Anda di halaman 1dari 6

JURNAL INOVASI & TERAPAN PENGABDIAN MASYARAKAT JITPeMas POLITA

POLITEKNIK ‘AISYIYAH PONTIANAK VOL. 1 NO. 2 DESEMBER 2021

PENDAMPINGAN IBU HAMIL DALAM UPAYA PENINGKATAN STATUS GIZI

Ismaulidia Nurvembrianti 1, Intan Purnamasari 2, Astri Sundari3


1Program Studi Kebidanan, Politeknik ‘Aisyiyah Pontianak
2Program Studi Kebidanan, Politeknik ‘Aisyiyah Pontianak
3Program Studi Kebidanan, Politeknik ‘Aisyiyah Pontianak

ABSTRAK
Riwayat Artikel:
Diterima: 20 -11-2021 Latar belakang Masa kehamilan merupakan periode yang menentukan untuk
Disetujui: 03 -12 - 2021 kualitas tumbuh kembang anak yang dilahirkan dimana pada masa kehamilan
sangat menentukan keadaan janin dalam kandungan. Kebutuhan nutrisi pada
masa kehamilan memiliki peran penting pada kondisi ibu dan janin. Ibu hamil
Kata Kunci: yang memliki gizi yang kurang akan mengalami Kekurangan Energi Kronik
Pendampingan, (KEK) dan akan menyebabkan risiko dan komplikasi kehamilan. Resiko
kehamilan, status gizi kehamilan yang akan terjadi pada ibu hamil dengan KEK yaitu akan
menyebabkan gangguan kesehatan janin seperti cacat bawaan dan akan
memicu bayi lahir prematur serta IUGR Tujuan pengabdian ini untuk
Corresponding author: meningkatkan pengetahuan gizi ibu hamil, Metode yang digunakan dalam
pengabdian yaitu penyuluhan dan pendampingan dengan metode ceramah,
Ismaulidia Nurvembrianti
diskusi serta pendemonstrasian. Peserta kegiatan yaitu ibu hamil di desa
Politeknik ‘Aisyiyah
Tengguli Kecamatan Sajat Kabupaten Sambas. Hasil Kegiatan didapatkan
Pontianak
bahwa terjadinya peningkatan pengetahuan ibu hamil serta dapat melakukan
i2s,nvmau@gmail.com pembuatan menu terkait gizi seimbang pada masa kehamilan.

Background: Pregnancy is a decisive period for the quality of growth and


development of children who are born, during pregnancy greatly determines
the condition of the fetus in the womb. Nutritional needs during pregnancy
pISSN : 2797-2321 have an important role in the condition of the mother and fetus. Pregnant
eISSN : 2776-7043 women who have poor nutrition will experience Chronic Energy Deficiency
(KEK) and cause risks and complications of pregnancy. The risk of pregnancy
that occurs in pregnant women with KEK can cause fatal health problems such
as congenital defects and will trigger preterm birth and IUGR. The purpose of
this service is to increase knowledge about pregnant women's nutrition. The
method uses discussion and demonstration. The participants of this activity
were pregnant women in Tengguli Village, Sajat District, Sambas
Regency. The results showed that there was an improving knowledge for
pregnant women and could make menus related to balanced nutrition during
pregnancy.

50
Jurnal Inovasi & Terapan Pengabdian Masyarakat
JITPeMas POLITA

PENDAHULUAN secara normal serta akan mempengaruhi


Kehamilan merupakan periode yang proses persalinan (Arisman, 2009).
menentukan untuk kualitas sumber daya Kekurangan gizi merupakan
manusia dimasa depan karena tumbuh masalah besar di Indonesia, sebagian
kembang anak sangat ditentukan oleh besar dari masalah kurang gizi disebabkan
kondisi janin dalam kandungan. Pada oleh pengetahuan, namun demikian tidak
masa kehmilan kebutuhan nutrisi dapat dipungkiri bahwa faktor-faktor
memiliki peran yang sangat penting sosial, budaya dan faktor ekonomi juga
karena akan mempengaruhi kondisi janin mempengaruhi secara nyata gambaran
dan ibu. Setiap Ibu hamil memiliki menyeluruh mengenai masalah gizi
kebutuhan nutrisi yang berbeda dengan (Admin, 2014). Pada tahun 2018
ibu tidak hamil, karena ada janin yang Kabupaten Sambas memiliki presentase
tumbuh dirahimnya. Kebutuhan nutrisi ibu hamil KEK yaitu 7,7% hasil tersebut
dilihat tidak hanya dari porsi tetapi harus dapat dikategorikan kurang dari capaian
ditentukan pada mutu zat-zat nutrisi yang target (9%) (Trengguli, 2018).
terkandung dalam makanan yang Perkembangan ilmu pengetahuan dan
dikonsumsi (Admin, 2014). teknologi nutrisi sangat berkembang
Seorang ibu hamil akan melahirkan pesat, ibu hamil dilingkungan masyarakat
bayi yang sehat bila tingkat kesehatan dan masih belum kreatif dalam pemenuhan
nutrisinya berada pada kondisi yang baik. nutrisi selama hamil. Untuk pemenuhan
Ibu hamil yang memliki gizi yang kurang nutrisi ibu hamil perlu informasi yang
akan mengalami Kekurangan Energi diberikan oleh petugas kesehatan,
Kronik (KEK) dan akan menyebabkan diharapkan ibu dapat kooperatif dengan
risiko dan komplikasi kehamilan. Resiko intervensi yang diberikan tentang nutrisi
kehamilan yang akan terjadi pada ibu ibu hamil. Melihat menfaat dari nutrisi ibu
hamil dengan KEK yaitu akan hamil, sebaiknya ibu hamil melakukan
menyebabkan gangguan kesehatan janin pemenuhan nutrisi yang tepat. Terkait
seperti cacat bawaan dan akan memicu dengan pemberian nutrisi pada ibu hamil
bayi lahir prematur serta IUGR (Allender diperlukan informasi yang lebih
& Spradly, 2014). Selain memiliki resiko mendalam kepada ibu hamil.
pada janin, ibu juga akan mengalami Pendampingan berupa pemberian
resiko yaitu ibu akan mengalami anemia, pengetahuan nutrisi yang cukup dapat
perdarahan, berat badan tidak bertambah membantu seseorang belajar bagaiman
menyimpan, mengeloah serta

Ismaulidia Nurvembrianti, Intan Purnamasari, Astri Sundari, | 51


Jurnal Inovasi & Terapan Pengabdian Masyarakat
JITPeMas POLITA

menggunakan bahan makanan yang Distribusi Frekuensi karakteristik


Responden Menurut Jumlah Anak
berkuliata untuk dikonsumsi (Bobak,
No Jumlah Anak Jumlah
2012).
F %
1 Primigravida 19 63,3
METODE
2 Multigravida 10 10
Kegiatan dilaksanakan di Desa Tengguli,
3 Grandemultigravida 1 3,4
Kecamatan Sajad Kabupaten Sambas.
Jumlah 30 100
Pelksanaan kegiatan dilakukan pada bulan
September 2019. Kegiatan penyuluhan
Berdasarkan tabel 4.3 dapat
diikuti 30 ibu hamil yang berada di
diketahui bahwa sebagian ibu hamil
wilayah Desa Tengguli. Adapun bentuk
dengan primigravida sebesar 19 orang
kegiatan pengabdian masyarakat ini
(63,3%).
memberikan pendampingan kepada ibu
Tabel 3
hamil dengan memberikan penyuluhan Distribusi Frekuensi karakteristik
serta melakukan demontrasi sebagai Responden Menurut Jumlah Anak
No Pendapatan Jumlah
contoh menu gizi ibu hamil. Instrumen F %
yang digunakan berupa kuesioner, 1 <Rp 1 jt 12 40
2 Rp 1-3 jt 16 53,3
kuesioner diberikan pre test dan post tes.
3 Rp 3-5jt 2 6,7
Jumlah 30 100
HASIL Pada tabel 6.3 menyatakan bahwa
A. Pengkajian Data sebagian ibu hamil yang memiliki
Tabel 1 pendapatan keluarga 1-3 juta (53,3%).
Distribusi frekuensi Karakteristik Pendapatan keluarga berperan penting
Responden Menurut Tingkat
Pendidikan terhadap kebutuhan sehari-hari.
No Pendidikan Jumlah B. Pretest dan Postes Pengetahuan
F %
1 Tidak 4 13,3
sekolah
2 SD 7 23,3 30 Pengetahuan
3 SLTP 13 43,4 baik
20
4 SLTA 6 20 Pengetahuan
Jumlah 30 100 10 kurang
Berdasarkan tabel 3.1 bahwa sebagian Pengetahuan…
0 Pengetahuan baik
ibu hamil di Desa Tengguli Pre Post
berpendidikan SLTP yaitu sebanyak test test
13 orang (43,4%).
Berdasarkan grafik diatas
Tabel 2
hasil pre test pengetahuan gzi ibu hamil
Ismaulidia Nurvembrianti, Intan Purnamasari, Astri Sundari, | 52
Jurnal Inovasi & Terapan Pengabdian Masyarakat
JITPeMas POLITA

yang kurang yaitu sebesar 70% persediaan makanan, kondisi ekonomi


sedangkan pada post tes terjadi mempengaruhi juga akses pemenuhan
pengetahuan yang kurang sebesar 6,6%. kebutuhan makanan dan pelayanan
PEMBAHASAN kesehatan (UNICEF, 2013).
Pendampingan pada ibu hamil Paritas juga merupakan faktor
merupakan salah satu bentu kegiatan penyebab terjadinya KEK pada ibu hamil.
pengabdian masyarakat dengan tujuan Paritas dengan grande multipara memiliki
meningkatkan peran serta msyarakat kemungkinan besar untuk melahirkan bayi
dalam uoaya peningkatan derajad dengan Berat lahir rendah (Bobak, 2012).
kesehatan ibu dan anak. Hal in secara Hasil penelitian (Albugis, 2008)
jangka panjang bertujuan untuk menunjukkan bahwa ibu hamil yang
menurunkan angka kesakitan dan angka mempunyai paritas lebih dari 4 orang
kematian ibu dan bayi yang selama ini lebih berisiko KEK dibandingkan dengan
masih tergolong cukup tinggi di ibu yang mempunyai paritas kurang dari 4
Indonesia. Ibu hamil merupakan polpulasi orang. Selain paritas usia juga
yang berisiko mengalami masalah mempengaruhi terjadinya KEK, menurut
kesehatan. hal ini disebabkan beberap penelitian sebagian besar ibu hamil
faktor diantaranya adalah faktor dengan KEK terjadi pada usia kurang dari
pendidikan, usia dan biologis, dan faktor 20 tahun karena usia yang terlalu mudah
lingkungan (Stanhope, 2014). Kondisi ibu masih dipengaruhi oleh kepercayaan
hamil yang rentan terhadap masalah budaya setempat.
kesehatan karena terjadinya peningkatan Strategi intervensi yang dilakukan
metabolisme dan meningkatnya pada tahap pertama pengabdian kepada
kebutuhan nutrisi serta mempengaruhi masyarakat adalah pendidikan keseharan.
imunitas tubuh. Pendidikan kesehatan merupakan
Pendidikan seseorang merupakan aktivitas secara langsung bertujuan untuk
salah satu unsur penting yang dapat meningkatkan kesehatan dan aktulisasi
mempengaruhi status kesehatan dan gizi, masyarakat melalui perubahan
karna seringkali masalah kesehatan dan pengetahuan, sikap dan keterampilan.
gizi timbul karna ketidaktahuan atau Pendidikan Kesehatan merupakan bagian
kurangnya informasi tentang gizi. Faktor integral dari peran bidan di komunitas
lingkungan yang dimaksud yaitu faktor dalam melakukan promosi kegiatan,
ekonomi, kemiskinan merupakan fakotr pencegahan penyakit dan
ekonomi yang menyebabkan terbatasnya mempertahankan kesehatan yang optimal

Ismaulidia Nurvembrianti, Intan Purnamasari, Astri Sundari, | 53


Jurnal Inovasi & Terapan Pengabdian Masyarakat
JITPeMas POLITA

(Nies & M, 2015). Hasil kegiatan 3. Terjadi peningkatan pengetahuan ibu


menunjukkan bahwa terdapat peningkatan hamil terkait dengan gizi seimbang
pengetahuan ibu sebanyak 25% selama hamil.
dibandingkan sebelum dilakukan Saran pada pengabdian masyarakat
pendidikan kesehatan. hal ini menjadi wadah saling berbagi informasi
menunjukkan bahwa pendidikan kesehtan dan dukungan antar anggota dan diluar
memiliki dampak positif terhadap anggota yaitu masyarakat desa Tengguli
peningkatan pengetahuan ibu hamil, selain kecamatan Sajad kabupaten Sambas,
itu pendidikan kesehatan juga sebagai harapannya kegiatan ini tetap berlanjut
motivasi, dorongan dan sebagai bekal ibu untuk kedepan secara mandiri.
dalam mengelola kesehatan selama
kehamilan. Pendidikan kesehtaan adalah DAFTAR PUSTAKA

kombinasi dari engalaman belajar untuk


Admin. (2014). Gizi Ibu Hamil. Jakarta:
mendorong dan memotivasi perilaku
Rineka Cipta.
kesehata individu, kelompok, dan
Albugis. (2008). Faktor-Faktor yang
komunitas. Pendiidkan kesehatan ibu
Mempengaruhi Kekurangan Energi
bertujuan untuk memahami perilaku
Kronik pada Ibu Hamil di Wilayah
kesehatan dan memberikan pengathuan Puskesmas Jembatan Serong
untuk mempertahan nilai gizi selama Kecamatan Pancoran Mas Depok Jawa
kehamilan, dan pencegahan terjadinya Barat. Universitas Indonesia.
kurang gizi (Nies & M, 2015). Allender, J. ., & Spradly, B. . (2014).
Community Health Nursing: promoting
KESIMPULAN DAN SARAN and proteting the public health (8, Ed.).
Kesimpulan pada kegiatan pengabdian hiladelphia: Lippincott.
masyarakat ini adalah : Arisman. (2009). Ilmu Gizi. Jakarta: Rineka
1. Tingkat pengetahuan ibu sebelum Cipta.

dilakukan penyuluhan yaitu sebagian Bobak. (2012). Keperawatan Maternitas.

kecil memiliki pengetahuan baik Jakarta: EGC.


Nies, M. ., & M, M. E. (2015). Community
sebesar 30%
Public Health Nursing.
2. Tingkat pengetahuan ibu sesudah
Stanhope. (2014). Foundation of nursing in
penyuluhan yaitu sebesar 93,4%
the community, community oriented
meiliki kategori baik
practice. St Louis Missouri: Elsevier.
Trengguli, D. (2018). Profil Desa Tengguli
Kecamatan Sajad Kabupaten Sambas.

Ismaulidia Nurvembrianti, Intan Purnamasari, Astri Sundari, | 54


Jurnal Inovasi & Terapan Pengabdian Masyarakat
JITPeMas POLITA

sambas.
UNICEF. (2013). Improving Child Nutrition.

Ismaulidia Nurvembrianti, Intan Purnamasari, Astri Sundari, | 55

Anda mungkin juga menyukai