Oleh :
Intan Yuliyana
NIRM: 17030
Diajukan oleh:
INTAN YULIYANA
NIRM: 17030
Pada umumnya payudara setelah melahirkan akan membesar keras dan tidak
nyaman karena adanya peningkatan suplai darah ke payudara bersamaan dengan
terjadinya produksi air susu. Pada kondisi ini bersifat normal dan akan
berlangsung selama pada beberapa hari. Ibu post partum dengan sectio caesarea
mempunyai hambatan tiga kali lebih besar dalam proses menyusui di bandingkan
dengan ibu post partum normal. Hal ini di karena ibu tidak dilakukan inisiasi
menyusui dini serta mengalami keterlambatan dalam pemberian ASI. Pembesaran
payudara dapat menimbulkan rasa yang sakit dan membuat ibu post partum
merasa tidak nyaman salah satu intervensi non farmakologi yang mudah
dilakukan yaitu kompres kubis. Tujuan umum dilakukan penulisan ini untuk
mengembangkan SOP pemberian kompres daun kubis dingin terhadap nyeri
pembengkakan payudara pada ibu post partum sectio caesarea. Studi ini
merupakan suatu tinjauan literatur yang mencoba menggali pengaruh pemberian
kompres daun kubis terhadap pembengkakan payudara pada ibu postpartum. Hasil
review dari 5 penelitian menunjukkan kompres daun kubis efektif dalam
mengurangi pembengkakan payudara. Hal ini dikarenakan daun kubis yang
mengandung asam amino metionin, sinigrin (Allylisothiocyanate), minyak
mustard, magnesium, Oxylate heterosides belerang keberhasilan menyusui.efektif
mengurangi pembengkakan payudara, sehingga memperpanjang durasi
menyusui.
Kata Kunci : Ibu Post Partum, Kompres Daun Kubis Dingin, Pembengkakan
Payudara, Sectio Caesarea.
ii
ABSTRACT
In general, the breasts after giving birth will be hard and uncomfortable because
of the increased blood supply to the breasts along with the production of milk.
This condition is normal and will last for several days. Post partum mothers with
sectio caesarea have three times greater barriers to breastfeeding compared to
normal post partum mothers. This is because mothers do not initiate early
breastfeeding and experience delays in breastfeeding. Breast enlargement can
cause pain and make post partum mothers feel uncomfortable. One of the easy
non-pharmacological interventions is a cabbage compress. The general purpose
of this writing is to develop the SOP for giving cold cabbage leaf compresses to
the pain of breast swelling in post partum sectio caesarea mothers. This study is a
literature review that tries to explore the effect of giving cabbage leaf compresses
on breast engorgement in postpartum mothers. The results of a review of 5 studies
show cabbage leaf compresses are effective in reducing breast engorgement. This
is because the cabbage leaves containing the amino acid methionine, sinigrin
(Allylisothiocyanate), mustard oil, magnesium, Oxylate heterosides sulfur are
effective in reducing breast engorgement, thereby extending the duration of
breastfeeding.
iii
KARYA TULIS ILMIAH
PENGEMBANGAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)
PEMBERIAN KOMPRES DAUN KUBIS DINGIN TERHADAP
PENURUNAN NYERI PEMBENGKAKAN PAYUDARA
PADA IBU POST PARTUM SECTIO CAESAREA
Dipersiapkan dan disusun oleh :
INTAN YULIYANA
Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji pada tanggal 7 Oktober 2020
Susunan Dewan Penguji
Pendamping Utama Ketua Dewan Penguji
Pembimbing Pendamping
Karya Tulis Ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan untuk
memperoleh gelar Ahlimadya Keperawatan pada program studi
Diploma-3 Keperawatan Akademi Keperawatan PELNI Jakarta
Tanggal 7 Oktober 2020
iv
SURAT PERNYATAAN PLAGIARISME
menyatakan bahwa Karya Tulis Ilmiah ini, Saya susun tanpa tindak plagiarisme
sepenuhnya akan bertanggung jawab dan menerima sanksi yang dijatuhkan oleh
Intan Yuliyana
v
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada kehadirat Allah SWT yang telah
payudara pada ibu post partum sectio caesarea”. Rangkaian penyusunan laporan
Karya Tulis Ilmiah ini merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi untuk
Jakarta.
kepada berbagai pihak yang telah membantu proses penyusunan Karya Tulis
PELNI Jakarta.
3. Sri Atun W., Ns., M. Kep., Sp. J, Kaprodi Akademi Keperawatan PELNI
Jakarta
vi
6. Nining Hening Pramesti, S.KM., SSiT, MKM, dosen pembimbing
7. Kedua Orang tua beserta saudara dan keluarga yang telah memberikan
dukungan moral dan doa untuk penyelesaian penyusunan Karya Tulis Ilmiah.
Semoga Karya Tulis Ilmiah ini dapat bermanfaat untuk kemajuan ilmu
keperawatan.
Intan Yuliyana
vii
DAFTAR ISI
COVER .................................................................................................................... i
ABSTRAK .............................................................................................................. ii
SURAT PENGESAHAN ....................................................................................... iv
SURAT PERNYATAAN PLAGIARISME.............................................................v
KATA PENGANTAR ........................................................................................... vi
DAFTAR ISI ........................................................................................................ viii
DAFTAR TABEL ....................................................................................................x
DAFTAR BAGAN................................................................................................. xi
DAFTAR SINGKATAN ...................................................................................... xii
DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................ xiii
BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................1
A. Latar belakang .........................................................................................1
B. Rumusan masalah ....................................................................................5
C. Tujuan Penelitian .....................................................................................5
D. Manfaat Penelitian ..................................................................................5
BAB II LANDASAN TEORITIS ............................................................................7
A. Tinjauan Pustaka ...................................................................................7
1. Konsep Keperawatan Maternitas ......................................................7
2. Konsep Post partum ........................................................................14
3. Masalah- Masalah dalam Menyusui ...............................................24
4. Nyeri Pembengkakan Payudara ......................................................26
5. Susunan Operasional Prosedur Kompres Daun Kubis ...................32
B. Kerangka konsep .................................................................................36
BAB III METODE PENELITIAN.........................................................................37
A. Metodologi ..........................................................................................37
B. Plan, Do, Study and Act (PDSA) ........................................................37
BAB IV PEMBAHASAN ......................................................................................39
A. Hasil ....................................................................................................39
viii
B. Pembahasan .........................................................................................48
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN .................................................................52
A. Kesimpulan..........................................................................................52
B. Saran ....................................................................................................52
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................54
LAMPIRAN ...........................................................................................................60
ix
DAFTAR TABEL
Hal.
Table 2.1 Skala pembengkakan payudara menurut Hill and Humerick 30
Tabel 4.1 hasil penelusuran Literature review 39
Tabel 4.2 Pengembangan SOP Intervensi kompres daun kubis dingin terhadap 46
penurunan nyeri pembengkakan payudara
x
DAFTAR BAGAN
Hal.
Bagan 1. Kerangka Konsep 35
xi
DAFTAR SINGKATAN
xii
DAFTAR LAMPIRAN
xiii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
bersamaan dengan terjadinya produksi air susu. Pada kondisi ini bersifat
normal dan akan berlangsung selama pada beberapa hari. Menurut penelitian
Yopi (2019) pembesaran payudara dapat menimbulkan rasa yang sakit dan
membuat ibu tidak leluasa dalam menggunakan bra atau membiarkan benda
Di Indonesia angka kejadian bendungan air susu ibu (ASI) pada ibu
post partum berkisar 10%-20% dari populasi ibu post partum. Dimana angka
bendungan ASI di Indonesia berkisar 2,3 juta dari total ibu post partum
(Mariyati, 2017). Tingkat pembengkakan antara 20% sampai dengan 85% dan
biasa terjadi pada hari-hari pertama pasca persalinan. Sebanyak 10% wanita
mengalami nyeri berat pada payudara hingga 14 hari post partum. Kejadian
1
2
pembengkakan payudara 43,4% dari 145 ibu post partum dan pembengkakan
payudara terjadi 253 kali (48%) lebih tinggi pada primipara (Nina, 2017).
yang di mulai pada bulan September 2019 sampai dengan Desember 2019
Rumah Sakit PELNI Jakarta data yang di peroleh terdapat 30 ibu post partum
duktus laktoferus. Selain itu, menggunakan bra yang ketat serta keadaan
putting susu yang tidak bersih dapat menyebabkan sumbatan pada duktus.
payudara akan menimbulkan putting susu lecet mastitis, dan abses payudara
Ibu post partum dengan sectio caesarea mempunyai hambatan tiga kali
lebih besar dalam proses menyusui di bandingkan dengan ibu post partum
normal. Hal ini di karena ibu tidak dilakukan inisiasi menyusui dini serta
adanya perubahan hormonal secara cepat yang terjadi dalam tubuh ibu setelah
proses persalinan.
persalinan juga dapat mendukung terjadinya stress post partum. Ibu post
partum yang mengalami stress maka akan terjadi pelepasan adrenalin yang
let-down reflex sehingga air susu tidak mengalir dan mengalami bendungan
mudah dilakukan yaitu kompres kubis. Kompres daun kubis pada payudara
yang pembengkakan dapat dilakukan bila kulit payudara tidak ada luka dan
4
tidak alergi sulfa, kompres menjadi efektif dan terlihat hasilnya dalam waktu
1-2 jam sehingga ibu post partum dapat menyusui secara eksklusif dan dapat
meningkatkan aliran darah untuk keluar masuk. Daun kubis dapat digunakan
belerang. Hal ini akan membantu pelebaran pembuluh darah kapiler sehingga
meningkatkan aliran darah untuk keluar masuk pada daerah payudara, yang
dan dampak dari nyeri dan pembengkakan payudara kemudian di dukung dari
berbagai jurnal yang terkait dengan kompres daun kubis dingin maka penulis
terhadap nyeri pembengkakan payudara pada ibu post partum sectio caesarea.
5
B. Rumusan masalah
yang tepat dalam memberikan kompres daun kubis dingin pada ibu post
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
Tujuan umum dilakukan penulisan ini untuk mengembangkan SOP
2. Tujuan Khusus
a. Mengembangkan SOP pemberian kompres daun kubis dingin terhadap
caesarea.
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi Masyarakat
SOP pemberian kompres daun kubis dingin dapat diaplikasikan
dalam bentuk tindakan non farmakologi pada ibu yang mengalami nyeri
pembengkakan payudara.
kubis dingin terhadap nyeri pembengkakan payudara pada ibu post partum
caesarea.
BAB II
LANDASAN TEORITIS
A. Tinjauan Pustaka
1. Konsep Keperawatan Maternitas
a. Definisi Keperawatan Maternitas
Keperawatan maternitas adalah pemberian layanan kesehatan
keluarga dan bayi baru lahir yang menjadikan keluarga sebagai unit
7
8
2016).
mempunyai hak untuk lahir sehat. Oleh sebab itu, setiap individu
keluarganya.
normal.
keperawatan.
1) Manusia
Terdiri dari wanita usia subur wanita pada masa usia subur
melahirkan, nifas, antara dua kehamilan dan bayi baru lahir sampai
2) Lingkungan
yang positif dari orang tua, bayi dan anggota keluarga lainnya
3) Sehat
untuk lahir sehat sehingga WUS dan ibu memiliki hak untuk
4) Keperawatan Ibu
untuk dirinya.
masyarakat
2) Pendidik (Educator)
5) Peneliti
sekitar dengan lahirnya plasenta secara lengkap. Pada ibu belum inpartu
(Kurniasih, 2018).
sayatan pada dinding uterus melalui dinding depan perut (Yuni, 2019).
1) Periode Taking In
berulang-ulang. Pada fase ini pula, seorang ibu post partum akan
buang air besar, mulai belajar mengubah posisi seperti duduk atau
jalan, dan belajar untuk melakukan perawatan diri dan bayinya. Pada
3) Periode Letting Go
terjadi bila ibu sudah pulang dari rumah sakit dan melibatkan
2019).
perawatan diri sendiri dan bayinya secara mandiri dan sudah mampu
menyesuaikan diri. Secara umum fase ini terjadi ketika ibu kembali
1) Involusi uteri
(Tinggi Fundus Uteri). Tinggi fundus uteri pada ibu post partum:
2) Lokhea
rahim selama masa partus dan mempunyai reaksi basa atau alkalis
kondisi asam yang ada pada vagina normal. Lokia mempunyai bau
yaitu :
a) Lokhea Rubra
Lokhea ini akan keluar pada hari ke-1 sampai hari ke-4
mekonium.
b) Lokhea Sanguinolenta
post partum.
c) Lokhea Serosa
d) Lokhea Alba
partum.
20
partum hanya 1 jari saja yang dapat masuk (Wati & Ratnasari,
2017)
(Machmudah, 2015).
rasa sakit pada daerah perineum sehingga ibu takut untuk buang air
22
besar. Keinginan buang air besar akan tertunda sampai 2-3 hari
pada kandung kemih dan uretra tertekan oleh bagian terdepan janin
pelvis, serta fasia yang merangsang partus, akan menjadi cuit dan
proses partus yang lama. Hal tersebut dapat meningkat pada fase
23
tekanan darah serta jumlah volume plasma dan volume sel darah
500-800 ml akan hilan pada minggu pertama post partum, dan 500
terdapat pada urine ibu hamil dan setelah post partum hari ke 2.
stress yang dirasakan oleh ibu post pastum. Ibu post partum sangat
rentan sekali untuk mengalami stress selama masa nifas. Hal ini
salah, trauma pada puting susu saat menyusui, selain itu dapat
selesai menyusu tekan dagu bayi atau ujung bibir bayi agar udara
dapat terjadi sebagai akibat dari faktor ibu maupun faktor bayi.
c. Pembengkakan Payudara
salah satu masalah menyusui yang sering dialami oleh ibu setelah
secara baik dan bayi akan mudah terkena penyakit (Ratih, Yulia &
Ganis, 2019)
pemberian air susu untuk bayi, apabila kejadian ini meningkat harus
b. Penyebab
Pembengkakan payudara disebabkan karena ibu menyusi yang
Selain itu penggunaan bra yang ketat dan keadaan putting susu yang
3) Terlambat menyusui
oleh bayi, karena apabila payudara bengkak akan lebih menonjol, dan
putting akan lebih datar sehingga akan sulit dihisap oleh bayi, kulit
payudara lebih lunak, hal ini menyebabkan bayi akan lebih mudah
pembengkakan payudara:
saat post partum dapat dicegah, dan proses involusi dapat bejalan
akut. Jika cedera baru terjadi (dalam waktu 48 jam terakhir) yang
5) Menyusui lebih sering dan lebih lama pada payudara yang terkena
2019).
(Nina, 2017).
daun kubis yang masih segar, daun kubis hijau diambil secara utuh
layu, lakukan 2 hari sekali pada pagi dan sore hari selama 3 hari
Dengan hasil :
3) Nyeri sedang : payudara keras dan mulai terasa nyeri. Skala nyeri
4) Nyeri berat : payudara sangat keras dan sangat nyeri . Skala nyeri
pembengkakan payudara 6.
2019).
b. Tujuan
Kompres daun kubis dingin membantu memperlebar pembuluh
daun kubis juga mengeluarkan gel dingin yang dapat menyerap panas
c. Persiapan Alat
1) Daun kubis dingin
d. Prosedur
1.) Fase Orientasi
c) Melakukan wawancara
dkk, 2019).
35
(Alvadri, 2015).
B. Kerangka konsep
Pembengkakan payudara
A. Metodologi
payudara pada ibu post partum sectio caesarea ini adalah menggunakan
buku dan sumber lain yang relevan dengan bidang penelitian tertentu
(Andruss, 2020).
1. Plan
a. Pengkajian terkait penyebab nyeri pembengkakan payudara
c. Menentukan kriteria pasien ibu post partum sectio caesarea yang dapat
37
38
1) Kriteria Inklusi
pembengkakan payudara
2) Kriteria eksklusi
2. Do
Penulis mengembangkan SOP berupa pemberian kompres daun
kubis dingin terhadap nyeri pembengkakan payudara pada ibu post partum
sectio caesarea.
3. Study
a. Penulis melakukan study literature terkait pemberian kompres daun
4. Act
SOP ini dijadikan sebagai panduan dalam memberikan kompres
daun kubis dingin terhadap nyeri pembengkakan payudara pada ibu post
baik.
BAB IV
PEMBAHASAN
A. Hasil
39
40
B. Pembahasan
kubis dingin berguna untuk mengatasi nyeri dan mengurangi oedema. Kompres
daun kubis digunakan untuk membuat siklus vasokontriksi selama 9-16 menit,
dimana aliran darah menurun sehingga oedema lokal dapat menurun dan
pengaliran limpatik dapat lebih optimal (Miftakur, Anggrawati & Deny, 2018).
melakukan pemijatan pada sisi tulang belakang yang disebut dengan “Pijat
menunjukan adanya bendungan ASI dan jika tidak ditangani dengan baik
sering kali dapat berlanjut kearah mastitis (Lia, 2019). Penanganan pada
payudara bengkak yang lebih nyaman, dapat dilakukan secara mandiri, dan
kubis. Kompres daun kubis dingin (Brassica Oleracea Var. Capitata) terbukti
menurunkan pembengkakan payudara pada ibu post partum (Kurnia & Yetti,
2018).
dan sulfur yang dapat membantu pelebaran pembuluh darah kapiler, sehingga
meningkatkan aliran darah untuk keluar masuk dari daerah tersebut, dan
payudara tersebut (Miftakur, Anggrawati & Deny, 2018). Kubis atau kol
mudah ditemukan di sekitar kita. Kubis kaya akan fitonutrien dan berbagai
aktivitas antikanker (Lia, 2019). Selain itu daun kubis (Brassica Oleracea Var.
Capitata) juga mengeluarkan gel dingin yang berfungsi untuk menyerap panas
yang akan membuat klien merasa lebih nyaman (Arista, Wijayanti & Desy,
2018).
aliran darah untuk keluar masuk dari daerah tersebut, dan memungkinkan
tersebut.
pre tidak terdapat perbedaan antara kelompok perlakuan dan kontrol (p>0,05)
pembengkakan payudara.
akan mempengaruhi payudara yang terasa nyeri dan sakit karena adanya efek
dingin sehingga ibu merasa nyaman serta kandungan sulfur yang terdapat pada
kol dapat menghilangkan rasa nyeri yang dirasakan ibu sedikit demi sedikit
kompres daun kubis dan breast care, nilai p < 0,001 serta Z hitung -3,493,
kompres daun kubis dan breast care efektif menangani masalah pembengkakan
payudara pada ibu nifas. Ada perbedaan skor pembengkakan payudara sebelum
dengan sesudah diberikan penatalaksanaan dan breast care, nilai korelasi 0,821
serta t hitung 9,798 dan nilai p < 0,001, mean skor pembengkakan payudara
payudara karena dapat dilakukan sendiri dan tidak menyakiti ibu dalam
pembengkakan payudara. Selain itu, Kubis atau kol (Brassica Oleracea Var.
sekitar kita.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Kesimpulan dari hasil pengembangan SOP pemberian kompres
dengan 5 jurnal.
B. Saran
1. Bagi Masyarakat
sectio caesarea.
52
53
3. Bagi Peneliti
54
55
Djamaludin, D., Al Fatih, H., & Qaulia, D. S. (2020). Pemberian kompres daun
kubis (brassica oleracea var. capitata) dengan penurunan nyeri pasien pasca
operasi kanker payudara. Holistik Jurnal Kesehatan, 14(1), 82-87.
Elvira, D., & Panjaitan, A. A. (2017). Hubungan Antara Pengetahuan Ibu Nifas
Dengan Sikap Dalam Melakukan Perawatan Payudara Di Rumah Sakit
Kartika Husada Kabupaten Kubu Raya Tahun 2017. Jurnal
Kebidanan, 7(1), 265-342.
Gunawan, I. (2019). Managemen Pengelolaan Alat dan Bahan di Laboratorium
Mikrobiologi. Jurnal Pengelolaan Laboratorium Pendidikan, 1(1), 19-25.
Hartati, S., Maryinani, A. (2015). Asuhan Keperawatan Ibu post partum sectio
sesarea. Jakarta : CV. Trans Info Media.
Khasanah, N. A., & Sulistyawati, W. (2017). Asuhan Nifas dan Menyusui. EBook
Penerbit STIKes Majapahit,4(2), 1-177.
Kirana, Y. (2015). Hubungan tingkat kecemasan post partum dengan kejadian
post partum blues di rumah sakit dustira cimahi. Jurnal Keperawatan
BSI, 3(1). 70-78.
Linarwati, M., Fathoni, A., & Minarsih, M. M. (2016). Studi deskriptif pelatihan
dan pengembangan sumberdaya manusia serta penggunaan metode behavioral
event interview dalam merekrut karyawan baru di bank mega cabang
kudus. Journal of Management, 2(2), 46-51.
Lele, J. S. A. (2020). Perawat Hubungan peran caregiver perawat dan komunikasi
interpersonal perawat dengan kepuasaan pasien di ruang rawat inap
cempaka dan kelimutu RSUD Prof. Dr. WZ Johanes Kupang. CHMK
NURSING SCIENTIFIC JOURNAL, 4(1), 186-191.
56
Rizqiani, A. P. (2017). Pengaruh terapi pijat oksitosin terhadap produksi asi pada
ibu post partum primigravida di rumah bersalin citra insani
semarang (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Semarang).
Rutiani, C. E. A., & Fitriana, L. A. (2016). Gambaran bendungan ASI pada ibu
nifas dengan seksio sesarea berdasarkan karakteristik di rumah sakit
Sariningsih Bandung. Jurnal Pendidikan Keperawatan Indonesia, 2(2), 146-
155.
Rohmah, M., Wulandari, A., & Sihotang, D. W. (2019). Efektivitas Kompres
Daun Kubis (Brassica Oleracea) terhadap Skala Pembengkakan Payudara
pada Ibu Post Partum di PMB Endang Kota Kediri. Journal for Quality in
Women's Health, 2(2), 23-30.
Rohmayanti, L. (2017). Efektivitas Kompres Daun Kubis Dingin Terhadap
Pembengkakan Payudara Pada Ibu Post Partum Dengan Seksio Sesarea Di
Rs Bhineka Bakti Husada (Doctoral dissertation, Universitas Pembangunan
Nasional Veteran Jakarta), 8(1), 112-121.
Rosaliza, M. (2015). Wawancara, Sebuah interaksi komunikasi dalam penelitian
kualitatif. Jurnal ilmu budaya, 11(2), 60-79.
Salat, S. Y. S., & Indriyani, R. (2019). Pengaruh Stres Post Partum Terhadap
Pembengkakan Payudara Pada Ibu Menyusui Di Desa Matanair. Journal Of
Health Science (Jurnal Ilmu Kesehatan), 4(1), 33-37.
Sari, I. P. (2018). Gambaran kejadian bendungan asi pada ibu nifas. Jurnal antar
kebidanan, 1(1), 1-12.
Sari, V. K., & putri, r. N. (2020). Efektivitas kompres daun kubis dan breast care
terhadap pengurangan pembengkakan payudara pada ibu nifas. Maternal
child health care, 2(2), 119-130.
Sasmito, P., Majadanlipah, M., Raihan, R., & Ernawati, E. (2018). Penerapan
Teknik Komunikasi Terapeutik oleh Perawat pada Pasien. Jurnal
Kesehatan, 11(2), 58-64.
Shintami, R. A., Battya, A. A., & Rohaeni, H. N. (2019). Pengaruh Kompres
Hangat terhadap Penurunan Nyeri Payudara pada Ibu Nifas. Jurnal
Kesehatan Pertiwi, 1(1), 21-25.
Suardana, K. (2018). Pengaruh Metode Komunikasi Efektif SBAR terhadap
Efektifitas Pelaksanaan Timbang Terima Pasien di Ruang Griyatama RSUD
Tabanan. Jurnal Skala Husada: The Journal of Health, 15(1).
Susiloningtyas, I., & Ratnawati, D. (2017). Faktor - faktor yang mempengaruhi
pemanfaatan ruang laktasi di puskesmas gunung pati semarang. Jurnal
Kebidanan, 9(01), 59-67.
58
Triandini, E., Jayanatha, S., Indrawan, A., Putra, G. W., & Iswara, B. (2019).
Metode Systematic Literature Review untuk Identifikasi Platform dan
Metode Pengembangan Sistem Informasi di Indonesia. Indonesian Journal
of Information Systems, 1(2), 63-77.
Wahyuni, T. S. (2019). Bendungan ASI pada Ibu Postpartum. 2-trik: tunas-tunas
riset kesehatan, 9(3), 107-112.
Wardani, S., & Yuliasri, T. R. (2018). Tingkat pengetahuan ibu post partum
primipara tentang perubahan fisiologi masa nifas, 9(2), 70-77.
Yudiyanta, N. K., & Novitasari, R. W. (2015). Assessment nyeri. Jurnal
CDK, 7(2), 226-231.
Yolanda, D. (2019). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Tentang Perawatan
Payudara Dan Teknik Menyusui Dengan Terjadinya Bendungan Payudara
Di Ruang Kebidanan Rsi Ibnu Sina Bukittinggi Tahun
2017. 'AFIYAH, 5(1), 61-69.
Zuhana, N. (2017). Perbedaan efektifitas daun kubis dingin (brassica oleracea var.
Capitata) dengan perawatan payudara dalam mengurangi
pembengkakanpayudara (breast engorgement) di kabupaten
pekalongan (Doctoral dissertation, Program Pascasarjana Undip), 5(1), 91-
103.
LAMPIRAN
Lampiran 1
Nama :
Usia :
Alamat :
Pekerjaan :
Saya yang bertandatangan dibawah ini menyatakan bahwa saya telah mendapat
penjelasan secara rinci dan telah mengerti mengenai penelitian yang akan
dilakukan oleh INTAN YULIYANA dengan judul “Analisis intervensi
pemberian kompres daun kubis dingin terhadap penurunan nyeri pembengkakan
payudara pada ibu post partum sectio caesarea” Saya memutuskan setuju untuk
ikut berpartisipasi pada penelitian ini secara sukarela tanpa paksaan.
Bila selama penelitian ini saya menginginkan mengundurkan diri, maka saya
dapat mengundurkan sewaktu-waktu tanpa sanksi apapun.
( )
Lampiran 4
I. Identitas Responden
Nama Ibu/ Umur :
Nama Suami/ Umur :
Agama :
Pendidikan :
Pekerjaan :
Alamat :
Paritas :
Nifas hari ke :
Telp/ Hp :
Hari/ Jenis intervensi pagi Sore
tanggal
sebelum sesudah Sebelum sesudah
Skala pembengkakan
payudara
Skala pembengkakan
payuudara
Skala pembengkakan
payudara
Skala pembengkakan
payudara
Skala pembengkakan
payudara
Lampiran 6
PEDOMAN PROSEDUR
Petunjuk tindakan
Hari ke-1 :
Persiapan pasien
Persiapan alat
Hari ke-2:
Persiapan pasien
Persiapan alat
Hari ke-3:
Persiapan pasien
Persiapan alat
CURRICULUM VITAE
DATA PRIBADI
DATA PENDIDIKAN
TK : RA. AL-HIKMAH
SD : SDN Bojong 1 Kota Tangerang
SMP : MTsN 2 Kota Tangerang
SMA : SMAN 9 Kota Tangerang
Perguruan Tinggi : Akademi Keperawatan PELNI Jakarta