Islam : Aqidah
Kelompok 7
2
Anggota Kelompok
Alifvia Sebti
1 al Bani H.H 2 Azhari 3 Diska Amara
Secara Tertimologis
Secara terminologis (istilah) adalah iman yang teguh dan pasti, yang tidak ada keraguan
sedikit pun bagi orang yang meyakininya.
Berikut Beberapa
Pengertian Aqidah dari
Para Ahli
Ada terdapat 3 pengertian yaitu :
5
1 Machnun Husein
Aqidah adalah kepercayaan yang timbul dari pengetahuan dan keyakinan.
Dan orang yang “mengetahui” dan menempatkan kembali kepercayaan kuat
akan Keesaan Allah, sifatsifat-Nya, hukum-hukum-Nya, petunjuk wahyu, dan
aturan-aturan hukum Ilahi mengenai pahala dan siksa, disebut mu’min (orang
beriman).
Keimanan ini selamanya akan membimbing orang bersangkutan kepada
kehidupan yang penuh dengan kepatuhan dan penyerahan kepada Kehendak
Allah, dan orang yang menjalani kehidupan penuh dengan penyerahan diri ini
dikenal juga sebagai muslim.
6
2 Hasan al-Banna
Aqidah merupakan sesuatu yang mengharuskan hati
Anda untuk membenarkannya, yang membuat jiwa
Anda tenang, tentram kepadanya dan yang menjadikan
Anda bersih dari kebimbangan.
7
3
Ibrahim Muhammad bin Abdullah al-
Burnikan
Bahwa kata ‘aqidah’ telah melalui beberapa proses perkembangan makna,
yaitu sebagai berikut:
b) Mengumpulkan (al-jam’u)
c) Niat (al-niyah)
d) Menguatkan perjanjian
e) Sesuatu yang diyakini dan dianut oleh manusia baik itu benar atau batil.
8
Terjemahnya:
“Hai orang-orang yang beriman, penuhilah aqad-aqad itu.
Dihalalkan bagimu binatang ternak, kecuali yang akan dibacakan
kepadamu. (Yang demikian itu) dengan tidak menghalalkan
berburu ketika kamu sedang mengerjakan haji. Sesungguhnya
Allah menetapkan hukum-hukum menurut yang dikehendakiNya.”
10
1 3
2 Memberikan pedoman hidup yang
Menuntun dan mengemban dasar pasti. Keyakinan terhadap Tuhan
ketuhanan yang dimiliki manusia memberikan arahan dan pedoman
Memberikan ketenangan dan
sejak lahir. Manusia sejak lahir yang pasti sebab aqidah
ketentraman jiwa. Aqidah
telah memiliki potensi menunjukkan kebenaran keyakinan
keberagamaan (fitrah), sehingga memberikan jawaban yang yang sesungguhnya. Aqidah
sepanjang hidupnya pasti sehingga kebutuhan memberikan pengetahuan tentang
membutuhkan agama dalam rohaninya dapat terpenuhi asal dan tujuan hidup manusia
rangka mencari keyakinan sehingga kehidupan manusia akan
terhadap Tuhan lebih jelas dan lebih bermakna
11
1
13
Iman dengan alam yang dibalik alam semesta ini yang tidak terlihat, serta
kekuatan-kekuatan kebaikan yang terkandung di dalamnya yakni yang
2
berbentuk malaikat, juga kekuatan jahat yang berbentuk iblis sekalian
tentaranya dari golongan syaitan serta apa yang ada di dalam alam lain
lagi seperti jin dan ruh. Dan malaikat tidak mempunyai hawa nafsu
melainkan hanya memiliki akal sehingga mereka terpelihara dari
kesalahan dan dosa.
14
3
hak dan yang bathil, yang baik dan yang jelek, yang halal dan yang
haram. Sesungguhnya Allah telah menurunkan beberapa kitab kepada
para Nabi-Nya.
15
Iman dengan para Nabi dan para Rasul Allah SWT yang dipilih
4
oleh-Nya untuk menjadi pembimbing ke arah petunjuk serta
pemimpin seluruh umat guna menuju kepada yang haq
17
5
pada saat itu, seperti kebangkitan dari kubur, memperoleh
balasan atau siksa surga atau neraka. Beriman pada hari akhir
(kiamat) setiap mukmin itu wajib tetapi kapan terjadinya tidak
ada orang yang tahu walaupun malaikat Jibril sekalipun
18
6
itulah berjalan peraturan segala yang ada di alam semesta ini,
baik dalam penciptaan maupun dalam cara mengaturnya.
19
1 2 3
Aqidah sebagai pemelihara Aqidah menimbulkan Aqidah menimbulkan
kesucian hati Nurani perasaan aman pengharapan
4 5
Aqidah sebagai tempat Aqidah Membebaskan
berpijak Manusia dari yang
Penghambaan kepada
Sesama Makhluk
20
1
21
2
22
Kesimpulan
Jadi, agama Islam mendasarkan sepenuhnya ajarannya pada al-
Qur'an dan al-Hadits untuk mencapai kemaslahatan dan
menetapkan hukum dalam kehidupan manusia dan budaya.
Diperlukan juga adanya ijtihad, yakni hasil saha pencapaian akal
budi manusia dengan tidak terlepas dari butir-butir pokok agama
Islam yang terdapat dalam al-Qur'an dan al-Hadits. Di antara yang
termasuk hasil ijtihad ini adalah ijma’, qiyas, istihsan, dan
maslahah mursalah.
23
Sekian dan
terimakasih, ada
pertanyaan ?