Anda di halaman 1dari 6

RINGKASAN MATERI B.

PERILAKU MENGHADAPI MUSIBAH


Di antara keutamaan bagi seseorang yang memiliki kesabaran yaitu
Mata Pelajaran : Akidah Akhlak
diangkat derajatnya oleh Allah, diampuni dosa-dosanya, dan
KB / Materi : 1 – Kalimat Tarji’
mendapatkan ketenangan hati. Ada dua bentuk musibah yang menimpa
Kelas : 5 (Lima) – B
manusia, yaitu musibah yang berarti azab dan musibah yang berarti
Semester : 2 (Genap)
ujian dari Allah Swt. Musibah yang berarti azab Allah Swt. diberikan
Tahun Pelajaran : 2021/2022
kepada orang-orang yang lalai, yaitu orang-orang yang berbuat maksiat,
meninggalkan perintah Allah Swt., dan melanggar larangan-Nya.
A. PENGERTIAN KALIMAT TARJI’
Sedangkan musibah yang berarti ujian dari Allah Swt. diberikan kepada
Secara bahasa tarji’ (istirja’) artinya adalah pengembalian,
orang-orang yang beriman. Melalui ujian tersebut, dosa seseorang akan
sedangkan secara istilah tarji’ artinya menyadari bahwa semua yang kita
diampuni atau diangkat derajatnya oleh Allah Swt.
miliki adalah milik Allah dan suatu saat akan kembali kepada Allah.
Kalimat tarji’ merupakan kalimat (bacaan) yang diucapkan pada saat
seorang muslim tertimpa musibah atau pada saat mendengar kabar
duka. Kalimat tarji’ memliki arti yang dalam, yaitu mengakui bahwa Allah
MUSIBAH = Sesuatu yang tidak diharapkan
adalah pencipta dan pemiliki seluruh makhluk. Jika seorang muslim
tertimpa musibah, kemudian ia bersabar dengan mengucapkan kalimat
istirja’ maka Allah akan memberikan pahala baginya.
ِ ۗ ‫س َوٱلثَّ َم ٰ َر‬ ۡ ۡ ِ ‫َولَن َۡبلُ َونَّ ُكم بِ َش ۡي ٖء ِّمنَ ۡٱلخ َۡو‬
‫ت َوبَ ِّش ِر‬ ِ ُ‫ص ِّمنَ ٱَأۡلمۡ ٰ َو ِل َوٱَأۡلنف‬ ٖ ‫وع َونَق‬ ِ ‫ف َوٱل ُج‬
ِ ‫صبَ ۡتهُم ُّم‬
١٥٦ َ‫ة قَالُ ٓو ْا ِإنَّا هَّلِل ِ َوِإنَّٓا ِإلَ ۡي ِه ٰ َر ِجعُون‬ٞ َ‫صيب‬ َ ٰ ‫ ٱلَّ ِذينَ ِإ َذٓا َأ‬١٥٥ َ‫صبِ ِرين‬َّ ٰ ‫ٱل‬ AZAB = Musibah bagi orang UJIAN : Musibah bagi orang
yang lalai yang beriman
Artinya : Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu,
dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-
buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar.
(yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka
mengucapkan: "Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun". (QS. Al-Baqarah :
155 – 156)
Berdasarkan ayat di atas maka dapat dipahami bahwa jika seorang
muslim mengalami musibah maka hendaknya ia bersabar dengan
mengucapkan kalimat tarji’, berikut adalah bacaan kalimat tarji’.

Sesungguhnya kami adalah kepunyaan Allah dan


kepada-Nyalah kami akan kembali
RINGKASAN MATERI menuju kebahagiaan yang abadi yaitu akhirat. Selain itu kematian juga
menjadi penyeimbang populasi kehidupan manusia di dunia.
Mata Pelajaran : Akidah Akhlak
Berikut ini adalah beberapa perbuatan yang menjadi tanda
KB / Materi : 2 - Asmaul Husna Al-Muhyi,
keyakinan seseorang terhadap sifat Al-Mumitu.
Al-Mumitu, dan Al-Baa’its
1. Mengekang hawa nafsu agar tidak melanggar perintah dan
Kelas : 5 (Lima) – B
larangan Allah;
Semester : 2 (Genap)
2. Ikut menegakan amar ma’ruf nahyi munkar;
Tahun Pelajaran : 2021/2022
3. Mengutamakan kepentingan umum dari pada kepentingan
pribadi.
A. Al-Muhyi
Al-Muhyi artinya Allah Maha Menghidupkan. Tak ada satu pun
C. Al-Baa’its
mahkluk hidup yang terlahir di dunia ini dengan sendirinya. Kehidupan
Al-Baa’its artinya Allah Maha Membangkitkan. Selain
yang kita jalani merupakan nikmat dan pemberian dari Allah, oleh sebab
menghidupkan dan mematikan manusia, Allah juga akan
itu manusia harus menghargai hidup dirinya sendiri dan orang lain.
membangkitkan manusia (yang sudah mati) pada hari kiamat kelak.
Merupakan dosa besar jika seseorang menghilangkan hak hidup
Setelah malaikat Israfil meniup sangkakala yang kedua, maka
sesama manusia.
Allah akan membangkitkan manusia dari alam kubur. Ketika itu semua
ِ ‫يت َوِإلَ ۡينَا ٱ ۡل َم‬
٤٣ ‫صي ُر‬ ُ ‫ِإنَّا ن َۡحنُ نُ ۡح ِيۦ َونُ ِم‬ manusia merasa bingung dan menyesal, kecuali orang yang dirahmati
Artinya : Sesungguhnya Kami menghidupkan dan mematikan dan oleh Allah.
ۡ ُ ‫ب فِيهَا َوَأ َّن ٱهَّلل َ يَ ۡب َع‬
َ ‫ة اَّل َر ۡي‬ٞ َ‫َوَأ َّن ٱلسَّا َعةَ َءاتِي‬
ِ ‫ث َمن فِي ٱلقُب‬
hanya kepada Kami-lah tempat kembali (semua makhluk). (QS. Qaf : ٧ ‫ُور‬
43)
Artinya : dan sesungguhnya hari kiamat itu pastilah datang, tak
Berikut ini adalah beberapa perbuatan yang menjadi tanda
ada keraguan padanya; dan bahwasanya Allah membangkitkan semua
keyakinan seseorang terhadap sifat Al-Muhyi.
orang di dalam kubur. (QS. Al-Hajj : 7)
1. Berjiwa optimis dan dinamis dalam menjalani kehidupan;
Berikut ini adalah beberapa perbuatan yang menjadi tanda
2. Kehidupannya memberikan manfaat bagi orang lain;
keyakinan seseorang terhadap sifat Al-Baa’its.
3. Ikut serta dalam kegiatan bermasyarakat.
1. Meyakini bahwa seluruh manusia akan dibangkitkan pada
hari kiamat untuk dimintai pertanggungjawaban atas segala
B. Al-Mumitu
perbuatannya di dunia;
Al-Mumitu artinya Allah Maha Mematikan. Allah mengetahui
2. Giat beribadah dan selalu semangat dalam menjalani
kapan kita akan meninggal, apa sebabnya, di mana, dan kemana kita
kehidupan;
setelah meninggal. Ketia waktu kematian telah tiba, tidak ada satupun
3. Meyakini bahwa Allah selalu menepati janji-janjinya.
yang dapat menghalanginya.
٦٨ ُ‫ض ٰ ٓى َأمۡ ٗرا فَِإنَّ َما يَقُو ُل لَ ۥهُ ُكن فَيَ ُكون‬ ُ ۖ ‫هُ َو ٱلَّ ِذي ي ُۡح ِيۦ َويُ ِم‬
َ َ‫يت فَِإ َذا ق‬
Artinya : Dialah yang menghidupkan dan mematikan, maka apabila Dia
menetapkan sesuatu urusan, Dia hanya bekata kepadanya: "Jadilah",
maka jadilah ia. (QS. Ghafir : 68)
Kematian yang diberikan Allah merupakan nikmat, karena bagi
orang-orang yang beriman kematian merupakan satu-satunya pintu
RINGKASAN MATERI 4. Kematian Sebagai Nasihat
Kematian akan memperingatkan manusia bahwa hidup di dunia
Mata Pelajaran : Akidah Akhlak
hanyalah sementara dan tidak seorangpun yang tahu kapan
KB / Materi : 3 – Alam
kematian itu akan datang. Oleh sebab itu manusia harus selalu
Barzah
waspada dan senantiasa menaati perintah Allah serta menjauhi
Kelas : 5 (Lima) – B
segala larangan-Nya, karena kematian bisa datang kapan saja.
Semester : 2 (Genap)
Tahun Pelajaran : 2021/2022
B. ALAM BARZAH
Alam barzah sering disebut dengan alam kubur, yaitu alam yang
A. KEMATIAN
ۖ memisahkan antara dunia dan akhirat. Barzah secara bahasa artinya
٣٥ َ‫ت َون َۡبلُو ُكم بِٱل َّش ِّر َو ۡٱلخ َۡي ِر فِ ۡتن َٗة َوِإلَ ۡينَا تُ ۡر َجعُون‬
ِ ۗ ‫س َذٓاِئقَةُ ۡٱل َم ۡو‬ ۡ
ٖ ‫ُكلُّ نَف‬ batas, dinding, atau jarak antara dua hal. Di alam barzah inilah manusia
Artinya : Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kami akan menanti datangnya hari dibangkitkan (hari kiamat). Selama berada di
menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang alam barzah, setiap manusia akan diperlakukan berdasarkan amal
sebenar-benarnya). Dan hanya kepada Kamilah kamu dikembalikan. perbuatannya semasa hidup di dunia. Selain itu, manusia juga akan
(QS. Al-Anbiya : 35) diperlihatkan tempat yang kelak akan dihuninya setelah ia dibangkitkan.
1. Pengertian Kematian Sebagai seorang muslim, kita harus yakin dan percaya bahwa
Kematian dapat dipahami sebagai ketiadaan hidup di dunia manusia akan mengalami kematian dan memasuki alam barzah. Orang
karena berpisahnya ruh dengan jasad. Jasad akan hancur kembali yang beriman kepada alam barzah akan senantiasa mematuhi perintah
menjadi tanah, sedangkan ruh akan menjalani kehidupan baru di Allah serta menjauhi segala larangan-Nya.
akhirat. Berikut ini adalah gambaran kehidupan manusia selama berada di
2. Kriteria Kematian alam barzah.
Kriteria kematian ada dua macam, yaitu khusnul khatimah (mati  Bertemu dengan malaikat Munkar dan Nakir yang akan bertanya
dalam keadaan baik) dan su’ul khatimah (mati dalam keadaan mengenai keimanan orang tersebut.
jelek). Khusnul Khatimah yaitu manusia yang meninggal dalam  Jika ia termasuk orang yang beriman dan beramal saleh maka ia
keadaan islam dan beriman. Sedangkan Su’ul khatimah adalah akan menjawabnya dengan tegas dan penuh keyakinan. Ia akan
kebalikannya, yaitu manusia yang pada saat meninggal tidak terhindar dari siksa kubur serta akan dilapangkan kuburnya.
memiliki iman, ia meninggal dalam keadaan kufur, musyrik, murtad,  Jika ia termasuk orang yang tidak beriman dan berdosa, maka ia
fasik dan sejenisnya. akan kebingungan dan menerima siksa kubur.
3. Sakaratul Maut
Sakaratul maut adalah hilangnya kesadaran yang diikuti C. HIKMAH MENGINGAT KEMATIAN DAN ALAM BARZAH
lepasnya ruh dari jasad. Kondisi sakaratul maut setiap orang 1. Tidak akan lalai dalam beribadah
berbeda-beda tergantung pada keimanan dan amal semasa 2. Melunakkan hati yang mengeras akibat dosa yang menumpuk
hidupnya. 3. Menumbuhkan sikap rendah hati
ٰ ٰ
ِ َ‫ َوٱلنَّ ِش ٰط‬١ ‫ت غ َۡر ٗقا‬
٢ ‫ت ن َۡش ٗطا‬ ِ ‫َوٱلنَّ ِز ٰ َع‬ 4. Mencegah perbuatan maksiat
Artinya : (1) Demi (malaikat-malaikat) yang mencabut (nyawa) 5. Tidak mendahulukan (mementingkan) urusan dunia.
dengan keras (2) dan (malaikat-malaikat) yang mencabut (nyawa)
dengan lemah-lembut. (QS. An-Naziat : 1 – 2)
RINGKASAN MATERI mandiri; 4) menumbuhkan rasa percaya diri; 5) menjadi orang yang ahli
dalam bidangnya.
Mata Pelajaran : Akidah Akhlak
B. MANDIRI
KB / Materi : 4 – Sifat Disiplin dan
Mandiri adalah suatu kondisi dimana seseorang tidak bergantung
Mandiri
pada orang lain, memiliki percaya diri, serta bertanggung jawab. Dalm
Kelas : 5 (Lima) – B
Qur’an Surah ar-Ra’ad ayat 11 dijelaskan bahwa Allah tiadak akan
Semester : 2 (Genap)
merubah nasib suatu kaum sampai mereka merubahnya sendiri. Artinya
Tahun Pelajaran : 2021/2022
manusia dituntut mendiri dan berusaha untuk merubah nasibnya sendiri.
Cara menumbuhkan sifat mandiri: 1) mempunyai tekad untuk
A. DISIPLIN
mandiri; 2) mempunyai keberanian; 3) memiliki keyakinan yang kuat
Disiplin adalah sikap menaati terhadap peraturan dan ketentuan
terhadap Allah SWT.
yang berlaku tanpa pamrih. Ajaran islam sangat menganjurkan umatnya
Berikut adalah contoh perilaku yang menunjukkan sikap mandiri
untuk menerapkan sikap disiplin, dalam surah An-Nisa ayat 59 Allah
dalam kehidupan sehari-hari.
memerintahkan manusia untuk menaati Allah, Rasul dan Ulil Amri
Sikap Mandiri Sikap Mandiri Sikap Mandiri
(pemerintah). Akan tetapi kepatuhan terhadap manusia (pemimpin) tidak
di Rumah di Sekolah di Masyarakat
bersifat mutlak. Artinya jika perintah yang diberikan oleh manusia
 Mengerjakan tugas  Berangkat ke  Membersihkan
bertentangan dengan perintah Allah maka kita wajib menolaknya
sendiri sekolah tidak lingkungan di
dengan tegas.
 Membereskan diantar sekitar rumah
Jenis-jenis disiplin: 1) disiplin dalam waktu; 2) disiplin dalam ibadah;
tempat tidur  Tidak menyontek  Menolong tetangga
3) disiplin dalam urusan kehidupan dunia dan akhirat; 4) disiplin dalam
 Mencuci piring  Aktif mengikuti yang membutuhkan
bermasyarakat.
Sikap disiplin sangat diperlukan dalam kehidupan sehari-hari karena setelah makan kegiatan  Tidak bergantung
akan sangat berpengaruh terhadap kesuksesan di masa depan, berikut pembelajaran kepada tetangga
adalah contoh perilaku yang menunjukkan sikap disiplin. Adapun hikmah dari sikap mandiri diantaranya adalah: 1) memiliki
Sikap Disiplin Sikap Disiplin Sikap Disiplin harga diri; 2) memiliki rasa percaya diri; 3) menumbuhkan sikap
di Rumah di Sekolah di Masyarakat tanggung jawab; 4) menjadi orang yang kreatif.
 Menjaga  Menaati aturan  Mematuhi aturan
kebersihan rumah sekolah yang ada di
 Membantu orang  Datang tepat waktu masyarakat
tua  Menjaga  Bersikap sopan
 Beribadah tepat kebersihan santun
waktu  Mengikuti kegiatan  Aktif dalam
 Mengerjakan tugas belajar dengan baik kegiatan di
masyarakat
Adapun hikmah dari sikap disiplin diantaranya adalah: 1)
menghindari sifat lalai; 2) hidup lebih tenang; 3) menjadi orang yang
Adapun dampak buruk dari sifat kikir adalah: 1) dibenci oleh Allah dan
manusia; 2) terjerumus kedalam perbuatan dosa; 3) menjadi orang yang
sombong; dan 4) mencintai dunia secara bernlebihan.

B. SIFAT SERAKAH
Serakah (rakus) adalah sifat selalu menginginkan yang lebih banyak
dan tidak pernah merasa cukup dengan apa yang sudah dimilikinya. Orang
yang serakah biasanya juga memiliki sifat kikir, oleh sebab itu mereka tidak
mau mengeluarkan zakat atau bersedekah.
Ciri-ciri orang yang serakah: 1) tidak mau berbagi; 2) selalu
menginginkan bagian yang paling banyak; dan 3) tidak perduli terhadap
orang lain.
Cara menghindari sifat serakah: 1) senantiasa bersyukur kepada Allah;
2) mengingat azab bagi orang yang serakah dan tidak bersyukur; 3)
RINGKASAN MATERI menanamkan sifat qana’ah (rela dan merasa cukup atas nikmat yang telah
Mata Pelajaran : Akidah Akhlak diberikan oleh Allah)
KB / Materi : 5 – Sifat Kikir dan Serakah Akibat dari sifat serakah diantaranya: 1) melalaikan kewajiban kepada
Kelas : 5 (Lima) – B Allah; 2) hidup tidak tenang karena tidak pernah merasa puas; 3) hilang
Semester : 2 (Genap) martabat sebagai manusia dan hamba Allah; 4) mendapatkan azab dari
Tahun Pelajaran : 2021/2022 Allah; 5) merusak kerukunan dan kedamaian.

C. KISAH QARUN
A. SIFAT KIKIR
Pada zaman Nabi Musa as. hidup seorang yang setia dan rajin beribadah.
Kikir (bakhil) adalah sikap tidak mau berbagi terhadap orang lain yang
Orang tersebut bernama Qarun, keturunan dari Bani Israil. Qarun berubah
membutuhkan. Orang yang memiliki sifat kikir cenderung ingin menyimpan
menjadi orang yang malas beribadah ketika hartanya bertambah banyak. Ia
harta untuk dirinya sendiri. Orang-orang kikir beranggapan bahwa harta
lebih banyak mengurusi hartanya dibandingkan dengan beribadah kepada Allah
yang mereka miliki adalah hasil usahanya sendiri tanpa bantuan orang lain. Swt.
Sifat kikir merupakan salah satu sifat tercela dan dibenci oleh Allah Setelah kaya raya, Qarun menjadi orang yang sangat sombong. la tidak
sehingga kita harus menghindari sifat ini, berikut adalah cara untuk mau membantu orang fakir, tidak mau bersedekah, bahkan ketika dihimbau
menghindari sifat kikir. oleh Nabi Musa as. untuk mengeluarkan zakat ia tidak bersedia, karena ia
1. Mengingat akibat buruk dan azab dari Allah yang akan ditimbulkan beranggapan bahwa harta yang ia miliki adalah hasil dari kerja kerasnya
karena sifat kikir sendiri, bukan bantuan dari orang lain, dan bukan pemberian Allah Swt. la
2. Membiasakan bersedekah meskipun sedikit berpikir, dengan bersedekah atau mengeluarkan zakat akan mengurangi jumlah
3. Selalu mengingat bahwa harta yang dimiliki adalah titipan Allah harta kekayaannya. Bahkan ia menuduh Nabi Musa as. berniat memerasnya.
4. Mengingat pahala bagi orang yang dermawan (gemar bersedekah) Qarun sangat benci kepada Nabi Musa as, karena dianggap selalu
5. Menyadari bahwa harta benda tidak akan kekal mengganggu ketenangan hidupnya. Disebabkan kebencian tersebut, Qarun
6. Melihat kehidupan orang miskin yang serba kekurangan selalu berusaha membuat malu dan menyingkirkan Nabi Musa as. dari
kaumnya.
Suatu ketika, Qarun menyuruh seorang wanita muda untuk mengaku telah
berzina dengan Nabi Musa as. dengan janji akan diberi upah yang besar. Pada
mulanya wanita muda itu mau melaksanakan keinginan Qarun, sehingga
dengan cepat tersebar berita bahwa Nabi Musa as. telah berzina.
Dengan ujian ini, Nabi Musa as. tetap bersabar dan selalu berdoa semoga
Allah Swt. membuka hati wanita muda tersebut untuk mengakui
kebohongannya. Doa Nabil Musa as, dikabulkan oleh Allah Swt. Wanita muda
tersebut mengaku bahwa yang dilakukannya adalah kebohongan semata. la
melakukan kebohongan itu karena tergiur atas hadiah yang ditawarkan oleh
Qarun.
Dengan pengakuan wanita itu, maka selamatlah Nabi Musa as. dari tipu
daya Qarun dan sebaliknya Qarun mendapat malu atas kebohongan yang
dilakukannya.
Setelah Nabi Musa as. tidak mempunyai harapan lagi untuk memperbaiki
dan menolong Qarun yang tersesat, beliau berdoa kepada Allah Swt. agar
Qarun dan pengikutnya diberi peringatan. Doa Nabi Musa as. dikabulkan oleh
Allah Swt. Qarun dan para pengikutnya serta seluruh harta bendanya
ditenggelamkan oleh Allah Swt., sebagaimana dikisahkan dalam al-Qur’an
surah al-Qashas ayat 81 yang artinya: “Maka Kami benamkanlah Karun
beserta rumahnya ke dalam bumi. Maka tidak ada baginya suatu golonganpun
yang menolongnya terhadap azab Allah. Dan tiadalah ia termasuk orang-orang
(yang dapat) membela (dirinya).

Anda mungkin juga menyukai