BUSINESS ETHIC

Dr. Hendrati Dwi Mulyaningsih ., SE., MM., CT., CECP

Etika bisnis merupakan cara untuk melakukan kegiatan
bisnis yang mencakup seluruh aspek yang berkaitan
dengan individu, perusahaan dan juga masyarakat.
Etika Bisnis dalam suatu perusahaan dapat membentuk
nilai, norma dan perilaku karyawan serta pimpinan dalam
membangun hubungan yang adil dan sehat dengan
pelanggan/mitra kerja, pemegang saham, masyarakat.
Etika bisnis merupakan studi yang dikhususkan mengenai
moral yang benar dan salah. Studi ini berkonsentrasi pada
standar moral sebagaimana diterapkan dalam kebijakan,
institusi, dan perilaku bisnis.
.
 Bisnis dan Etika

Ø Etika bisnis adalah pemikiran atau refleksi tentang

moralitas dalam ekonomi dan bisnis.
Ø Etika bisnis ini adalah etika ( standar moral ) yang
kemudian dituangkan dalam bentuk tertulis,
Ø Moralitas berarti aspek baik atau buruk, terpuji atau
melahirkan kebijakan yang berupa: undang-undang,
tercela, dan karenanya diperbolehkan atau tidak,
hukum, peraturan, kode etik perusahaan, dsb.
dari perilaku manusia.
Ø Selain yang tertulis, terdapat juga etika yang bersifat
Ø Moralitas selalu berkaitan dengan apa yang dilaku tak tertulis, berupa kesepakatan umum dalam
kan manusia, dan kegiatan ekonomis merupakan masyarakat atau kelompok masyarakat. Kesepakatan
suatu bidang perilaku manusia yang penting ini kemudian lebih dikenal dengan norma, sopan
santun, etiket, dsb.
Ø Prinsip-prinsip etika bisnis yang berlaku dalam
kegiatan bisnis yang baik sesungguhnya tidak dapat
dilepaskan dari kehidupan kita sebagai manusia.
Etika berkaitan dengan pendapat tentang salah dan
benar, atau dengan kewajiban moral
organisasi/manajer pada masyarakat

Etika adalah pandangan , keyakinan dan nilai akan

sesuatu yang baik dan buruk, benar dan salah

Etika Bisnis adalah standar kelayakan pengelolaan

usaha yang memenuhi kriteria etika.

Prinsip Keadilan
Prinsip keadilan menuntut agar setiap orang diper-
lakukan sama sesuai dengan aturan yang adil dan
sesuai dengan kriteria yang rasional objektif dan dapat
dipertanggung jawabkan.
Dasar dari prinsip ini adalah penghargaan atas harkat
dan martabat manusia beserta hak-hak yang melekat
pada manusia
Prinsip saling menguntungkan
Prinsip saling menguntungkan, secara positif me-
nuntut hal yang sama, yaitu agar semua pihak berusaha
untuk saling menguntugkan satu sama lain.
Dengan kata lain, prinsip saling menguntungkan me-
nuntut agar bisnis dijalankan sedemikian rupa sehingga
menguntungkan semua pihak yang terlibat dalam
kegiatan bisnis tersebut.
Prinsip Integritas Moral
Prinsip integritas moral, sebagai tuntutan internal
dari diri pelaku bisnis agar bisa menjalani bisnis
dengan menjaga nama baik dan nama baik
perusahaanya. Tuntutan dan dorongan dari dalam diri
pelaku bisnis dan perusahaanya untuk berbisnis
sedemikian rupa agar dapat menjadi yang paling
unggul dan dapat dipercaya
Prinsip Otonomi
Sikap dan kemampuan manusia untuk mengambil keputusan dan
bertindak dengan berdasarkan kesadarannya sendiri tentang apa
yang dianggapnya baik untuk dilakukannya
Prinsip otonomi ini pada akhirnya memungkinkan inovasi, men-
dorong kreativitas serta meningkatkan produktivitas.
Contoh : Tahu dan sadar akan tindakannya, Bebas melakukan
tindakannya dan bertanggung jawab atas tindakannya
Prinsip Kejujuran
Prinsip ini sangat relevan dan mutlak diperluka dalam dunia bisnis
dengan persaingan yang ketat. Kejujuran adalah prinsip yang
penting dan merupakan kunci keberhasilan para pelaku bisnis
untuk mempertahankan bisnisnya dalam jangka Panjang
Alasan kenapa prinsip kejujuran ini penting adalah ;
1. Kejujuran relevan dalam pemenuhan syarat-syarat perjanjian,
dalam menentukan relasi dan kelangsungan bisnis masing-
masing pihak selanjutnya.
2. Kejujuran relevan dalam penawaran barang dan jasa dengan
mutu dan harga sebanding karena kepercayaan konsumen .
3. Suatu perusahaan tidak akan bisa bertahan jika hubungan
dalam perusahaan tidak dilandasi oleh prinsip kejujuran
 Era Globalisasi à Bisnis global tidak mengenal batas negara

1. Setiap negara, setiap komunitas dan setiap masyarakat

KEYS KEYS mempunyai nilai dan norma serta budayanya sendiri-sendiri
maka ketika perusahaan multinasional beroperasi di sebuah
negara , norma dan nilai moral yang berlaku disitu harus
dihargai
2. Anggapan bahwa tidak ada nilai dan norma yang bersifat
universal yang berlaku di semua negara dan masyarakat;
bahwa nilai dan norma yang berlaku di suatu negara berbeda
KEYS KEYS dari negara lain. Menurut pandangan ini norma dan nilai moral
bersifat relatif.

Apakah benar norma dan nilai moral bersifat relatif?


Hukum dan moralitas terkait namun berbeda
hakikatnya, Hukum adalah positivasi norma moral
sesuai dengan harapan dan cita-cita serta tradisi
budaya suatu masyarakat atau negara.
Hukum suatu negara bisa berbeda
dengan negara lain. Perusahaan multi
nasional harus tunduk kepada hukum
yang berlaku di negara tersebut tetapi
tidak berarti bahwa norma dan nilai
moral antara negara yang satu dengan
yang lain berbeda. Prinsip tidak boleh
merugikan pihak lain dalam berbisnis
merupakan prinsip yang universal yang
dianut dimana saja
Prinsip etis yang berlaku universal misalnya
tidak membunuh orang secara sewenang-
wenang, jujur, menghargai hak milik orang l
ain. Prinsip paling pokok dalam berbisnis yang
universal adalah prinsip integritas pribadi atau
integritas moral.
Prinsip integritas pribadi mengandung
pengertian norma yang dianut adalah
norma yang sudah diterima menjadi milik
pribadi dan tidak lagi bersifat eksternal.
Nilai ( Value ) sebagai standar Etika

What is Value ?
merupakan pandangan ideal yang mempengaruhi
cara pandang, cara berfikir dan perilaku dari
seseorang

What is Personal Value ?

merupakan cara pandang, cara pikir, dan keyakinan
yang dipegang oleh seseorang sehubungan dengan
segala kegiatan yang dilakukannya

Personal Value terdiri dari 2 yaitu

Nilai Terminal dan Nilai Instrumental
 Terminal Value Personal Instrumental Value
Value

Terminal Value Instrumental Value

Nilai Terminal pada dasarnya merupakan Adalah pandangan dan cara berfikir seseorang
pandangan dan cara berfikir seseorang yang yang berlaku untuk segala keadaan dan
terwujud melalui perilakunya, yang didorong diterima oleh semua pihak sebagai sesuatu
oleh motif dirinya dalam meraih sesuatu yang memang harus diperhatikan dan
Contoh : dijalankan.
Nilai-nilai terminal yang perlu untuk dimiliki Contoh :
seorang manajer / leader adalah : kejujuran, Nilai-nilai instrumental yang perlu dimiliki
tanggung jawab, kapabilitas, ambisi dan seorang manajer / leader adalah : penghargaan
independensi terhadap pribadi , keamanan dan kesejahteraan
. keluarga pekerja, kebebasan dan
kemerdekaan, dorongan untuk meraih sesuatu
. dan kebahagiaan
 Etos Bisnis
Budaya
Organisasi
Sikap dan
perilaku
Visi dan Misi organisasi
Bisnis

Implementasi Etika Bisnis à Kenapa Etika Bisnis penting?

à

Etos Bisnis adalah suatu kebiasaan atau budaya moral

menyangkut kegiatan bisnis yang dianut dalam suatu
perusahaan dari satu generasi ke generasi yang lain.

Inti Etos adalah pembudayaan atau pembiasaan

penghayatan akan nilai, norma atau prinsip moral
tertentu yang dianggap sebagai inti kekuatan dari
suatu perusahaan yang sekaligus membedakan dari
perusahaan yang lain.
The Fundamental of Business
Ethics in Islam
 Allah is the • Human must be realized that their treasures are “
amanah” ( just given) and should be prudently and
ABSOLUTE faithfully managed
• The value of a given treasure is determined by its
OWNER contribution.

• A person who is given a mandate by Allah ( Khalifah

Humanbeing )
• Treasure is the most prominent issue in Islamic
economics ; clear position in Al-Qur’an and Hadits :
As an agent of • 1.The way how treasure is generated
• 2. The way how treasureis managed
TRUST • 3. And the way how to spend

Treasure in Islamic perspective ( Al-Hadid :7 )

Etika Bisnis dalam Islam

• Etika bisnis dalam Islam mencakup prinsip-prinsip moral dan nilai-nilai yang diguna
kan untuk mengatur perilaku bisnis dalam kerangka hukum dan moral yang
berlandaskan ajaran Islam.
• Prinsip-prinsip ini mengarahkan para pelaku bisnis untuk bertindak dengan
kejujuran, keadilan, tanggung jawab sosial, dan keterbukaan dalam semua aspek
bisnis mereka.
• Dengan mengikuti prinsip etika bisnis dalam Islam, pelaku bisnis dapat
membangun hubungan bisnis yang saling menguntungkan dan berkelanjutan
dengan masyarakat, lingkungan, dan Allah SWT.

Habbluminallah Etika Bisnis

Habbluminannas
Islam
Prinsip Etika Bisnis dalam Islam

1. Tauhid à keyakinan pada keesaan Allah dan kesadaran bahwa seluruh bisnis
yang dilakukan harus sesuai dengan ajaran agama Islam.
2. Amanah à kepercayaan bahwa bisnis yang dilakukan adalah amanah dan
tanggung jawab yang harus dijalankan dengan kejujuran dan integritas.
3. Ihsan à prinsip bahwa bisnis harus dijalankan dengan sikap berbuat baik dan
memberikan manfaat bagi masyarakat.
4. Adil à prinsip bahwa semua pihak harus diperlakukan dengan adil dan tidak
diskriminatif dalam setiap aspek bisnis.
5. Transparansi à prinsip bahwa semua informasi dan transaksi harus jelas dan
transparan, sehingga tidak menimbulkan keraguan atau kecurigaan.
Prinsip Etika Bisnis dalam Islam ( Cont’d )

6. Larangan riba à prinsip bahwa bisnis harus dijalankan tanpa

menggunakan riba atau bunga, yang dianggap tidak sesuai dengan
ajaran Islam.
7. Larangan ribut dan gharar à prinsip bahwa bisnis harus dijalankan
tanpa spekulasi atau unsur ketidakpastian yang berlebihan.
8. Tanggung jawab social à prinsip bahwa bisnis harus memberikan
kontribusi positif kepada masyarakat dan lingkungan sekitar.