KKM
2). Bimbingan kelompok dengan pemanfaatan tutor sebaya, jika kurang
dari 50% di bawah KKM
b). Pembelajaran Pengayaan
Untuk peserta didik di atas KKM, diberikan pengayaan berupa soal-
soal yang lebih kompleks untuk memperdalam materi.

Cirebon, 25 Oktober 2022


Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 7 Kota Cirebon Guru Mata Pelajaran

Drs. Euis Sulastri, .M.Pd Khairunnisa, S.Pd


NIP. NIP. -
DAFTAR PUSTAKA

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Ilmu Pengetahuan Alam SMP / MTs
Kelas VIII Semester 2. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Buku Guru Ilmu Pengetahuan Alam
SMP / MTs Kelas VIII. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Safitri, R, dkk. 2017. IPA TERPADU Untuk SMP/MTs Kelas VIII. Surakarta:
CV.Mediatama
Azhar, Samsilul, dkk.(2014). Sistem Pakar Penyakit Ginjal Pada Manusia Menggunakan
Metode Forward Chaining.16-26
https://media.neliti.com/media/publications/152780-ID-none.pdf
Novrilia, Santi. 2019. Gambaran Hasil Pemeriksaan Glukosa Urin Menggunakan Metode
Benedict Dan Carik Celup Pada Pasien Diabetes Melitus Di Rsud Kota Kendari.
http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/view/creators/Santi_Novrilia=3APenulis=3A=3A.html

https://id.wikipedia.org/wiki/Diabetes_melitus
https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/846/tips-jaga-kesehatan-ginjal
LAMPIRAN

1. Penilaian
2. LKPD
3. Bahan Ajar
4. Media Pembelajaran
LAMPIRAN 1. PENILAIAN
Lampiran 1. Lembar Penilaian Sikap

LEMBAR OBSERVASI PENILAIAN SIKAP SPIRITUAL

Petunjuk Pengerjaan :
Berikan tanda ceklist (√) pada kolom yang sesuai dengan sikap ilmiah yang
Anda amati!

Tolernasi
Nama Siswa/ Beribadah Bersyukur Berdoa Nilai
No Beragama
Kelompok Akhir
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
n

Rubrik Penilaian Sikap Spiritual


No Aspek Penilaian Kriteria Penilaian Skor
Selalu beribadah menurut agama dan kepercayaannya
masing-masing sesuai dengan ajarannya tanpa harus 4
disuruh oleh orang lain
Beribadah menurut agama dan kepercayaannya masing-
masing sesuai dengan ajarannya tetapi harus disuruh oleh 3
orang lain
1 Beribadah
Beribadah menurut agama dan kepercayaannya masing-
masing sesuai dengan ajarannya tetapi masih ada yang 2
tertinggal
Kurang dalam hal melaksanakan ibadah menurut agama
dan kepercayaannya masing-masing sesuai dengan 1
ajarannya
Selalu mengucapkan syukur atas apa yang dikaruniakan
oleh Tuhan Yang Maha Esa tanpa harus diperintahkan 4
oleh orang lain dalam kondisi apapun
Mengucapkan syukur atas apa yang dikaruniakan oleh
Tuhan Yang Maha Esa tetapi harus diperintahkan oleh 3
2 Bersyukur
orang lain dalam kondisi apapun
Mengucapkan syukur atas apa yang dikaruniakan oleh
Tuhan Yang Maha Esa tetapi harus diperintahkan oleh 2
orang lain dan dalam keadaan senang saja
Kurang bersyukur atas apa yang dikaruniakan oleh Tuhan 1
Yang Maha Esa dalam kondisi apapun
Selalu berdoa sebelum dan sesudah melaksanakan
4
pembelajaran tanpa disuruh orang lain
Berdoa sebelum dan sesudah melaksanakan pembelajaran
3
tetap harus disuruh orang lain
3 Berdoa
Berdoa hanya sebelum atau sesudah melaksanakan
2
pembelajaran dan disuruh orang lain
Kurang melaksanakan berdoa sebelum maupun sesudah
1
melaksanakan pembelajaran
Selalu toleransi kepada penganut agama lain tanpa harus
4
diingatkan oleh orang lain
Toleransi kepada penganut agama lain tetapi harus
Toleransi 3
4 diingatkan oleh orang lain
Beragama
Kurang toleransi kepada penganut agama lain walaupun
2
diingatkan oleh orang lain
Tidak memiliki toleransi kepada penganut agama lain 1

Kriteria Penilaian Sikap Spiritual

Penilaian sikap untuk setiap peserta didik dapat menggunakan rumus dan predikat berikut :

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 = 𝑥 100
16

Dengan kriteria predikat sebagai berikut

Nilai Terendah : 4
Nilai Maksimal : 16

Konversi nilai skala 100


4
Nilai terendah : 16 𝑥 100 = 25
16
Nilai maksimal : 16 𝑥 100 = 100

Sehingga diperoleh predikat sebagai berikut:

Rentang
Predikat Keterangan
Nilai
82 – 100 A Sangat Baik
63 – 81 B Baik
44 – 62 C Cukup
25 – 43 D Kurang
LEMBAR OBSERVASI PENILAIAN SIKAP

Petunjuk Pengerjaan :
Berikan tanda ceklist (√) pada kolom yang sesuai dengan sikap ilmiah yang
Anda amati!

Tanggung
Nama Siswa/ Jujur Disiplin
No Jawab Nilai Akhir
Kelompok
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
n

Rubrik Penilaian Sikap


No Aspek Penilaian Kriteria Penilaian Skor
Tindakan selalu sesuai dengan ucapan,
dalam hal melakukan pengamatan , mencatat
data, mendeskripsikan hasil pengamatan, 4
menyimpulkan hasil pengamatan dan
menyusun laporan
Tindakan kadang-kadang sesuai dengan
ucapan, dalam hal melakukan pengamatan,
mencatat data, mendeskripsikan hasil
3
pengamatan, tetapi masih kurang dalam
menyimpulkan hasil pengamatan dan
1 Jujur menyususn laporan
Tindakan kurang sesuai dengan ucapan,
dalam hal melakukan pengamtan, mencatat
data, mendeskripsikan hasil pengamatan, 2
menyimpulkan hasil pengamatan tetapi
masih kurang dalam menyusun laporan
Tindakan tidak sesuai dengan ucapan, dalam
hal melakukan pengamtan, mencatat data,
mendeskripsikan hasil pengamatan, 1
menyimpulkan hasil pengamatan dan
menysusun laporan
Disiplin dalam mengikuti kegiatan
2 Disiplin 4
pembelajaran, mengerjakan latihan soal dan
mengumpulkan tugas tepat waktu sesuai
dengan waktu yang telah ditentukan
Disiplin dalam mengikuti kegiatan
pembelajaran, mengerjakan latihan soal
tetapi mengumpulkan tugas tidak tepat 3
waktu sesuai dengan waktu yang telah
ditentukan
Disiplin dalam mengikuti kegiatan
pembelajaran, tetapi dalam mengerjakan
latihan soal dan mengumpulkan tugas tidak 2
tepat waktu sesuai dengan waktu yang telah
ditentukan
Tidak disiplin dalam mengikuti kegiatan
pembelajaran, mengerjakan latihan soal
tetapi mengumpulkan tugas tidak tepat 1
waktu sesuai dengan waktu yang telah
ditentukan
Mengerjakan tugas individu maupun
kelompok dengan baik, tidak menyalahkan
orang lain, melaksanakan apa yang pernah 4
dikatakan tanpa disuruh dan mengembalikan
barang yang dipinjam
Mengerjakan tugas individu maupun
kelompok dengan baik, tidak menyalahkan
orang lain, melaksanakan apa yang pernah
3
dikatakan dengan disuruh dan
mengembalikan barang yang dipinjam tidak
tepat waktu
3 Tanggung Jawab Mengerjakan tugas individu maupun
kelompok dengan cukup baik, tidak
menyalahkan orang lain, melaksanakan apa
2
yang pernah dikatakan dengan disuruh dan
mengembalikan barang yang dipinjam tidak
tepat waktu
Tidak mengerjakan tugas individu maupun
kelompok dengan cukup baik, suka
menyalahkan orang lain, melaksanakan apa
1
yang pernah dikatakan dengan disuruh dan
mengembalikan barang yang dipinjam tidak
tepat waktu

Kriteria Penilaian Sikap Spiritual


Penilaian sikap untuk setiap peserta didik dapat menggunakan rumus dan predikat
berikut :

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 = 𝑥 100
16

Dengan perhitungan predikat sebagai berikut


Nilai Terendah : 4
Nilai Maksimal : 16

Konversi nilai skala 100


4
Nilai terendah : 16 𝑥 100 = 25
16
Nilai maksimal : 16 𝑥 100 = 100

Sehingga diperoleh predikat sebagai berikut:

Rentang
Predikat Keterangan
Nilai
82 – 100 A Sangat Baik
63 – 81 B Baik
44 – 62 C Cukup
25 – 43 D Kurang
Lampiran 2.Penilaian Pengetahuan
Penilaian Pengetahuan

KISI - KISI SOAL


3.10 Menganalisis sistem ekskresi pada manusia dan memahami gangguan pada sistem ekskresi serta upaya menjaga kesehatan sistem
ekskresi

PRETEST
Indikator Ranah Kunci
No Indikator Soal Butir Soal Skor
ketercapaian KD Bloom Jawaban
1 Mengidentifikasi Peserta didik dapat Hasil Ekskresi Ginjal adalah….. C1 B 20
a. Keringat
gangguan dan penyakit menjelasskan hasil
b. Urine
yang terjadi pada Ekskresi ginjal c. Lemak
d. Karbondioksida
sistem ekskresi

2. Mengidentifikasi Peserta didik mampu Pernyataan berikut ini yang benar C1 B 20


adalah…….
gangguan dan penyakit menjelaskan gangguan
a. Penyakit batu ginjal adalah penyakit
yang terjadi pada dan penyakit yang terjadi yang disebabkan karena makanan
yang tidak bersih
sistem ekskresi pada sistem ekskresi
b. Urine yang mengandung glukosa
dapat menyebabkan penyakit
diabetes mellitus
c. Hematuria disebabkan adanya
endapan kristal kalsium karbonat
pada ginjal
Indikator Ranah Kunci
No Indikator Soal Butir Soal Skor
ketercapaian KD Bloom Jawaban
d. Nefritis disebabkan adanya infeksi
virus

3 Menganalisis adanya Peserta didik mampu Perhatikan gambar berikut : C4 C 20


glukosa pada urine mengaitkan adanya
dengan gangguan dan glukosa pada urine
penyakit pada ginjal dengan gangguan dan
penyakit pada ginjal

Bila kadar glukosa dalam urine 1,5 %,


kemungkinan orang tersebut menderita…..
a. Gagal ginjal
b. Penyakit diabetes insipidus
c. Penyakit diabetes melitus
d. Peradangan kandung kemih

4 Menganalisis adanya Peserta didik mampu Jika urine diberi reagen Benedict dan setelah C3 C 20
dipanasi menjadi berwarna jingga, maka
glukosa pada urine menyimpulkan adanya
urine menandung ….
dengan gangguan dan glukosa pada kegiatan a. Albumin
b. Amilum
penyakit pada ginjal eksperimen uji
c. Glukosa
kandungan glukosa pada d. Lemak
urine
Indikator Ranah Kunci
No Indikator Soal Butir Soal Skor
ketercapaian KD Bloom Jawaban
5 Mengidentifikasi Peserta didik mampu Jika urine berwarna jernih, berarti C2 B 20
warna urine dengan menentukan warna menandakan bahwa…..

gangguan dan urine dengan a. Kurang dehidrasi


penyakit yang gangguan dan b. Tidak dehidrasi/normal
c. Sangat terdehidrasi
terjadi pada ginjal penyakit pada ginjal
d. Mempunyai penyakit

KISI - KISI SOAL


3.11 Menganalisis sistem ekskresi pada manusia dan memahami gangguan pada sistem ekskresi serta upaya menjaga kesehatan sistem
ekskresi

POSTEST
Indikator Ranah Kunci
No Indikator Soal Butir Soal Skor
ketercapaian KD Bloom Jawaban
1 Mengidentifikasi Peserta didik mampu Pernyataan berikut ini yang benar C1 B 20
adalah…….
gangguan dan penyakit menjelaskan gangguan
a. Penyakit batu ginjal adalah penyakit
yang terjadi pada dan penyakit yang terjadi yang disebabkan karena makanan
yang tidak bersih
sistem ekskresi pada sistem ekskresi
b. Urine yang mengandung glukosa
dapat menyebabkan penyakit
diabetes mellitus
c. Hematuria disebabkan adanya
endapan kristal kalsium karbonat
Indikator Ranah Kunci
No Indikator Soal Butir Soal Skor
ketercapaian KD Bloom Jawaban
pada ginjal
d. Nefritis disebabkan adanya infeksi
virus

2 Menganalisis adanya Peserta didik mampu Perhatikan gambar berikut : C4 C 20


glukosa pada urine mengaitkan adanya
dengan gangguan dan glukosa pada urine
penyakit pada ginjal dengan gangguan dan
penyakit pada ginjal

Bila kadar glukosa dalam urine 1,5 %,


kemungkinan orang tersebut menderita…..
a. Gagal ginjal
b. Penyakit diabetes insipidus
c. Penyakit diabetes melitus
d. Peradangan kandung kemih
3 Menganalisis adanya Peserta didik mampu Peseta didik akan melakukan uji glukosa C3 C 20
pada urine. Diketahui bahwa urine sebelum
glukosa pada urine menyimpulkan adanya
eksperimen berwarna kuning kemudian
dengan gangguan dan glukosa pada kegiatan urine di teteskan Benedict dan setelah itu
dipanasi dan berubah menjadi berwarna
penyakit pada ginjal eksperimen uji
orange, maka dapat dikatakan urine
kandungan glukosa pada menandung ….
a. Albumin
urine
b. Amilum
c. Glukosa
d. Lemak
Indikator Ranah Kunci
No Indikator Soal Butir Soal Skor
ketercapaian KD Bloom Jawaban
4 Mengidentifikasi Peserta didik mampu Perhatikan gambar indicator warna urine C3 D 20
berikut !
warna urine dengan menentukan warna
gangguan dan urine dengan
penyakit yang gangguan dan
terjadi pada ginjal penyakit pada ginjal

Urine nomer berapakah yang terindikasi


bahwa kita kekurangan cairan yang sangat
berat dan beresiko mempunyai gangguan
atau penyakit pada ginjal?
a. 2
b. 4
c. 5
d. 7

5 Mengidentifikasi Peserta didik Pak wijaya adalah seorang petani, pak C3 B 20


wijaya berada di sawah dari jam 8 pagi
berbagai pola hidup mampu menerapkan
sampai jam 4 sore, selama dia bekerja,dia
untuk menjaga berbagai pola hidup minum air hanya 7-10 gelas (kurang dari 2
liter), kemudian dia mendapati urinenya
kesehatan sistem sehat untuk
berwarna kuning kecoklatan. Dari analisis
ekskresi menjaga kesehatan cerita pak wijaya tersebut, apa saran yang
diberikan untuk pak wijaya ?
Indikator Ranah Kunci
No Indikator Soal Butir Soal Skor
ketercapaian KD Bloom Jawaban
sistem ekskresi a. Urine pak wijaya mengandung
glukosa dan segera ke dokter
b. Pak wijaya perbanyak minum air
putih, karena asupan air putih kurang
c. Pak wijaya sebaiknya mengurangi
aktifitasnya dalam bekerja
d. Pak wijaya sebaiknya minum vitamin

Pedoman penskoran:
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟 = 𝑥100
𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚

Cirebon, 25 Oktober 2022


Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 7 Kota Cirebon Guru Mata Pelajaran

Drs. Euis Sulastri, .M.Pd Khairunnisa, S.Pd


NIP. NIP. -
Lampiran 3. Penilaian Ketrampilan

Penilaian Keterampilan Unjuk Kerja


Aspek penilaian keterampilan
No Aspek yang dinilai 3 2 1 Keterangan
1 Memakai alat dengan benar

2. Identifikasi data

3. Hasil Analisis
4. Kesimpulan dan penyelesaian masalah

Rubrik penilaian ketrampilan

No Indikator Rubrik
1 Memakai alat dengan 1. Menggunakan alat dengan sesuai fungsi dan berhati-hati
benar dalam menggunakan alat
2. Menggunakan alat dengan sesuai fungsi dan tidak
berhati-hati dalam menggunakan alat
1. Tidak menggunakan alat dengan sesuai fungsi dan tidak
berhati-hati dalam menggunakan alat
2 Identifikasi data 3. Identifikasi data cermat
2. Identifikasi data beberapa masih tidak sesuai
1. Identifikasi data tidakcermat
3 Hasil Analisis 3. Hasil analisis lengkap
2. Hasil analisis lengkap sesuai sebagian
1. Hasil analisis tidak lengkap
4 Kesimpulan dan
penyelesaian 3. Semua kesimpulan benar dan penyelesaian masalah
masalah sesuai
2. Sebagian kesimpulan benar dan penyelesaian masalah
sesuai
1. Kesimpulan tidak benar atau tidak sesuai dan tidak ada
penyelesaian masalah

Pedoman penskoran:

𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟 =
𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚
LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN POSTER

Petunjuk Pengerjaan :
Berikan skor pada kolom yang sesuai dengan rubric keriteria yang ada.

Aspek Keterampilan

No Nama Kesesuaian Nilai


konten dengan Desain Tata Letak Bahasa Estetika Kerapian
teori

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
n

Rubrik Penskoran
Jika sangat menampakkan aspek keterampilan : skor 4
Jika menampakkan aspek keterampilan : skor 3
Jika cukup menampakkan aspek keterampilan : skor 2
Jika kurang menampakkan aspek keterampilan : skor 1
Jika tidak menampakkan aspek keterampilan : skor 0

𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ


Nilai skor 𝑥 100
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚

Kriteria Penilaian Keterampilan


Penilaian keterampilan untuk setiap peserta didik dapat menggunakan rumus dan predikat
berikut :

𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ


Nilai = 𝑥 100
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚
Diperoleh predikat pengetahuan sebagai berikut

Rentang
Predikat Keterangan
Nilai
92 – 100 A Sangat Baik
83 – 91 B Baik
73 - 82 C Cukup
< 73 D Kurang

Cirebon, 25 Oktober 2022


Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 7 Kota Cirebon Guru Mata Pelajaran

Drs. Euis Sulastri, .M.Pd Khairunnisa, S.Pd


NIP. NIP. -

Anda mungkin juga menyukai