Anda di halaman 1dari 16

Penyusunan Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan (RTBL)

Kota Banjarsari Kabupaten Ciamis PENDAHULUAN

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang 1-1
1.2 Maksud, Tujuan Dan Manfaat 1-1
1.3 Dasar Hukum 1-2
1.4 Ruang Lingkup 1-2
1.4.1 Lingkup Wilayah Perencanaan 1-2
1.4.2 Lingkup Kegiatan 1-3
1.5 Sistematika Pelaporan 1-5

PEMERINTAH
PE
EME
MERI
RIINT
RINT
NTAH
A KKABUPATEN
AH ABBUP
U AT
ATEN
E CCIAMIS
EN IAMI
MS
D I N A S C I P TA K A R YA , K E B E R S I H A N
D A N T A T A R U A N G
Laporan
Pend
dahuluan
Pendahuluan Bab 1 1
Penyusunan
y Rencana Tata Bangun
g nan daan Lingkungan (RTBL)
Kota Banjarsari Kabupateen Ciamis PENDAHULUAN
1.1 lingkungan yang diharapkan di wilayah Kabupaten Ciamis khususnya di Kota Banjarsari.

LATAR BELAKANG
1.2
Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan (RTBL) adalah panduan rancang bangun suatu lingkungan/kawasan yang dimaksudkan untuk mengendalikan MAKSUD, TUJUAN DAN MANFAAT
pemanfaatan ruang, penataan bangunan dan lingkungan, serta memuat materi pokok ketentuan program bangunan dan lingkungan, rencana umum dan
panduan rancangan, rencana investasi, ketentuan pengendalian rencana, dan pedoman pengendalian pelaksanaan pengembangan lingkungan.
Maksud :
Sebagai dokumen panduan umum yang menyeluruh dan memiliki kepastian hukum ten-
tang perencanaan tata bangunan dan lingkungan di Kota Banjarsari Kabupaten Ciamis.

Tujuan :
Menimbang penyelenggaraan pembangunan fisik di Sebagai dokumen pengendali pembangunan dalam penyelenggaraan penataan bangu-
wilayah Kabupaten Ciamis khususnya di Kota Ban- nan dan lingkungan untuk suatu lingkungan tertentu supaya memenuhi kriteria perenca-
jarsari yang semakin pesat maka diperlukan Renca- naan tata bangunan dan lingkungan yang berkelanjutan meliputi:
na Tata Bangunan dan Lingkungan (RTBL) sebagai Pemenuhan persyaratan tata bangunan dan lingkungan, serta penataan/ rancangan
perangkat pengendali pertumbuhan serta memberi bangunan;
panduan terhadap wujud bangunan dan lingkungan Peningkatan kualitas hidup masyarakat melalui perbaikan kualitas lingkungan dan
di wilayah tersebut dalam rangka perwujudan kuali- ruang publik;
tas bangunan gedung dan lingkungannya. Perwujudan perlindungan lingkungan, serta;
Peningkatan vitalitas ekonomi lingkungan.
Sasaran :
Dengan demikian RTBL akan memberikan arahan terhadap wujud pemanfaatan lahan, ragam, arsitektural dari bangunan-bangunan sebagai hasil renca-
Mengarahkan jalannya pembangunan, khususnya berkaitan dengan penataan ban-
na teknis/rancang bangunan (building design) di Kota Banjarsari Kabupaten Ciamis dengan fungsi pengembangan sesuai potensi yang ada dengan tetap
gunan dan lingkungan;
mengacu kepada amanat tata ruang yang lebih tinggi.
Mewujudkan pemanfaatan ruang secara efektif, tepat guna, spesifik setempat dan
konkret sesuai dengan rencana tata ruang wilayah/ rencana detail tata ruang;
Sehingga dengan adanya arahan RTBL, perencana kawasan dan bangunan (urban designer dan arsitek) akan mempunyai kejelasan menyangkut kebi-
Melengkapi peraturan daerah tentang bangunan;
jakan pembangunan fisik dari Pemerintah Kabupaten Ciamis, termasuk didalamnya yang menyangkut Kepentingan umum, citra, dan jati diri lokasi yang
Mewujudkan kesatuan karakter dan meningkatkan kualitas bangunan gedung dan
perlu dikemukakan. Pada gilirannya seluruh tatanan bangunan dan lingkungan yang dirancang akan memberikan kontribusi positif terhadap perwujudan
PEMERINTAH KABUPATEN CIAMIS
D I N A S C I P TA K A R YA , K E B E R S I H A N
D A N T A T A R U A N G
Laporan
Pendahuluan Bab 1 2
Penyusunan
y Rencana Tata Bangun
g nan daan Lingkungan (RTBL)
Kota Banjarsari Kabupateen Ciamis
lingkungan; 45, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4385);
PENDAHULUAN
Mengendalikan pertumbuhan fisik suatu lingkungan; 11. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2005 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-undang
Menjamin implementasi pembangunan agar sesuai dengan aspirasi dan kebutuhan masyarakat dalam pengemban- Nomor 28 tahun 2002 tentang Bangunan Gedung;
gan lingkungan yang berkelanjutan; 12. Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional (Lembaran Negara
Menjamin terpeliharanya hasil pembangunan pasca pelaksanaan, karena adanya rasa memiliki dari masyarakat Tahun 2008 Nomor 42, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4828);
terhadap semua hasil pembangunan. 13. Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang (Lembaran Negara Repub-
lik Indonesia Tahun 2010 Nomor 21);
14. Peraturan Pemerintah Nomor 68 Tahun 2010 Tentang Bentuk dan Tata Cara Peran Masyarakat Dalam Penataan
1.3 Ruang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 118, Tambahan Lembaran Negara Republik Indo-
DASAR HUKUM nesia Nomor 5160);
15. Peraturan Menteri PU Nomor 29/PRT/2006 tentang Pedoman Persyaratan Teknis Bangunan Gedung;
Penyusunan Dokumen Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan didasarkan pada: 16. Peraturan Menteri PU Nomor 30/PRT/M/2006 tentang Persyaratan Teknis Fasilitas dan Aksesibilitas pada Bangunan
1. Undang-undang RI No. 28 tahun 2002 tentang Bangunan Gedung; Umum dan Lingkungan;
2. Undang-undang RI No. 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang; 17. Peraturan Menteri PU Nomor 6 Tahun 2007 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan;
3. Undang-undang RI No. 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup; 18. SNI 03-1733-2004 tentang Tata Cara Perencanaan Lingkungan Perumahan di Perkotaan.
4. Undang-undang RI No. 11 tahun 2010 tentang Cagar Budaya;
5. Undang-undang RI No. 1 tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman;
6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 10 tahun 1993 tentang Pelaksanaan Undang-undang Nomor 5
tahun 1992 tentang Benda Cagar Budaya; 1.4
7. Peraturan Pemerintah Nomor 69 Tahun 1996 tentang Pelaksanaan Hak dan Kewajiban, serta Bentuk dan Tata Cara RUANG LINGKUP
Peran Serta Masyarakat dalam Penataan Ruang (Lembaran Negara Tahun 1998 Nomor 132, Tambahan Lembaran 1.4.1 L W P
Negara Nomor 3776); Lingkup wilayah perencanaan RTBL meliputi Kota Banjarsari Kabupaten Ciamis. Kawasan ini merupakan koridor yang
8. Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 2000 tentang Tingkat Ketelitian Peta Untuk Penataan Ruang Wilayah (Lem- diarahkan memiliki fungsi penting, seperti kegiatan industri. Ke-strategis-an koridor ini berpotensi untuk tumbuh dan
baran Negara Tahun 2000 Nomor 20, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3934); berkembang secara tidak terkendali dalam hal penggunaan lahan maupun wujud bangunan dan lingkungan. Sehingga,
9. Peraturan Pemerintah Nomor 63 Tahun 2002 tentang Hutan Kota (Lembaran Negara Tahun 2002 Nomor 119, Tamba- perlu adanya langkah antisipasi secara cepat berupa perencanaan peruntukan ruang, wujud bangunan dan lingkungan
han Lembaran Negara Nomor 4242); yang tertintegrasi dan harmonis dalam satu kesatuan Kota Banjarsari. Fungsi utama yang akan dikembangkan berupa
10. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2004 tentang Penatagunaan Tanah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor kegiatan industri dengan tetap mengakomodir potensi pengembangan lainnya berupa kegiatan bisnis secara sinergis.

PEMERINTAH KABUPATEN CIAMIS


D I N A S C I P TA K A R YA , K E B E R S I H A N
D A N T A T A R U A N G
Laporan
Pendahuluan Bab 1 3
Penyusunan
y Rencana Tata Bangun
g nan daan Lingkungan (RTBL)
Kota Banjarsari Kabupateen Ciamis
1.4.2 L K • Tata Guna Lahan
PENDAHULUAN
Lingkup kegiatan RTBL meliputi sebagai berikut : • Bentuk dan Massa Bangunan
1. Tahap Persiapan • Sirkulasi dan sistem perparkiran
Tahap persiapan merupakan tahap awal yang akan dilakukan dalam penyusunan Rencana Tata Bangunan dan • Ruang Terbuka (pasif dan aktif)
Lingkungan (RTBL) Kota Banjarsari Kabupaten Ciamis. • Jalan Pedestrian
• Signage
2. Tahap Survei Lapangan • Preservasi
Tahap survei lapangan merupakan tahap kedua yang perlu dilakukan dalam rangka pengumpulan data untuk dikaji • Garis langit (sky line) / garis muka bangunan dan guide-line tampak muka bangunan
sebagai bahan perumusan konsep dan strategi yang akan dituangkan dalam rencana dan aspek pelaksanaannya. • Inovasi pengembangan kawasan
• Kaitan perencanaan, perancangan, pengendalian dan pengawasan
3. Tahap Kompilasi Data dan Analisis Kawasan Perencanaan
Tahap kompilasi data merupakan tahap pemilahan / penyeleksian / pentabulasian / pendeskripsian data untuk Pada tahap ini juga sudah dirumuskan konsep dasar perancangan tata bangunan dan lingkungan Kota Banjarsari
memudahkan proses analisis data. Sedangkan proses analisis data merupakan proses untuk mengidentifikasi, yang meliputi komponen dasar sebagai berikut:
menganalisis, memetakan dan mengapresiasi konteks lingkungan dan nilai lokal dari kawasan perencanaan dan • Visi Pembangunan
wilayah sekitarnya. • Konsep Perancangan Struktur Tata Bangunan dan Lingkungan
• Konsep Komponen Perancangan Kawasan
Analisis yang perlu dilakukan secara sistematis meliputi : • Blok-blok Pengembangan Kawasan dan Program Penanganannya
a. Analisis secara umum yang menilai :
• Perkembangan Sosial-Kependudukan 4. Tahap Perumusan dan Pengembangan Perancangan
• Prospek Pertumbuhan Ekonomi Tahap perumusan dan pengembangan perancangan meliputi tahap perumusan :
• Daya Dukung Fisik dan Lingkungan a. Rencana Umum
• Aspek Legal Konsolidasi Lahan Perencanaan Materi rencana umum mempertimbangkan potensi mengakomodasi komponen-komponen rancangan suatu kawa-
• Daya Dukung Prasarana dan Fasilitas san sebagai berikut :
• Kajian Aspek Signifikansi Historis Kawasan a) Struktur Peruntukan Lahan Komponen Penataan meliputi :
• Peruntukan Lahan Makro,
b. Analisis secara khusus yang menilai unsur-unsur elemen kota sesuai konsepsi atau • Peruntukan Lahan Mikro, hal-hal yang diatur adalah :
pendekatan aspek urban design sebagai berikut : - Peruntukan lantai dasar, lantai atas, maupun lantai basement, ruang terbuka, prosentase terbangun dan

PEMERINTAH KABUPATEN CIAMIS


D I N A S C I P TA K A R YA , K E B E R S I H A N
D A N T A T A R U A N G
Laporan
Pendahuluan Bab 1 4
Penyusunan
y Rencana Tata Bangun
g nan daan Lingkungan (RTBL)
Kota Banjarsari Kabupateen Ciamis
tidak terbangun; • Sistem sirkulasi kendaraan umum
PENDAHULUAN
- Peruntukan lahan tertentu, misalnya berkaitan dengan konteks lahan perkotaan-perdesaan, konteks • Sistem sirkulasi kendaraan pribadi
bentang alam/ lingkungan konservasi, atau pun konteks tematikal pengaturan pada spot ruang bertema • Sistem sirkulasi kendaraan umum informal setempat
tertentu. • Sistem pergerakan transit
• Sistem parkir
b) Intensitas Pemanfaatan Ruang • Sistem perencanaan jalur servis/pelayanan lingkungan
Intensitas Pemanfaatan Lahan adalah tingkat alokasi dan distribusi luas lantai maksimum bangunan terhadap • Sistem sirkulasi pejalan kaki dan sepeda
lahan/ tapak peruntukannya. Komponen perencanaan meliputi: • Sistem jaringan jalur penghubung terpadu (pedestrian linkage)
• Koefisien Dasar Bangunan (KDB)
• Koefisien Lantai Bangunan (KLB) e) Sistem Ruang Terbuka dan Tata Hijau
• Koefisien Daerah Hijau (KDH) Komponen Penataan meliputi :
• Koefisien Tapak Basement (KTB) • Sistem Ruang Terbuka Umum (kepemilikan publik - aksesibilitas publik)
• Sistem Insentif-Disinsentif Pengembangan, terdiri atas: • Sistem Ruang Terbuka Pribadi (kepemilikan pribadi - aksesibilitas pribadi)
- Insentif Luas Bangunan, • Sistem Ruang Terbuka Privat yang dapat diakses oleh Umum (kepemilikan pribadi - aksesibilitas publik)
- Insentif Langsung, • Sistem Pepohonan dan Tata Hijau
• Sistem Pengalihan Nilai Koefisien Lantai Bangunan (TDR = Transfer of Development Right ) • Bentang Alam
c) Tata Bangunan • Area Jalur Hijau. Pengaturan ini untuk kawasan :
Komponen penataan meliputi : - Sepanjang sisi dalam Ruang Milik Jalan (Rumija), Ruang Manfaat Jalan (Rumaja) dan Ruang Penga-
• Pengaturan Blok Lingkungan, wasan Jalan (Ruwasja);
• Pengaturan Kavling/Petak Lahan, - Sepanjang bantaran sungai;
• Pengaturan Bangunan, - Sepanjang sisi kiri kanan jalur kereta;
• Pengaturan Ketinggian dan Elevasi Lantai Bangunan, Pengaturan ini terdiri atas: - Sepanjang area di bawah jaringan listrik tegangan tinggi;
- Ketinggian Bangunan (maksimal ketinggian); - Jalur hijau yang diperuntukkan sebagai jalur taman kota atau hutan kota, yang merupakan pembatas
- Komposisi Garis Langit Bangunan (sky line); atau pemisah suatu wilayah.
- Ketinggian Lantai Bangunan (KLB). f) Tata Kualitas Lingkungan
Komponen Penataan meliputi :
d) Sistem Sirkulasi dan Jalur Penghubung Komponen Penataan meliputi : • Konsep Identitas Lingkungan Pengaturan ini terdiri atas:
• Sistem jaringan jalan dan pergerakan - Tata karakter bangunan / lingkungan (built-in signage and directional system)
PEMERINTAH KABUPATEN CIAMIS
D I N A S C I P TA K A R YA , K E B E R S I H A N
D A N T A T A R U A N G
Laporan
Pendahuluan Bab 1 5
Penyusunan
y Rencana Tata Bangun
g nan daan Lingkungan (RTBL)
Kota Banjarsari Kabupateen Ciamis
- Tata penanda identitas bangunan
PENDAHULUAN
pengembangan rencana umum, baik pada bangunan, kelompok bangunan, elemen prasarana kawasan, kavling,
- Tata kegiatan pendukung secara formal dan informal (supporting activities) maupun blok.
• Konsep Orientasi Lingkungan Pengaturan ini terdiri atas:
- Sistem tata informasi (directory signage system), Prinsip-prinsip pengembangan rancangan meliputi :
- Sistem tata rambu pengarah (directional signage system) a) Panduan Rancangan tiap Blok Pengembangan meliputi :
• Wajah Jalan • panduan rancangan dari masing–masing materi Rencana Umum
Pengaturan ini terdiri atas: • Aturan-aturan Dasar
- Wajah penampang jalan dan bangunan; b) Simulasi Rancangan Tiga Dimensional Gambaran mengenai simulasi penerapan seluruh konsep RTBL, per-
- Perabot jalan (street furniture); ancangan bangunan dan lingkungan pada tiap kaveling / blok pengembangan, dan gambaran keseluruhan
- Jalur dan ruang bagi pejalan kaki (pedestrian); simulasi rancangan pada kawasan perencanaan; termuat di dalamnya seperti batasan/ambang volume dan
- Tata hijau pada penampang jalan; sosok bangunan yang diizinkan dalam suatu “amplop bangunan” (building envelope).
- Elemen tata informasi dan rambu pengarah pada penampang jalan;
- Elemen papan reklame komersial pada penampang jalan. 5 Tahap Pengembangan Dukungan Pelaksanaan
Tahap ini meliputi perumusan :
g) Sistem Prasarana dan Utilitas Lingkungan a. Tahap perumusan rencana investasi
Komponen penataan meliputi : b. Tahap perumusan ketentuan pengendalian rencana Aspek-aspek Pengendalian meliputi :
• Sistem jaringan air bersih • Ketentuan administratif
• Sistem jaringan air limbah dan air kotor • Arahan yang bersifat mengantisipasi terjadinya perubahan pada tahap pelaksanaan
• Sistem jaringan drainase c. Tahap perumusan pengendalian pelaksanaan rencana
• Sistem jaringan persampahan • Aspek-aspek pengendalian pelaksanaan rencana
• Sistem jaringan listrik • Pengelolaan Kawasan
• Sistem jaringan telepon
• Sistem jaringan pengamanan kebakaran 1.5
• Sistem jaringan jalur penyelamatan atau evakuasi SISTEMATIKA PELAPORAN
Sistematika Pembahasan Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan (RTBL) dalam Laporan Pendahuluan ini
b Panduan Rancangan menguraikan mengenai Pendahuluan, Pemahaman dan Tanggapan terhadap KAK, Gambaran Umum, Metod-
Panduan Rancangan memuat ketentuan dasar implementasi rancangan terhadap kawasan perencanaan, berupa ologi, dan Rencana dan Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan dan. Uraian Laporan Pendahuluan sebagai berikut:
ketentuan tata bangunan dan lingkungan yang bersifat lebih detil, memudahkan dan memandu penerapan dan
PEMERINTAH KABUPATEN CIAMIS
D I N A S C I P TA K A R YA , K E B E R S I H A N
D A N T A T A R U A N G
Laporan
Pendahuluan Bab 1 6
Penyusunan
y Rencana Tata Bangun
g nan daan Lingkungan (RTBL)
Kota Banjarsari Kabupateen Ciamis
Bab I Pendahuluan
PENDAHULUAN
Bab ini menguraikan mengenai latar belakang; maksud, tujuan dan sasaran; ruang lingkup pekerjaan yang
berisi mengenai ruang lingkup materi dan ruang lingkup wilayah; serta sistematika pembahasan.

Bab II Kajian Teori


Bab ini menjelaskan mengenai teori-teori yang diunakan untuk referensi dalam penyusuan laporan RTBL.

Bab III Gambaran Umum


Bab ini menjelaskan mengenai kondisi fisik dasar, topografi, kondisi sosial kependudukan, karakteristik fasili-
tas sosial ekonomi, karakteristik utilitas, karakteristik perekonomian, Fisik Kawasan, dan lain-lain.

Bab IV Pendekatan dan Metodologi


Bab ini membahas mengenai pendekatan, proses dan prosedur pelaksanaan kegiatan penyusunan RTBL,
pentahapan kegiatan RTBL yang dilakukan, metode analisis yang digunakan dan komponen analisis.

Bab V Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan


Bab ini membahas mengenai jadwal penyusunan pelaksanaan penyusunan RTBL, komposisi tim pelaksanaan
pekerjaan.

PEMERINTAH KABUPATEN CIAMIS


D I N A S C I P TA K A R YA , K E B E R S I H A N
D A N T A T A R U A N G
Laporan
Pendahuluan Bab 1 7
Penyusunan
y Rencana Tata Bangun
g nan daan Lingkungan (RTBL)
Kota Banjarsari Kabupateen Ciamis PENDAHULUAN

PEMERINTAH KABUPATEN CIAMIS


D I N A S C I P TA K A R YA , K E B E R S I H A N
D A N T A T A R U A N G
Laporan
Pendahuluan Bab 1 8
Penyusunan
y Rencana Tata Bangun
g nan daan Lingkungan (RTBL)
Kota Banjarsari Kabupateen Ciamis PENDAHULUAN

PEMERINTAH KABUPATEN CIAMIS


D I N A S C I P TA K A R YA , K E B E R S I H A N
D A N T A T A R U A N G
Laporan
Pendahuluan Bab 1 9
Penyusunan
y Rencana Tata Bangun
g nan daan Lingkungan (RTBL)
Kota Banjarsari Kabupateen Ciamis PENDAHULUAN

PEMERINTAH KABUPATEN CIAMIS


D I N A S C I P TA K A R YA , K E B E R S I H A N
D A N T A T A R U A N G
Laporan
Pendahuluan Bab 1 10
Penyusunan
y Rencana Tata Bangun
g nan daan Lingkungan (RTBL)
Kota Banjarsari Kabupateen Ciamis PENDAHULUAN

PEMERINTAH KABUPATEN CIAMIS


D I N A S C I P TA K A R YA , K E B E R S I H A N
D A N T A T A R U A N G
Laporan
Pendahuluan Bab 1 11
Penyusunan
y Rencana Tata Bangun
g nan daan Lingkungan (RTBL)
Kota Banjarsari Kabupateen Ciamis PENDAHULUAN

PEMERINTAH KABUPATEN CIAMIS


D I N A S C I P TA K A R YA , K E B E R S I H A N
D A N T A T A R U A N G
Laporan
Pendahuluan Bab 1 12
Penyusunan
y Rencana Tata Bangun
g nan daan Lingkungan (RTBL)
Kota Banjarsari Kabupateen Ciamis PENDAHULUAN

PEMERINTAH KABUPATEN CIAMIS


D I N A S C I P TA K A R YA , K E B E R S I H A N
D A N T A T A R U A N G
Laporan
Pendahuluan Bab 1 13
Penyusunan
y Rencana Tata Bangun
g nan daan Lingkungan (RTBL)
Kota Banjarsari Kabupateen Ciamis PENDAHULUAN

PEMERINTAH KABUPATEN CIAMIS


D I N A S C I P TA K A R YA , K E B E R S I H A N
D A N T A T A R U A N G
Laporan
Pendahuluan Bab 1 14
Penyusunan
y Rencana Tata Bangun
g nan daan Lingkungan (RTBL)
Kota Banjarsari Kabupateen Ciamis PENDAHULUAN

PEMERINTAH KABUPATEN CIAMIS


D I N A S C I P TA K A R YA , K E B E R S I H A N
D A N T A T A R U A N G
Laporan
Pendahuluan Bab 1 15
Penyusunan
y Rencana Tata Bangun
g nan daan Lingkungan (RTBL)
Kota Banjarsari Kabupateen Ciamis PENDAHULUAN

PEMERINTAH KABUPATEN CIAMIS


D I N A S C I P TA K A R YA , K E B E R S I H A N
D A N T A T A R U A N G
Laporan
Pendahuluan Bab 1 16

Anda mungkin juga menyukai