KELOMPOK 2
PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN
KESEHATAN
DISUSUN OLEH :
LUIS FIGO
NIKITA ANANTA
NOVAL CLIVE PANDELAKI
RATIH PRAMESWARI
UMMI KALSUM INDAR PRAWATY NUR
RPP PENCAK SILAT
A. Tujuan Pembelajaran
Dengan menggunakan model pembelajaran jigsaw dan pendekatan saintifik, peserta didik
diharapkan mampu menganalisis keterampilan gerak pencak silat. Kemudian juga diharapkan
untuk dapat mempraktekkan keterampilan gerak pencak silat.
B. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1 (pertama)
1. Pendahuluan (25 menit)
Guru:
1) Memberi salam
2) Mengecek kehadiran;
3) Menyampaikan kompetensi dasar, tujuan pembelajaran garis besar cakupan
materi pencak silat dan kegiatan yang akan dilakukan;
4) Menyampaikan metode pembelajaran dan teknik penilaian yang akan digunakan
saat membahas materi keterampilan merancang perlombaan
dalam pencak silat
2. Kegiatan Inti (90 menit)
1) Melaksanakan Peregangan dan Pemanasan
2) Permainan Kecil
3) Siswa dibagi menjadi 3 kelompok
4) Setiap kelompok diberi materi tekhnik dasar pencak silat yang berbeda- beda
5) Setiap kelompok latihan tekhnik dasar pencak silat mempedomani buku
C. Tekhnik Penilaian
1. Teknik Penilaian:
a. Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis
b. Penilaian Keterampilan : Praktik
2. Bentuk Penilaian :
a. Tes tertulis : Soal uraian
b. Unjuk kerja : Lembar penilaian praktik
Bentuk Jumlah
No Kompetensi Dasar Materi Indikator Soal
Soal Soal
1 3.4 Menganalisis Pencaksilat: Menganalisis Uraian 3
keterampilan gerak Kuda-kuda keterampilan
seni dan olahraga Pukulan gerakan kuda-
beladiri untuk Tendangan kuda
menghasilkan gerak Menganalisis
yang efektif keterampilan
memukul
Menganalisis
keterampilan
menendang
Contoh butir soal:
Jelaskan pelaksanaan kuda-kuda dalam pencak silat!
Jelaskan pelaksanaan memukul dalam pencak silat!
Jelaskan pelaksanaan menendang dalam pencak silat!
SkorMaksimum 8
Tugas
Mempraktikkan keterampilan gerak pencak silat
Skor
Aspek yang Dinilai
1 2 3 4
1. Kuda-kuda
2. Pukulan
3. Tendangan
JUMLAH
JUMLAH SKOR MAKSIMAL: 12
Keterangan:
2) Kuda-Kuda Belakang.
Berat badan kuda-kuda belakang di bentuk dengan bertumpu pada kaki
belakang. Tumit yang dipakai sebagai tumpuan tegak dengan panggul, badan
agak condong ke depan, kaki depan di injit dengan, menapak dengan tumit atau
ujung kaki.
3) Kuda-Kuda Tengah.
Dibentuk dengan kedua kaki ditekukan dengan titik berat badan berada
ditengah.
4) Kuda-kuda Samping
Kuda-kuda ini dilakukan dengan cara 1 kaki ditekuk dan kaki yang lain
lurus ke samping, berat badan pada kaki yang ditekuk, bahu sejajar atau segaris
dengan kaki.
b. Sikap Pasang
Pencak silat ialah sistem yang terdiri atas sikap (posisi) dan gerak- gerik
(pergerakan). Ketika seorang pesilat bergerak ketika bertarung, sikap dan gerakannya
berubah mengikuti perubahan posisi lawan secara berkelanjutan. Segera setelah
menemukan kelemahan pertahanan lawan, maka pesilat akan mencoba mengalahkan
lawan dengan suatu serangan yang cepat. Ada 4 sikap pasang yang saya pelajari
dalam pencak silat :
b. Pukulan Bandul.
Mengayunkan tangan salah satunya berbentuk kepalan kearah sasaran
ulu hati, dan tangan yang satu lagi tetap menutup arah sasaran lawan ke dia.
c. Pukulan Tegak.
Sasarnnya adalah bahu atau sendi bahu bagian kanan (lawan yang
dengan kita yang saling berhadapan, jadi sama saja dengan bahu sebelah kiri
yang menjadi sasaran.
d. Pukulan Melingkar.
Sasarannya adalah pinggang lawan.
c. Tendangan “T”
Tendangan samping menggunakan hentakan telapak kaki
d. Tendangan Samping
Tendangan Samping yaitu menendang dengan punggung kaki.