Nama : Farell Ardani

NIM : 1201194157

Kelas : TI-43-GABKWU

Riset Finansial dan Analisisnya Usaha Cuci Mobil Baros

Riset finansial merupakan suatu kegiatan yang dimana pelaku usaha melakukan proses
menganalisa serta meneliti mengenai data data atau informasi keuangan dengan tujuan
memahami kinerja keuangan suatu usaha. Tujuannya yaitu untuk membuat suatu keputusan
yang lebih baik dalam pengelolaan aset dan investasi suatu usaha. Menganalisis keuangan tidak
luput dari beberapa kegiatan riset lainnya. Kegiatan riset lainnya yang berhubungan dengan
riset keuangan ialah riset fundamental, riset teknik, dan riset pasar. Suatu usaha harus
mengetahui secara detail mengenai bisnis yang dilakukan. Fundamental mengenai bisnisnya
harus diperkuat secara semaksimal mungkin. Seorang pengusaha wajib mengetahui SWOT
dari bisnis tersebut. SWOT ini merupakan suatu alat untuk menemukan masalah dari beberapa
pertanyaan. Pertanyaan tersebut antara lain : Bagaimana kekuatan (strengths) mampu
mengambil keuntungan dari sebuah peluang (opportunities) yang ada. Bagaimana cara
mengatasi kelemahan (weaknesses) yang mencegah keuntungan. Bagaimana kekuatan
(strengths) mampu menghadapi ancaman (threats) yang ada. Bagaimana cara mengatasi
kelemahan (weaknesses) yang mampu membuat ancaman (threats) menjadi nyata atau
menciptakan sebuah ancaman baru. Ada 2 faktor yang mempengaruhi analisis SWOT ini yaitu
faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal pada analisis SWOT terdiri
dari strength (kekuatan) dan weakness (kelemahan). Untuk mengidentifikasi faktor internal
biasanya mencakup: pengalaman usaha baik yang berhasil atau gagal, finansial pada usaha,
sumber daya usaha, dan kelebihan serta kelemahan usaha. Adapula faktor eksternal, Faktor
eksternal dalam analisis SWOT mencakup opportunity (peluang) dan threat (ancaman).Faktor
eksternal meliputi lingkungan, peraturan pemerintah, tren, budaya, ideologi, sosial politik,
perekonomian, peristiwa yang terjadi, sumber permodalan, dan perkembangan teknologi.
Komponen dalam analisa SWOT yang pertama adalah strengths atau bisa diartikan sebagai
kekuatan. Seberapa jauh faktor yang menjadi kekuatan dalam usaha yang sedang dikerjakan.
Komponen dalam analisa SWOT yang kedua adalah weakness atau bisa diartikan sebagai
kelemahan. Seberapa jauh faktor yang menjadi kelemahan dalam usaha yang sedang
dikerjakan. Komponen dalam analisis SWOT yang ketiga adalah opportunities atau diartikan
sebagai peluang. Seberapa jauh faktor yang menjadi peluang dalam bisnis atau proyek yang
sedang dikerjakan. Komponen dalam analisis SWOT yang keempat adalah opportunities atau
bisa diartikan sebagai ancaman. Seberapa jauh faktor yang menjadi ancaman dalam bisnis atau
proyek yang sedang dikerjakan. Selanjutnya yaitu riset teknik. Riset teknik meliputi kegiatan
perencanaan dan pengembangan teknologi, inovasi, peralatan, dan proses yang lebih baik. Pada
zaman sekarang, perkembangan teknologi terus berkembang, dimana hal ini terbukti bahwa
pada zaman ini banyak pekerjaan yang tidak memerlukan bantuan tenaga kerja manusia
melainkan menggunakan mesin atau robot. Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa teknologi
tidak dapat lepas dari manusia karena pada dasarnya teknologi tidak dapat melakukan suatu
kegiatan dengan sangat baik seperti apa yang dilakukan oleh manusia. Di zaman sekarang ini,
banyak sekali usaha-usaha yang sudah memanfaatkan teknologi. Selanjutnya yaitu riset pasar.
Analisis pasar adalah suatu analisa atau penyelenggaran untuk mempelajari berbagai masalah
pasar. Analisis pasar akan menyangkut survei pasar, riset pasar, dan analisis kompetitor.
Keberhasilan usaha perusahaan dapat ditentukan oleh ketepatan strategi pemasaran yang di
terapkannya dengan dasar memeperhatikan situasi dan kondisi dari analisis pasarnya. Di dalam
menganalisis pasar, perusahaan perlu meninjau jenis pasar produknya, motif dan perilaku,
segmen pasar dan penentu sasaran pasarnya.

Hal pertama yang harus dilakukan ialah riset fundamental usaha. Usaha yang diriset ialah
mengenai usaha cuci mobil. Adapula urgensi mengapa usaha cuci mobil ini dibutuhkan oleh
masyarakat di Indonesia. Nilai jual kendaraan akan meningkat jika kendaraan tersebut tampak
bersih dan terawat. Pemilik kendaraan pun akan nyaman dan bangga jika kendaraan yang
digunakannya selalu terawat. Dengan mencuci kendaraan secara rutin, kendaraan akan terbebas
dari kerusakan cat dan lapisan pelindung luar dari kendaraan karena kotoran dan noda yang
terdapat pada body kendaraan dapat merusak bagian luar kendaraan secara perlahan. Apabila
tidak dibersihkan secara cepat, maka noda tersebut akan membandel dan pengendara harus
melakukan perawatan selanjutnya untuk menghapus noda membandel tersebut. Pastinya akan
mengeluarkan biaya yang lebih mahal. Kotoran yang berada pada body juga akan menyebabkan
kendaraan menjadi berkarat dan korosi, maka dari itu perlu dilakukan pencucian kendaraan.
Mencuci kendaraan juga akan membuat pengendara menjadi aman dalam berkendara. Salah
satu contoh ialah pengendara mobil dengan kaca yang kotor, probabilitas pengendara untuk
celaka sangat besar dikarenakan pengendara kesulitan untuk melihat jalanan. Peningkatan
dalam hambatan udara pun kerap kali terjadi apabila kendaraan yang digunakan tersebut masih
kotor. Hal tersebut akan membuat peningkatan dalam konsumsi bahan bakar. Di zaman virus
ini, kendaraan pun harus selalu dicuci setiap saat dikarenakan pengendara tidak akan tahu ada
berapa banyak bakteri, virus, dan jamur yang menempel pada bagian dalam kendaraan.
Kebutuhan masyarakat terhadap jasa cuci kendaraan semakin meningkat. Usaha cuci mobil
penulis berada di Cimahi. Tempat cuci mobil dibagi menjadi 2 bagian, yaitu cuci mobil basah
dan cuci mobil kering. Cuci mobil basah merupakan proses pencucian mobil menggunakan air,
sabun, dan menggunakan mesin hidrolik. Sedangkan cuci mobil kering merupakan proses
pengeringan mobil beserta pembersihan interior mobil. Baik tempat cuci mobil basah maupun
tempat cuci mobil kering hanya berkapasitas 2 mobil. Selain cuci mobil, UMKM ini juga
menyediakan fasilitas lainnya. Fasilitasnya antara lain, Mini Coffeshop, kedai coto makassar ,
dan martabak. Untuk kedai martabak sudah tersedia di salah satu platform ojek online untuk
konsumen yang ingin memesan secara online.

Selanjutnya yaitu riset teknik. Dalam usaha cuci mobil berbasih hidrolik, ada beberapa mesin
dan peralatan yang harus dikeluarkan pada saat memulai usaha. Menurut
alatcucianjakarta.com, modal awal peralatan yang harus disediakan ialah sebesar
Rp.87.250.000. Dengan modal tersebut, hal yang didapatkan ialah, “IKAME” hidrolik 2 unit,
“IKAME” kompressor udara 3 PK 1 unit, “IKAME” high pressure 1 unit , “IKAME” tabung
snow big stainless 1 unit, “IKAME” vacuum cleaner 1 unit, “IKAME” selang spiral 4 unit,
“XANDER” air duster 2 unit, “PASIFIC” tyre duster 2 unit, “PASIFIC” tyre inflator 1 unit,
“IKAME” lap chamois super 6 unit, “IKAME” lap chamois super 6 pcs, “IKAME” konsentrrat
ultra shampo ice cream 2 paket, “IKAME” semir ban 2 paket, “IKAME” air freshener 15 botol,
“IKAME” lap mikrofiber 4 pcs, “IKAME” sponge 4 pcs, “IKAME” kertas alas kaki mobil 200
lembar.
Adapula pengeluaran harian dengan rician sebagai berikut:

Gaji Karyawan 40% : Rp 640.000

Listrik : Rp 50.000

Shampoo & Semir : Rp 55.000

Maintenance peralatan : Rp 15.000

Lainnya : Rp 20.000

TOTAL : Rp780.000

Dengan kebutuhan modal tersebut, usaha cuci mobil perlu meriset pasarnya pula. Dengan
meriset pasar, seorang pengusaha bisa mengetahui kemungkinan kemungkinan keuntungan dan
kerugian dari usaha tersebut. Tempat usaha ini berada di Jl. HMS Mintareja Sarjana Hukum,
Baros, Kec. Cimahi Tengah, Kota Cimahi, Jawa Barat 40521. Pasar potensial dari usaha cuci
mobil Baros ialah warga yang berada di wilayah Cimahi. Menurut Disdukcapil Cimahi, jumlah
penduduk Cimahi ialah berjumlah 562.160 jiwa. Pasar tersedia dari usaha cuci mobil baros
ialah kepala keluarga yang ada di Cimahi dikarenakan pada umumnya, orang-orang akan
membeli mobil jika sudah memiliki keluarga. Jumlah kepala keluarga yang ada di cimahi ialah
sebanyak 182.875 kepala keluarga. Target pasar dari usaha cuci mobil Baros ialah Kepala
Keluarga yang memiliki mobil. Karena tidak ada data yang menunjukan kepemilikan mobil di
Cimahi, diasumsikan bahwa 10% dari jumlah kepala keluarga memiliki 1 mobil. Maka target
pasar usaha cuci mobil Baros ini ialah sebanyak 18.288 mobil yang ada di Cimahi.

Dengan meriset fundamental, teknik, dan pasar, seorang pengusaha bisa mulai melakukan
memperhitungkan finansialnya. Modal yang dikeluarkan diawal harus bisa tertutup. Semakin
cepat modal tersebut, maka akan semakin cepat pula usaha tersebut mendapatkan keuntungan.
Untuk balik modal, banyak sekali faktor yang mempengaruhinya. Faktor tersebut antara lain
seperti jenis usahanya, ukuran pasarnya, biaya operasional, persaingan, pemasaran dan lain
sebagainya. Pesaing cuci mobil di cimahi ada sekitar 25 lebih kompetitor. Berikut merupakan
usaha cuci mobil yang ada di Cimahi:

No Nama Usaha
1 Clean Carwash- Cimahi
2 G4 Oto Care Salon Mobil
3 Pluto Auto Garage
 4 Exclusive Car Wash and Auto Detailing
5 Rabel Car Wash
6 Pandawa Motor – Salon Motor dan Mobil
7 Cuci Mobil dan Motor
8 Cuci Mobil Pak Ahman
9 Cuci Motor Q’zuel
10 Cuci Motor dan Mobil
11 Kolmas Garage bike wash112
12 Cuci Motor F1Wash
13 Roshani Cuci Motor Dan Mobil
14 Berkat Auto
15 Sultan Car Wash 4
16 D-5 Family Cucian Motor dan Mobil
17 Sangkuriang 55 Carwash & Workspace
18 Cemerlang Cuci Motor
19 GTO Car Wash-Auto Care
20 Cuci Motor Kolmas 99
21 Grace wash Contong
22 Cuci Steam Sangkuriang
23 Niaka Otocare
24 DNA Car Wash
25 Dst

Umumnya seorang pengusaha harus bisa membalikan modalnya dalam jangka 1 sampai 3
tahun. Caranya yaitu dengan meningkatkan efisiensi dan produktivitas usaha tersebut. Suatu
usaha harus bisa mengefesiensikan biaya operasional ketika awal membuka usaha seperti biaya
listrik, air, bahan baku cuci dan lain-lain , kemudian maksimalkan sumber daya yang ada, dan
mengurangi pengeluaran yang tidak diperlukan. Memperluas pangsa pasar juga perlu
dilakukan agar bisa meningkatkan jumlah konsumen.

Realisasinya cuci mobil baros ini menawarkan jasa dengan harga pencucian ialah sebesar
Rp.40.000 untuk mobil berukuran kecil dan Rp.50.000 untuk mobil berukuran besar. Jam
kerjanya ialah 8 jam sehari yaitu dari jam 8 hingga jam 5 sore dengan waktu istirahat 1 jam
pada jam 12 siang. Hari kerjanya ialah dari hari Senin hingga hari Minggu, akan tetapi tempat
cuci mobil akan tutup setiap hari Jumat. Kendaraan perharinya yaitu 30-40 mobil perhari. Maka
dari itu perhari, cuci mobil ini bisa mendapatkan minimal Rp.1.200.000, kemudian maksimal
bisa mencapai Rp.2.000.000 per hari. Maka dari itu 1 minggu bisa mendapatkan Rp.12.000.000
dan 1 bulan mencapai Rp.48.000.000. Dengan kondisi demikian, balik modal usaha untuk
permesinan bisa kembali dalam 1 tahun pertama. Akan tetapi realisasinya modal tidak balik di
tahun pertama. Karena pada awal pembukaan cuci mobil, masyarakat masih banyak yang
belum tahu mengenai tempat usaha cuci mobil ini. Pada saat awal pembukaan kendaraan yang
datang tidak mencapai 40 mobil. Kendaraan yang mencuci mungkin hanya mencapai 10
kendaraan saja. Kemudian harga yang ditawarkan pada saat awal pembukaan pun tidak sebesar
sebesar Rp.40.000 untuk mobil berukuran kecil dan Rp.50.000 untuk mobil berukuran besar.