Anda di halaman 1dari 2

ASUHAN KEHAMILAN PADA IBU

DENGAN PREKLAMASI

No.Dokumen :
Terbitan :
No. Revisi :
Tgl. Mulai Berlaku : UPTD PUSKESMAS NGAWI
Halaman :
SOP
PEMERINTAH
DAERAH
KABUPATEN
NGAWI dr. SITI AGUSTINNINGSIH
NIP. 19720830 200501 2 012

1. Pengertian - Preeklamsi adalah timbulnya hipertensi disertai proteinuria dan


odem akibat kehamilan, setelah usia kehamilan 2 minggu atau
segera setelah persalinan. Eklamsi adalah Preeklamsi yang disertai
kejang dan atau koma yang timbul akibat kelainan neurologi.
- Preeklamsi dan nifas yang terdiri dari hipertensi, odem dan
proteinurin tetapi tidak memmjukan tanda-tanda kelainan vaskuler
atau hipertensi sebelumnya,sedangkan gejalanya muncul setelah
kehamilan berumur 28 minggu atau lebih
- Preeklamsi berat adalah suatu komplikasi kehamilan yang ditandai
dengan timbulnya hipertensi 160/110 mmHg atau lebih disertai
proteimirin dan atau disertai udema pada kehamilan 20 minggu.
2. Tujuan Pemeriksaan antenatal yang teratur dan teliti dapat menemukan tanda-
tanda dini preeklamsi, dan dalam hal itu harus dilakukan penanganan
semestinya.kita perlu waspada akan timbulnya preeklamsi dengan
adanya faktor-faktor predisposisi yang telah diuraikan diatas. Walaupun
timbulnya preeklamsi tidak dapat dicegah sepenuhnya, namun
frekuensinya dapat dikurangi dengan pemberian dengan penerangan
secukupnya dan pelaksanaan pengawasannya yang baik pada wanita
hamil.
3. Kebijakan Dilakukan pemantauan resiko tinggi ibu hamil pada bidan KIA
puskesmas pembantu, posyandu, puskesmas keliling bidan-bidan desa
dan Iain-lain yang termasuk dalam wilayah kerja puskesmas.untuk
menurunkan kematian ibu hamil dengan hipertensi.
4. Referensi  Referensi buku panduan praktis pelayanan kesehatan maternal dan
neonatal, Sarwono Prawiroharjo
 Ilmu Kebidanan, Sarwono Prawiroharjo
5. Prosedur Pengobatan obstetri :
1) Selama perawatan konservatif: observasi dan evaluasi sama seperti
perawatan aktif hanya disini tidak dilakukan terminasi.
MgSO4 dihentikan bila ibu sudah mempunyai tanda-tanda
preeklampsia ringan, selambat-lambatnya dalam 24 jam.
2) Bila setelah 24 jam tidak ada perbaikan maka dianggap pengobatan
medisinal gagal dan harus diterminasi.
3) Bila sebelum 24 jam hendak dilakukan tindakan maka diberi lebih
dulu MgSO4 20% 2 gr IV.
Perawatan aktif yaitu kehamilan segera diakhiri atau diterminasi
ditambah pengobatan medisinal.
1. Perawatan aktif
Sedapat mungkin sebelum perawatan aktif pada setiap penderita
dilakukan pemeriksaan fetal assesment (NST dan USG).
Indikasi:
a. Ibu
Usia kehamilan 37 minggu atau lebih
Adanya tanda-tanda atau gejala impending eklampsia,
kegagalan terapi konservatif yaitu setelah 6 jam pengobatan
meditasi terjadi kenaikan desakan darah atau setelah 24 jam
perawatan medisinal, ada gejala-gejala status quo (tidak ada
perbaikan)
b. Janin
 Hasil fetal assesment jelek (NST dan USG)
 Adanya tanda IUGR (janin terhambat)
c. Laboratorium
6. Unit Terkait Petugas (Bidan, Perawat, Dokter)

7. Dokumen Terkait Laporan hasil kunjungan harian pasien dan buku bantu pelayanan
elektronik

8. Rekaman historis perubahan

No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulai


diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai