Anda di halaman 1dari 5

PERAN GURU SEBAGAI TENAGA PENDIDIK DALAM

MEMBERHASILKAN MANAJEMEN PENDIDIKAN DI SEKOLAH

FAHRYSYAH AULYA ( 3221111013 ) PPKN REGULER C 22


NATASYA ADRIANI ( 3221111003 ) PPKN REGULER C 22
TRI BAYU ARMANDA ( 3222411010 ) PPKN REGULER C 22

FAKULTAS ILMU SOSIAL


UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

ABSTRAK
Artikel ini bertujuan untuk mengetahui peran guru sebagai tenaga pendidik dalam
memberhasilan manajemen pendidikan disekolah. Manajemen manajemen adalah
proses bekerja sama antara individu dan kelompok serta sumber daya lainnya dalam
mencapai tujuan organisasi adalah sebagai aktivitas manajerial. Penelitian ini
menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan metode pendekatan wawancara, yaitu
pertemuan yang langsung direncanakan antara pewawancara dan yang diwawancarai
untuk memberikan/ menerima informasi tertentu.

Kata Kunci : Pendidikan, Guru, Sekolah

PENDAHULUAN

Profesi guru memiliki peranan penting dalam suatu manajemen pendidikan.


Tidak hanya memiliki tugas menjadi pengajar yang baik dalam mendidik siswanya,
namun seorang guru juga harus dapat menjalin kerja sama yang baik dalam penerapan
kurikulum dan hubungan terhadap peserta didik, tenaga personalia kependidikan
lainnya, sarana dan prasarana, administrasi keuangan, layanan khusus, ketatausahaan,
serta mitra sekolah dengan masyarakat. Karena dengan penerapan yang tidak baik
terhadap setiap substansi manajemen pendidikan akan berdampak negatif bagi sekolah
serta para peserta didik dialogis. Untuk itu, pendidik harus memiliki komitmen
profesional untuk menngkatkan mutu pendidikan. Sebagai pendidik ia harus member
teladan dan menjaga nama baik lembaga , profesi, dan kedudukan Peranan guru dalam
pengelolaan pembelajaran, antar lain: guru sebagai pendidik, guru sebagai pengajar,
guru sebagai pembimbing, guru sebagai pelatih, guru sebagai penasehat, guru sebagai
pembeharu, guru sebagai model dan teladan, guru sebagai pribadi, guru sebagai
peneliti, guru sebagai pendorong kreativitas, guru sebagai pembangkit pandangan, guru
sebagai rutin, guru sebagai pemindah kemah , guru sebagai pembawa cerita, guru
sebagai aktor, guru sebagai emancipator, guru sebagai evaluator. Terkait dengan
pentingnya peran seorang guru, maka seyogyanya guru harus memiliki berbagai
kemampuan, tidak hanya kemampuanakademik yang harus dimiliki olehseorang guru,
akan tetapi bagaimana seorang guru mempunyai kemampuan untuk memotivasi peserta
didik, agar mau belajar yang nantinya akan meningkatkan prestasi sertacita-cita peserta
didik. Lebih spesifiknya lagi peran yang dimaksud disini berkaitan denganperan guru
dalam proses pembelajaran. Guru merupakan faktor penentu yang sangat dominan
dalam pendidikan pada umumnya, karena guru memegang peranan dalam proses
pembelajaran, dimana proses pembelajaran merupakan inti dari proses pendidikan
secara keseluruhan.
Kendala-kendala dalam manajemen kelas yang terjadi biasanya berkaitan
dengan siswa. Kendalanya pada saat proses pembelajaran berlangsung ada siswa yang
membuat keributan dikelas, tidak mau mendengar penjelasan dari gurunya dan ada
siswa tidak mau belajar. Kendala tersebut juga sering terjadi karena kurang kesiapan
guru dalam manajemen kelas dan kurangnya memusatkan perhatian kapada siswa.
Guru harus selalu memberi motivasi kepada siswa untuk belajar dengan baik. Jika ada
siswa yang berbuat tidak baik guru menegur, sehingga perilaku siswa yang tidak baik
tersebut tidak berkelanjutan suasana kelas tidak menjadi kacau dan tidak kondusif. Dan
guru sering merasa kehabisan ide untuk membuat lesson plan yaitu dalam menentukan
untuk menggunakan strategi pembelajaran yang sesuai dengan materi dan bisa
menciptakan kondisi kelas yang kondusif dan efektif. Sedangkan Sedangkan kendala
dari siswa sendiri yaitu biasanya pada jam pelajaran siang karena biasanya siswa sudah
mulai jenuh dan capek. Menurut Mulyasa, (2005:35) Guru sangat berperan dalam
membantu perkembangan peserta didik untuk mewujudkan tujuan hidupnya secara
optimal.Tak ada guru, tidak ada pendidikan, tidak ada pendidikan tidak ada proses
pencerdasan, tanpa proses pencerdasan yang bermakna, Statemen ini bermakna bahwa
proses peradaban dan pemanusiaan akan lumpuh tanpa kehadiran guru dalam
mentransformasikan proses pembelajaran anak bangsa.

METODE PENELITIAN

Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan metode


pendekatan wawancara, yaitu pertemuan yang langsung direncanakan antara
pewawancara dan yang diwawancarai untuk memberikan/ menerima informasi
tertentu.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Pada Mini Riset yang telah kami lakukan mengenai “Peran Guru Sebagai
Tenaga Pendidik Dalam Memberhasilkan Manajemen Pendidikan di Sekolah”. Sebagai
alat bantu digunakan pertanyaan berupa google from mengenai Manajemen Pendidikan
di Sekolah, untuk mengetahui Peran Guru Sebagai Tenaga Pendidik Dalam
Memberhasilkan Manajemen Pendidikan di Sekolah. Adapun penelitian telah di
lakukann pada hari Kamis(29 April 2021) – Sabtu (01 Mei 2021) di rumah masing
masing para peneliti menggunakan aplikasi zoom dan google meet. Penelitian yang
telah dilakukan dengan metode penelitian “kualitatif” dengan pendekatan
“wawancara”. Jumlah sampel yang di tentukan berdasarkan populasi objek penelitian
adalah sebanyak 5 orang.
Zoom merupakan aplikasi yang menyediakan layanan konferensi jarak jauh
dengan menggabungkan konferensi video, pertemuan online, obrolan, hingga
kolaborasi seluler. Aplikasi ini banyak digunakan sebagai media komunikasi jarak jauh.
Terkait penyebaran wabah virus corona di berbagai negara, WHO mengimbau agar
semua masyarakat mulai melakukan sosial distance atau jarak social, kami
menggunakan aplikasi zoom ini untuk melakukan penelitian melalui jarak jauh demi
menjaga dan mengikuti protocol kesehatan yang telah diberlakukan oleh pemerintah
untuk mengurangi tingkat perkembangan dan penyebaran virus corona atau covid-19.
Kami juga menggunakangoogle from dalam pembuatan pertanyaan untuk dapat
mengetauhi jawaban dari narasumber mengenai seputaran pertanyaan dari materi yang
ingin kami lakukan yaitu materi tentang manajemen pendidikan di sekolah.
Berdasarkan riset yang telah kami lakukan, dapat ditemukan bahwasanya guru
atau pendidik merupakan tenaga profesional yang bertugas merencanakan dan
melaksanakan proses pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, melakukan
pembimbingandan pelatiham, serta melakukan penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat. Pendidik bertugas menciptakan suasana pendidikan yang bermakna,
menyenangkan, kreatif, dinamis, dan dialogis. Peranan guru dalam pengelolaan
pembelajaran disekolah merupakansalah satu kontribusi guru dalam memberhasilkan
manajemen pendidikan di sekolah, yangdiantaranya yaitu, guru sebagai pendidik, guru
sebagai pelatih, guru sebagai penasihat, guru sebagai pembeharu, guru sebagai model
dan teladan, guru sebagai peneliti, guru sebagai pembangkit pandangan, guru sebagai
pemindah kemah, guru sebagai pembawa cerita, guru sebagai aktor, guru sebagai
emansipator dan sebagai evaluator. Faktor faktor penghambat yang ditemukan oleh
guru dalam memberhasilkan manajemen pendidikan disekolah diantaranya yaitu, siswa
yang tidak mau bekerja sama dengan guru akan membuat guru kesulitan untuk
mewujudkan manajemen pendidikan yang baik, karena manajemen yang baik dapat
tercipta apabila semua pihak saling bantu membantu dalam memberhasilkan hal
tersebut.

KESIMPULAN
Berdasarkan riset yang telah kami lakukan terhadap peran guru sebagai tenaga
pendidik dalam memberhasilkan manajemen pendidikan di sekolah, maka dapat kami
simpulkan bahwa Pendidik bertugas menciptakan suasana pendidikan yang bermakna,
menyenangkan, kreatif, dinamis, dan dialogis. Peranan guru dalam pengelolaan
pembelajaran disekolah merupakan salah satu kontribusi guru dalam memberhasilkan
manajemen pendidikan di sekolah, yang diantaranya yaitu, guru sebagai pendidik, guru
sebagai pelatih, guru sebagai penasihat, guru sebagai pembeharu, guru sebagai model
dan teladan, guru sebagai peneliti, guru sebagai pembangkit pandangan, guru sebagai
pemindah kemah, guru sebagai pembawa cerita, guru sebagai aktor, guru sebagai
emansipator dan sebagai evaluator. Faktor faktor penghambat yang ditemukan oleh
guru dalam memberhasilkan manajemen pendidikan disekolah diantaranya yaitu, siswa
yang tidak mau bekerja sama dengan guru akan membuat guru kesulitan untuk
mewujudkan manajemen pendidikan yang baik, karena manajemen yang baik dapat
tercipta apabila semua pihak saling bantu membantu dalam memberhasilkan hal
tersebut.

SARAN
Berdasarkan dari simpulan yang ditarik diatas, maka dapat disarankan agar
kiranya para siswa atau peserta didik untuk dapat saling membantu dengan guru agar
terciptanya manajemen pendidikan yang baik demi meningkatkan mutu dan kualitas
sekolah dimana dilaksanakan proses belajar mengajar.

DAFTAR PUSTAKA

Erwinsyah, A. (2017). Manajemen Kelas Dalam Meningkatkan Efektivitas Proses


Belajar Mengajar. Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 87- 105.

Minsih. (2018). Peran Guru Dalam Pengelolaan Kelas. Jurnal Profesi Pendidikan
Dasar,20-27.

Mursalin. (2017). Peran Guru Dalam Pelaksanaan Manajemen Kelas Di Gugus


BungongS eulanga Kecamatan Syiah Kuala Kota Banda Aceh. Jurnal Ilmiah
Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 105-114.

Nasbi, I. (2017). Manajemen Kurikulum: Sebuah Kajian Teoritis. Jurnal Idaarah, 318-
330.

Nasution, N. A. (2019). Peranan Guru Dalam Manajemen Pendidikan Bagi Siswa


DiSekolah. OSF PREPRINTS, 1-9.

Anda mungkin juga menyukai