Anda di halaman 1dari 3

TUGAS MATA KULIAH : MUATAN KAPAL

NAMA : FARIZ RAMADHAN NASUTION

NIT : 133406211022

JURUSAN : D-IV TRASNPORTASI LAUT KELAS-B

EVALUASI

1. Jelaskan pengertian muatan kapal?

2. Sebutkan jenis-jenis muatan kapal?

3. jelaskan tentang muatan kapal campuran!

4. Jelaskan apa saja penyebab kerusakan kapal!

5. Sebutkan tindakan yang dilakukan untuk melindungi muatan kapal!

6. coba jelaskan cara memanfaatkan ruang muat secara maksimal!

7. coba tuliskan apa saja yang harus dihindari saat proses penanganan dan pengaturan muatan

8. jelaskan tentang muatan basah!

9. jelaskan tentang muatan halus

10. jelaskan tentang muatan berbahaya!

JAWABAN

1. Muatan kapal adalah; segala macam barang dan barang dagangan (goods and merchandise)
yang diserahkan kepada pengangkut untuk diangkut dengan kapal, guna diserahkan kepada
orang/barang dipelabuhan atau pelabuhan tujuan

2. 1.Muatan Sejenis (Homogenous Cargo), 2.Muatan campuran (Heterogenous Cargo)

3. Muatan ini terdiri dari berbagai jenis dan sebagian besar menggunakan kemasan atau dalam
bentuk satuan unit (bag, pallet, drum) disebut juga dengan muatan general cargo.

4. Pada umumnya kerusakan muatan di kapal disebabkan oleh :


 Pengaruh dari muatan lain yang berada dalam satu ruang palka

 Pengaruh air misalnya terjadi kebocoran, keringat kapal, keringat muatan, dan kelembaban
udara ruang palka

 Gesekan antara muatan dengan badan kapal

 Penanggasan (panas) yang ditimbulkan oleh muatan itu sendiri

 Karena pencurian (pilferage)

 Penanganan muatan yang tidak baik

5. 1. Ruang kapal (palka) harus dipersiapkan menerima muatan

2. Pemasangan penerangan atau dunnage

3. Pemisahan muatan

4. Pengikatan muatan

5. Ventilasi / peranginan muatan

6. Dengan memuat secara maksimal sesuai kapasitas ruang muat adalah untuk membuat Broken
Stowage yang sekecil mungkin.

Broken Stowage diatasi dengan :

 penggunaan filler cargo

 perencanaan ruang muatan yang tepat, pemilihan ruang muat sesuai dengan muatannya

Broken Stowage adalah besarnya prosentase jumlah ruangan yang hilang atau ruang yang
tidak terpakai (ruang rugi) pada pengaturan muatan dalam satu palka

7. Long Hatch = keterlambatan muat bongkar, karena terlambat di salah satu palka.

Over Carriage = keadaan dimana suatu muatan terbawa melewati pelabuhan bongkarnya,
karena kelalaian dalam membongkar.

Over stowage = keadaan dimana suatu muatan akan dibongkar berada di bagian bawah dari
muatan pelabuhan berikutnya.

8. Ialah muatan yang yang sifatnya basah atau berbentuk cairan yang di dalam kemasan seperti drum,
kaleng, tong, dsb. Stowage muatan basah harus memperhatikan akan kebocoran yang mungkin
terjadi pada kemasannya. Yang termasuk muatan basah : minuman dalam kaleng atau botol, minyak
pelumas dalam kaleng atau drum, cat dalam kaleng, dll.
9. Adalah jenis muatan yang mudah sekali rusak oleh pengaruh muatan basah, kotor dan berbau.
Contoh : tepung terigu, beras, susu bubuk dan bahan kering lainnya.

10. Adalah muatan yang yang memerlukan perhatian khusus karena dapat menimbulkan bahaya
ledakan, kebakaran, keracunan dan bahaya-bahaya lainnya. Muatan berbahaya dibagi menjadi 9 kelas
yang diatur dalam buku IMDG Code ( International Marine Dangerous Goods )

Anda mungkin juga menyukai