Tujuan Pembelajaran :
● Peserta didik mampu menyebutkan tingkatan hierarki kehidupan dengan benar.
● Peserta didik mampu menjelaskan tentang sistem organisasi kehidupan dengan benar.
● Peserta didik bisa melakukan pengamatan sel dengan menggunakan mikroskop dengan baik.
● Peserta didik bisa melakukan pengamatan jaringan dengan menggunakan mikroskop dengan baik.
Media Pembelajaran : Buku BSE, Lembar Kerja Siswa, & Media pembelajaran
online aplikasi Android (WhatsApp, Facebook, & Google Forms).
Materi Pembelajaran :
Pertemuan II dan III dimaksudkan untuk memberikan pemahaman kepada peserta didik peran
dari sel sebagai unit struktural dan fungsional terkecil. Selain itu, peserta didik dapat dilatihkan dalam
penggunaan mikroskop sebagai alat dasar dalam mempelajari kehidupan serta membuat preparat untuk
pengamatan. Untuk itu guru juga diharapkan memiliki pemahaman akan hal tersebut. Peserta Didik
pernah mempelajari sel sebagai penyusun tubuh tumbuhan. Sel-sel apa sajakah yang menyusun
tumbuhan dan apakah fungsi masing-masing sel itu? Jika dilihat sekilas di bawah mikroskop, tampak
bahwa bentuk sel itu kaku dan seperti benda mati. Akan tetapi ternyata setelah diselidiki lebih lanjut, di
dalam sel terjadi segala proses kegiatan, bahkan sebenarnya segala kegiatan kita sehari-hari itu terjadi
pada tingkat sel. Hal ini dapat digambarkan dengan kegiatan Peserta Didik sehari-hari, misalnya ketika
Peserta Didik melakukan aktivitas membaca buku.
Sel-sel apa sajakah yang bekerja saat Peserta Didik melakukan aktivitas itu? Sel-sel tubuh yang
bekerja antara lain sel otot. Dengan adanya sel otot, maka tangan Peserta Didik dapat memegang buku.
Selain itu, sel batang dan kerucut mata juga bekerja menerima bayangan tulisan atau gambar. Setelah itu,
sel otak akan menerjemahkan sehingga menghasilkan suatu pengertian. Berdasarkan gambaran tersebut
dapat kita ketahui bahwa sel itu hidup dan saling bekerja sama satu dengan yang lain untuk melakukan
fungsi hidup. Fakta tersebut menunjukkan bahwa tubuh manusia tersusun atas kumpulan sel-sel. Sel-sel
berkelompok membentuk suatu jaringan, dan kemudian jaringan tersebut akan menyusun organ. Organ
mempunyai beragam bentuk dan fungsi. Organ-organ tersebut saling berkaitan satu sama lain untuk
membentuk suatu sistem.
Dari uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa pada hierarki organisasi kehidupan, sel berada di
tingkatan struktural terendah yang masih mampu menjalankan semua fungsi kehidupan. Sel mampu
melakukan regulasi terhadap dirinya sendiri, memproses energi, tumbuh, dan berkembang, tanggap
terhadap lingkungan, serta melakukan reproduksi untuk melestarikan keturunannya.
Sel-sel tersebut nantinya akan menyusun tubuh makhluk hidup melalui pengorganisasian yang
sistematis. Dalam organisasi tubuh, sel memiliki peranan yang sangat penting, tetapi Peserta Didik tidak
dapat mengamati secara jelas sel pada tanaman atau pada hewan hanya dengan mata telanjang. Peserta
Didik membutuhkan alat bantu berupa mikroskop.
Kegiatan Pembelajaran :
Tahap
Aktivitas Kegiatan
Pembelajaran dan Alokasi
dan
Strategi Waktu
Syntax Model Pembelajaran
Diferensiasi
Kegiatan Inti ● Guru menyampaikan strategi pembelajaran yang akan dilakukan untuk 90
Menit
mencapai kompetensi proses pembelajaran tentang materi Sistem
Organisasi Kehidupan.
(Diferensiasi ● Sebelum pembagian kelompok guru memperlihatkan gambar dan
Konten)
memberikan sedikit penjelasan
Menarik Kesimpulan
● Secara bergantian masing-masing kelompok mempresentasikan hasil
diskusi kelompoknya, serta menyimpulkannya berdasarkan hasil
analisis secara lisan dan tertulis, dan Peserta didik lain menanggapi.
Pada kegiatan ini guru mengkonfirmasi pengetahuan dan pemahaman
peserta didik.
● Peserta didik dengan bimbingan guru membuat analisis dan evaluasi
terhadap penyelidikan dalam proses-proses yang mereka lakukan.
● Peserta didik dengan bimbingan guru membuat kesimpulan tentang
point-point penting sebagai pengalaman belajar dari materi yang telah
mereka pelajari.
● Peserta didik diberi post - test
Sikap
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
etc.
Keterangan : Skala penilaian sikap dibuat dengan rentang antara 1 sampai dengan 5. 1 = sangat kurang;
2 = kurang; 3 = cukup; 4 = baik; dan, 5 = amat baik. Untuk penilaian sikap, angka ini
berfungsi sebagai alat peringkas profil peserta didik, bukan sebagai harga mati untuk KKM.
Hasil Penilaian
No Indikator
Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)
4. Mengatur cermin.
5. Mengatur mikrometer.
1. Mengeluarkan mikroskop dari kotak. 3 Melepas mikroskop dari kotak, mikroskop ditegakkan di
atas meja, kotak dijauhkan dari mikroskop, dan
dilakukan dengan aman.
6. Memasang objek pada meja benda. 3 Meletakkan objek pada tempat yang tepat, mengunci,
dan dilakukan dengan aman.
8. Menemukan dan menggambar objek 3 Dapat menemukan bayangan objek dengan perbesaran
yang diamati. yang sesuai, menggambar hasil pengamatan, dan
dilakukan dengan aman.
Tugas !
*Untuk materi lebih lengkap silahkan baca buku paket IPA Kelas 7 Semester 2 halaman 16 - 17 !