Kelompok 6:
Wahida 200407552041
Putri Lestari Jumadi 200407551058
Sitti Nurhalisa 200407551053
Khaerunnisa 200407552047
Miftahul Jannah H. 200407552048
CPIL F
2022/2023
Kata Pengantar
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena dengan
rahmat-Nyalah penulis dapat menyelesaikan makalah ini. Puji syukur juga tak lupa
penulis panjatkan kepada Rasulullah SAW. yang telah membawa kita dari zaman
kegelapan ke zaman yang terang benderang. Tak lupa juga penulis mengucapkan
terima kasih kepada bapak Dr. Andi Fajar Asti, S. Pd., M. Pd., M. Sc. selaku dosen
pengampu mata kuliah Pendidikan Lingkugan Hidup, karena atas bimbingan dan
waktu yang diberikan kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah
ini.
Makalah dengan judul “Perusakan Lapisan Ozon” ini dibuat dengan tujuan
untuk memenuhi tugas dari mata kuliah Pendidikan Lingkungan Hidup. Penulis sangat
menyadari bahwa makalah yang kami tulis masih memiliki berbagai kekurangan dari
berbagai aspek. Maka dari itu kami meminta kebijaksanaan para pembaca saat
membaca makalah ini. Kami berharap makalah ini dapat bermanfaat kedepannya baik
terhadap penulis maupun para pembaca sekalian.
Penulis
i
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI...................................................................................................................ii
A. Kesimpulan ............................................................................................................. 5
B. Saran ....................................................................................................................... 5
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................6
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Ozon pertama kali ditemukan oleh C F Schonbein pada tahun 1840. Ozon
diambil dari bahasa yunani OZEIN yang berarti smell atau bau. Ozon dikenal
sebagai gas yang tidak berwarna. Soret pada tahun 1867 mengumumkan bahwa
ozon adalah sebuah molekul gas yang terdiri tiga buah oksigen (Sugiarto, AT.,
2003). Ozon adalah suatu bentuk oksigen dengan tiga atom (O3). Secara alamiah
ozon tersebar dalam stratosfer membentuk lapisan yang tebalnya kurang lebih
35 km. Di lapisan stratosfer oksigen yang merupakan gas penyusun atmosfer
selain dalam bentuk molekul O2 juga atom O, ion positif O +, radikal O dan
radikal O2. Hal ini disebabkan terjadinya reaksi fotokimia oleh sinar ultraviolet
yang berasal dari matahari sampai ke lapisan atmosfer.
Konsentrasi ozon di lapisan stratosfer bervariasi menurut ketinggian. Lapisan
ozon yang tipis ini apabila dibandingkan dengan tebalnya seluruh atmosfer bumi
cukup efisien dalam menyaring semua sinar ultraviolet matahari yang berbahaya
bagi makhluk hidup di bumi. Oleh karena itu, ozon penting sekali bagi kehidupan
di muka bumi dari bahaya sengatan ultraviolet. Semakin pendek panjang
gelombang radiasi ultraviolet semakin besar pula bahayanya terhadap
kehidupan, tetapi semakin baik diabsorpsi oleh lapisan ozon. Radiasi dengan
panjang gelombang pendek ini dikenal sebagai ultaviolet-C (UV-C) yang dapat
mematikan makhluk hidup. Ultraviolet dengan panjang gelombang lebih panjang,
yaitu UV-A relatif kurang berbahaya, UV-B meskipun masih tetap berbahaya,
tetapi tidak sehebat UV-C bahayanya (Sugiarto, AT., 2003).
Berbagai keputusan politik beberapa negara telah ditujukan untuk mencegah
berlanjutnya penipisan lapisan ozon. Pandangan Prof. Rolland (1974) tentang
penipisan lapisan ozon dibahas secara mendalam oleh United Nations
Environmental Program (UNEP) dan Coordinating Comittee for Ozon Layer
(CCOL) pada tahun 1977. Kegiatan ini kemudian diikuti dengan pengambilan
keputusan untuk melakukan gerakan yang bertujuan mencegah berlanjutnya
penipisan lapisan ozon (Onogawa, 1989: 1).
1
B. Rumusan Makalah
Dari latar belakang yang telah diuraikan, terdapat rumusan masalah yang
timbul antara lain yaitu:
1. Apa yang dimaksud lapisan ozon dan bagaimana kondisi lapisan ozon saat ini?
2. Mengapa ada lapisan ozon di stratosfer?
3. Apa bahaya perusakan lapisan ozon di stratosfer?
4. Apa manfaat lapisan ozon di troposfer?
5. Bagaimana penanggulangan rusaknya lapisan ozon?
C. Tujuan Makalah
Makalah ini disusun dengan tujuan agar pembaca lebih mengetahui tentang:
1. Apa itu lapisan ozon dan bagaimana kondisi lapisan ozon saat ini
2. Mengapa lapisan ozon ada di stratosfer
3. Apa bahaya perusakan lapisan ozon di stratosfer
4. Apa manfaat lapisan ozon di troposfer
5. Bagaimana cara penanggulangan rusaknya lapisan ozon
D. Manfaat Makalah
Manfaat pembuatan makalah ini adalah untuk melatih penulis agar mampu
menyusun karya ilmiah dengan baik dan benar. Manfaat lainnya adalah
memperluas wawasan penulis tentang lapisan ozon.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
C. Perusakan Lapisan Ozon di Stratosfer
Lebih dari setengah abad lamanya telah dirasakan adanya kerusakan lapisan
ozon sehingga terjadi penipisan lapisan di stratosfer. Hal ini teramati pada setiap
musim semi di wilayah selatan bumi, sebuah lubang terbuka pada lapisan bagian
atas ozon. Ketinggian 15–20 km di atas Antartika, 95% lapisan ozon telah lenyap.
Lubang ini bertambah besar sejak tahun 1979 dan sepuluh tahun kemudian
semakin besar pula. Selain itu, diketahui pula bahwa peningkatan kadar gas CO2
di atmosfer dapat menyebabkan reaksi pembentukan ozon di stratosfer
menurun, hal ini dapat menyebabkan kerusakan ozon tidak teratasi.
4
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Penipisan lapisan ozon merupakan masalah global. Masalahdemikian tidak
dapat hanya ditanggulangi oleh negara tertentu saja. Semua negara mempunyai
kewajiban berusaha menanggulangi berlanjutnya penipisan lapisan ozon. Salah
satu usaha yang dapat dilakukan adalah dengan menggunakan dalam jumlah
sedikit atau tidak menggunakan sama sekali CFC dan Halon pada teknologi-
teknologi yang dipakai dan dikembangkannya.
Jika Ozon pada lapisan stratosfer berfungsi sebagai filter sekaligus pelindung
bumi dari sinar ultraviolet matahari, maka pada lapisan troposfer bersifat racun
(toksin), polutan bagi makhluk hidup di bumi, dan merupakan salah satu gas
rumah kaca yang dapat mengakibatkan kenaikan suhu permukaan bumi. Ozon
pada lapisan troposfer lebih banyak mengalami perubahan jika dibandingkan
dengan di lapisan stratosfer. Hal tersebut dikarenakan aktivitas manusia seperti
industri, transportasi, dan pertanian yang merupakan sumber polusi udara.
B. Saran
Adapun dalam penulisan makalah ini masih banyak kesalahan dan sangat jauh
dari kata sempurna. Olehnya itu kami sebagai penulis sangat mengharapkan
kritik serta saran dari para pembaca agar kedepannya makalah yang dibuat bias
jauh lebih baik lagi.
5
DAFTAR PUSTAKA
Kumalawati, R., Normelani, E., Kartika, N. Y., Isnasyauqiah, Riadi, S., Nurandini, D., &
20.
Widowati, & Sutoyo. (2009). UPAYA MENGURANGI PENIPISAN LAPISAN OZON. Buana