Anda di halaman 1dari 16

MAKALAH

KONSEP.DASAR PERENCANAAN PEMBELAJARAN

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Kelompok


Pada Mata Kuliah Perencanaan Pembelajaran di SD
Dosen Pengampu Atun Khoimatun M. Pd

Disusun Oleh :
Kelompok 2
1. Sullamuddiyanah: 1986206099
2. Ela Nabilla : 1986206078

KELAS 7C
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR (PGSD)
STKIP NU INDRAMAYU
TAHUN 2022
KATA PENGANTAR

‫بسم هللا الرحمن الرحيم‬


Assalamualaikum Wr. Wb.
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Panyayang, Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah kelompok guna memenuhi tugas kelompok pada Mata
Kuliah Perencanaan Pembalajaran di SD dengan Judul “Konsep Dasar
Perencanaan Pembelajaran”.
Makalah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan
dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk
itu kami menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah
berkontribusi dalam pembuatan makalah ini. Terlepas dari semua itu, kami
menyadari sepenuhnya bahwa masih banyak kekurangan baik dari segi susunan
kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami
menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki
makalah ini.
Akhir kata kami berharap semoga makalah ilmiah ini dapat memberikan
manfaat maupun inpirasi terhadap pembaca.
Wassalamualaikum Wr. Wb.

Indramayu, September 2022

KELOMPOK 1

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR....................................................................................................i
DAFTAR ISI.................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................1
A. Latar Belakang....................................................................................................1
B. Rumusan Masalah...............................................................................................1
C. Tujuan.................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN...............................................................................................3
A. Pengertian Atmosfer...........................................................................................3
B. Unsur-unsur Lapisan Atmosfer..........................................................................4
C. Manfaat Atmosfer Bagi Kehidupan Manusia.....................................................4
D. Pengertian Cuaca dan Iklim................................................................................7
E. Unsur Terjadinya Cuaca dan Iklim.....................................................................8
F. Pengaruh Perubahan Iklim Terhadap Kehidupan Manusia..............................10
BAB III PENUTUP.....................................................................................................12
A. Kesimpulan.......................................................................................................12
B. Kritik dan Saran................................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................14

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah yang diambil pada makalah ini meliputi:
1. Apa pengertian Atmosfer?
2. Apa saja unsur-unsur lapisan atmosfer?
3. Apa manfaat atmosfer bagi kehidupan manusia?
4. Apa pengertian cuaca dan iklim?
5. Apa unsur terjadinya cuaca dan iklim?
6. Apa pengaruh perubahan iklim terhadap kehidupan manusia?

C. Tujuan
Adapun tujuan dalam pembuatan makalah ini yaitu :
1. Untuk mengetahui pengertian Atmosfer
2. Untuk mengetahui unsur-unsur lapisan atmosfer
3. Untuk mengetahui manfaat atmosfer bagi kehidupan manusia
4. Untuk mengetahui pengertian cuaca dan iklim
5. Untuk mengetahui unsur terjadinya cuaca dan iklim
6. Untuk mengetahui pengaruh perubahan iklim terhadap kehidupan
manusia

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Atmosfer
Atmosfer adalah istilah yang berasal dari Bahasa Yunani, yaitu
atmos yang berarti uap dan sphere yang berarti lapisan. Ketebalan
atmosfer adalah sekitar 1000 km mengelilingi bumi dan terbagi menjadi
beberapa lapisan.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, dijelaskan atmosfer
adalah lapisan udara yang menyelubungi bumi sampai ketinggian 300 km
(terutama terdiri atas campuran berbagai gas, yaitu nitrogen, oksigen,
argon, dan sejumlah kecil gas lain).
Atmosfer adalah gas yang menyelubungi bumi yang terdiri dari
beberapa gas utama, seperti Nitrogen sebanyak 78%, Oksigen sebanyak
21%, Argon 0,9%, Karbondioksida 0,09%, dan gas minor seperti neon,
helium, metan, kripton, hydrogen, ozon dll yang jumlahnya relatif sangat
kecil, biasanya dinyatakan dalam PPM (part per million) atau PPB (part
per billion).
Atmosfer adalah lapisan udara yang berfungsi untuk mengatur
proses penerimaan panas sinar matahari. Panas yang dipancarkan oleh
matahari akan diserap dan dipantulkan oleh atmosfer. Sekitar 34% panas
matahari kembali dipantulkan ke angkasa oleh atmosfer, awan, dan juga
permukaan bumi. Kemudian sekitar 19% diserap oleh atmosfer dan
awan, selanjutnya sekitar 47% sisanya mencapai permukaan bumi.
Lapisan atmosfer bumi merupakan selimut gas yang menyelimuti
planet ini. Atmosfer memiliki kandungan dari berbagai macam gas yang
diperlukan makhluk hidup di bumi.
Lapisan atmosfer bumi menjadi tempat terbentuknya hujan hingga
turun ke daratan. Atmosfer memiliki beberapa unsur-unsur yang
didasarkan pada perbedaan temperaturnya.

2
B. Unsur-unsur Lapisan Atmosfer
Bagian dari atmosfer tersebut menjadi lapisan-lapisan yang
membentuknya. Berikut beberapa unsur-unsur lapisan atmosfer bumi.
1. Troposfer
Troposfer merupakan lapisan gang paling dekat dengan permukaan
bumi. Lapisan ini memiliki jarak 14 kilometer dari permukaan bumi.
Troposfer memiliki beberapa kandungan, di antaranya adalah
planetair, konveksi, tropopause.
2. Stratosfer
Lapisan ini menjadi bagian yang paling dingin dan ditinggali lapisan
ozon. Statosfer menjadi pelindung bumi dari sinar ultraviolet yang
dipancarkan matahari.
3. Mesosfer
Mesosfer terletak tepat di atas lapisan stratosfer di ketinggian 50-75.
Pada lapisan tersebut terjadi penurunan suhu pada setiap
ketinggiannya sekitar 0,4 derat celcius. Lapisan mesosfer juga menjadi
tempat di mana sebagian besar meteor akan terbakar.
4. Termosfer
Termosfer adalah tempat terjadinya proses ionisasi dari partikel-
partikel yang dapat memberikan efek refleksi gelombang radio. Sebab
itu, termosfer memiliki sebutan lain, yakni lapisan ionosfer.
5. Eksosfer
Eksosfer menjadi lokasi di mana berbagai atom bergerak secara bebas.
Lapisan ini juga menjadi bagian yang paling panas dan molekul udara
bisa meninggalkan atmosfer hingga ketinggian 3.150 km dari
permukaan bumi. Eksosfer disebut sebagai lapisan paling bahaya
karena menjadi tempat hancurnya benda luar angkasa dan meteor

3
C. Manfaat Atmosfer Bagi Kehidupan Manusia
Di bawah ini ialah manfaat atmosfer yang akan diterangkan menurut tiap
lapisan yang menyusunnya.
1. Manfaat Lapisan Troposfer
Sebagaimana diketahui bahwa semesta anda mempunyai begitu tidak
sedikit benda langit dengan warna dan ukuran yang berbeda-beda.
Baik secara langsung atau juga tidak tidak sedikit dari benda langit
yang mempunyai radiasi negatif yang efeknya bisa menggangu organ
tubuh insan dan makhluk biologi lainnya.
Meski juga letaknya jauh di sana, namun dengan ukuran dan daya yang
powerful efek radiasi tersebut dapat masuk ke dalam bumi. Nah, di
sinilah faedah dari lapisan troposfer yaitu, mengayomi kita dari
sengatan radiasi negatif benda-benda langit.
Pada lapisan troposfer ini tercipta evolusi cuaca yang tentunya
berfungsi untuk manusia, terutama menciptakan siklus alam yang
harmonis.
2. Manfaat Lapisan Stratosfer
Lapisan kedua ialah stratosfer. Tidak laksana lapisan troposfer yang
masih dapat merasakan evolusi suhu serta cuaca secara signifikan,
lapisan stratosfer tidak terdapat pola evolusi cuaca yang berarti. Oleh
sebab sifat alamnya yang bisa dibaca dengan gampang dan paling
jarang terjadi evolusi cuaca secara tiba-tiba, maka insan
memanfaatkannya guna dijadikan jalur kemudian lintas pesawat. Jika
anda pernah naik pesawat, maka waktu tersebut kamu terbang di
lapisan stratosfer ini.
3. Manfaat Lapisan Mesosfer
Di lapisan ini terdapat pergeseran udara yang berdampak terciptanya
suhu yang paling panas di lapisan mesosfer. Tentunya ini bukan berita
buruk, sebab suhu panas yang terdapat di atas sana malah sangat
bermanfaat untuk kita yang hidup di bumi. Fungsinya ialah sebagai
pengikis benda-benda langit yang jatuh ke bumi, sampai-sampai
4
dengan panasnya itu meteor dan benda langit lainnya sudah berakhir
terbakar sebelum menyentuh bumi. Kalau juga ada kejadian hujan
meteor dan terdapat serpihannya yang jatuh ke bumi, tersebut berari
meteor itu sangatlah besar dan mempunyai kecepatan tinggi, sampai-
sampai masih terdapat sisa-sisanya yang lolos dan jatuh ke bumi.
4. Manfaat Lapisan Ionosfer
Dari namanya saja bisa mengetahui bila lapisan ini mempunyai muatan
listrik. Kita bisa memanfaatkan muatan listrik itu untuk memantulkan
gelombang radio, sampai-sampai lapisan ini sangat bermanfaat untuk
pekerjaan telekomunikasi.
Pada lapisan ini tidak jarang terjadi eskalasi temperatur yang lumayan
tinggi, dampak proses penyerapan radiasi dari sinar ultra violet.
5. Manfaat Lapisan Eksosfer
Sebagai lapisan terakhir, lapisan termosfer ialah tameng kesatu yang
mengayomi bumi dari batu meteor, komet, dan benda langit beda yang
tertarik oleh gravitasi bumi. Benda langit yang menghampiri akan
terbakas dan lenyap atau andai benda itu sangatlah besar, lapisan
termosfer bakal mengikisnya habis-habisan supaya ketika jatuh
meteorit atau benda beda menjadi paling kecil dan tidak menimbulkan
kehancuran yang signifikan.
Selain guna di atas, gas-gas yang menjadi komposisi atmosfer pun
mempunyai manfaatnya masing-masing, antara beda sebagai berikut:
a) Nitrogen, gas ini adalahunsur terbanyak yang sedang di dalam
atmosfer. Gas ini berfungsi sebagai bahan makanan untuk
tumbuhan.
b) Oksigen, ini gas yang sangat diperlukan manusia dan makhluk
hidup lain, yaitu guna pernapasan. Dalam insdutri kesehatan
bahkan oksigen dikemas kedalam format tabung. Zat ini tersedia
tidak sedikit di daratan rendah. Semakin tinggi letak daratan dari
permukaan bumi, maka jumlah oksigen di sana bakal semakin
sedikit.
5
c) Karbondioksida, gas yang tidak berbau dan tidak berwarna ini
sangat diperlukan oleh tumbuhan dalam proses fotosintesis mereka.
Walau juga gas ini menggangu pernafasan manusia, tapi saya dan
anda bisa memanfaatkannya sebagai pemadam api, pun untuk
penciptaan sodium karbonat, sodium bikarbonat, dan bahan kimia
lainnya.
d) Neon, umumnya dipakai untuk lampu listrik. Selain tersebut juga
dapat dimanfaatkan dokter untuk menyaksikan hasil rontgen, dan
dapat dijadikan indikator tegangan tinggi.
e) Ozon, lapisan ozon sangat urgen dalam menyerap beberapa radiasi
matahari. Selain tersebut gas ini pun mulai dimanfaat untuk
membumihanguskan bakteri dalam air dan mulai digunakan untuk
menciptakan air mineral yang bersih dari bakteri.
f) Argon, di antara unsur yang dipakai untuk memenuhi lampu listrik
bareng zat neon. Biasanya lampu yang memakai argon lebih irit
dalam pemakaian listrik.
g) Metana, gas yang satu ini gampang terbakar dan dimanfaatkan
sebagai bahan bakar.
h) Helium, di samping dimanfaatkan untuk memenuhi balon
meteorology dan balon reklame, gas ini juga dipakai sebagai bahan
bakar penggerak roket.
i) Hidrogen, gas ini tidak jarang dimanfaat untuk penciptaan amonia
dalam industri pupuk.

D. Pengertian Cuaca dan Iklim


Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG)
menjelaskan cuaca adalah kondisi atmosfer yang terjadi pada waktu dan
tempat tertentu. Sementara menurut NASA, iklim adalah gambaran pola
cuaca jangka panjang disuatu daerah.
Cuaca adalah keadaan udara yang terjadi di suatu tempat yang relatif
sempit dengan waktu yang relatif singkat. Sedangkan iklim adalah pola
6
cuaca rata-rata yang terjadi untuk waktu yang relatif lebih lama (sekitar 30
tahun) dan mencakup wilayah yang luas. Jadi, perbedaan cuaca dan iklim
terletak pada rentang waktu dan cakupan wilayahnya. Cuaca adalah apa
yang dilihat di luar rumah pada hari tertentu. Misalnya melihat suhu saat
ini berkisar 24 derajat celcius dengan hujan, atau 30 derajat celcius yang
berawan. Itulah yang disebut cuaca, dan dapat berubah dalam waktu
singkat.
Sedangkan iklim adalah kondisi cuaca rata-rata di suatu wilayah
dalam periode waktu yang lebih lama. Contoh dari iklim yaitu, dalam
periode bulan tertentu sudah mengetahui atau mengharapkan bagaimana
kondisi cuaca, apakah akan panas atau lembap. Iklim adalah rata-rata
cuaca tersebut. Misalnya, mengharapkan salju di Timur Laut pada bulan
Januari atau menjadi panas dan lembap di Tenggara pada bulan Juli. Ini
adalah iklim.
Jika cuaca mengacu pada perubahan jangka pendek di atmosfer,
iklim menggambarkan seperti apa cuaca dalam periode waktu yang lama
di area tertentu. Daerah yang berbeda dapat memiliki iklim yang berbeda.
Untuk menggambarkan iklim di suatu tempat, kita dapat mengatakan
seperti apa suhu selama musim yang berbeda, seberapa berangin dari yang
biasanya, atau seberapa banyak hujan atau salju yang biasanya turun.

Secara khusus, cuaca adalah campuran peristiwa yang terjadi setiap


hari di atmosfer kita. Meskipun hanya ada satu atmosfer di Bumi, bukan
berarti cuaca di seluruh dunia sama. Cuaca akan berbeda di berbagai
belahan dunia dan berubah dalam sepanjang waktu, dalam hitungan menit,
jam, hari, dan minggu.
Sebagian besar cuaca terjadi di bagian atmosfer Bumi yang paling
dekat dengan tanah, yang disebut troposfer. Ada banyak faktor berbeda
yang dapat mengubah atmosfer di suatu area tertentu seperti tekanan
udara, suhu, kelembapan, kecepatan dan arah angin, dan banyak hal

7
lainnya. Bersama-sama, mereka menentukan seperti apa cuaca pada waktu
dan lokasi tertentu.

E. Unsur Terjadinya Cuaca dan Iklim


1. Angin
Angin merupakan unsur-unsur cuaca dan iklim. Angin dalam jumlah yang
besar timbul oleh rotasi bumi serta adanya perbedaan tekanan udara di
sekitar. Unsur-unsur cuaca dan iklim seperti angin bergerak dari tempat
bertekanan udara tinggi ke bertekanan rendah. Angin dapat diukur dengan
anemometer.
2. Curah Hujan
Curah hujan merupakan unsur-unsur cuaca dan iklim. Pengaruh curah
hujan adalah jumlah atau intensitas air hujan yang turun di suatu tempat
dalam kurun tertentu. Tingginya unsur-unsur cuaca dan iklim seperti
curah hujan di setiap wilayah berbeda-beda, tergantung garis lintang,
ketinggian tempat, arah angin, suhu udara, serta luas daratan. Curah hujan
diukur dengan ombrometer.
3. Awan
Awan merupakan unsur-unsur cuaca dan iklim. Keberadaan awan terjadi
dari kumpulan titik air atau kristal es yang terjadi karena adanya
kondensasi uap air yang terdapat pada atmosfer. Awan yang menjadi
unsur-unsur cuaca dan iklim ini terjadi karena udara yang mengandung
uap air naik sehingga suhunya turun sampai di bawah titik embun. Awan
ini dapat berupa benda padat atau gas.
4. Sinar Matahari
Sinar matahari merupakan unsur-unsur cuaca dan iklim. Matahari
memancarkan sinarnya ke segala arah, dan bumi yang mengelilinginya
menerima sinar matahari tersebut. Proses penyinaran matahari pada bumi
disebut insolasi.
Akibat penyinaran matahari yang menjadi unsur-unsur cuaca dan iklim,
terjadilah pemanasan di permukaan bumi. Proses pemanasan tersebut
8
dinamakan radiasi. Radiasi dari sinar matahari menjadi sumber pemanas
utama bagi bumi.
5. Tekanan Udara
Tekanan udara merupakan unsur-unsur cuaca dan iklim. Adanya tekanan
udara dipengaruhi akibat keberadaan berat lapisan udara. Tekanan udara
yang menjadi unsur-unsur cuaca dan iklim ini disebut juga dengan
kerapatan massa udara dalam suatu wilayah tertentu, dan bisa berubah.
Tekanan udara diukur menggunakan barometer.
6. Kelembapan Udara
Kelembapan udara merupakan unsur-unsur cuaca dan iklim. Adanya
kelembapan udara dipengaruhi kandungan uap air yang ada di udara pada
waktu tertentu. Kelembapan udara bisa berubah-ubah dan bergantung
pada suhu di suatu tempat. Pengukuran kelembapan udara yang menjadi
unsur-unsur cuaca dan iklim adalah umumnya menggunakan higrometer.
7. Suhu
Suhu merupakan unsur-unsur cuaca dan iklim. Keberadaannya menjadi
satu di antara faktor dari perubahan cuaca. Suhu yang menjadi unsur-
unsur cuaca dan iklim adalah pengaruh temperatur berbeda dari tempat
yang satu dan lainnya.

F. Pengaruh Perubahan Iklim Terhadap Kehidupan Manusia


Iklim berdampak sangat luas pada kehidupan masyarakat. Kenaikan
suhu bumi tidak hanya berdampak pada naiknya temperatur bumi tetapi juga
mengubah sistem iklim yang mempengaruhi berbagai aspek pada perubahan
alam dan kehidupan manusia, seperti kualitas dan kuantitas air, habitat, hutan,
kesehatan, lahan pertanian dan ekosistem wilayah pesisir.
1. Cuaca Panas Berlebihan Dapat Memicu Penyakit Jantung
Suhu udara yang meningkat secara signifikan dapat mempengaruhi kondisi
kesehatan jantung. Dan apabila seseorang mengalami dehidrasi serta
terpapar panas yang ekstrim maka dapat berpotensi memicu kerusakan
9
pada otak. Hal tersebut bisa dipastikan juga mempengaruhi perilaku
manusia.
2. Perubahan Iklim Mempercepat Tumbuhnya Penyakit Yang
Berhubungan Dengan Air
Pada beberapa negara berkembang, tingginya curah hujan dapat
mengancam suplai air bersih dan meningkatkan resiko penyakit seperti
dehidrasi akut dan diare misalnya. Padahal setiap tahunnya penyakit diare
tercatat menimbulkan kematian pada kurang lebih 760.000 balita. Belum
lagi masalah kontaminasi industrial yang dapat mempengaruhi kualitas air.
3. Cuaca Dingin Ekstrim Menyebabkan Daya Imun Menurun
Selain panas yang ekstrim, cuaca dingin yang berlebihan juga bisa
mengakibatkan daya imun tubuh menurun sehingga mudah terserang
penyakit. Pada masa pancaroba ini bukan hanya manusia yang tidak bisa
selalu keluar rumah, akan tetapi bakteri-bakteri dalam tubuh juga akan
terperangkap dan menyebabkan daya imun menurun.
4. Hari Cerah dan Udara Sejuk Dapat Meningkatkan Mood
Tak hanya berpengaruh pada fisik, perubahan cuaca juga berdampak bagi
psikologis manusia. Contoh mudahnya adalah ketika cuaca di satu hari
cerah ditambah dengan udara yang sejuk, maka secara otomatis kita akan
merasa bahagia dan mood atau semangat dapat meningkat ketika hendak
beraktifitas. Cuaca cerah merangsang energi yang positif bagi tubuh dan
otak kita.
5. Cuaca Ekstrim Dapat Menimbulkan Penyakit Psikologis
Selaras dengan poin sebelumnya, perubahan cuaca yang ekstrim juga
dapat menimbulkan penyakit psikologis bagi manusia. Misalnya saja
mereka yang tinggal di daerah rawan bencana alam. Tentunya akan banyak
perubahan iklim serta traumatik tersendiri yang menimbulkan penyakit
psikologis.

10
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Atmosfer taerdiri dari kata atmos yang berarti uap dan sphaira yang
berarti bola.Atmosfer adalah bulatan udara yang membungkus bola
bumi.Atmosfer termasuk bagian bumi. Karena pengaruh gaya berat, maka
atmosfer berputar atau berotasi bersama-sama bumi setiap hari, serta beredar
mengelilingi matahari setiap tahun (berevolusi). Tebal atmosfer mancapai
kurang lebih 1.000 km. Semakin tinggi lapisan udara, tekanannya semakin
rendah.
Atmosfer mempunyai 5 lapisan yaitu: (1)Troposfer merupakan lapisan
terbawah dari atmosfer, yaitu pada ketinggian 0 - 20 km di atas permukaan
bumi.Pada lapisan ini, tempat terjadinya perubahan cuaca dan iklim. (2)
Stratosfer terletak pada ketinggian antara 20 - 60 km dari permukaan bumi.
Lapisan ini ditandai dengan adanya proses inversi suhu, artinya suhu udara
bertambah tinggi seiring dengan kenaikan ketinggian dari permukaan bumi.
(3) Mesosfer adalah lapisan udara ketiga, di mana suhu atmosfer akan
berkurang dengan pertambahan ketinggian hingga ke lapisan keempat.
Lapisan ini berfungsi sebagai pelindung bumi dari benda–benda luar angkasa.
(4) Termosfer adalah lapisan udara keempat, peralihan dari mesosfer ke
termosfer dimulai pada ketinggian sekitar 85 km.Lapisan ini merupakan
tempat terjadinya ionisasi partikel-partikel yang dapat memberikan efek pada
perambatan/refleksi gelombang radio, baik gelombang panjang maupun

11
pendek. (5) Eksosfer, lapisan ini berada pada ketinggian 690 - lebih dari 1000
km dari permukaan bumi. Pada lapisan ini terjadi gerakan-gerakan atom
secara tidak beraturan.
Atmosfer juga mempunyai manfaat yang luar biasa unuk kehidupan
makhuk hidup di bumi, diantaranya : Membantu menjaga stabilitas suhu
udara pada siang hari, menyerap radiasi dan sinar bagi manusia dan makhluk
hidup bumi lainya, Menciptakan cuaca, berupa hujan dan salju sehingga
terjadilah musim panas dan musim dingin Sarana berlangsungnya proses
pembakaran, tanpa udara kita tidak dapat menyalakan api, bernafas, dan
sebagainya.

B. Kritik dan Saran


Diharapkan semua maklhuk hidup dapat menjaga alam semesta ini dengan
baik, agar kita bisa tinggal dengan nyaman dan tentram di bumi ini.

12
DAFTAR PUSTAKA

Arini. 2011. “Atmosfer”. Online. arinifisikauin.wordpress.com/2011/04/09/


atmosfer/. 21 september 2017
Ashari, Abdulrohim. 2013. “Atmosfer dan Hidrosfer”. Online. http://jagoips.
wordpress.com/2013/03/26/atmosfer-dan-hidrosfer/. 21 september 2017
Thok, Tugiono. 2013. “Susunan Atmosfer”. Online. http://mastugino.blogsp
ot.com/2013/10/susunan-atmosfer.html. 21 september 2017
Kurniawan, andre. 2021. Perbedaan Iklim dan Cuaca, Lengkap dengan Unsur
yang Memengaruhinya
.https://www.merdeka.com/jabar/perbedaan-iklim-dan-cuaca-beserta-unsur-yang-
memengaruhinya-kln.html#:~:text=Jika%20cuaca%20mengacu%20pada
%20perubahan,dapat%20memiliki%20iklim%20yang%20berbeda.
Zakaria, Shabrina. 2018. Unsur-unsur Cuaca dan Iklim
.https://www.ruangguru.com/blog/geografi-kelas-10-apa-perbedaan-dan-
persamaan-cuaca-dan-iklim

13

Anda mungkin juga menyukai