Anda di halaman 1dari 25

Magistrorum Et Scholarium: Jurnal Pengabdian Masyarakat

Volume 02 No. 03 April 2022, 465 - 487

P-ISSN: 2722-9270 ejournal.uksw.edu/jms

Edukasi Gizi Dan Penyusunan Menu Pemulihan untuk


Peningkatan Pengetahuan Ibu Hamil KEK
Hilda Carmitha Panjaitan1*
Dessy Ikasartika Sineri1
Hidayatusy Syukrina Puteri1
Fitsyal Febriyadin1
Endah Sri Pujihastuti2

Pascasarjana S2 Ilmu Gizi Universitas Sebelas Maret 1


RSUD Gemolong2

ARTICLE INFO ABSTRACT


Article history: Malnutrition for a long time will cause pregnant mothers to
Received 5 Juli 2022 experience conditions that are dangerous for their nutritional
Revised 12 Juli 2022 status called Chronic Energy Deficiency (CED). Lack of
Accepted 30 Juli 2022 knowledge affects the amount of food consumed, causing
nutritional needs are not fulfilled during pregnancy. The purpose
of the study was to determine the increase in knowledge of PW
through nutrition education and menu preparation. The media
Key words:
used are STERIL KEK, recipe books, and posters. Evaluation of
CED, Menu Planning, Nutrition educational success by filling out pre-post-test questionnaires
Education, Pregnant Mothers before and after education. Based on the results of the evaluation
by filling out the pre-post test questionnaire, it showed as many
as 83.33% respondents experienced an increase in knowledge.
Meanwhile, 16.67% respondents experienced an increase in
knowledge in the sufficient category. The conclusion of this study
is that there is an increase in the knowledge of respondents after
being given nutrition education.

ABSTRAK
Kekurangan gizi dalam rentang waktu yang lama akan
menyebabkan ibu hamil mengalami kondisi yang berbahaya bagi
status gizi yang disebut Kekurangan Energi Kronik. Kurangnya
pengetahuan mempengaruhi jumlah makanan yang dikonsumsi,
sehingga menyebabkan kebutuhan gizi tidak terpenuhi selama
kehamilan. Tujuan penelitian untuk mengetahui peningkatan
pengetahuan ibu hamil melalui edukasi gizi dan penyusunan
menu. Media yang digunakan adalah Kalender Susunan Menu
Terpadu ibu hamil KEK (STERIL KEK), buku resep, poster.
Evaluasi keberhasilan edukasi dengan mengisi kuesioner pre-post-
test sebelum dan sesudah edukasi. Berdasarkan hasil evaluasi
dengan pengisian kuesioner pre-post test menunjukkan sebanyak
83,33% responden mengalami peningkatan pengetahuan.
Sedangkan 16,67% responden mengalami peningkatan
pengetahuan dengan kategori cukup. Kesimpulan dalam
penelitian

*
Corresponding author: hildacpanjaitan@student.uns.ac.id
Edukasi Gizi dan Penyusunan Menu Pemulihan Ibu Hamil KEK di Puskesmas Gemolong (Hilda Carmitha Panjaitan, Dessy Ikasartika Sineri,
Hidayatusy Syukrina Puteri, Fitsyal Febriyadin, Endah Sri Pujihastuti)

ini terdapat peningkatan pengetahuan responden setelah diberikan


edukasi gizi.

PENDAHULUAN

Program yang diterapkan pemerintah tentang pentingnya gizi dalam dunia


kesehatan adalah terkait 1000 hari pertama kehidupan agar perkembangan dan
pertumbuhan dapat optimal. Program ini bermula dengan melihat aspek status gizi
pada ibu hamil, dikarenakan kehidupan anak dapat bermula sejak dalam kandungan
seorang ibu. Asupan makan yang tidak adekuat berbahaya pada ibu hamil dan
berdampak pada terhambatnya perkembangan dan pertumbuhan pada janin.
Kekurangan gizi dalam rentang waktu yang lama akan menyebabkan ibu hamil
mengalami kondisi yang berbahaya bagi status gizi ibu hamil yang disebut
Kekurangan Energi Kronik (KEK). Kehamilan adalah suatu keadaan dimana banyak
terjadi perubahan fisik dan hormonal pada tubuh ibu. Masa kehamilan yang
merupakan bagian dari 1.000 hari pertama kehidupan (HPK) adalah masa yang
sangat penting untuk tindakan pemenuhan kebutuhan nutrisi dan perkembangan
anak, selain itu pemberian ASI eksklusif, pola asuh, lingkungan yang baik juga
merupakan dasar dari tumbuh kembang (Ota et al., 2011).
Pada saat hamil asupan nutrisi harus terpenuhi dengan baik, karena kebutuhan
gizi yang tidak adekuat pada masa kehamilan dapat berpengaruh terhadap
pertumbuhan dan perkembangan janin dan berisiko akan melahirkan bayi yang
prematur, kelainan pada sistem saraf pusat, keguguran, berat badan lahir rendah dan
stunting, bahkan kematian pada ibu dan bayi saat baru lahir.
Status gizi ibu hamil merupakan indikator penting dalam menggambarkan
situasi kesehatan pada ibu hamil. Pengukuran status gizi pada ibu hamil salah
satunya dengan pengukuran Lingkar Lengan Atas (LiLA). Apabila LiLA < 23,5 cm
maka ibu hamil berisiko KEK. Hal ini dapat disebabkan karena kurangnya asupan
energi (karbohidrat dan protein) dalam jangka waktu yang lama (Irianto, 2014).
Apabila tidak ditangani dapat menyebabkan risiko dan komplikasi pada kehamilan
yang akan meningkatkan risiko anak stunting (Kemenkes RI, 2020).
Status gizi dan kesehatan ibu hamil berkaitan erat dengan tingkat pengetahuan
ibu dalam pemenuhan kebutuhan gizi selama kehamilan. Pengetahuan ibu hamil
yang kurang terkait gizi berpengaruh terhadap konsumsi makanan yang dibutuhkan
selama kehamilan serta menjadikan ibu tidak mengetahui makanan apa saja yang
dibutuhkan untuk memenuhi nutrisi selama kehamilan, hal tersebut menyebabkan
kebutuhan energi dan zat gizi lainnya tidak tercukupi saat hamil (Proverawati, 2009).

4
Jurnal Magistrorum Et Scholarium, Volume 02 No.03, April 2022, 465-

Berdasarkan Riskesdas 2018 menunjukkan bahwa di Indonesia sebesar 17,3%


ibu hamil mengalami KEK. Berdasarkan data cakupan program gizi tahun 2022,
presentase ibu hamil KEK di wilayah Kerja Puskesmas Gemolong terbanyak terjadi
pada bulan April sebesar 26,06% dan terendah pada bulan Januari sebesar 10,26%.
Berdasarkan hasil penelitian pendahuluan yang dilakukan menggunakan kuesioner
ibu hamil di empat posyandu yang terdapat di dua desa wilayah kerja Puskesmas
Gemolong yaitu Desa Kaloran dan Desa Tegaldowo diketahui bahwa pengetahuan
gizi pada ibu hamil sebagian besar dalam kategori baik yaitu sebesar 50%, kategori
cukup sebesar 37,5% dan kategori kurang sebesar 12,5%.
Edukasi gizi adalah pendekatan edukatif untuk meningkatkan pengetahuan dan
sikap terhadap gizi. Semakin tinggi pengetahuan gizi akan berpengaruh terhadap
sikap dan perilaku konsumsi makanan. Edukasi bisa dilakukan melalui beberapa
media dan metode. Edukasi yang dilaksanakan dengan bantuan media akan
mempermudah dan memperjelas audiens dalam menerima dan memahami materi
yang disampaikan. Selain itu, media juga dapat membantu edukator dalam
menyampaikan materi. Penggunaan media dalam proses pembelajaran berperan
sekitar 75% pada kesan yang ditangkap melalui indera sentuhan dan rabaan sehingga
harus diperhatikan agar materi tersampaikan dan terjadi peningkatan pengetahuan
(Umar, 2014).
Terlepas dari hal tersebut, terkait pemulihan KEK pada ibu hamil, terdapat
program pemberian makanan tambahan bagi ibu hamil khususnya dalam bentuk susu
formula diberikan selama 90 hari makan (3 bulan), yang didistribusikan oleh Dinas
Kesehatan. Akan tetapi pendistribusian PMT bagi ibu hamil KEK di Puskesmas
Gemolong berjalan dengan tidak optimal. Berdasarkan hal tersebut maka penting
dilakukan edukasi gizi guna meningkatkan pengetahuan ibu hamil terkait KEK
dengan media yang menarik, serta rancangan menu makanan berbasis pangan lokal
guna pemulihan ibu hamil KEK di wilayah Puskesmas Gemolong.

METODE PELAKSANAAN

Media yang digunakan untuk edukasi berupa Kalender Susunan Menu Terpadu
Ibu Hamil KEK (STERIL KEK), Buku resep, Poster. Pelaksanaan kegiatan meliputi
pembukaan, pre-test, penyampaian materi edukasi, evaluasi/post-test. Mitra kegiatan
ini adalah Puskesmas Gemolong. Kegiatan ini melibatkan partisipasi mitra dalam
setiap kegiatan PKM dengan menyiapkan sarana dan prasaran kegiatan seperti
ruangan dan peralatan yang dibutuhkan. Kegiatan ini dilakukan pada tanggal 18 Juni
2022.
Materi edukasi meliputi prinsip gizi seimbang pada ibu hamil, pemulihan KEK
melalui pemenuhan gizi, dan pemanfaatan pangan lokal. Demonstrasi dilakukan
dengan pengenalan porsi dan jenis menu makanan sehari ibu hamil KEK sesuai

4
Edukasi Gizi dan Penyusunan Menu Pemulihan Ibu Hamil KEK di Puskesmas Gemolong (Hilda Carmitha Panjaitan, Dessy Ikasartika Sineri,
Hidayatusy Syukrina Puteri, Fitsyal Febriyadin, Endah Sri Pujihastuti)

STERIL KEK. Menurut Escott-stump (2008), bagi ibu hamil KEK, perhitungan
kebutuhan energi untuk usia kehamilan trimester I, II dan III ialah:

4
Jurnal Magistrorum Et Scholarium, Volume 02 No.03, April 2022, 465-

30 – 35 kkal/kg BB Ideal sebelum hamil +


Pada dasarnya terkait kebutuhan energi dan zat gizi ibu hamil KEK disesuaikan
dengan syarat diet pada Tabel 1.

Tabel 1 Kebutuhan Energi dan Zat Gizi Ibu Hamil KEK


Energi dan Zat Gizi Kebutuhan
Energi 30-35 kkal/kg BBI/hari, disesuaikan dengan aktivitas
Protein 12-15%, diutamakan sumber protein dari ikan terutama
ikan laut
Lemak 30%, diutamakan berasal dari lemak tidak jenuh tunggal
maupun ganda
Karbohidrat 55-58% dari kebutuhan energi total
Sumber: Escott-stump (2008)

Evaluasi keberhasilan edukasi gizi pada ibu hamil dilakukan dengan mengisi
kuesioner pre-post-test sebelum dan sesudah edukasi. Kuesioner tersebut digunakan
untuk menilai peningkatan pengetahuan setelah diberikan edukasi gizi. Instrumen
penelitian yang digunakan untuk mengukur pengetahuan gizi ibu hamil berupa
kuesioner yang terdiri dari 15 pertanyaan. Kategori skor yang digunakan yaitu baik
persentase skor (76-100%), cukup persentase skor (56-75%), dan kurang persentase
skor (<55%).

HASIL DAN PEMBAHASAN

Program kegiatan masyarakat yang dilakukan di wilayah kerja Puskesmas


Gemolong ialah edukasi pemenuhan gizi ibu hamil KEK berbasis pangan lokal.
Materi edukasi gizi disampaikan melalui penyuluhan dengan menggunakan media
STERIL KEK dengan isi berupa susunan menu dengan siklus 10+1 yang dapat
diterapkan selama 90 hari bagi pemulihan ibu hamil KEK serta berisi materi meliputi
gizi seimbang ibu hamil, kebutuhan gizi bagi ibu hamil KEK, serta manfaat pangan
lokal dalam pemulihan ibu hamil KEK.

4
Edukasi Gizi dan Penyusunan Menu Pemulihan Ibu Hamil KEK di Puskesmas Gemolong (Hilda Carmitha Panjaitan, Dessy Ikasartika Sineri,
Hidayatusy Syukrina Puteri, Fitsyal Febriyadin, Endah Sri Pujihastuti)

4
Jurnal Magistrorum Et Scholarium, Volume 02 No.03, April 2022, 465-

Gambar. 1 Contoh Kalender Makanan STERIL KEK


Pembuatan menu 90 hari bagi pemulihan ibu hamil KEK didasari hasil
penelitian terdahulu oleh Fitriana, Pramardika, & Rahmawati (2020), yang
menemukan bahwa PMT-P berbahan lokal yang diberikan selama 90 hari dapat
meningkatkan status gizi pada ibu hamil KEK dengan peningkatan LiLa sebesar rata-
rata 1,5 cm. Selain itu, hasil penelitian Nugrahini et al (2014) turut menemukan
bahwa dengan pemberian makanan tambahan setiap hari selama 90 hari dapat
memperbaiki status gizi ibu hamil KEK. Terlepas dari penelitian tersebut, menurut
Kemenkes RI (2012), PMT Pemulihan ibu hamil kurang energi kronik diberikan
selama 90 hari yang dilakukan berturut-turut. Namun, tidak optimalnya pemberian
PMT bagi ibu hamil KEK di Puskesmas Gemolong, menjadikan pemenuhan gizi
melalui menu makanan berbasis pangan lokal sangat penting diterapkan guna
pemulihan ibu hamil KEK.
Penyusunan menu pada STERIL KEK pun didasarkan pada perhitungan
kebutuhan gizi yang disesuaikan dengan berat badan, tinggi badan, serta berat badan
ideal menurut Angka Kecukupan Gizi (AKG) 2019, khususnya bagi wanita usia 19-
29 tahun, yaitu berat badan ideal 53 kg dan tinggi badan 159 cm. Menurut Waryana
(2010), idealnya berat badan ibu antara 45-65 kg. jika berat badan ibu kurang dari 45
kg, sebaiknya sebelum hamil ibu menaikan berat badannya dulu hingga mencapai 45
kg. begitu juga sebaliknya. Sedangkan, berat badan ideal pada trimester 2 dan 3
kembali disesuaikan dengan laju kenaikan berat badan, dimana menurut Kemenkes
RI (2015), jika IMT pra hamil normal (18,5-24,9 kg/m2), maka laju kenaikan berat
badan rata-rata ialah 0,45 kg/minggu, dalam hal ini penambahan dapat mencapai 10,8
kg.
Berdasarkan hasil perhitungan kebutuhan mengacu pada AKG (2019),
diperoleh kebutuhan trimester 1 energi sebesar 2.090 kkal, protein 78,37 g, lemak

4
Edukasi Gizi dan Penyusunan Menu Pemulihan Ibu Hamil KEK di Puskesmas Gemolong (Hilda Carmitha Panjaitan, Dessy Ikasartika Sineri,
Hidayatusy Syukrina Puteri, Fitsyal Febriyadin, Endah Sri Pujihastuti)

69,67 g, dan

4
Jurnal Magistrorum Et Scholarium, Volume 02 No.03, April 2022, 465-

karbohidrat 287,38 g. Sedangkan pada trimester 2 dan 3, energi sebesar 2.414 kkal,
protein 90,52 g, lemak 80,46 g, dan karbohidrat 331,92 g.

Tabel 2. Standar Porsi Menu Ibu Hamil KEK Berbasis Pangan Lokal
Bahan Energi Protein Lemak Karbohidrat
Pagi Selingan Siang Selingan Malam
Makan (kkal) (g) (g) (g)
Karbohidrat 1½
1p atau 1p
2p
Lauk Trimester Trimester Trimester
1p 1p 1p Trimester I:
Hewani I: 2.269,4 I: 85 I: 82,3
277,4
Lauk Nabati 2p 1p 2p 2p Trimester Trimester Trimester
Trimester II
Sayur 1p 1p 1p II dan III: II dan III: II dan III:
dan III: 306
Buah 1p 1p 1p 1p 2.399,4 87,4 82,5
Susu 1p
Minyak 1p 1p 1p
Kebutuhan Trimester I 2.090 78,37 69,67 287,38
% Asupan Trimester I 108,58 108,45 118,12 96,52
Kategori Baik Baik Baik Baik
Kebutuhan Trimester II dan III 2.414 90,52 80,46 331,92
% Asupan Trimester II dan III 99,39 96,55 102,53 92,2
Kategori Baik Baik Baik Baik

Tabel 3. Hasil Penyusunan Menu Pemulihan Ibu Hamil KEK Berbasis Pangan Lokal (Siklus 10
+ 1)
URT
Waktu Bahan
No Menu
Makan Makanan TM I TM II dan III
1 Pagi Nasi Putih Beras - 1 gls
Ayam bumbu rujak Ayam - ½ ptg
Tempe goreng Tempe - 2 ptg
Sop bayam bakso Bayam - 1 gls
Bakso - ½ ptg
Selingan Lumpia tahu Tahu - 1 ptg
Siang Nasi putih Beras - 1½ gls - 2 gls
Asem-asem bandeng Bandeng - 1 ptg
Mendoan tahu Tahu - 2 ptg
Wortel + buncis Wortel + buncis - 1 gls
Pepaya Pepaya - 1 ptg bsr
Selingan Pisang molen gula jawa Pisang - 1 bh
Gula jawa - 1 sdm
Malam Nasi putih Nasi - 1 gls
Telur dadar Telur ayam - 1 btr
Tempe oseng Tempe - 2 ptg
Cah kankung Kangkung - 1 gls
Pisang ambon Pisang ambon - 1 bh bsr
Susu Susu - 3 sdm
Energi (Kkal) 2.269,4 2.399,4
Nilai Gizi Protein (gr) 85 87,4

4
Edukasi Gizi dan Penyusunan Menu Pemulihan Ibu Hamil KEK di Puskesmas Gemolong (Hilda Carmitha Panjaitan, Dessy Ikasartika Sineri,
Hidayatusy Syukrina Puteri, Fitsyal Febriyadin, Endah Sri Pujihastuti)

URT
Waktu Bahan
No Menu
Makan Makanan TM I TM II dan III
Lemak (gr) 82,3 82,5
Karbohidrat (gr) 277,4 306
2 Pagi Nasi Beras - 1 gls
Ayam goreng bumbu Ayam - 1 ptg
lengkuas Tahu - 2 ptg
Pepes tahu Jagung - 1 gls
Oseng-oseng jagung muda+wortel
muda + wortel
Selingan Serabi telur Telur - 1 btr
Tepung terigu - 2 sdm
Kacang hijau - ½ sdm
Gula merah - ½ sdm
Gula pasir - ½ sdm
Siang Nasi Beras - 1½ gls - 2 gls
Ikan balado Ikan - 1 ptg
Tempe mendoan Tempe - 2 ptg
Sop sayuran Wortel + kentang - 1 gls
Semangka Semangka - 1 ptg bsr
Selingan Onde-onde labu Labu kuning - 2 ptg dadu
kuning Tepung sagu - ½ sdm
Tepung ketan - 1 ½ sdm
Gula merah - 2 sdm
Kelapa muda - 2 sdm
Susu skim - 1 ½ sdm
Malam Nasi Beras - 1 gls
Telur balado Telur - ½ btr
Perkedel tahu Tahu - 2 ptg
Tumis tauge + bakso Telur ayam - ½ btr
Jeruk manis Tepung terigu - 1 sdt
Susu Tauge - 1 gls
Bakso - ½ ptg
Jeruk manis - 1 bh
Susu - 3 sdm
Energi (Kkal) 2.479,6 2.600,7
Protein (gr) 95,1 97,5
Nilai Gizi Lemak (gr) 84,1 84,3
Karbohidrat (gr) 314,6 343,2
3 Pagi Nasi Beras - 1 gls
Lele acar kuning Lele - 1 ptg
Tempe bacem Tempe - 2 ptg
Sayur asem (buncis, je Buncis, jepan, - 1 gls
pan, jagung manis, jagung manis, daun
daun so) sop
Selingan Agar-agar labu kuning Labu kuning - 2 ptg dadu
Kental manis - 1 sdt
Gula pasir - 1 sdt
Santan - 1 sdm
Siang Nasi Beras - 1½ gls - 2 gls
Botok telur ayam Telur ayam - 1 btr
Rolade tahu Tahu - 2 ptg

4
Jurnal Magistrorum Et Scholarium, Volume 02 No.03, April 2022, 465-

URT
Waktu Bahan
No Menu
Makan Makanan TM I TM II dan III
Sayur bening daun Telur ayam - ½ btr
kelor Daun kelor - 1 gls
Pisang ambon Pisang ambon - 1 bh
Selingan Stik kentang katuk Daun katuk - ½ gls
Jeruk manis Kentang - 1 bh
Tepung maizena - 2 sdm
Malam Nasi Beras - 1 gls
Ayam bakar Ayam - 1 btr
Tahu bakso Tahu - 2 ptg
Lodeh (labu siam, Bakso pentol - 2 bh
kacang panjang, kol, Labu siam, kacang - 1 gls
wortel) panjang, kol, wortel
Susu Susu
3 sdm

Energi (Kkal) 2.331,4 2.242,4


Protein (gr) 85,8 88,2
Nilai Gizi Lemak (gr) 73,7 73,9
Karbohidrat (gr) 312,3 340,9
4 Pagi Nasi soto lengkap Nasi putih - ¾ gls
Bihun - 2 sdm
Toge - 1 gls
Tahu goreng - 2 ptg
Telur rebus - 1 btr
Pisang - 1 bh sdg
Selingan Lepet kacang ijo Kacang hijau - 1 mgk kecil
Gula merah - 1 sdm
Tepung ketan - 1 sdm
Kelapa parut - 2 sdm
Santan - ¼ gls
Siang Nasi putih - 1 ½ gls - 2 gls
Nasi Daging ayam - 1 ptg
Ayam bumbu rica-rica
Tempe bacem Tempe bacem - 2 ptg
Cah kangkung Kangkung
Buah Jeruk - ¾ gls
- 1 buah
Selingan
Bakwan daun katuk Tepung terigu - 1 sdm
Daun katuk - ¼ gls
Wortel - ¼ gls
Jus semangka Semangka - 1 gelas
Malam
Nasi Nasi putih - 1 gls
Ikan goreng Ikan bandeng - 4-5 ptg
Kering tempe Tempe goreng - 2 ptg
Bening bayam Bayam jagung - ½ gls
Buah Pepaya - 1 ptg sdg
Susu ibu hamil Susu - 3 sdm

Nilai Gizi Energi (Kkal) 2.165,5 2.351,9

4
Edukasi Gizi dan Penyusunan Menu Pemulihan Ibu Hamil KEK di Puskesmas Gemolong (Hilda Carmitha Panjaitan, Dessy Ikasartika Sineri,
Hidayatusy Syukrina Puteri, Fitsyal Febriyadin, Endah Sri Pujihastuti)

URT
Waktu Bahan
No Menu
Makan Makanan TM I TM II dan III
Protein (gr) 77,3 82
Lemak (gr) 69,7 74,4
Karbohidrat (gr) 316,1 346,6
5 Pagi Nasi pecel Beras - 1 gls
Kangkung - ½ gls
Toge - ¼ gls
Kacang tanah - 1 sdm
Sate telur Telur puyuh - 3 btr
Tahu bacem Tahu - 2 ptg

Buah Pepaya - 1 ptg sdg

Selingan Kroket tahu Tahu - 2 ptg


Terigu - 2 sdm
Jus alpokat Alpokat - ½ bh
Gula - 1 sdm

Siang Nasi Beras - 1 ½ gls - 2 gls


Ayam kecap Daging ayam - 1 ptg
Tahu - 2 ptg
Tumis sayur tahu Tumis sawi - ½ gls
Buah Pisang - 1 bh sdg

Selingan Puding jagung Jagung - ¼ gls


Susu - ½ gls
Gula - 1 sdm
Maizena - 1 sdm

Malam Nasi capcay Beras 1 gls


Hati ayam 2 ptg sdg
Wortel ¼ gls
Sawi putih ¼ gls
Buncis ¼ gls
Tempe bumbu bali Tempe 2 ptg sdg
Buah Semangka 1 ptg sdg
Susu ibu hamil Susu 3 sdm

Energi (Kkal) 2.175,2 2.382,7


Protein (gr) 82,1 84,5
Nilai Gizi
Lemak (gr) 67 76,2
Karbohidrat (gr) 308,2 336,8
6 Pagi Nasi putih Beras - 1 gls
Telur dadar Telur ayam - 1 butir
Tumis tempe + kacang Tempe - 1 ptg sdg
panjang Kacang panjang - ½ gls
Pisang Pisang 1 buah sdg

4
Jurnal Magistrorum Et Scholarium, Volume 02 No.03, April 2022, 465-

URT
Waktu Bahan
No Menu
Makan Makanan TM I TM II dan III
Selingan Botok manis kacang Kacang hijau - 6 sdm
hijau Tepung beras - 4 sdm
Pisang - 1 bh
Santan - ¼ gls
Gula merah - 6 sdm
Gula pasir 1. ½ sdm
Siang Nasi putih Beras - 1½ gls - 2 gls
Sup ayam + wortel + Daging ayam - 1 ptg sdg
kentang Wortel - ½ gls
Tempe goreng Kentang - 1 bj sdg
Pepaya Tempe - 2 ptg sdg
Pepaya 2. 1 ptg bsr
Selingan Tembro (combro isi Singkong - 1 ptg sdg
tempe) Kelapa parut - 2 ½ sdm
Daging ayam - ½ ptg sdg
Gula merah 3. 6 sdm
Malam Nasi putih Beras - 1 gls
Pepes ikan Ikan nila - 1 ptg sdg
Tumis daun katuk + Daun katuk - 1 gls
tahu Tahu - ½ bj bsr
Jeruk Jeruk - 2 bh
Susu Susu 4. 3 sdm
Energi (Kkal) 2.349,4 2.379,5
Protein (gr) 92,6 95
Nilai Gizi Lemak (gr) 68,3 68,5
Karbohidrat (gr) 293,7 322,3
7 Pagi Nasi putih Beras - 1 gls
Rolade ayam giling Daging ayam - ½ ptg sdg
saos tomat Wortel - ½ gls
Tepung terigu - 4 sdm
Tepung tapioka - 4 sdm
Telur ayam - 2 butir
Tumis daun singkong Daun singkong - 1 gls
Yamca tahu goreng Tahu - ½ bj bsr
Tepung terigu - 4 sdm
Pisang Tepung maizena - 4 sdm
Gula pasir - 1 sdm
Pisang - 1 bh sdg
Selingan Puding lumut daun Jagung - ½ gls
kelor + jagung Daun kelor - ½ gls
Santan cair - 1/3 gls
Gula pasir - 2 sdm
Telur ayam - 2 butir
Siang Nasi putih Beras - 1 ½ gls - 2 gls
Semur ayam Daging ayam - 1 ptg sdg
Jamur tiram - ½ gls
Sop jamur + tahu Tahu - ½ bj bsr
Wortel - ½ gls
Tomat - ½ gls
Belimbing Belimbing 5. 1 bh bsr

4
Edukasi Gizi dan Penyusunan Menu Pemulihan Ibu Hamil KEK di Puskesmas Gemolong (Hilda Carmitha Panjaitan, Dessy Ikasartika Sineri,
Hidayatusy Syukrina Puteri, Fitsyal Febriyadin, Endah Sri Pujihastuti)

URT
Waktu Bahan
No Menu
Makan Makanan TM I TM II dan III
Selingan Siomay Daging ayam - ½ ptg sdg
Tepung kanji - 1 sdm
Telur ayam - 1 butir
Wortel 6. ½ gls
Malam Nasi putih Beras - 1 gls
Pepes ayam kemangi Daging ayam - 1 ptg sdg
Semur tahu Tahu - 1 bj sdg
Tumis putren + buncis Putren - ½ gls
+ wortel Buncis - ½ gls
Sawo Wortel - ½ gls
Susu Sawo - 2 bh sdg
Susu - 3 sdm
Energi (Kkal) 2.438,7 2.568,7
Protein (gr) 90,9 93,3
Nilai Gizi Lemak (gr) 75 75,2
Karbohidrat (gr) 332,8 351,4
8 Pagi Nasi putih Beras - 1 gls
Tumis oyong + telur + Oyong - ½ gls
tahu Telur ayam - 1 butir
Tahu - ½ bj bsr
Pepaya Pepaya - 1 ptg sdg
Selingan Dadar gulung kacang Kacang tolo - 2 ½ sdm
tolo Gula merah - 12 sdm
Santan - ½ gls
Tepung terigu - 4 sdm
Tepung tapioka - 1 sdm
Telur ayam - 1 butir
Siang Nasi putih Beras - 1 ½ gls - 2 gls
Sayur kare (buncis, Buncis - ½ gls
wortel, kembang kol, Wortel - ½ gls
hati ayam) Kembang kol - ½ gls
Orek tempe Hati ayam - 1 bh sdg
Tempe - 2 ptg sdg
Jeruk Gula pasir - 1 sdm
Jeruk - 1 bh sdg
Selingan Carang gesing Pisang - 2 bh
Telur ayam - 1 butir
Santan - 1/3 gls
Gula pasir - 1 sdm
Malam Nasi Putih Beras - 1 gls
Ayam Kecap Daging Ayam - 1 ptg sdg
Kecap - 1 sdm
Gula Pasir - 1 sdm
Sayur Bening Sawi Sawi - ½ gls
Tahu Tahu - ½ bj bsr
Pisang Pisang - 1 bh sdg
Susu Susu - 3 sdm
Energi (Kkal) 2.520,7 2.650,7
Nilai Gizi Protein (gr) 90,4 92,2
Lemak (gr) 77,6 77,8

4
Jurnal Magistrorum Et Scholarium, Volume 02 No.03, April 2022, 465-

URT
Waktu Bahan
No Menu
Makan Makanan TM I TM II dan III
Karbohidrat (gr) 321,3 349,9
9 Pagi Nasi putih Beras - 1 gls
Omelet onclang wortel Telur - 1 btr
Rolade tempe Wortel - 1 ptg
Sayur bobor daun Tempe - 1 ptg
kelor Daun kelor - 1 mgk sdg
Minyak - 1 sdm
Selingan Lumpia kacang ijo Tepung - 2 sdm
Kacang hijau - 4/5 sdm
Siang Nasi putih Beras - 1½ - 2 gls
Ikan kakap tawar asam Ikan kakap - 1 ekor
manis Kembang Kol - 1 mgk sdg
Sup kembang kol Kentang - 1 mgk sdg
wortel + tahu Wortel
Tahu - ½ bj bsr
Pepaya Pepaya
- 1 ptg sdg
7.
Selingan Selada buah Jeruk Manis - 1 bh
Melon 8. 1 bh
Malam Nasi putih Beras - 1 gls
Ayam tepung krispi Daging ayam - 1 ptg sdg
Kembang tahu Tepung - 1 sdm
Pepes jamur Tahu - 1 gls
Plecing kangkung Pepes jamur - 1 bh
Pisang Kangkung - 1 mgk sdg
Pisang ambon 9. 1 bh
Energi (Kkal) 1.943 2.286,4
Protein (gr) 79,6 99,4
Nilai Gizi Lemak (gr) 67,4 78,3
Karbohidrat (gr) 286,7 362,4
10 Pagi Nasi putih Beras - ½ gls
Nugget ayam Daging ayam - 2 ptg sdg
Sapo tahu Tepung roti - 2 sdm
(wortel+jagung muda) Tahu - 1 gls
Buah apel Wortel - ½ bj bsr
Jagung muda - 1 mgk sdg
Buah apel - 1 bh
Selingan Bolu kelor kukus Tepung - 3 sdm
Kelor - 3 sdm
Gula - 1 sdm
Telur 10. 1 btr
Siang Nasi putih Beras - 1½ gls - 2 gls
Sup ayam kacang Daging Ayam - 2 ptg sdg
merah Kacang Merah - 2 sdm
Perkedel tempe Tempe - 2 ptg sdg
Semangka Buah semangka 11. 2 ptg sdg
Selingan Smoothie pisang susu Buah pisang - 1 bh
jeruk Susu - 1 sdm
Buah Jeruk 12. 1 bh

4
Edukasi Gizi dan Penyusunan Menu Pemulihan Ibu Hamil KEK di Puskesmas Gemolong (Hilda Carmitha Panjaitan, Dessy Ikasartika Sineri,
Hidayatusy Syukrina Puteri, Fitsyal Febriyadin, Endah Sri Pujihastuti)

URT
Waktu Bahan
No Menu
Makan Makanan TM I TM II dan III
Malam Nasi putih Beras - 1 gls
Fillet ikan saus asam Ikan kembung - 2 ekr sdg
manis Tahu kulit - 1 kulit sdg
Tahu kulit bacem Gula merah - 1 sdm
Sop sawi wortel Sawi - 1 mgk kcl
Wortel 13. 1 mgk kcl
Energi (Kkal) 2.038,9 2.229,2
Protein (gr) 86,5 98,2
Nilai Gizi Lemak (gr) 65 75,2
Karbohidrat (gr) 308,5 328,4
11 Pagi Nasi tim Beras - 1 gls
Ayam jamur tiram Ayam - 1 ptg sdg
kecap Jamur tiram - 1 mgk kcl
Semur tahu Kecap manis - 1 sdm
Sup misoa gambas Tahu - ½ bj bsr
Misoa - 1 mgk kcl
Gambas 14. 1 mgk kcl
Selingan Bubur kacang ijo beras Kacang ijo - 6 sdm
ketan Beras ketan - ¼ gls
Siang Nasi putih Beras - 1½ gls - 2 gls
Ayam teriyaki Daging ayam - 1 ptg sdg
Galantine tempe Tempe - 2 ptg sdg
Capcay kekean Telur - 1 btr
Buah pir Wortel - 1 gls
Kol - 1 gls
Sawi - 1 gls
Buah pir 15. ½ bh sdg
Selingan Agar-agar buah Agar-agar - ½ scht
Jeruk - 1 bh
Apel - ¼ bh
Melon - 1 iris sdg
Gula 16. 1 sdm
Malam Nasi putih Beras - 1 gls
Bola bola ayam Daging ayam - 1 ptg sdg
Tahu bumbu bali Tepung terigu - 2 sdm
Asam asam buncis Tahu - ½ bj bsr
Buah pisang Buncis - 1 mgk kcl
Pisang - 1 bh
Energi (Kkal) 2021,9 2.202,3
Protein (gr) 80,4 99,7
Nilai Gizi Lemak (gr) 67,6 77,9
Karbohidrat (gr) 271,2 310,9
Keterangan:
TM = Trimester
URT = Ukuran Rumah Tangga

4
Jurnal Magistrorum Et Scholarium, Volume 02 No.03, April 2022, 465-

Penyusunan menu pada STERIL KEK berbasis pangan lokal. Dalam hal ini,
jenis PMT berbasis pangan lokal merupakan kegiatan strategis dengan
memanfaatkan bahan yang tersedia dan mudah didapat di setiap daerah. Pangan lokal
Jawa Tengah, meliputi beras, ubi, jagung, kentang, ikan, telur, daging ayam, hati
ayam, daging, kedelai, tahu, tempe, pisang, pepaya, jeruk, semangka, sawo, jambu
air, belimbing, jambu biji, bayam, kangkung, kol, wortel, sayur hijau lainnya.
Berdasarkan hasil wawancara bersama tenaga gizi Puskesmas Gemolong pun
diketahui bahwa pangan lokal tersebut banyak terdapat di daerah Gemolong,
khususnya pisang, daun kelor dan daun katuk.
Manfaat pangan lokal diantaranya jagung mengandung vitamin B1, B6, B9,
B12, biotin dan asam pantotenat untuk meningkatkan daya tahan tubuh, mengatasi
mual dan muntah, pembentukan Hb dan mencegah anemia pada ibu hamil (Alam dan
Altahirah, 2021). Lele mengandung protein tinggi yang dapat membantu proses
sintesis Hb pada ibu hamil sehingga mencegah anemia (Dewi dan Asriana, 2022).
Daun katuk dapat memperlancar produksi ASI karena mengandung laktagogum.
Daun katuk juga kaya betakaroten (provitamin A), vitamin C, zat besi, fosfor dan
kalsium yang penting bagi ibu hamil dalam persiapan menyusui (Sutomo, 2010).
Daun kelor memiliki kandungan gizi yang sangat penting untuk mencegah berbagai
macam penyakit. Disamping itu, juga mengandung semua unsur asam amino
(essensial) yang sangat penting. Daun kelor memberikan manfaat bagi ibu hamil
dalam memperkuat daya tahan tubuh, mencegah anemia, mendukung perkembangan
organ janin, dan mengurangi risiko preeklampsia (Rismawati et al., 2021). Labu
kuning memiliki kandungan betakaroten, serta karbohidrat, protein, lemak, serat,
beberapa mineral dan vitamin yang cukup tinggi (Lisnawati, Tutik, & Nofita, 2021;
Hatta & Sandalayuk, 2020). Warna kuning daging buah pertanda kandungan
karotenoidnya sangat tinggi yang membantu ibu hamil dalam memperbaiki jaringan
postpartum, selain itu menjaga penglihatan, melawan infeksi, serta mendukung
sistem kekebalan tubuh (Strobel, Tinz, & Biesalski, 2007). Selain itu, pangan lokal
lainnya yaitu pisang merupakan makanan terbaik karena mengandung vitamin yang
diperlukan oleh ibu hamil. Pisang mengandung zat besi yang merangsang produksi
hemoglobin dalam darah dan membantu mengatasi anemia. Selain itu buah tropis
memiliki kandungan kalium yang tinggi, tetapi rendah garam sehingga sempurna
untuk mencegah dan mengurangi tekanan darah tinggi dan stroke (Yuliarti, 2011).
Terlepas dari dasar pemilihan 90 hari pemulihan ibu hamil KEK, kecukupan
gizi ibu hamil KEK, serta manfaat dari menu pangan lokal yang diberikan, pada
STERIL KEK pun terdapat edukasi singkat mengenai pengertian ibu hamil KEK,
yaitu KEK pada ibu hamil ditandai dengan LiLA < 23,5 cm, dengan BB < 40 kg,
serta karena kurang asupan energi dan protein dalam waktu lama (Supariasa et al.,
2013). Akibat dari ibu hamil KEK, diantaranya BBLR (Bayi Berat Lahir Rendah),
tumbuh kembang

4
Edukasi Gizi dan Penyusunan Menu Pemulihan Ibu Hamil KEK di Puskesmas Gemolong (Hilda Carmitha Panjaitan, Dessy Ikasartika Sineri,
Hidayatusy Syukrina Puteri, Fitsyal Febriyadin, Endah Sri Pujihastuti)

janin terganggu, bayi prematur, bayi lahir cacat, hingga kematian bayi (Kemenkes
RI, 2017). Pencegahan ibu hamil KEK, meliputi pemeriksaan kehamilan secara rutin,
khususnya pemantauan BB setiap bulan (apabila kenaikan BB < 2kg / 2 bulan segera
ke Puskesmas), konsumsi gizi seimbang, konsumsi suplementasi gizi yang diberikan
oleh tenaga kesehatan, serta konsumsi Pemberian Makanan Tambahan (PMT)
sumber pangan lokal. Pemulihan ibu hamil KEK, yaitu merubah kebiasaan atau pola
makan sesuai kebutuhan, mengatasi gangguan kehamilan yang dapat menyebabkan
masalah gizi, memenuhi ketersediaan pangan yang beragam di rumah, serta
konsumsi PMT bagi ibu hamil. Pengaturan makan pada ibu hamil KEK, mencakup
hindari makanan kaleng dan manis berlebihan, makan makanan bergizi secara
teratur, kurangi bahan makanan ber-gas, seperti sawi, kol dan kubis, kurangi bumbu
merangsang, seperti cabai, serta hindari rokok dan minuman keras (Kemenkes RI,
2010). Selain itu, dicantumkan pula contoh pangan lokal dan manfaatnya, seperti
pada jagung, labu kuning, daun katuk, daun kelor, ikan lele, dan pisang.

Tabel 4. Hasil Evaluasi Kuesioner Pre-post Test Pengetahuan Responden


Kategori Pre-Test (Post-Test)
Pengetahuan (%) %
Kurang 16,67 0
Cukup 0 16,67
Baik 83,33 83,33

Hasil evaluasi kegiatan melalui pengisian kuesioner pre- dan post-test untuk
menilai peningkatan pengetahui ibu hamil terkait edukasi gizi pemulihan ibu hamil
KEK berbasis pangan lokal, diperoleh hasil bahwa sebagian besar responden
memiliki tingkat pengetahuan yang baik, baik pada pre- dan post-test, yaitu sebanyak
83,33% responden, dalam hal ini peningkatan pengetahuan ditunjukkan melalui
peningkatan skor nilai, namun tetap dalam kategori baik. Sedangkan, responden
lainnya yaitu 16,67% mengalami peningkatan pengetahuan, dimana sebelum
dilakukan edukasi termasuk dalam kategori kurang, namun setelah dipaparkan
edukasi gizi mengalami peningkatan pengetahuan dalam kategori cukup. Hal ini
menunjukkan bahwa pemberian edukasi gizi efektif dalam meningkatkan
pengetahuan, dimana pada ibu dengan pengetahuan kurang. Edukasi berulang perlu
dipaparkan agar dapat mengalami peningkatan pengetahuan secara bertahap. Hal ini
pun sejalan dengan hasil penelitian Pratiwi et al (2016), yang menemukan bahwa
setelah diberikan edukasi gizi, terdapat peningkatan pengetahuan responden dari
kategori kurang menjadi cukup. Peningkatan pengetahuan tersebut dipengaruhi oleh
timbulnya kemauan dan kesadaran dalam diri responden terhadap pentingnya gizi.
Selain itu, peningkatan pengetahuan turut ditunjang oleh media edukasi yang
memberikan motivasi dan pengaruh secara psikologi kepada responden.

4
Jurnal Magistrorum Et Scholarium, Volume 02 No.03, April 2022, 465-

SIMPULAN

Pemberian edukasi gizi dan penyusunan menu pemulihan ibu hamil KEK
berbasis pangan lokal, berdampak pada peningkatan pengetahuan responden.
sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan yang baik pada pre- dan
post-test, yaitu sebanyak 83,33% responden, dimana peningkatan pengetahuan
ditunjukkan melalui peningkatan skor nilai, namun tetap dalam kategori baik.
Sedangkan, responden lainnya yaitu 16,67% mengalami peningkatan pengetahuan
dari kategori kurang menjadi cukup.

DAFTAR PUSTAKA

Alam, H.S., & Altahirah, S. (2021). The use of corn in trimester 1 pregnant women
againts complaints of trimester I pregnant women at Lohia District, Muna
Regency, Southeast Sulawesi in 2020. Jurnal Ners dan Kebidanan Indonesia, 9
(1): 53–59.
Dewi, D.P., & Astriana K. (2022). Pemberian Nugget Lele Pencampuran dengan
Daun Katuk Fortifikasi Fe Terhadap Kadar Hemoglobin Ibu Hamil Anemia.
Journal of Nutrition College, 11 (1): 35–41.
Escott, stump. (2008). Nutrition and Diagnosis-Related Car (1st ed., Vol. 3).
Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins.
Fitriana, F., Pramardika, D., & Rahmawati, R. (2020). Evaluasi Program Pemberian
Makanan Tambahan Pemulihan (PMT-P) Makanan Matang Berbahan Lokal
pada Bumil KEK. Bunda Edu-Midwifery Journal, 3: 1–9.
Hatta, H., & Sandalayuk, M. (2020). Pengaruh Penambahan Tepung Labu Kuning
terhadap Kandungan Karbohidrat dan Protein Cookies. Journal of Public
Health, 3(1): 41-50.
Irianto, K. (2014). Gizi Seimbang Dalam Kesehatan Reproduksi Balanced Nutrition
in Reproduvtive Health. Bandung: Alfabeta.
Kemenkes RI. (2010). Pedoman Gizi Ibu Hamil dan Pengembangan Makanan
Tambahan Ibu Hamil Berbasis Pangan Lokal.
Kemenkes RI. (2017). Petunjuk Teknis PMT.
Kemenkes RI. (2020). Petunjuk Teknis Pemberian Makanan Tambahan Berupa
Biskuit bagi Balita Kurus dan Ibu Hamil KEK.
Lismawati, Tutik, & Nofita. (2021). Kandungan Beta Karoten dan Aktivitas
Antioksidan Terhadap Ekstrak Buah Labu Kuning (Cucurbita moschata).
Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia, 7(2): 263-273.
Menteri Kesehatan Republik Indonesia. (2019). Peraturan Menteri Kesehatan
Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2019 tentang Angka Kecukupan Gizi
(AKG) yang Dianjurkan untuk Masyarakat Indonesia.

4
Edukasi Gizi dan Penyusunan Menu Pemulihan Ibu Hamil KEK di Puskesmas Gemolong (Hilda Carmitha Panjaitan, Dessy Ikasartika Sineri,
Hidayatusy Syukrina Puteri, Fitsyal Febriyadin, Endah Sri Pujihastuti)

Nugrahini, E., et al. (2014). Asupan Energi dan Protein setelah Program Pemberian
Makanan Tambahan Pemulihan Ibu Hamil Kurang Energi Kronik di
Puskesmas Kota Surabaya. Indonesian Journal of Edcation and Midwifery
Care, 1(1): 41- 48.
Ota, E., et al. (2011). Maternal Body Mass Index and Gestational Weight Gain and
Their Association with Perinatal Outcomes in Viet Nam. Bulletin of the World
Health Organization, 89: 127–136.
Pratiwi, H., Bahar, H., & Rasma. (2016). Peningkatan Pengetahuan, Sikap, dan
Tindakan Ibu dalam Upaya Pencegahan Gizi Buruk pada Balita melalui
Metode Konseling Gizi di Wilayah Kerja Puskesmas Wua-Wua Kota Kendari
Tahun 2016. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat, 1(3): 1–8.
Proverawati, A. (2009). Buku Ajar Gizi untuk Kebidanan. Yogyakarta: Nuha Medika.
Rismawati, Jana, V.A., Lathifah, N.S., & Sunarsih. (2021). Manfaat Kapsul Daun
Kelor dalam Meningkatkan Kadar Hemoglobin Ibu Hamil. Jurnal Kebidanan
Malahayati. Jurnal Kebidanan Malahayati, 7(2), 229–233.
Strobel, M., Tinz, J., & Biesalski, H-K. (2007). The importance of 𝛽-carotene as a
source of vitamin A with special regard to pregnant and breastfeeding women.
European Journal of Nutrition, 46(1): 1-20.
Supariasa, Bakri I.D.N., & Fajar, I. (2013). Penilaian Status Gizi. Jakarta: EGC.
Sutomo, B. (2010). Menu Sehat untuk Ibu Menyusui. Jakarta: Demedia.
Umar. (2014). Media Pendidikan: Peran dan Fungsinya dalam Pembelajaran. Jurnal
Tarbawiyah, 11(1): 131-144.
Waryana. (2010). Gizi Reproduksi (Waryana, Ed.). Yogyakarta: Pustaka Rihama.
Yuliarti. (2011). 1001 Khasiat Buah-Buahan. Yogyakarta: CV. Andi Offest.

4
Jurnal Magistrorum Et Scholarium, Volume 02 No.03, April 2022, 465-

LAMPIRAN

Lampiran 1. Kuesioner Pengetahuan Ibu Hamil Terkait Edukasi Gizi Pemulihan Ibu
Hamil KEK Berbasis Pangan Lokal

Kuesioner Pengetahuan Pemulihan Ibu Hamil KEK Berbasis Pangan Lokal


Nama Ibu
Tingkat Pendidikan
Posyandu
Antropometri BB: TB: LiLA:

A. Pengetahuan Ibu
Berilah tanda silang (X) pada jawaban yang ibu anggap benar!
1. Menurut pengetahuan ibu, bagaimana porsi (ukuran/banyaknya makanan)
bagi ibu hamil?
a. Sama sebelum hamil
b. Lebih banyak dari sebelum hamil
c. Sesuai keinginan ibu
d. Sesuai usia kehamilan
2. Menurut ibu, apakah manfaat utama makanan bagi ibu hamil?
a. Pertumbuhan dan perkembangan janin
b. Mengurangi mual dan muntah
c. Mencegah keguguran pada ibu
d. Mengurangi perasaan emosi pada ibu
3. Menurut ibu makanan apa yang mengandung protein (nabati dan hewani)?
a. Ikan dan tempe
b. Jagung dan wortel
c. Bayam dan kangkung
d. Daging dan daun katuk
4. Berapa kali ibu hamil dianjurkan untuk mengonsumsi sumber protein
hewani?
a. Satu kali seminggu
b. Dua kali seminggu
c. Tiga kali seminggu
d. Setiap hari
5. Menurut ibu apa fungsi dari protein?
a. Sebagai sumber zat pembangun
b. Sebagai zat pengatur
c. Sebagai sumber tenaga

4
Edukasi Gizi dan Penyusunan Menu Pemulihan Ibu Hamil KEK di Puskesmas Gemolong (Hilda Carmitha Panjaitan, Dessy Ikasartika Sineri,
Hidayatusy Syukrina Puteri, Fitsyal Febriyadin, Endah Sri Pujihastuti)

d. Sumber vitamin
6. Contoh snack/makanan selingan bergizi diantara waktu makan ibu hamil
seperti?
a. Bubur kacang hijau, olahan buah seperti pisang rebus dan agar-agar labu
kuning, disertai minuman seperti jus buah atau susu
b. Makanan siap saji bisa disertai minuman soft drink
c. Makanan pokok disertai lauk dan sayuran
d. Gorengan
7. Menurut ibu makanan apa yang mengandung sumber karbohidrat?
a. Ayam dan ikan
b. Nasi dan jagung
c. Pisang dan pepaya
d. Tempe dan tahu
8. Berapa kali ibu mengonsumsi makanan sumber karbohidrat dalam sehari?
a. 1 kali sehari
b. 2 kali sehari
c. 3 kali sehari
d. 4 kali sehari
9. Menurut ibu, apa fungsi dari karbohidrat?
a. Sebagai sumber zat pengatur
b. Sebagai sumber zat tenaga
c. Sebagai sumber zat pembangun
d. Sebagai sumber vitamin dan mineral
10. Menurut ibu, makanan apa yang mengandung vitamin dan mineral?
a. Nasi
b. Wortel dan bayam
c. Ikan dan tempe
d. Daging dan tahu
11. Sumber makanan yang paling banyak mengandung zat besi (Fe) adalah?
a. Daging merah, hati, ikan, telur, kacang-kacangan
b. Sayur kangkung, kol, buncis
c. Sayur sawi putih, kacang panjang, wortel
d. Pisang, pepaya, melon
12. Menurut ibu yang dimaksud ibu hamil KEK adalah?
a. Ibu hamil yang pendek
b. Ibu hamil dengan kurang darah
c. Ibu hamil dengan LiLA kurang dari 23,5 cm
d. Ibu hamil dengan kehamilan kembar
13. Menurut ibu bagaimana cara mengatasi ibu hamil yang KEK?

4
Jurnal Magistrorum Et Scholarium, Volume 02 No.03, April 2022, 465-

a. Mengonsumsi makan lebih banyak dari sebelum hamil


b. Melakukan aktivitas fisik
c. Melakukan pengecekan darah
d. Mengonsumsi daging setiap hari
14. Menurut ibu apa dampak apabila ibu hamil mengalami KEK?
a. Kelelahan pada ibu
b. Berat badan lahir rendah dan anemia
c. Mual dan muntah
d. Meningkatkan perasaan emosi pada ibu
15. Makanan/minuman apa yang dapat menghambat penyerapan zat besi
sehingga menyebabkan anemia pada ibu hamil?
a. Susu
b. Teh dan kopi
c. Daging
d. Tempe

B. Sikap
- Beri tanda (√) pada kolom yang menurut ibu paling sesuai.
- Bacalah pertanyaan dengan baik sebelum menjawab dengan
keterangan sebagai berikut:
SS : Sangat Setuju
S : Setuju
R : Ragu
TS : Tidak Setuju
No Pernyataan SS S R TS
Selama hamil, asupan gizi tidak boleh saya abaikan karena
1
penting untuk persiapan melahirkan dan menyusui
Saya akan makan lebih banyak dari porsi sebelum hamil
2
karena dianggap untuk dua orang, ibu dan janin
Untuk menambah tenaga, saya akan makan makanan
3 selingan pada pagi dan sore hari seperti kolak, bubur
kacang hijau, kue-kue atau makanan selingan lainnya
Apabila pada waktu makan saya muntah, saya akan
4 mengurangi jumlah makanannya tetapi dengan waktu yang
lebih sering
Selain makan makanan yang bergizi, tablet tambah darah
5 yang diberikan cukup diminum 3 hari sekali selama
kehamilan

4
Edukasi Gizi dan Penyusunan Menu Pemulihan Ibu Hamil KEK di Puskesmas Gemolong (Hilda Carmitha Panjaitan, Dessy Ikasartika Sineri,
Hidayatusy Syukrina Puteri, Fitsyal Febriyadin, Endah Sri Pujihastuti)

Menurut saya, saat hamil susu sangat bermanfaat bagi ibu


6 hamil karena mengandung kalsium untuk pertumbuhan
tulang dan gigi
7 Ibu hamil harus sarapan sebelum beraktivitas
Saat memasak sayur, sebaiknya sayuran dipotong terlebih
8
dahulu sebelum dicuci agar vitaminnya tidak terbuang
Makanan selama hamil tidak perlu mahal yang penting
9
bergizi
Selama masa kehamilan, saya sering mengonsumsi makanan
10 yang merupakan pangan lokal (jagung, pisang, daun katuk,
daun kelor dan labu kuning)

4
Jurnal Magistrorum Et Scholarium, Volume 02 No.03, April 2022, 465-

Lampiran 2. Dokumentasi Kegiatan Edukasi Gizi Ibu Hamil KEK di Wilayah Kerja
Puskesmas Gemolong

Anda mungkin juga menyukai