LAPORAN PRAKTEKKULIAHLAPANGAN
Oleh:
20180611014037
Disusun Oleh:
AMON JIVAN DIMARA
20180611014037
A B C D E
Mengetahui :
KETUA JURUSAN DOSEN PEMBIMBING
TEKNIK SIPIL KERJA PRAKTEK
Dr. Ir. DUHA AWALUDDIN K., ST., MT.,IPM ALFIAN ADIE CHANDRA.,ST.,M.eng
NIP. 19730220 199903 1 001 NIP. 19730220 199903 1 001
LEMBAR ASISTENSI
KATA PENGANTAR
LEMBAR PENGESAHAN.............................................................................................ii
LEMBAR ASISTENSI...................................................................................................iii
KATA PENGANTAR.....................................................................................................iv
DAFTAR ISI...................................................................................................................vi
DAFTAR GAMBAR.....................................................................................................viii
BAB I 9
PENDAHULUAN.............................................................................................................9
1.1. LatarBelakang..................................................................................................9
1.2. Maksud dan Tujuan Praktek Kerja Lapangan...........................................10
1.3. Batasan Masalah............................................................................................11
1.4. MetodePengambilan Data.............................................................................11
1.5. SistematikaPenulisan.....................................................................................11
BAB II 13
2.1. Konstruksi......................................................................................................13
2.1.1. Kontruksi Rumah..........................................................................................13
2.1.2. Tipe-tipe Rumah............................................................................................14
2.2 Tahapan Pembangunan Rumah Type 36.....................................................16
2.2.1 Pekerjaan Persiapan......................................................................................16
2.2.2 Pekerjaan Pondasi..........................................................................................16
2.2.3 Pekerjaan Beton Bertulang...........................................................................17
2.2.4 Pekerjaan Pasangan Dinding........................................................................18
2.2.5 Pekerjaan Plesteran.......................................................................................18
2.2.6 Pekerjaan Lantai............................................................................................18
2.2.7 Pekerjaan Kayu, Pintu/Jendela.....................................................................19
2.2.8 Pekerjaan Instalasi & Plumbing...................................................................20
2.2.9 Pekerjaan Pengecatan....................................................................................20
2.2.10 Pekerjaan Instalasi Listrik............................................................................21
2.2.11 Pekerjaan Pengunci dan Penggantung.........................................................21
BAB III Tinjauan Umum Proyek
1.1. Data Proyek....................................................................................................22
1.2. Pengelola Proyek............................................................................................23
1.3. Uraian Masing-Masing Tugas.......................................................................23
BAB IV 31
3.2.1. Alat..................................................................................................................33
3.2.2. Bahan..............................................................................................................33
3.3. Waktu Kerja....................................................................................................33
BAB V 37
4.1. Kesimpulan......................................................................................................37
3.2. Saran................................................................................................................38
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................39
LAMPIRAN..........................................................................................................54
DAFTAR GAMBAR
PENDAHULUAN
1.1. LatarBelakang
Maksud dari dilaksanakan nya praktek kerja lapangan ini adalah sebagai
berikut:
1. Sebagai salah satu syarat dalam menyelesaikan matakuliah Praktek Kerja
Lapangan dan sebagai salah satu persyaratan kelulusan Program Studi S1
Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Cendrawasih.
2. Memberikan gambaran umum dan pengalaman baru bagi mahasiswa
mengenai dunia kerja secara nyata.
3. Memperluas wawasan ilmu pengetahuan mahasiswa.
4. Meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam menerapkan ilmu
pengetahun yang telah diterima selama masa studi di kampus.
5. Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk dapat mengembangkan
sikap disiplin, tanggung jawab, mandiri, kreatif dan memiliki inisiatif yang
tinggi dalam melakukan suatu pekerjaan;
Adapun tujuan dari dilaksanakan nya praktek kerja lapangan ini adalah
sebagai berikut:
1. Agar mahasiswa dapat memahami proses pelaksanaan pekerjaan pada
suatu proyek.
2. Agar mahasiswa dapat mengetahui tentang metode suatu pekerjaan
konstruksi pada sebuah proyek.
3. Agar mahasiswa dapat mengamati bagaimana pelaksanaan suatu
manajemen proyek pada sebuah proyek konstruksi.
4. Mahasiswa dapat mempraktekkan langsung dalam menggunakan alat
teknik sipil yang di gunakan pada proyek tempat mahasiswa pkl.
1.5. SistematikaPenulisan
LANDASAN TEORI
1.
2.
2.1. Konstruksi
Konstruksi rumah terdiri dari bagian bagian yang saling mendukung satu
sama lain. Masing-masing bagian bangunan tersebut memiliki karakteristik terdiri
karena memang dibuat untuk tujuan tertentu. Seperti membuat garansi yang lebih
besar supaya muat banyak kendaraan, membuat kamar mandi dalam, membuat
kolam renang dan lain-lain. Bahan baku pembuatan bagian bangunan tersebut
berbeda-beda sesuian dengan fungsi awalnya.
Pada dasarnya, bagian-bagian konstruksi rumah meliputi bangunan
bawah dan bangunan atas. Bangunan bawah adalah bagian bangunan yang terletak
di bawah tanah sepeti pondasi. Sedangkan bangunan atas merupakan bagian
bangunan yang berada di atas permukaan tanah.
1.6.
1.7.
1.8.
2.
2.1.
2.1.1.
1.
2.
2.1.
2.1.1.
1. Pembersihan lahan
Lokasi tempat pembangunan rumah seharusnya dibersihkan terlebih
dahulu dari berbagai hal yang dapat berdampak buruk bagi pembangunan rumah
tersebut. Dilakukan pembersihan, penebasan/pembabatan terhadap daerah yang
akan dibangun. Semua sisa - sisa tanaman dan material yang lain yang tidak
diinginkan harus dihilangkan dan kemudian dibakar atau dibuang.
2. Pengukuran lahan
Pengukuran lahan dilakukan terhadap semua kontruksi yang akan
dibangun. Pengukuran dilakukan untuk penentuan titik ketinggian dan sudut -
sudut yang hanya dilakukan dengan alat waterpass/theodolit.
3. Pemasangan bouwplank
Pemasangan bouwplank dilakukan sebelum pekerjaan pembangunan
dimulai. Bouwplank memakai papan ukuran 3/25 cm yang diratakan disisinya
dan dipasangan dengan tiang kayu ukuran 5/7 dengan tinggi 1 meter dengan jarak
antar tiang 2 m.
1
2
2.1
2.2
2.2.1
Pemasangan batu bata dari dari tanah liat dengan ukuran minimal 20 x 11
x 5 cm dan harus kuat, tidak mudah patah, dibakar dengan baik, mempunyai
ukuran yang tepat, bentuk yang teratur tidak mempunyai cacat dan mempunyai
kekuatan tekan minimum 30 kg/cm2. Hubungan kolom dengan dinding harus
dipasang besi angker (steek) setiap jarak 75 cm. Dengan adukan 1 semen : 4 pasir
( 1pc : 4ps ).
Sebelum dipasang keramik harus dikerjakan lantai selasar dari beton cor
1:3:5. Untuk lantai ruang dan teras dikerjakan dari pasangan keramik ukuran
30x30 cm. Sedangkan lantai kamar mandi/ WC dan ruang cuci dikerjakan dari
pasangan keramik ukuran 20x20 cm. Untuk daerah basah digunakan bahan
waterproofing yang dipakai pada lantai km/wc. Keramik yang akan dipasang
harus direndam dahulu ke dalam air sampai jenuh.Pemasangan keramik harus
lurus dan rata (waterpass), dengan menggunakan adukan 1 semen : 3 pasir untuk
KM/WC, dan 1 semen : 5 pasir untuk ruang dalam. Untuk lantai KM/WC dipakai
keramik yang permukaannya kasar, siku, kuat, warna dan ukuran ditentukan.
Sedangkan Untuk lantai ruangan dipakai keramik yang permukaannya halus, siku,
kuat, warna dan ukuran ditentukan
1. Pekerjaan Plafond
Rangka plafond dibuat dari kayu klas awet II atau aluminium dan klos dari
kayu klas awet II atau aluminium sesuai gambar. Bahan plafond terdiri antara lain
Multipleks 4mm atau PVC atau Gypsum Board 9 mm. Bahan plafond dipasang
dengan menggunakan paku yang jumlahnya sesuai untuk itu. Hasil pemasangan
harus rapi, rata, waterpass dan tidak bergelombang.
2. Pekerjaan Atap
Atap bangunan ini dipasang atap seng multiroof. Pemasangan dipakai paku
seng yang berkualitas baik. Setiap sambungan overlap sisi antara dua atap harus
diikat dengan sekrup khusus.Rangka penutup atap yaitu :
a. Kuda - kuda
Perletakan kuda-kuda harus diangker pada ringbalk. Kayu yang boleh
digunakan untuk kuda-kuda adalah kayu 6/12. Sambungan kayu semuanya
harus memenuhi persyaratan PKKI 1963 dimana harus rapi dan dihindari
terjadinya keretakan pada sambungan. Ukuran penampang adalah 60 mm x
120 mm untuk batang tunggal dan 30 mm x 120 mm untuk batang ganda.
Paku yang digunakan sebagai alat sambung adalah paku biasa
b. Gording (Rangka Atap) Kayu
Kayu yang boleh digunakan untuk gording adalah kayu yang mempunyai
kering udara (MC) max. 20 %. Ukuran penampang adalah 50 mm x 100
mm.
Rabung atap dari seng multiroof dan talang menggunakan seng BJLS 035.
1
2
2.1
2.2
2.2.1
2.2.2
2.2.3
2.2.4
2.2.5
2.2.6
2.2.7
2.2.8
2.2.9
2.2.10
2.2.10 Pekerjaan Instalasi Listrik
Instalasi listrik harus dipasang oleh instalatur yang telah mendapat izin
dari PLN setempat. Pemasangan seluruh instalasi penerangan, baik diluar maupun
didalam bangunan. pipa-pipa dan kabel-kabel seluruhnya harus tertanam dalam
tembok dan tersembunyi dalam plafond, dilaksanakan sebelum pekerjaan
plesteran dan pemasangan plafond. Titik lampu yang akan dipasang dapat dilihat
pada gambar bestek. Adanya pemasangan saklar, stop kontak, MCB 4 ampere,
lampu pijar 40 watt. Semua kabel yang digunakan harus memakai bahan baru
yang berkualitas baik, ukuran yang sesuai dengan persyaratan.
BAB III
TINJAUAN UMUM PROYEK
1.
2.
3.
3
1. Konsultan Perencana
Konsultan perencana dalam proyek Pembangunan Perumahan Graha
Nendaly, Hawai, Sentani adalah PT. Sagita. Konsultan perencana ditugaskan oleh
pemilik proyek (owner) untuk merencanakan dan merancang proyek
Pembangunan Perumahan Graha Nendaly, Hawai. Konsultan perencana terikat
kontrak kepada pemilik proyek dan berhak dibayar oleh pemilik proyek.
2. Konsultan Pengawas
Konsultan pengawas dalam proyek Pembangunan Perumahan Graha
Nendaly, Hawai, adalah PT. Sagita. Pengawas bertugas mengawasi hasil kerja
kontraktor, apakah sudah dikerjakan sesuai dengan perencanaan atau mungkin
terjadi penyimpangan yang merugikan pemilik proyek.
3. Kontraktor Pelaksana
Kontraktor merupakan rekan yang ditunjuk untuk pemilik proyek
melaksanakan pekerjaan. Kontraktor dalam proyek Pembangunan Perumahan
Graha Nendaly, Hawai adalah PT. Sagita terikat kontrak dengan pemilik proyek
dan berhak menerima bayaran dari pemilik proyek (owner).
1.
2.
3.
3.1.
3.2.
3.3.
BAB IV
PEMBAHASAN
1.
2.
3.
Berikut merupakan alat dan bahan yang di gunakan pada pekerjaan “Pelaksanaan
Pekerjaan Drainase Pada Perumahan Rollo”
3.2.1. Alat
a. Molen/mixer
b. Excavator
c. Gerobak dorong
d. Skop
e. Tandon air/penampungan air
f. Ember cor
g. Palu
h. Sendok semen
i. Meteran pengukur panjang
j. Gergaji
3.2.2. Bahan
a. Pasir
b. Batu Gunung
c. Semen
d. Batu split/kerikil
e. Kayu
f. Triplek(Plywood)
g. Kawat bendrat
h. Paku
i. Air
j. Benang Nilon
4.
4.1.
4.2.
4.3.
4.4.
4.5.
4.5.1. Pekerjaan Penggalian
Gambar 4. 2 Pekerjaan Penggalian
Sumber: Dokumentasi Pribadi, 2023
2. Distribusi bahan yang sangat terlambat dan tidak sesuai dengan scedule
sehingga menghambat pekerjaan.
BAB V
PENUTUP
4.
4.1. Kesimpulan
Berdasarkan uraian dan hasil pengamatan penulis dalam melaksanakan
Praktek Kerja Lapangan pada proyek Pembangunan Perumahan Rollo Grand
Diamond, Kampung Koya Barat, Distrik Muara Tami, maka penulis mencoba
menyimpulkan beberapa hal yaitu sebagai berikut:
1 System manajemen proyek kurang berjalan dengan baik, seperti
kurangnya komunikasi antar pekerja dengan para atasan yang mana
mengakibatkan keterlambatan proyek.
2 Pengaturan tenaga kerja yang kurang baik, banyak pekerja yang
bermalas-malasan, ini di sebabkan karena tidak adanya pengawas
lapangan yang mengontrol para pekerja.
3 Mandor yang kurang teliti dalam melihat gambar sehingga menyebabkan
kesalahan dalam pengerjaan, seperti kesalahan pada perletakan kusen
pintu atau kesalahan dalam ukuran openingan jendela.
4 Mutu yang diinginkan tidak tercapai di lapangan, mutu beton yang
seharus nya K 175 tetapi di lapangan tidak sesuai
4.
5.
5.1.
5.2. Saran
Adapun saran yang ingin di sampaikan penulis setelah melakukan
kegiatan praktek kerja lapangan (PKL), yaitu sebagai berikut:
1. Perlu perhatian dari pengawas sehingga pekerjaan dapat berjalan sesuai
dengan shop drawing atau gambar kerja yang telah disepakati agar pada
saat peninjauan pekerjaan tidak terjadi lagi pembongkaran seperti yang
terjadi pada pekerjaan derainase.
2. Komunikasi antara para pekerja dengan kontraktor harus terjaga agar
pekrjaan berjalan sesuai dengan kesepakatan yang telah di tetapkan.
3. Distribusi bahan atau material perlu di perhatikan.
4. Harap untuk dapat memperhatikan mutu beton dalam pekerjaan beton
agar mutu yang ingin dicapai dapat terpenuhi
DAFTAR PUSTAKA