OBJEK PENELITIAN

Daur Ulang Limbah Nikel

Mata Kuliah
Metode Penelitian Desain
Semester Genap 2022/2023

Nama : Nathanael Yoga W

NPM : 202046500719
Kelas : R6M

PROGRAM STUDI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL

FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI
2023
1. Pengertian objek Nikel

Sebagai sebuah unsur kimia, definisi nikel dari ilmuwan adalah sebagai

logam transisi dengan nomor atom 28 dan simbol kimia Ni dalam tabel

periodik. Nikel termasuk dalam kelompok logam transisi dan memiliki

konfigurasi elektronik 3d8 4s2. Nikel adalah unsur yang langka di Bumi, dan

umumnya ditemukan dalam bijih nikel yang mengandung nikel sulfida atau

oksida. Secara fisik, nikel adalah logam putih keperakan yang memiliki

ketahanan terhadap korosi dan kekuatan yang tinggi. Sifat-sifat kimia nikel

juga menarik, seperti kemampuan untuk membentuk banyak senyawa

kompleks dan reaktivitas yang moderat terhadap asam dan basa.

Nikel memiliki banyak kegunaan dalam industri, termasuk pembuatan

koin, peralatan rumah tangga, dan komponen kendaraan. Nikel juga

digunakan dalam produksi baterai, katalis, dan berbagai jenis logam paduan,

seperti nikel-titanium yang sering digunakan dalam industri kedokteran

untuk pembuatan alat medis. Namun, nikel juga memiliki potensi bahaya

bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Paparan terhadap nikel dapat

menyebabkan reaksi alergi pada kulit manusia dan dapat menyebabkan

berbagai masalah kesehatan, seperti dermatitis kontak, asma, dan kanker

paru-paru. Oleh karena itu, penggunaan nikel harus diatur dan dikontrol

dengan hati-hati untuk meminimalkan dampak negatifnya pada manusia dan

lingkungan..
2. Deskripsi objek Nikel

Nikel memiliki sifat-sifat yang unik, seperti ketahanan terhadap korosi

dan kekuatan yang tinggi, sehingga sering digunakan dalam industri untuk

membuat berbagai jenis produk, termasuk koin, peralatan rumah tangga, dan

komponen kendaraan. Nikel juga digunakan dalam produksi baterai, katalis,

dan berbagai jenis logam paduan, seperti nikel-titanium yang sering

digunakan dalam industri kedokteran untuk pembuatan alat medis. Nikel

juga dapat memiliki sifat magnetik, tergantung pada strukturnya. Nikel

memiliki struktur kristal yang berbeda-beda, seperti struktur kubik,

heksagonal, dan tetragonal. Sifat magnetik dan struktur kristal nikel

berdampak pada berbagai aplikasi nikel dalam industri, seperti pembuatan

magnet, katalis, dan bahan untuk produksi baja tahan karat.

Namun, nikel juga dapat berbahaya bagi kesehatan manusia dalam

jumlah yang terlalu banyak. Terpaparnya manusia terhadap nikel dapat

menyebabkan berbagai penyakit, seperti dermatitis kontak, asma, dan kanker

paru-paru. Oleh karena itu, penggunaan nikel dalam produk konsumen yang

sering bersentuhan dengan kulit manusia, seperti perhiasan, telah diatur

dalam beberapa regulasi untuk melindungi kesehatan manusia.

 Objek yang terbuat dari nikel dapat beragam dan bervariasi tergantung

pada kegunaannya. Beberapa contoh objek yang terbuat dari nikel adalah

sebagai berikut:

1. Koin : Nikel sering digunakan dalam pembuatan koin karena

ketahanannya terhadap korosi. Beberapa koin yang terbuat dari

nikel termasuk koin lima sen di Amerika Serikat dan koin 20 sen di

Kanada.

2. Peralatan Rumah tangga : Nikel digunakan dalam pembuatan

peralatan rumah tangga seperti panci, wajan, dan penggorengan

karena sifat ketahanannya terhadap korosi dan kinerja panas yang

baik.

3. Komponen Kendaraan : Nikel digunakan dalam pembuatan

komponen kendaraan seperti knalpot mobil karena ketahanannya

terhadap korosi dan suhu yang tinggi.

4. Baterai : Nikel digunakan dalam pembuatan baterai nikel-kadmium

(NiCd) dan baterai nikel-logam-hidrida (NiMH) karena

kemampuannya menyimpan energi dan memperpanjang masa

pakai baterai.

5. Logam Paduan : Nikel sering digunakan sebagai logam paduan

dalam industri, seperti nikel-titanium (NiTi) yang digunakan dalam

alat medis dan nikel-kromium (NiCr) yang digunakan dalam

produksi baja tahan karat.

3. Nilai Lebih Nikel

Beberapa nilai lebih dari nikel adalah sebagai berikut :

1. Ketahanan Terhadap Korosi : Nikel memiliki ketahanan yang tinggi

terhadap korosi dan reaksi kimia lainnya, membuatnya ideal untuk digunakan

dalam lingkungan yang keras dan korosif.

2. Sifat Magnetik : Nikel adalah salah satu logam feromagnetik, yang

berarti ia memiliki sifat magnetik yang kuat dan dapat digunakan dalam

berbagai aplikasi teknologi, seperti motor listrik dan generator.

3. Sifat Katalis : Nikel adalah katalis yang efektif dalam banyak reaksi

kimia, seperti hidrogenasi, dehidrogenasi, dan isomerisasi. Oleh karena itu,

nikel digunakan dalam produksi bahan kimia dan farmasi.

4. Kinerja Panas : Nikel memiliki kinerja yang baik pada suhu tinggi,

sehingga sering digunakan dalam pembuatan komponen mesin yang

memerlukan ketahanan terhadap suhu tinggi.

5. Kemampuan membentuk senyawa Kompleks : Nikel memiliki

kemampuan untuk membentuk banyak senyawa kompleks, yang digunakan

dalam industri kimia untuk produksi berbagai produk.

Namun, di sisi lain, nikel juga memiliki dampak negatif pada kesehatan

manusia dan lingkungan, seperti yang disebutkan sebelumnya. Oleh

karena itu, penggunaan nikel harus diatur dan dikontrol dengan hati-hati
 untuk meminimalkan dampak negatifnya dan memaksimalkan

manfaatnya.

DAFTAR PUSTAKA

https://id.wikipedia.org/wiki/Nikel

https://www.detik.com/sulsel/berita/d-6485970/apa-itu-nikel-berikut-penjelasan-
lengkap-manfaat-dan-penggunaannya#:~:text=Nikel%20ini%20merupakan
%20salah%20satu,dan%2040%25%20berbentuk%20endapan%20sulfida.

https://p2k.stekom.ac.id/ensiklopedia/Nikel#:~:text=Nikel%20adalah%20logam
%20berwarna%20putih,menghasilkan%20paduan%20yang%20sangat
%20berharga.