Anda di halaman 1dari 2

1.

Mempermudah Interaksi dengan Produk


user interface adalah memberi kemudahan penggunaan sebuah produk. Elemen visual seperti tata
letak, desain tombol, ikon, gambar, teks, dan pilihan warna pada sebuah produk adalah bagian dari UI.
Desain UI yang bagus akan memudahkan pengguna dalam berinteraksi dengan produk. Dengan
pengalaman interaksi yang mudah, tentunya pengguna akan lebih setia dalam menggunakan produk
tersebut karena kebutuhan dan tujuan mereka dapat terpenuhi.
Meningkatkan Penjualan
Peningkatan loyalitas pengguna tentunya akan diikuti dengan pengguna tersebut merekomendasikan
atau mengulas produk tersebut dengan baik. Ulasan dan rekomendasi inilah yang akan menjadi
keuntungan terbesar dalam mendesain UI yang berkualitas.
Mempercepat Pertumbuhan Bisnis
Dengan meningkatknya penjualan, otomatis pertumbuhan bisnis akan datang dengan sendirinya.
Investasi di awal terkait kualitas user interface design adalah satu hal yang sangat disarankan jika
kamu ingin memiliki bisnis yang cepat berkembang.
 Meningkatkan Kekuatan Branding Produk
Dengan adanya desain UI yang interaktif dan beridentitas akan berperan dalam memperkuat branding
dari sebuah produk. Kamu tentunya dapat dengan mudah mengenali dan membedakan tampilan
Facebook, Twitter, dan Instagram dari desain UI mereka, bukan? Inilah kekuatan dari desain UI
dalam memperkuat branding dari sebuah produk.

2. Prototype atau prototipe merupakan suatu metode yang terdapat dalam pengembangan produk
dengan sebuah rancangan, sampel, atau model dengan tujuan pengujian konsep atu proses kerja dari
suatu produk yang akan dibuat.

Prototype sangat diperlukan karena dalam memenuhi setiap permintaan pengguna untuk
penggembangan suatu rancangan dan model produk maka diperlukanlah prototype ini untuk menjadi
sebuah produk final berdasarkan kemauan dan permintaan dari pengguna. Dalam  proses
pengembangan pengguna juga dapat ikut serta dalam proses pengembangannya dengan cara
mengevaluasi hasil dan memberikan umpan balik.

Salah satu contoh sistem dari prototype ini yaitu :


Paper Prototype sesuai dengan namanya, prorotype ini menggunakan kertas sebagai media untuk
menyampaikan sebuah rancangan produk. Paper prototype ini sangat sederhana, tapi mampu
memberikan beberapa opsi terkait kekurangan dari sisi tampilan maupun fungsionalitas produk.
3. Ada dua jenis kompromi

 Horizontal : menyediakan fungsi yang banyak tapi tidak detil

 Vertical : memberikan detil banyak tetapi jumlah fungsi yang di sediakan terbatas
1. Pembuatan prototipe horizontal (menyediakan berbagai fungsi tetapi dengan sedikit
rinci).
Mencakup seluruh antarmuka pengguna namun tanpa fungsi pokok, berupa simulasi dan
belum dapat digunakan untuk melakukan pekerjaan yang sesungguhnya. Misal, pengguna
dapat mengeksekusi seluruh navigasi dan perintah pencarian tapi tanpa memanggil informasi
secara nyata.
2 Pembuatan prototipe vertikal (menyediakan banyak detail hanya untuk beberapa fungsi).
Lebih sedikit aspek atau fitur dari interface yang disimulasikan, tetapi dilaksanakan dengan
rincian yang sangat baik.
4. Agile UX menyatukan pengembangan perangkat lunak Agile dengan sebuah produk dan desain
interaksi yang dilakukan oleh spesialis UX. Dalam hal ini akan dikaitkan dengan ahli UX kepada tim
Agile karena membutuhkan pemahaman dan penilaian peran UX. Ini mengalokasikan waktu dan
anggaran dalam proses penuh UX termasuk penelitian dan pengujian. Penerapan AgileUX dengan
cara melakukan sebua pendekatan berulang pada sebuah desain dan peningkatan fitur uangsedang
dibangun melalui kolaborasi antara tim dan pengelolaan umpan balik dari pelanggan
5. Keuntungan dari pendekatan trek paralel:

 Tidak ada waktu desain yang terbuang untuk fitur yang tidak diterapkan      
 Pengujian kegunaan dan penyelidikan kontekstual dapat dilakukan pada kunjungan pelanggan
yang sama, menghemat waktu
 Umpan balik tepat waktu pada desain diterima dari pengembang dan pelanggan
 Fleksibilitas tangkas mendukung perubahan jadwal jika ditemukan masalah

UAS

3. GUI (Graphical User Interface) adalah antarmuka pada sistem operasi atau komputer
yang menggunakan menu grafis agar mempermudah para penggunanya untuk
berinteraksi dengan komputer atau sistem operasi.

Anda mungkin juga menyukai