1. Letter to Editor 1 JBI CRITICAL APPRAISAL CHECKLIST FOR TEXT AND OPINION PAPERS
Reviewer : Asri Ludin Tambunan Date : 27 April, 2023
Author: Andrea Cercek Year: 2022 Record Number: -
Yes No Unclear Not
applicable 1. Is the source of the opinion clearly identified? R □ □ □ 2. Does the source of opinion have standing in the field of expertise? R □ □ □ 3. Are the interests of the relevant population the central focus of the opinion? □ R □ □ 4. Is the stated position the result of an analytical process, and is there logic in the opinion R □ □ □ expressed? 5. Is there reference to the extant literature? R □ □ □ 6. Is any incongruence with the literature/sources logically defended? □ R □ □
Overall appraisal: Include R Exclude £ Seek further info £
Comments (Including reason for exclusion) Lampiran Penjelasan Critical to Editor 1 1. Apakah sumber pendapat diidentifikasi dengan jelas? Ya, karena artikel ini adalah balasan dari penulis artikel Prevalence of Mismatch-Repair Deficiency in Rectal Adenocarcinomas yaitu Andrea Cercek dkk kepada editor. Artikel di terbitkan di The New England Journal of Medicine. 2. Apakah sumber pendapat memiliki kedudukan dalam bidang keahliannya? Ya, Andrea Cercek adalah seorang oncologist yang ahli dibidang kanker. Dan juga sebagai penulis pertama dalam artikel ini. 3.Apakah kepentingan populasi yang relevan menjadi fokus utama opini? Tidak, Penelitian ini hanya melibatkan kasus kecil dan dilakukan di pusat rujukan tersier. Oleh karena itu, hasilnya mungkin tidak dapat diterapkan secara umum pada populasi pasien yang lebih luas. Diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengonfirmasi temuan ini dan mengevaluasi manfaat potensial dari skrining universal untuk kekurangan MMR pada adenokarsinoma rektum. 4. Apakah posisi yang dinyatakan merupakan hasil dari proses analitis, dan adakah logika dalam pendapat yang diungkapkan? Ya, penulis melakukan analisis imunohistokimia untuk menentukan keberadaan kekurangan perbaikan kesalahan pencocokan (MMR) pada sampel adenokarsinoma rektum. Sampel diambil dari pasien yang menjalani operasi reseksi primer atau biopsi sebelum terapi neoadjuvan. Penulis juga menemukan bahwa bahan biopsi cukup untuk skrining imunohistokimia MMR dalam sebagian besar kasus (99,9%). 5. Apakah ada referensi ke literatur yang masih ada? Ya. Korespodensi ini ditulis oleh Cercek, A., et al. tahun 2022. Dengan Prevalence of Mismatch-Repair Deficiency in Rectal Adenocarcinomas. Dan masih dapat diakses di The New England Journal of Medicine 6. Apakah ada ketidaksesuaian dengan literatur/sumber yang dipertahankan secara logis? Tidak, karena korespondensi ini didukung oleh literatur/sumber dan dianalisis dengan metode statistic sehingga tidak ada ketidaksesuaian 2. JBI CRITICAL APPRAISAL CHECKLIST FOR TEXT AND OPINION PAPERS
Reviewer : Asri Ludin Tambunan Date : 27 April, 2023
Author: Andrea Cercek Year: 2022 Record Number: -
Yes No Unclear Not
applicable 1. Is the source of the opinion clearly identified? R □ □ □ 2. Does the source of opinion have standing in the field of expertise? R □ □ □ 3. Are the interests of the relevant population the central focus of the opinion? R □ □ □ 4. Is the stated position the result of an analytical process, and is there logic in the opinion R □ □ □ expressed? 5. Is there reference to the extant literature? R □ □ □ 6. Is any incongruence with the literature/sources logically defended? □ R □ □
Overall appraisal: Include R Exclude £ Seek further info £
Comments (Including reason for exclusion) Lampiran Penjelasan Critical to Editor 2 1. Apakah sumber pendapat diidentifikasi dengan jelas? Ya, Artikel di terbitkan di The New England Journal of Medicine. 2. Apakah sumber pendapat memiliki kedudukan dalam bidang keahliannya? Ya, Chyke A. Doubeni, Karen Selby, Theodore R. Levin, Douglas A. Corley, Ann G. Zauber, Joanne E. Schottinger, Charles P. Quesenberry Jr, Virginia P. Quinn Semua penulis ini berasal dari berbagai institusi dan organisasi di Amerika Serikat, seperti Kaiser Permanente Northern California, University of California San Francisco, Memorial Sloan Kettering Cancer Center, dan lain-lainnya. 3.Apakah kepentingan populasi yang relevan menjadi fokus utama opini? Ya, Studi ini menemukan bahwa program skrining kanker kolorektal berbasis populasi menggunakan pengujian imunokimia feses yang dikirim secara proaktif dan kolonoskopi berdasarkan permintaan secara signifikan mengurangi perbedaan ras dalam tingkat insiden dan kematian. Studi tersebut menunjukkan bahwa intervensi berbasis bukti semacam itu dapat membantu menghilangkan kesenjangan kesehatan. 4. Apakah posisi yang dinyatakan merupakan hasil dari proses analitis, dan adakah logika dalam pendapat yang diungkapkan? Ya, Proses analisis ini dilakukan dengan menggunakan metode statistik seperti regresi logistik, pengujian hipotesis, dan perhitungan rasio risiko. Selain itu, peneliti juga melakukan analisis subgrup untuk membandingkan efektivitas program skrining pada orang kulit hitam non- Hispanik dan orang kulit putih non-Hispanik. Semua proses analisis ini dilakukan dengan hati- hati dan memperhitungkan faktor-faktor yang dapat memengaruhi hasil penelitian. 5. Apakah ada referensi ke literatur yang masih ada? Ya. Masih dapat diakses di The New England Journal of Medicine 6. Apakah ada ketidaksesuaian dengan literatur/sumber yang dipertahankan secara logis? Tidak, karena korespondensi ini didukung oleh literatur/sumber dan dianalisis dengan metode statistic sehingga tidak ada ketidaksesuaian.