Anda di halaman 1dari 4

CERITA LUCU TENTANG KESEHATAN

Selamat pagi....Hari libur lepaskan penat dengan membaca cerita lucu..Simak disini ya...

Cerita lucu kali ini bertemakan tentang kesehatan. Sehat itu sangat penting sekali, kalau sehat
tubuh kita rasanya enak sekali tidak merasa sakit-sakitan. Kalau kita sakit, rasanya tidak enak
pada badan kita. Untuk itu bagi yang anda yang sehat dan anda yang kurang sehat, janganlah
mengeluh karena orang sakit itu lagi diuji sama Tuhan. Dan untuk meredakan sakit badan
kalian, ini saya akan menghibur sedikit supaya kalian agak enak badan kalian. Baiklah ceritanya
saya mulai :

===========================================================
Test Mata

Seorang pasien sedang di tes matanya oleh dokter, untuk mengetahui jenis penyakitnya.
Dokter : "Gambar apa ini...?"
Pasien : "Uang Dollar."
Dokter : "Benar, kalau ini gambar uang apa?"
Pasien : "Uang Rupiah"
Dokter : "Benar, kalau ini gambar apa?"
Pasien : "Yen Jepang, Dok!"
Dokter : "Ya cukup, anda punya penyakit mata akut."
Pasien : "Penyakit mata apa Dok??"
Dokter : "MATA DUITAN.....!!!??!!"

===========================================================
Bayi Lahir Tanpa Tulang

Peristiwa yang cukup langka ini sempat menarik perhatian media cetak lokal. Tidak hayal, para
wartawan pemburu berita pun segera mendatangi rumah sakit untuk membuktikan kebenaran
kabar tersebut. Di ruang pasien, tampak telah berkumpul keluarga serta sanak famili dari
pasien. Sebelumnya, pihak dokter yang dimintakan pendapatnya, tidak bisa memberikan
jawaban yang memuaskan. Bahkan meminta para wartawan untuk menanyakan langsung ke
pihak keluarga, kenapa sampai bayi tersebut lahir tanpa tulang. Para wartawan pun mencoba
menanyakan langsung ke pihak keluarga, apa kira-kira yang penyebab kelainan tersebut.
Menurut penjelasan pihak keluarga, selama mengandung tidak menunjukkan tanda-tanda
kelainan. Beratnya normal, makannya pun juga tidak ada yang aneh-aneh. Hanya saja, sang
ibu tidak begitu suka dengan sayur bayam.
Ketika ditanyakan apa kira-kira yang menjadi penyebab bayi tersebut sampai lahir tanpa tulang.
Itu pun setelah bisik-bisik dulu dengan anggota keluarga lainnya. "Sebenarnya, hal ini adalah
urusan intern keluarga kami. Tapi karena anda menanyakannya, maka yang bisa saya
sampaikan adalah tulang dari bayi ini semuanya sedang berkumpul di Medan karena ada acara
keluarga yang tidak bisa ditinggalkan."
Nah, orang batak rupanya....!
Catatan : Tulang dalam bahasa Medan artinya Paman / Om

===========================================================
Penyuluhan Kesehatan

Seorang dokter muda berwajah cantik dari kota melakukan penyuluhan kesehatan di suatu
desa.
Kepada penduduk desa yang sudah berkumpul di halaman puskesmas, dokter itu berkata,
"Menjaga kesehatan diri sendiri dimulai dari bagaimana menjaga kesehatan mulut."
Lalu dokter itu menoleh ke sekumpulann bapak-bapak. "Saya ingin tahu, seberapa sering
bapak-bapak menggosok gigi?"
Bapak 1 : "Kalo saya sih cukup sekali sehari, Dok!" (agak malu-malu)
Bapak 2 : "Payah! Saya 3 kali sehari."
Dokter : "Bagaimana perhitungannya?"
Bapak 2 : "Pagi hari setelah sarapan, siang hari setelah makan siang dan malam hari sebelum
tidur."
Bapak 3 : "Begitu saja sombong....saya saja 12 kali sehari!"
Dokter : "Wah....itu bagaimana ngitungnya?"
Bapak 3 : "Januari, Februari, Maret, April, ...."

===========================================================
Kakek Impoten Ayah Impoten Anda Darimana?

Pada suatu hari seorang dokter kedatangan pasien yang mempunyai gangguan impotensi.
Dokter : "Ada gangguan apa?"
Pasien : "Ini...Dok, saya mengalami gangguan pada alat saya."
Dokter : "Kenapa?"
Pasien : "Anuu, tidak bisa B'diri....impoten, Dok!"
Dokter : "Sebabnya kenapa?"
Pasien : "Entahlah Dok, Padahal dulu juga tidak apa-apa, tapi dulu ayah saya itu impoten, dan
juga kakek."
Dokter : "???!!!....Lho, kalau begitu....kakek dan ayah anda impoten, terus anda itu dari mana?"
Pasien : "CILACAP, Dok!!"

===========================================================
Rumah Sakit Bersalin

Di sebuah Rumah Sakit yang begitu megah di Jakarta, di mana banyak sekali orang yang
berlalu lalang baik itu yang berobat atau pun yang sedang menunggui pasien. Panggil saja Andi
adalah satu dari sekian banyak orang yang ada di Rumah Sakit tersebut, karena istrinya baru
saja melahirkan anak pertamanya. Otomatis saat itu dia berada di ruangan bersalin. Sudah dua
hari dia berada di situ dan dia sedang berbahagia karena anak lelaki yang didambakannya
sudah hadir ke dunia ini.
Saat dia sedang melamun di depan ruang bersalin tiba-tiba dia melihat seorang lelaki dengan
tergesa-gesa dan terburu-buru menyerobot masuk ke ruang bersalin, dan beberapa saat
kemudian heran kenapa lelaki ini, karena penasaran Andi segera menghampiri beberapa suster
yang ada di ruang bersalin, dia bertanya, "Sus, boleh tahu kenapa lelaki yang baru datang tadi
tiba-tiba pingsan?"
Dengan tenang si suster menjawab, "Oh...itu dia terburu-buru datang kesini karena isterinya
akan segera melahirkan, tapi dia lupa sesuatu," "Lupa apa, Sus?" tanya Andi lagi.
"Dia lupa membawa ISTRI-nyasE!!!"

Berat Ideal

Ada sepasang suami isteri memeriksakan kesehatannya pada Dokter.

" Bapak kelebihan berat badan. Biar ideal, tolong berat badan harus dikurangi 10 kilo. " kata
Dokter pada sang suami.

" Baik. Saya akan diet, Dok. "

" Dan untuk ibu, justru kurang berat. Biar ideal, mestinya di tambah 200 gram lagi. "

Sang isteri kontan menoleh pada suaminya dan berkata :

" Nah, Pak. Kau dengar sendiri kata Dokter. Nanti, sepulang dari sini, kita ke toko emas. Belikan
aku gelang dan kalung seberat 200 gram, biar beratku jadi ideal ! "

Dokter Hewan

Ibu Lizzy membawa anaknya menemui Dokter Hewan.

" Tolong, Dok. Anak saya mengidap komplikasi, " kata Ibu Lizzy.

" Ibu salah tujuan. Saya kan Dokter Hewan. " kata sang Dokter.

" Saya tahu, Dok. Justru itu saya kemari. " jawab ibu Lizzy.

" Lho, emangnya kenapa ? " kata Pak Dokter.


" Anak saya kan mengidap Cacingan, Dok.” Jawab ibu Lizzy dengan santai.

Pintu Modern

Di ruang praktek terjadi percakapan antara seorang Pasien yang bernama Badu dan Dokternya.

" Dok, belakangan ini saya sering bermimpi, mimpi ini membuat saya tersiksa. Saya lari
kencang sekali ke arah pintu. Lalu saya mendorongnya dengan sekuat tenaga tetapi pintu itu
tidak mau terbuka. "

" Apakah pintu itu terkunci ? " kata sang Dokter.

" Tidak ", jawab Badu.

" Atau pintu sebuah Benteng ? " kata Dokternya.

" Tidak. " jawab Badu lagi.

" Pintu Otomatis barangkali? ", kata Dokternya dengan semakin penasaran.

" Bukan, Dok, pintu itu biasa-biasa saja, cuma ada tulisannya. "

" Tulisan apa? " tanya Dokter dengan keheranannya.

" Tarik ", jawab Badu dengan santainya.

Anda mungkin juga menyukai