Anda di halaman 1dari 18

Pendidikan Agama

Islam

TAQWA
Kelompok 1 :
Ahmad Zaki
Aninda Feby Salsabillah
Dina Alfarani
Malika Rahma
Muhammad Sandy Rizaldy
Rian Rohimat
Siti Hofifah
Taqwa
Dalam Bahasa Arab berasal dari kata waqa-yaqi-wiqayatan-waqyan-
waqiyatan-waqan.

 Waqaitu fulanan artinya menjaga sifulan,


menutupi dia dari penyakit.
 Taqwa biasanya diartikan ”takut kepada Tuhan
yang dilaksanakan dengan menjauhi segala
larangannya dan menjalankan semua
perintahnya”.
Di dalam Al qur’an terdapat 242 kosa kata “Taqwa”,
81 ayat diantaranya berisi perintah dan anjuran agar bertaqwa.
Dari segi ini saja kita dapat melihat betapa pentingnya posisi
taqwa dalam ajaran Islam.

Menurut Prof. Izutsu yang dikutip oleh Dawam Raharjo, bahwa


taqwa sama sekali bukan takut dalam arti yang biasa, karena takut
punya kata sendiri dalam Al Qur’an yaitu “Khasyiyah dan khauf.
Imam ar-Raghib Al-Ashfani mendefinisikan
"Taqwa yaitu menjaga jiwa dari perbuatan yang

Pengertian membuatnya berdosa, dan itu dengan


meninggalkan apa yang dilarang, dan menjadi
sempurna dengan meninggalkan sebagian yang
taqwa dihalalkan," (Al-Mufradat Fi Gharibil Qur'an, hal
531).
menurut
beberapa Imam Al-Nawawi rahimmakullah
berkata dalam Ibnu Katsir
ulama bahwa taqwa merupakan istilah tentang
melaksanakan segala kewajiban dan
meninggalkan segala larangan. Ketakwaan
yang dimaksud dalam penelitian ini adalah
untuk menjauhi segala apa yang dilarang
oleh Allah dan melaksanakan perintah-
perintah-Nya.
Para ulama Mutaakhir memandang taqwa sebagai “Kesadaran Ketuhanan”,
yaitu kesadaran tentang adanya Tuhan yang maha hadir dalam setiap saat
perjalanan hidup manusia. Seperti pada Surah Al Imran Ayat 102.
Taqwa
Taqwa yang sebenar-benarnya taqwa adalah “mujtahidun fii
ibadatihi bi shidqin wa ikhlasin” yaitu Bertaqwanya orang-orang
yang berimannya secara benar telah ma’rifatun wa tashdiqun di
hadapan Allah, yaitu bersungguh-sungguh menjalani ibadahnya
kepada Allah dengan benar dan ikhlas.
5 kriteria yang disebut taqwa sebenar-benarnya taqwa
menurut Ibnu Katsir

Bersyukur atas
segala nikmat yang
Taat kepada Allah
dikaruniakan Allah
dengan sepenuh hati

Selalu berjihad di jalan


Allah.
Selalu ingat kepada
Allah

Berbuat adil
Taqwa Sebagai Nilai
Inti Keislaman
Qs. Al-Hujurat/49 : 10

“Orang-orang beriman itu sesungguhnya bersaudara.


Sebab itu damaikanlah (perbaikilah hubungan)
antara kedua saudaramu itu dan takutlah terhadap
Allah, supaya kamu mendapat rahmat.”
4 Karakter Manusia yang
Bertaqwa

01 Tawadhu’
Rendah hati, tidak 02 Qanaah
Menerima dengan
sombong cukup

03 Wira’i
Berasal dari kata ‘wara’ yang
04 Yakin
Yakin bahwa kehidupan ini
artinya menjaga diri atau
bertakwa/terpelihara dari adalah bisnis dengan Allah.
perbuatan haram dan subhat..
KAITAN ANTARA IMAN, AMAL
SHALEH, DAN TAQWA
Qs. Ibrahim/14 : 24-25

“Tidakkah kamu perhatikan bagaimana Allah


telah membuat perumpamaan kalimat yang baik
seperti pohon yang baik, akarnya teguh dan
cabangnya (menjulang) ke langit”

“Pohon itu memberikan buahnya pada setiap musim


dengan seizin Tuhannya. Allah membuat
perumpamaan-perumpamaan itu untuk manusia
supaya mereka selalu ingat.”
Iman, amal saleh, dan taqwa merupakan tiga hal yang tidak bisa dipisahkan,
karena ketiganya memiliki kterkaitan. Iman merupakan suatu keyakinan
yang ada di dalam hati dan menjadi penggerak dan motivator bagi seseorang
untuk dapat melakukan amal saleh dalam kehidupannya sehari hari.
Iman memegang peranan penting, karena dari iman inilah akan lahir
ketaqwaan dalam diri seseorang berupa amal saleh dalam kehidupan sehari-
hari.
CIRI-CIRI ORANG BERTAQWA

Beriman kepada Allah (Dzat


Menginfaqan sebagian rizki
Al-Ghaib)
Percaya, yakin dan mengenal Dapat menyucikan diri
Dzat-Nya (jati diri Allah) yang dari perilaku berfoya foya
Al-Ghaib serta menyucikan harta

Beriman kepada apapun yang


Mendirikan solat diturunkan nabi Muhammad
Berfungsi sebagai media dan nabi-nabi sebelumnya
komunikasi dengan sang seperti al-Kitab, al-Hikmah
khalik dan an-Nubuwwah
Meyakini adanya hari akhir
Dijelaskan dalam firman Allah
surat al-Qamar ayat 5

Menafkahkan rizkinya di jalan


Allah
dalam keadaan lapang
maupun sempit
Dapat mengendalikan amarah dan memaafkan
kesalahan orang lain

Sesuai dengan sabda nabi Muhammad SAW


jika orang-orang yang memaafkan
kesalahan orang lain akan mendapat
pahala yang besar di hari pembalasan
 Jika terlanjur melakukan perbuatan tercela, mereka ingat kepada Allah dan mohon
ampunan atas dosa yang telah diperbuat (taubat).

Kategori Orang Bertaubat :

Taib Munib Awwab

 Beriman kepada malaikat Allah


 Beriman kepada para nabi dan rasul Allah
 Ash-shabirin (orang-orang yang sabar)
Dalam pandangan sufi sabar dibagi tiga macam :

1 2 3
Sabar sebelum Sabar dalam Sabar setelah taat
taat melaksanakan
taat
 Ash-shadiqin (orang-orang yang benar dan jujur)
Pandangan ulama tentang makna shidiq :

Ungkapan yang hak,


1 Menyempurnakan 3 kedatipun memiliki
amal untuk Allah resiko yang
membahayakan dirinya

Perkataan yang hak


2 Kesesuaian dzahir
(amal) dengan batin
4 pada orang yang
ditakuti atau
(iman)
diharapkan
 Aktualisasi Taqwa Dalam Kehidupan Sehari-hari
• Hubungan dengan Allah
•Hubungan manusia dengan dirinya sendiri dan
hati nurani
•Dalam hubungan sesama manusia :

1 3
Dalam Kehidupan
Keluarga
2 Dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara
Dalam kehidupan
bermasyarakat
Thank You 

Anda mungkin juga menyukai