Anda di halaman 1dari 7

2963-1149

E-ISSN : 2963-1149

Pencegahan Stunting pada Ibu Hamil dengan Pemberian Penyuluhan


di Desa Duwet Kecamatan Baki Kabupaten Sukoharjo

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Fahmi Fahardianto1, Herlina Eka Hapsari2, Salsabila Nur Inayatul Faizah3, Vera Rismawati
Yuniarsih4, Vinda Nuri Fadhila5, Annida ‘Alimatush Sholihah6, Ulfa Adiningtyas Fitriani7, Clara
Florencia8, Icha Rebeca Tias Belinda9, Talitha Miftah Raharjati10, Zahra Putri Hesya11, Hainun
Azzahro Imam Putri12, Pramudya Kurnia13, Ekan Faozi14
1
Keperawatan/Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Surakarta
2
Ilmu Gizi/Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Surakarta
*Email: pramudyakurnia19@gmail.com

Abstrak
Keywords: Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak balita yang
Stunting, balita, diakibatkan kekurangan zat gizi kronis sehingga tumbuh anak terlalu
pengetahuan, pendek dari usianya. Secara global, stunting yang dialami anak di bawah
kehamilan usia 5 tahun sekitar 22%. Sementara di Desa Duwet, Kecamatan Baki,
Kabupaten Sukoharjo terdapat beberapa anak balita yang mengalami
stunting per Juni 2022. Tujuan dari prnyuluhan ini, yaitu untuk
meningkatkan pengetahuan dan kemampuan dalam penerapan kesehatan
dan gizi pada keluarganya, sehingga anak yang lahir akan dalam
keadaan status gizi yang baik dan terhindar dari stunting. Metode
dimulai dengan penyuluhan dan tanya jawab interaktif dengan subjek ibu
hamil. Kegiatan dimulai dengan pemberian pertanyaan sebelum
penyuluhan (pre test), selanjutnya dilanjutkan dengan penyuluhan
mengenai stunting, tanya jawab dan diakhiri dengan pemberian
pertanyaan setelah penyuluhan (post test) pada ibu hamil. Hasil yang
diperoleh dari pre test dan post test yaitu terdapat peningkatan
pengetahuan pada ibu hamil terkait pencegahan stunting pada balita.
Selain itu, ibu hamil juga dapat mengetahui zat gizi apa saja yang harus
dipenuhi selama masa kehamilan.

Stunting is a condition of failure to thrive in children under five due to


chronic nutritional deficiencies so that children grow too short of their
age. Globally, stunting experienced by children under the age of 5 years
is around 22%. Meanwhile, in Duwet Village, Baki District, Sukoharjo
Regency, there are several children under five who experience stunting
conditions as of June 2022, as many as 4 children. The purpose of this
counseling is to increase knowledge and ability in the application of
health and nutrition to their families, so that children born will be in a
good nutritional status and avoid stunting. The method begins with
counseling and interactive question and answer with the subject of
pregnant women. The activity begins with giving questions before
counseling (pre test), then continues with counseling about stunting,
questions and answers and ends with giving questions after counseling
(post test) to pregnant women. The results obtained from the pre test and
post test are that there is an increase in knowledge of pregnant women
regarding the prevention of stunting in toddlers. In addition, pregnant
women can also find out what nutrients must be met during pregnancy.

National Confrence on Health Sciene (NCoHS) 2022

129
E-ISSN : 2963-1149

1. PENDAHULUAN Pada tahun yang sama angka stunting di


Stunting merupakan ketidakmampuan Kabupaten Sukoharjo sebesar 26,87%,
balita untuk tumbuh kembang dikarenakan menurut WHO angka tersebut termasuk
kekurangan gizi kronis, terutama dalam dalam kategori tinggi dengan ambang
1.000 hari pertama kehidupan (HPK). batas 20%. Sementara di Desa Duwet,
Pertumbuhan dan perkembangan otak akan Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo
terhambat apabila seorang anak mengalami juga terdapat beberapa anak balita yang
stunting. Selain itu, anak yang mengalami mengalami kondisi stunting per Juni 2022.
stunting dapat berisiko menderita penyakit Masalah stunting yang terjadi pada
kronis lebih tinggi di masa yang akan balita menggambarkan terjadinya masalah
datang. Stunting yang dialami anak gizi kronis, dipengaruhi oleh kondisi ibu
menjadi salah satu hambatan yang atau calon ibu, masa janin dan masa
signifikan bagi perkembangan manusia bayi/balita, termasuk penyakit yang
(Word Health Organization, 2014). diderita selama masa balita (Sunny et al.,
Faktor penyebab terjadinya stunting 2018). Asupan ibu hamil juga merupakan
dibagi menjadi faktor secara langsung dan salah satu faktor terjadinya stunting pada
tidak langsung. Faktor penyebab langsung, balita. asupan gizi pada janin bergantung
yaitu pemberian kolostrum dan ASI pada ibu, sehingga kecukupan gizi ibu
eksklusif, pola konsumsi makan anak, serta sangat berpengaruh terhadap kondisi janin
penyakit infeksi yang diderita akan yang dikandungnya. Asupan makan yang
berpengaruh terhadap status gizi dan kurang oleh ibu hamil akan menyebabkan
berisiko terkena stunting. Akses dan terhambatnya pertumbuhan janin dalam
ketersediaan bahan makananan serta kandungan (Picauly, 2013).
sanitasi dan kesehatan lingkungan Perbaikan gizi dan kesehatan ibu
merupakan penyebab tidak langsung hamil berkaitan dengan tingkat pendidikan,
terjadinya stunting (Rosha et al., 2020). pengetahuan, serta sikap dalam pemenuhan
Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata kebutuhan zat gizi selama hamil. Apabila
(KKN) Universitas Muhammadiyah pengetahuan yang dimiliki kurang dan
Surakarta tahun 2022 di Desa Duwet, praktik tidak tepat dapat menyebabkan
Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo ini terhambatnya peningkatan zat gizi. Pada
melakukan kegiatan berkaitan dengan umumnya, ibu hamil yang berada di Desa
kesehatan yang berfokus pada pencegahan Duwet, Kecamatan Baki ini kurang
stunting sejak dini oleh ibu hamil. Desa menyadari pentingnya gizi selama
Duwet merupakan desa yang terletak di kehamilan dan dua pertama kehidupan (Un
Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, icef Indonesia, 2012). Kurangnya
Provinsi Jawa tengah. Jumlah keseluruhan kesadaran tersebut akan berdampak pada
penduduk yang berada di Desa Baki kurangnya upaya yang dilakukan untuk
sebesar 3.829 jiwa yang terdiri dari 1.934 mencegah stunting. Kondisi ini akan
jiwa penduduk laki – laki dan 1.895 jiwa berdampak pada tumbuh kembang anak
penduduk perempuan dan jumlah kartu yang terhambat (Ekayanthi & Pudji, 2019).
Keluarga (KK) terdiri dari 1.251 jiwa. Salah satu cara yang digunakan untuk
Selain itu, total Rukun Warga (RW) yang memberikan informasi terkait dengan gizi
berada di Desa Duwet berjumlah 8 RW dan kesehatan pada saat kehamilan yaitu
dan Rukun Tetangga (RT) berjumlah 21 melalui kelas ibu hamil. Materi yang
RT. diberikan pada program kelas ibu hamil
Berdasarkan data global, stunting salah satunya adalah tentang persiapan dan
yang dialami anak di bawah usia 5 tahun pemenuhan gizi semasa hamil untuk
pada tahun 2020 berjumlah 149,2 juta atau mencegah terjadinya stunting pada anak
sekitar 22% (World Health Organization, yang akan dilahirkan. Pemberian
2021). Menurut Survei Status Gizi Balita pendidikan kesehatan dengan metode
Indonesia (SSGBI) pada 2019 angka penyuluhan mengenai cegah stunting sejak
stunting di Jawa Tengah sebesar 27,68%. dini pada ibu hamil melalui kelasi ibu

National Confrence on Health Sciene (NCoHS) 2022

130
E-ISSN : 2963-1149

hamil ini diharapkan akan berdampak pada langsung dan penyabab tidak langsung
peningkatan pengetahuan dan kemampuan mengenai stunting, dampak stunting, dan
dalam penerapan kesehatan dan gizi pada pencegahan stunting pada ibu hamil.
keluarganya, sehingga anak yang lahir Kegiatan selanjutnya peserta ibu hamil
akan dalam keadaan status gizi yang baik diberikan post test untuk mengetahui
dan terhindar dari stunting. perubahan tingkat pengerahuan ibu hamil
terhadap stunting.
2. METODE Sebelum penyuluhan dimulai, peserta
Kegiatan ini dilakukan dengan diberikan kuesioner penyuluhan stunting
menggunakan metode penyuluhan dan (pre test) untuk mengetahui sejauh mana
tanya jawab interaktif dengan subjek ibu pengetahuan peserta ibu hamil mengnai
hamil. Pelaksanaan penyuluhan metode hal-hal terkait dengan stunting. Setelah itu
pendidikan kelompok kecil karena peserta dilakukan penyuluhan mengenai stunting
kegiatan penyuluhan kurang dari 15 orang dan sesi tanya jawab dengan peserta
dengan cara ceramah dalam pemberian penyuluhan, kemudian diberikan kembali
materi. Penyuluhan dilaksanakan di Desa kuesioner (post test) untuk mengetahui
Duwet Kecamatan Baki Kabupaten sejauh mana perkembangan peserta
Sukoharjo pada tanggal 25 Juli – 6 mengenai pemahaman materi yang
Agustus 2022. Populasi dalam penyuluhan diberikan setelah disampaikan materi
ini adalah ibu hamil yang berada di Desa penyuluhan dengan tema Cegah Stunting
Duwet. Media yang digunakan dalam Sejak Dini.
penyuluhan berupa power point dan leaflet.
Ibu hamil yang hadir dalam kegiatan Tabel 1. Data Peserta Kelas Ibu Hamil
penyuluhan ini berjumlah 8 orang dengan dalam Penyuluhan Stunting
usia kandungan berkisar pada 14 – 35
minggu. Kegiatan dimulai dengan No Usia Usia LILA Tekanan
pemberian pertanyaan sebelum penyuluhan (Tahun) Kehamilan (cm) Darah
(pre test), selanjutnya dilanjutkan dengan (Minggu)
penyuluhan mengenai stunting, tanya 1 37 27 26 110/80
jawab dan diakhiri dengan pemberian 2 26 14 28,5 120/80
pertanyaan setelah penyuluhan (post test) 3 24 28 30 100/70
pada ibu hamil. Pre test dan post test terdiri 4 34 20 28 110/80
dari 10 pertanyaan yang sama mengenai 5 22 21 20,5 110/70
stunting. Terdapat 2 pilihan jawaban yaitu 6 21 14 22 100/70
benar dan tidak. 10 pertanyaan dengan 7 7 29 31 22,5 100/80
jawaban benar dan 3 jawaban salah. 8 31 32 31 110/70
Penilaian dikategori menjadi 2 yaitu baik
jika skor diatas atau sama dengan 80 dan Berdasarkan tabel 1dapat diketahui
kurang jika kurang 80. Data penelitian bahwa usia ibu hamil paling banyak
akan disajikan dalam bentuk tabel dan memiliki usia yang tidak berisiko untuk
grafik. melahirkan anak yang stunting, yaitu 20 –
35 tahun. Usia kehamilan ibu paling
3. HASIL DAN PEMBAHASAN banyak memiliki usia kehamilan trimester
Kegiatan kelas ibu hamil dimulai kedua (14 – 27 minggu). Lingkar lengan
dengan memberikan pre test mengenai atas (LILA) sebagian besar memiliki LILA
pengetahuan ibu hamil terhadap stunting. normal (>23,5 cm) dan sebagian besar bu
Setelah itu dilakukan penyuluhan hamil yang mengikuti kegiatan penyuluhan
mengenai stunting yang membahas stunting memiliki tekanan darah normal.
mengenai pengertian stunting, penyebab

National Confrence on Health Sciene (NCoHS) 2022

131
E-ISSN : 2963-1149

Grafik 1. Pengetahuan Ibu Hamil Sebelum dan Sesudah diberi Penyuluhan Stunting

Berdasarkan grafik 1 diperoleh ditentukan melalui pertubuhan,


pengetahuan sebelum penyuluhan stunting perkembangan, serta kondisi kesehatan anak.
pada ibu hamil, yaitu pada kategori kurang Status gizi ibu hamil yang rendah daoat
(50%) dan kategori baik (50%) namun setelah berdampak pada kesehatan ibu dan bayi
dilakukan penyuluhan stunting pada ibu hamil (MCAI, 2016). Pemenuhan kebutuhan gizi
terjadi peningkatan pengetahuan, yaitu sangat erat kaitannya dengan pengetahuan ibu
sebagian besar memiliki pengetahuan baik hamil tentang gizi (Goni, 2013). Hal itu
(75%). menunjukkan bahwa peningkatan
Pelaksanaan penyuluhan stunting pada pengetahuan tentang gizi pada ibu hamil
ibu hamil mempunyai pengaruh yang sangat penting agar ibu hamil lebih menjaga
signifikan terhadap peningkatan pengetahuan kondisi tubuhnya pada saat hamil terutama zat
ibu terhadap cara mencegah stunting. Sikap gizi yang dikonsumsi untuk mencegah
dan perilaku ibu hamil didukung oleh terjadiya stunting pada balita. selain
pengetahuan ibu tentang kehamilannya. kebutuhan gizi, ibu hamil juga perlu
Seorang ibu yang memiliki pengetahuan dan mengetahui tentang bagaimana persiapan
sikap terkait gizi kurang akan berpengaruh makanan yang baik dan benar agar zat gizi
terhadap status gizinya, karena apabila ibu dan kebersihannya tetap terjaga dengan baik.
hamil memiliki pengatahuan yang baik, maka Selain itu, kesehatan ibu hamil dan tumbuh
dapat memilih menu makanan yang seimbang kembang anak dipengaruhi oleh faktor sanitasi
(Olsa, 2017). Status gizi ibu hamil dapat dan kebersihan lingkungannya/ sanitasi yang
berpengaruh terhadap kesehatan dan rendah dan kebiasaan salam menyiapkan
perkembangan janin ibu. Kandungan yang makanan yang kirang tepat menyebabkan
mengalami gangguan pertumbuhan dapat asupan gizi berkurang (Ekayanthi & Pudji,
menyebabkan bayi lahir dengan berat badan 2019).
lahir rendah sehingga berisiko untuk Masalah stunting yang terjadi di
mengalami stunting (Ni’mah, 2015). masyarakat perlu mendapat perhatian yang
Pencegahan stunting dapat dicegah serius. Masih banyak masyarakat yang belum
dengan kebutuhan zat gizi yang adekuat pada sadar akan anak yang pendek itu merupakan
ibu hamil. Masa kehamilan merupakan suatu masalah kesehatan, karena pada
periode penting dalam pembentukan kualitas umumnya anak yang memiliki tubuh pendek
sumber daya manusia di masa akan datang. terlihat sebagai anak – anak yang menjalankan
Kondisi janin saat di dalam kandungan dapat aktivitasnya dengan keadaan normal. Anak

National Confrence on Health Sciene (NCoHS) 2022

132
E-ISSN : 2963-1149

yang memiliki tubuh pendek berbeda dengan sejak di dalam kandungan dengan cara
anak yang kurang gizi, karena anakyang melakukan pemenuhan kebutuhan nutrisi pada
pendek dapat berakibat pada produktivitasnya ibu hamil dengan cara mendapatkan makanan
di masa yang akan datang. Gangguan yang bergizi baik dan cukup, mengonsumsi
pertumbuhan fisik pada anak stunting masih tablet tambah darah (tablet Fe) minimal 90
dapat diperbaiki di kemudian hari dengan tablet selama kehamilan dan selalu memantau
pemberian asupan gizi yang cukup, akan kesehatannya (MCAI, 2016).
tetapi pada perkembangan kecerdasannya Penanggulangan masalah stunting harus
akan tetap mengalami hambatan. dimulai dari sebelum anak dilahirkan atau
Stunting dapat dicegah sejak dini, anak masih terdapat di dalam kandungan dan
terutama pada saat lahir yaitu dengan cara ibu bahkan dimulai sejak remaja utuk dapat
hamil perlu mengonsumsi asupan zat gizi memutus rantai stunting dalam siklus
makro dan mikro yang cukup, karena status kehidupan. Oleh karena itu, perlu persiapan
gizi saat lahir mempengaruhi pertumbuhan terkait kehamilan terutama dalam pemenuhan
bayi berikutnya, terutama pada usia 2 tahun gizi yang baik dan benar yang dilakukan sejak
pertama kehidupan (Ernawati, 2013). masa persiapan atau sebelum kehamilan
Penanggulan stunting yang paling efektif sehingga pencegahan stunting terhadap balita
dapat dilakukan pada 1000 Hari Pertama dapat terlaksanakan dengan optimal.
Kehidupan (HPK). Pencegahan stunting dapat
dilakukan dengan memutus mata rantainya

Gambar 1. Kelas Ibu Hamil Bersama Bidan Desa dan Bidan Puskesmas

National Confrence on Health Sciene (NCoHS) 2022

133
E-ISSN : 2963-1149

Gambar 2. Penyuluhan Stunting kepada Ibu Hamil

Millennium Challenge Account – Indonesia


4. KESIMPULAN (MCAI). (2016). Stunting dan Masa
Setelah melakukan kegiatan Depan Indonesia.
penyuluhan mengenai stunting kepada ibu http://www.mcaindonesia.go.id. Diunduh
hamil di Desa Duwet, Kecamatan Baki, tanggal 4 Agustus 2022.
Kabupaten Sukoharjo dapat disimpulkan Ni’mah, K., Nadhiroh, S. R. (2015). Faktor
bahwa terdapat peningkatan pengetahuan yang Berhubungan dengan Kejadian
pada ibu hamil terkait pencegahan stunting Stunting pada Balita. Media Gizi
pada balita. Selain itu, ibu hamil juga dapat Indonesia, 10(1): 13-19.
mengetahui zat gizi apa saja yang harus Olsa EA., Sulastri D., Anas E. (2017).
dipenuhi selama masa kehamilan. Hubungan Sikap dan Pengetahuan Ibu
terhadap Kejadian Stunting pada Anak
Baru Masuk Sekolah Dasar di
Kecamatan Nanggalo. Jurnal Kesehatan
REFERENSI Andalas, 6(3): 523-529.
Ekayanthi, N. W. D., & Pudji, Suryani. Picauly, I dan Toy SM. (2013). Analisis
(2019). Edukasi Gizi pada Ibu Hamil Determinan dan Pengaruh Stunting
Mencegah Stunting pada Kelas Ibu terhadap Prestasi Belajar Anak Sekolah
Hamil. Jurnal Kesehatan, 10(3): 312- di Kupang dan Sumba Timur NTT.
319. Jurnal Gizi dan Pangan, 8(1): 55-62.
Ernawati F, Rosmalina Y, Permanasari Y. Rosha, B., Susilowati, A., Amaliah, N. and
(2013). Pengaruh Asupan Protein Ibu Permanasari, Y., 2020. Penyebab
Hamil dan Panjang Badan Bayi Lahir Langsung dan Tidak Langsung Stunting
terhadap Kejadian Stunting pada Anak di Lima Kelurahan di Kecamatan Bogor
Usia 12 Bulan di Kabupaten Bogor. Tengah, Kota Bogor (Study Kualitatif
Penelitian Gizi dan Makanan, 36(1). 1- Kohor Tumbuh Kembang Anak Tahun
11. 2019). Buletin Penelitian Kesehatan,
Goni, Loah, Pangemanan. (2013). Hubungan 48(3): 169-182.
Pengetahuan dan Sikap Ibu Hamil Unicef Indonesia. (2012). Ringkasan kajian
dengan Status Gizi selama Kehamilan di gizi ibu dan anak. Retrieved from
Puskesmas Bahu Kota Manado. Ejurnal http://www.unicef.or.id. Diunduh tanggal
Keperawatan (e-Kp), 1(1). 04 Agustus 2022.

National Confrence on Health Sciene (NCoHS) 2022

134
E-ISSN : 2963-1149

World Health Organization, 2015. Stunting in


a Nutshell. [Online] Available at:
<https://www.who.int/news/item/19-11-2
015-stunting-in-a-nutshell> [Accessed 04
Agustus 2022].
World Health Organization, 2021. Stunting
Prevalence among Children under 5
Years of Age (%). [Online] Available at:
<https://www.who.int/data/gho/data/indi
cators/indicator-details/GHO/gho-jme-st
unting-prevalence> [Accessed 04
Agustus 2022]

National Confrence on Health Sciene (NCoHS) 2022

135

Anda mungkin juga menyukai