Adapun bagian pembuka yang ada didalam karya ilmiah terdiri dari: sampul, halaman
judul, dan juga halaman pengesahan, dan juga ada abstraksi dalam 1 atau 2 bahasa,
2. Bagian isi
Pada sistematika pembuatan karya tulis ilmiah pada bagian isi harus terdiri dari
pendahuluan, adanya latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan masalah dan
3. Pembahasan
Untuk isi pada bagian pembahasan karya tulis ilmiah harus mencantumkan kajian teori
atau tinjauan pustaka yang disesuaikan dengan variabel yang dikaji serta dijelaskan
hipotesis masalah yang diteliti. Melihat hal itu maka dalam pembahasan haruslah
dijelaskan secara terperinci dan jelas serta perlu memperhatikan kaidah-kaidah ilmiah
Metodologi ilmiah merupakan alat analisis atau pisau analisis yang bekerja dalam
penelitian yang digunakan untuk melakukan kinerja penelitian yang dilakukan, pada
tahapan metodologi ini kita perlu mencantumkan waktu & tempat objek penelitian,
bagaimana metode dan rancangan penelitian, apa saja populasi & sampel-nya berapa
jumlahnya, serta bagaimana instrument penelitian dan pengumpulan data dan analisis
reduksi data yang akan dilakukan dalam penelitian, sehingga jelas arah tujuan serta
Adapun yang perlu ada pada metodologi penelitiannya: (waktu serta tempat penelitian.
pengumpulan data dan analisis data, hasil penelitian, jabaran variabel penelitian, hasil
5. Hasil penelitian
Pada bagian hasil penelitian peneliti harus menyertakan jabaran variable penelitian,
penelitian yang diberikan, memberikan pandangan teoritis terkait hasil yang sudah
Adapun bagian penutup dalam karya tulis ilmiah, adanya bab akhir penutup yang
7. Bagian penunjang
Pada bagian penunjang yang ada dalam karya ilmiah adalah adanya lampiran, seperti
daftar pustaka, lampiran instrument penelitian, dan juga daftar table, daftar gambar,
daftar bagan yang bisa memberikan penjelasan pada pembaca karya tulis ilmiah Anda.
diantara (makalah, laporan penelitian, skripsi, tesis, disertasi, resensi, artikel ilmiah atau
jurnal ilmiah, referat, surat pembaca, monograf, kabilitasi, surat pembaca, laporan
khusus, laporan tinjuan, dll), akan tetapi akan disebutkan beberapa saja:
1. Makalah
Karya tulis ilmiah yang biasa dikerjakan atau dibuat untuk memenuhi tugas mahasiswa
pada tingkat semester 1 dan seterusnya, biasa berbentuk makalah atau paper lain, yang
selalu menjadi tugas andalan atau tugas mingguan mahasiswa dalam memenuhi
tugasnya.
Kajian nya berkaitan tentang masalah ilmiah yang ada disekitar lingkungan kita, dan
cara menulis ilmiahnya biasanya menggunakan olah pikir deduktif dan induktif, pada
bagian pola berfikir deduktif menggunakan cara berpikir umum ke khusus, yang ditarik
kesimpulannya adalah khusus, sedangkan indikatif sebaliknya cara kerjanya ialah
khusus ke umum yang menjadi kesimpulannya ialah cakupan umumnya yang lebih luas.
Dan jenis karya tulis ilmiah makalah, umumnya dijadikan syarat dalam memenuhi tugas,
ujian dalam sebuah mata kuliah, mahasiswa juga dituntut untuk memecahkan masalah
terkait masalah tersebut secara kaidah ilmiah dan syarat-syarat ilmiah, namun
bahasanya juga digunakan dalam makalah harus sesuai dengan aturan baku dan tegas,
lugas.
2. Kertas kerja
Jenis karya ilmiah kertas kerja ditulis sesuai dengan data lapangan yang sifatnya
empiris-objektif, hal ini berlaku pada kajian ilmiah bidang manajemen akuntansi atau
teori akuntansi, karya ilmiah ini berupa kertas kerja yang merupakan sebuah alat bantu
Kertas kerja dijadikan penutupan buku besar sebuah perusahaan, sehingga kertas
digunakan membuat kertas kerja lebih mendalam dari pada membuat makalah, dan
3. Skripsi
Jenis karya ilmiah skripsi yang ditulis mahasiswa tingkat strata 1 merupakan tugas wajib
manakala mau lulus dan selesai kuliah, karena menjadi prasyarat ketentuannya yang
wajib dipenuhi untuk institusi tempat kuliah, penelitian skripsi merupakan penelitian
dalam skala kecil yang dilakukan akan tetapi tetap lebih mendalam dan disusun dalam
bentuk laporan.
4. Tesis
membuat karya tulis ilmiah berupa tesis. Penelitian dilakukan dalam rangka penelitian
untuk kelulusan magister yang lebih mendalam dari pada skripsi, karena tesis
diharapkan mampu memunculkan hasil yang didapat dari apa yang diteliti guna
Karya ilmiah tesis berisi masalah pengetahuan baru bersifat empiric dan teoritik dari
hasil penelitian sebelumnya. Yang dimaksud bersifat empiric ialah berasal dari
pengalaman langsung ketika melakukan penelitian, sedangkan kalau teoritik ialah lebih
5. Disertasi
Disertasi merupakan karya tulis ilmiah untuk program doctor pada tingkat tertinggi di
perguruan tinggi, dan isi didalam disertasi mengemukakan suatu dalil yang dibuktikan
oleh penulis berdasarkan data, fakta yang valid dengan melakukan analisis terperinci,
dengan bahasa lain bahwa karya tulis ilmiah disertasi merupakan karya yang memuat
teori baru dengan menguji hipotesis berdasarkan teori yang sudah ada sebelumnya
dari guru besar atau promoter penguji suatu lembaga pendidikan tinggi.
Karya disertasi memiliki karakteristik tersendiri agar dapat kita membedakan dengan
tesis maupun karya ilmiah lain, disertasi memiliki fokus pada kajian mengenai satu
Kajian disertasi juga berfokus pada penemuan baru dalam disiplin ilmu yang dikaji
secara mendalam dan terstruktur, dan juga karya ilmiah yang menggunakan data
primer sebagai data utama, ditunjang oleh data skunder apabila diperlukan dan
diharapkan, karya disertasi ditulis dalam bahasa Indonesia, bahasa inggris maupun
: Ukuran kertas: A4 (kuarto), Jenis font: Times New Roman atau Verdana, Ukuran,
font: 12, Spasi: 1,5, Jarak tepi (margin): kiri=4cm,, atas=4cm, kanan=3cm,
bawah=3cm.
Itulah beberapa unsur utama dalam menulis karya ilmiah yang baik, sesuai dengan