Anda di halaman 1dari 12

CONTOH SOAL KOMPREHENSm

PELATffiAN MP ANGKA TAN IV 2018

Berikan tanda silang (x) pada Jawaban yang Saudara anggap paling benar pada lembar jawaban
yang telah disediakan. Jangan lupa bubuhkan nama Saudara pada lembar Jawaban. Naskah
Soal tidak diperbolehkan untuk dicoret coret. Hindari kerjasama pada saat mengerjakan soal.

1. Pada saat wawancara, seorang enumerator menemukan informasi dari keluarga bahwa
terdapat anggota keluarga yang mengalami gangguan pikiran, gangguan perasaan,
gangguan perilaku yang menimbulkan penderitaan dan terganggunya funsi dalam
kehidupan sehari-hari. Berdasarkan informasi kasus tersebut, bahwa hal ini telah
menunjukkan gejala klinis tertentu.
Apakah kesimpulan gejala klinis kasus ini?
A Gangguan Bipolar
B. Gangguan Cemas
C. Gangguan Depresi
D. Gangguan Jiwa Berat

2. Puskesmas "Sayang Ibu" meminta Alkes Hibah Droping dari Ditjen Pelayanan
Kesehatan Kemenkes pada Tahun 2012. Alkes tersebut akan dihibahkan kepada Dinas
Kesehatan.
Apa yang dimaksud dengan hibah ?
A Pengalihan kepemilikan barang milik Negara kepada pihak lain dengan menerima
penggantian dalam bentuk uang
B. Pengalihan kepemilikan barang dari pemerintah pusat kepada pemerintah
daerah tanpa memperoleh penggantian
C. Pengalihan kepemilikan barang dari pemerintah daerah kepada pernerintah pusat
tanpa memperoleh penggantian.
D. Pengalihan kepernilikan badan rnilik Negara yang dilakukan antara pemerintah
pusat dengan pemerintah daerah dengan menerima penggantian.

3. Puskesmas "Sayang Ibu" adalah Puskesmas Rawat Inap di kawasan pedesaan, dan
merupakan satu-satunya Puskesmas yang terletak di Kecamatan tersebut. Wilayah kerja
Puskesmas terdiri dari 8 desa dengan jumlah penduduk diwilayah kerja Puskesmas
sebesar 30.000 jiwa, dengan jumlah penduduk perempuan 18.000 jiwa.
Data jumlah SDM kesehatan Puskesmas yaitu dokter um um 2 orang, perawat 10 orang,
bidan 6 orang, sanitarian 1 orang, Petugas Gizi 1 orang, Apoteker 1 orang, dan
selebihnya adalah petugas administrasi dan kebersihan.
Rumah sakit terdekat berjarak 116 km dari Puskesmas. Puskesmas "Sayang Ibu"
masih dalam proses akreditasi dan belum memiliki Standar Operasional Prosedur
(SOP) kegiatan yang dilakukan.
Berdasarkan informasi di atas, apakah jumlah SDMK sudah sesuai standar ketenagaan
minimal SDMK di Puskesmas (sesuai standar Permenkes No 75 tahun 2014)?
A. Dokter kelebihan 1 orang, perawat cukup, bidan cukup
B. Dokter cukup, perawat cukup, kekurangan bidan 1 orang
C. Dokter kelbihan 1 orang, perawat cuku[, kekurangan bidan 1 orang
D. Dokter cukup, kelebihan tenaga perawat 2 orang, kekurangan bidan 1
orang

4. Sesuai dengan jenis pelayanan yang dilaksanakan di Puskesmas mencakup UKP


dan UKM, jenis tenaga yang saat ini ada di Puskesmas "Sayang Ibu", sebagai
berikut : dokter um urn= 2 orang, perawat= 10 orang, bidan= 6 orang, sanitarian= I
orang, petugas gizi= 1 Orang, apoteker= 1 orang, petugas administrasi dan kebersihan.
Manakahjenis tenaga yang masih dibutuhkan?
A. Dokter gigi 1 orang, bidan 1 orang, tenaga kesmas 1 orang, tenaga gizi 1 orang
B. Dokter gigi 1 orang, bidan 1 orang, tenaga kesmas 1 orang, ahli teknologi lab
medic 1 orang
C. Dokter gigi l orang, bidan 1 orang, tenaga kesmas 1 orang, tenaga kefarmasian
1 orang
D. Dokter umum 1 orang, doter gigi 1 orang, tenaga kesmas I orang, ahli teknologi lab
medik 1 orang

5. Hasil pencatatan penyakit terbanyak menjadi salah satu laporan di Puskesmas "Sayang
Ibu". Selain itu telah dilakuakan pendataan keluarga sehat di wilayah kerja puskesmas.
Dalam sistem Informasi Puskesmas (SIP), data dari klinik swasta, dokter praktik
swasta juga berkontribusi dalam penyusunan pelaporan puskesmas.
Apakah sumber data utama puskesmas A?
A. Pencatatan kegiatan dalam gedung dan luar gedung
B. Pencatatan kegiatan dalam gedung dan jaringan puskesmas
C. Pencatatan kegiatan dalam gedung, luar gedung, dan jejaring
puskesmas
D. Pencatatan kegiatan dalam gedung, luar gedung dan jaringan puskesmas

6. Tahap pra-analisis adalah tahap yang dilakukan sebelum melakukan analisis data untuk
menentukan apakah data layak atau tidak. Pada tahap pra-analisis akan dilakukakn
pembersihan data. Apakah cara yang digunakan dalam proses itu?
A. Analisis deskriptif
B. Cek kesesuaian laporan
C. Analisis hubungan dalam program
D. Cek kesesuaian data antar program

7. Dari hasil pendataan kesehatan keluarga yang telah dilakukan di tingkat desa 1 pada
profile Puskesmas "Ramah Anak" didapat matriks berupa data besar IKS tingkat desa

PKM 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 j 1 1 l 1 1
Des a 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 I 1 I 1 1 l
RW 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 ., 3 3 3 3 3
RT 5 5 5 5 16 6 6 6 1 1 ] j
12 2 2 2

Keluarg 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
a
Pl 1 I 0 0 1 1 1 N 1 1 l N 1 1 1 1
P2 N 1 N N 1 1 N N N N N N N N N N
P3 N N N N N N 0 N N N N N N N N N
P4 N 0 N N 0 1 1 N N N N N N N N N
PS N 1 N N 0 0 1 N N N N N N N N N
P6 N N N 0 0 1 N N N 1 N N N N N N
P7 N N 0 0 0 0 N 0 1 0 N N 0 N N 0
P8 N N N N N N N N N 1 0 N N N N N
P9 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1
PIO ] 1 1 0 0 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1
Pl 1 0 1 1 0 0 0 1 1 0 0 1 1 1 l 1 l
P12 1 1 1 1 1 l 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
0.60 0.88 0.50 0.14 0.30 0.60 0.88 0.80 0.83 0.63 0.67 1.00 0.83 0.83 1.00 0.83

Katagori 2 1 2 3 3 2 I 2 1 2 2 1 1 1 1 1

Manakah RT yang akan Saudara Prioritaskan untuk dilakukan intervensi?


A RT 1 danRT 5
B. RT 2 dan RT 6
C. RT 1 dan RT 2
D. RT 5 danRT 6

8. Bapak Amir, adalah pimpman puskesmas. Pada tahun ini puskesmas mendapat
penghargaan sebagai puskesmas dengan cakupan layanan tetinggi se kabupaten.
Keberhasilan ini salah satu ditunjang oleh kepemimpinannya yang karismatik, memiliki
pribadi disiplin, bersikap mengayomi bawahan, dan selalu mendengar masukan dari
bawahan.
Apa sumber kekuasaan yang dimiliki oleh pimpinan puskesmas tersebut ?
A Kekuasaan keahlian (Expert power)
B. Kek:uasaan Paksaan (Coercive power)
C. Kekuasaan rujukan (Referent power)
D. Kekuasaan balas jasa (Reward p ower)

9. Berdasarkan data IKS, diketahui bahwa cakupan penderita hipertensi yang berobat
teratur masih rendah ada di 4 desa; cakupan bayi yang mendapatkan imunisasi lengkap
masih rendah ada di 3 desa; dan cakupan bayi mendapatkan ASI Ekslusif masih rendah
1 desa.
Melihat data tersebut sebagai kepala Puskesmas, akan menetapkan prioritas pertama
intervensi yaitu penanganan kasus hipertensi.
Apa jenis pengambilan keputusan tersebut?
A Pengambilan berdasarkan intuisi
B. Pengambilan keputusan rasional
C. Pengambilan keputusan berdasarkan fakta
D. Pengambilan keputusan berdasarkan wewenang

10. Berdasarkan basil kunjungan Puskesmas selama 4 tahun, diketahui bahwa : pemberian
ASI eksklusif masih rendah, dan kematian balita akibat campak masih tinggi.
Mempertimbangkan kondisi SDM Puskesmas yang terbatas dengan wilayah kerja yang
luas, maka seorang pemimpin harus malekukan kolaborasi.
Bagaimana kolaborasi yang perlu dilakukan oleh kepala puskesmas :
A. Mencatat ide dan masukan dari bawahan untuk dokumen
B. Mencari akar penyebab konflik dan memberikan intevensi langsung penyebab
konflik
C. Membagi informasi kepada orang orang yang dipercaya untuk menyelesaikan
masalah di atas
D. Mengumpulkan seluruh SDM Puskesmas untuk mendorong partisipasi,
memberikan ide terbaik, dan menggunakan pendekatan tim untuk pemecah
masalah

11. Puskesmas "Sayang Ibu" memiliki keterbatasan SDM, dengan geografis yang sulit,
Sebagai pimpinan puskesmas, dalam menghadapi permasalahan yang komplek tersebut
dapat melakukan upaya pengembangan kapasitas pemecahan permasalahan yang
dihadapi. Bagaimana cara mengembangkan kapasitas tersebut?
A Mengukur kesenjangan kapasitas seluruh stafnya.
B. Menyerahkan secara penuh semua kegiatan program kepada stafnya
C. Berperan sebagai fasilitator perubahan yang mendorong seluruh program
D. Mendorong praktek praktek yang sesuai dengan keahlian yang dimiliki dirinya

12. Tugas Puskesmas adalah melaksanakan kegiatan kesahatan yang mencapai sasaran
pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya dalam rangka mendukung terwujudnya
Kecamatan Sehat. Dalam menyelenggarakan kegiatan tersebut Puskesmas harus
melaksanakan fungsinya.
Yang mana dari pemyataan dibawah ini yang merupakan fungsi Puskesmas?
A Menyelenggarakan UK.M dan UK.P tingkat kedua di wilayah kerjanya
B. Menyelenggarakan UKM dan UK.P tingkat pertama di wilayah kerjanya
C. Meyusun kebijakan kesehatan untuk mencapai tujuan pembangunan kesehatan
D. Mengumumkan kegiatan kesehatan untuk mencapai tujuan pembangunan
kesehatan diwilayah kerjanya dalam rangka mendukung terwujudnya Kabupaten
Sehat

13. Puskesmas melaksanakan Program Indonesia Sehat melalui upaya paradigrna sehat,
penguat pelayanan kesehatan dan mendukung pelaksanaan Jaminan K.esehatan Nasional
Manakah upaya Puskesmas untuk mewujudkan pradigma sehat?
A Mengadakan pelayanan senam farmasi di Puskesmas
B. Mengadakan pelayanan laboraturium di Puskesmas
C. Merneriksa pasien sesuai dengan standar operasional prosedur
D. Melakukan kegiatan penyuluhan Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS)

14. Puskesmas melaksanakan perencanaan berdasarkan analisis rnasalah


k esehatan masyarakat dan analisis kebutuhan pelayanan yang diperlukan.
Pelaksanaan perencanaan tersebut merupakan kewenangan Puskesmas terkait
dengan fungsi Puskesmas.
Apakah fungsi Puskesmas tersebut ?
A Pusat pemberdayaan masyarakat
B. Penyelenggaraan UKM tingkat pertama
C. Penyelenggara UK.P tingkat pertama
D. Pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan

15. Puskesmas melaksanakan pelayanan kesehatan yang mengutamakan keamanan dan


keselamatan pasien, petugas dan pengunjung. Pelaksanaan pelayanan tersebut
merupakan kewenangan Puskesmas terkait dengan fungsi Puskesmas.
Apakah fungsi Puskesmas tersebut ?
A Pusat pemberdayaan masyarakat
B. Penyelenggaraan UK.M tingkat pertama
C. Penyelenggara UK.P tingkat pertama
D. Pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan
16. Puskesmas "Sayang Ibu" terdiri dari 8 desa, dan Puskesmas bertanggungjawab
terhadap pembangunan kesehatan di 8 desa tersebut.
Apakah prinsip yang mendasari pelaksanaan kegiatan tersebut?
A Prinsip Pemerataan
B. Prinsip Pradigma Sehat
C. Prinsip Kemandirian Masyarakat
D. Prinsip Pertanggungjawaban wilayah

17. Puskesmas "Sayang Ibu" berupaya menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang


dapat diakses serta dijangkau oleh seluruh penduduk di wilayah Puskesmas secara adil
tanpa membedakan status social, ekonomi, agama, budaya dan kepercayaan.
Apakah prinsip yang mendasari pelaksanaan kegiatan tersebut?
A Prinsip Pemerataan
B. Prinsip Paradigma Sehat
C. Prinsip Kemandirian Masyarakat
D. Prinsip Pertanggungjawaban Wilayah

18. Dari basil identifikasi masalah kesehatan di wilayah kerja Puskesmas "Sehat",
diketahui bahwa penyakit tidak menular, kematian ibu hamil, dan kesehatan
lingkungan, menjadi masalah di Puskesmas tersebut.
Apakah upaya yang harus dilaksanakan oleh Puskesmas dalam menyikapi masalah ini?
A Penetapan urutan prioritas masalah melalu metode USG
B. Mencari akar penyebab masalah melalui metode Ishikawa
C. Penetapan urutan prioritas masalah melalui metode 5W1H
D. Mencari akar penybab masalah melalui kesepakatan antara anggota lain

19. Puskesmas akan menyusun Rencana Usulan Kegiatan tahun 2018. Data tahun
berapakah yang dipergunakan untuk menyusun rencana tersebut?
A Tahun 2016
B. Tahun 2017
C. Tahun 2018
D. Tahun 2019

20. Puskesmas akan menyusun Rencana Usulan Kegiatan untuk tahun 2017.
Kapan Puskesmas mulai menyusun RUK tersebut?
A Pada lokakarya mini bulan pertama tahun 2014
B. Pada lokakarya mini bulan pertama tahun 2015
C. Pada lokakarya mini bulan pertama tahun 2016
D. Pada lokakarya mini bulan pertama tahun 2017
21. Puskesmas akan menyusun Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) untuk tahun 2017.
Kapan Puskesmas mulai menyusun RPK tersebut?
A. Pada lokakarya mini bulan pertama tahun 2014
B. Pada lokakarya mini bulan pertama tahun 2015
C. Pada lokakarya mini bulan pertama tahun 2016
D. Pada lokakarya mini bulan pertama tahun 2017

22. Puskesmas akan menyusun Rencana Lima Tahunan untuk periode tahun 2020 sampai
dengan tahun 2024.
Kapan Puskesmas mulai menyusun Rencana Lima Tahunan tersebut?
A. Pada lokakarya mini bulan pertama tahun 2016
B. Pada lokakarya mini bulan pertama tahun 2017
C. Pada lokakarya mini bulan pertama tahun 2018
D. Pada lokakarya mini bulan pertama tahun 2019

23. Pada puskesmas Kecamatan B, tuberkulosis (TB) termasuk 6 penyakit terbanyak yaitu
dengan jumlah kasus cukup tinggi, akan tetapi persentase pasien berobat secara
standar sangat rendah, yang dapat dilihat dari informasi berikut : desa I= 0%, desa 2=
17,65%, desa 3= 26,09%, desa 4= 8,62%, serta desa 5- 12,96%. Sedangkan pasien yang
berobat sesuai standar di puskesmas hanya 42,9%.
Apa yang akan anda lakukan yang berhubungan dengan promosi kesehatan untuk
meningkatkanjumlah pasien yang berobat sesuai standar?
A. Melakukan promosi ke kecamatan
B. Membuat penyuluhan TB di sekolah-sekolah.
C. Melakukan koordinasi dengan klinik setempat.
D. Menganggarkan pembuatan banner, flyer dan informasi secara lengkap yang
dilakukan di dalam puskesmas

24. Data menunjukkan infeksi saluran pemafasan atas (ISPA) merupakan penyakit
terbanyak di Puskesmas "Sayang Ibu" sejak tahun 2013 hingga 2017.
Bagaimana penggunaan antibiotika atau pengobatan rasional untuk penanganan
penyakit tersebut?
A Sudah tepat diberikan antibiotik agar pasien tenang dan segera sembuh;
B. Sudah tepat menggunakan antibiotika, hanya saja memberikan selama gejala masih
dirasakan pasien;
C. Sudah tepat mengingat ISPA mudah menular sehingga pemberian antibiotika dapat
mencegah penularan ISPA;
D. Tidak tepat mengingat ISPA umumnya disebabkan virus yang
penanganannya terbatas mengatasi gejala yang timbul dan dapat membaik
secara spontan;
25. Suatu wilayah dengan penduduk yang cukup padat telah menjadi tujuan wisata
mancanegara dan merupakan penghasil devisa yang besar dalam kontribusi
perekonomian nasional berdasarkan pengalaman data puskesmas dari minggu -
minggu sebelumnya terjadi kenaikan kasus DBD yan cukup signifikan
Apakah hal yang paling tepat dilakukan dalam menghadapi kondisi tersebut?
A Melakukan Fogging/locus dan meminta masyarakat untuk 3M plus
B. Melakukan investigasi penyuluhan dan membuat edaran siaga KLB
C. Melakukan investigasi, tatalaksana kasus dan membuat surat ke Dinkes
tentang indikasi KLB dengan melampirkan W 1
D. Melakukan analisis dengan pertimbangan berbagai aspek dan melakukan
investigasi tatalaksana kasus seolah - olah KLB

26. Pada bulan lalu petugas surveilans puskesmas melaporkan di desa 1 terdapat kasus
campak sebanyak 20 kasus pada anak usia 2 - 8 tahun dengan jumlah kematian
sebanyak 3 orang (CFR=l5%).
Menurut saudara berdasarkan kasus diatas apa yang dapat anda simpulkan?
A Kemungkinan terjadi KLB karena kasusnya tinggi
B. Kemungkinan terjadi KLB dan ada hubungan epidemiologi
C. Udah terjadi KLB karena kasus terjadi pada 1 bulan dan tidak ada hubungan
epidemiologi
D. Sudah terjadi KLB karena kasus terjadi pada 1 bulan dan ada
hubungan epidemiologi

27. Menggunakan data pada table dibawah, diperlukan stok minimal perbulan vaksin DPT•
HB-HIB- yang tersedia di Puskesmas : "Sayang Ibu" dalam rangka pemberian
imunisasi dasar lengkap pada tahun 2018.
TABEL l : Data Puskesmas "Sayang Ibu" tahun 2018
NO I URAIAN JUMLAH
1 Total Penduduk 128.095 Orang
2 Jumlah Bayi 2.362 Orang
. ..
.: , Jumlah 0- 2 tahun (baduta) 7.097 orang
4 Balita 11.864 orang

Berapajumlah stok minimal yang diperlukan?


A 2.362 dosis vaksin
B. 3.097 dosis vaksin
C. 7. 086 dosis vaksin
D. 11. 864 do sis vaksin
28. Dalam pengelolaan keuangan di Puskesmas, berbagai peraturan harus dikuasai oleh
kepala puskesmas maupun pengelola keuangan baik peraturan Menteri Dalam Negeri,
peraturan Menteri Keuangan selain dari peraturan Menteri Kesehatan.
Manakah dari peraturan berikut ini yang dapat menjadi dasar penetapan unit cost
pernbiayaan pelaksana Dana Alokasi Khusus Non Fisik Bantuan Operasional
Kesehatan?
A. Permenkes 61 tahun 2017
B. Permenkeu 112 tahun 2017
C. Permendagri 33 tahun 2017
D. Peraturan Kepala Daerah setempat

29. Berikut ini adalah data jumlah penduduk berdasarkan kelompok umur di Kecarnatan X
tahun 2017

NO KELOMPOK UMUR JUMLAH


1 0 - 4 tahun 2345
2 5 - 9 tahun 3355

3 10 - 14 tahun 3300
4 15 - 19 1325
5 20-24 1220
6 25-29 2164
7 30-34 2386
8 35-39 2430
9 40-44 1250
10 45-49 1325
11 50-54 1500
12 55-59 1400
13 60 tahun keatas 6000

Dari data diatas, anda diminta Dinas Kesehatan untuk rnelakukan skrining kesehatan
untuk pengendalian PTM dan kesehatan jiwa sesuai Standard Pelayanan Minimal
(SPM). Berapakah usia sasaran skrining kesehatan tersebut?
A. 0 - 14 tahun dan <60 tahun
B. 15 - 59 tahun dan ≥ 60 tahun
C. 0 - 14 tahun dan 15 - 59 tahun
D. 0- 14 tahun dan 20 - 59
tahun

33. Dana kapitasi JKN yang dibayarkan oleh BPJS kesehatan kepada Puskesmas non•
BLUD. Dana tersebut dapat dirnanfaatkan sebagai surnber pembiayaan dukungan
operasional kesehatan sebagaimana diatur dalarn Permenkes No. 21 Tahun 2016.
Manakah yang bukan bentuk kegiatan dalam dukungan biaya operasional pelyanan
kesehatan?
A. Administrasi, koordinasi program dan system informasi
B. Bahan cetak atau alat tulis kantor
C. Transportasi pasien dari rumah ke Puskesmas
D. Transportasi pegawai untuk pelayanan kesehatan luar gedung

34. Saat pengadaan peralatan dan bangunan baru, maupun penghapusan apakah upaya
yang dapat dilakukan oleh penanggungjawab aplikasi SPA di puskesmas tersebut?
A Melakukan pemuktahiran data /update pada aspak
B. Melakukan pemukhtahiran data lupdate pada simak MBD
C. Melakukan pemukhtahiran data /update pada peralatan secara fiktif untuk
meningkatkan kinerjanya
D. Melakukan pemukhtahiran data /update pada saat dana DAK diajukan ke dinas
kesehatan kabupaten atau kota

35. Pada Puskesmas "Sayang Ibu "telah dilakukan pendataan terhadap keluarga yang
dilakukan sampai menghasilkan data IKS untuk intervensi masalah kesehatan pada
keluarga. Apakah yang dapat saudara simpulkan sebagai manejer di Puskesmas?
A. Program kesehatan yang dilakukan oleh seluruh rakyat Indonesia
B. Upaya tenaga kesehatan melakukan pelayanan kesehatan di luar gedung
C. Pelaksanaan program Indonesia sehat dengan target intervensi kesehatan
pada keluarga
D. Proram kesehatan yang dilaksanakan seluruh jajaran kesehatan untuk pendataan
keluarga

36. Penggerakan dan pelaksanaan upaya kesehatan dimana tata cara penyelenggaraan
dirnuat dalam pedoman manajemen umum Puskesmas adalah berikut ini ....
A. Ajang berbagai hasil pelaksanaan kegiatan pertemuan teknis atau pelatihan
upaya kesehatan
B. Dilaksanakan melalui forum lokakarya mini bulanan dan lokakarya mini
tribulanan lintas sektor
C. Sosialisasi kebijakan kesehatan terkini seperti sosialisasi gerakan masyarakat hidup
sehat melalui pendekatan keluarga sehat
D. Sosialisai proritas penggunaan dana desa sosialisasi dana BOK dan
jamman persalianan serta sosialisasi akreditasi Puskesmas
37. Pimpinan puskesmas "Sayang Ibu" kurang memahami cara menjalankan fungsi
manajemen pemberdayaan masyarakat di puskesmas yang mana setiap SDM yang ada
dipuskesmas harus dapat berperan menjadi fasilitator pemberdayaan masyarakat juga
kurang dipahami belum pemah mengevaluasi kinerja petugas apakah berperan sebagai
katalisator, pemberi dalam bantuan proses penghubung dengan sumber daya, pemberi
solusi, pemantau dan evaluator, akibatnya UKM menjadi kurang maksimal tergambar
dari RUK yang hanya berisi kegiatan penyuluhan saja apakah prinsip
prinsip pernberdayaan rnasyarakat yang harus dipahami dalarn menjalankan fungsi
UKM?
A Gotong royong, mandiri menetapkan solusi petugas menjadi katalisator bermitra
serta rnengampu kerifan local dan social budaya;
B. Bekerja sama dalarn perencanaan dan pelaksanaan berdasarkan
kebutuhannya dan melibatkan partisipasi masyarakat baik dalam
perencanaan;
C. Maksimalkan sumber daya, mendapatkan dana dari pemerintah dan swasta, berbasis
masyarakat, memberikan kesempatan menggemukakan pendapat;
D. Masyarakat sebagai subyek bukan obyek, bermitra dengan perusahaan dan
pemerintah, petugas harus lebih memfungsikan diri sebagai katalisator yang
menghubungkan.

38. Setiap SDM yang ada di Puskesmas harus dapat berperan menjadi fasilitator
pemberdayaan masyarakat. Fasilitator pemberdayaan masyarakat dapat disebut sebagai
agen perubahan (change agent)
Apakah yang dimaksud dengan hal tersebut?
A Seseorang yang mampu memberdayakan masyarakat melalui proses
pembantu memanfaatkan sumber daya yang ada;
B. Seseorang yang professional dan berkualiatas atas nama pemerintah/lembaga
pemberdayaan masyarakat berkewajiban untuk mempengaruhi proses mengadopsi
movasi;
C. Seseorang yang memiliki kualitas tertentu baik yang menyangkut kepribadian
pengetahuan sikap dan keterarnpilan mernfasilitasi pemberdayaan masyarakat;
D. Seseorang yang memiliki sertifikat pelatihan pelatihan pemberdayaan masyarakat
dan direkrut secara professional dan berkualitas baik dan memahami memfasilitasi
masyarakat.

39. Puskesmas "Sa yang lbu "tel ah melakukan pendataan keluarga sehat pada tahun
2017 dengan hasil hampir sebagian indikator keluarga sehat masih dibawah
standar. Hal tersebut merupakan bukti bahwa selarna ini pelayanan yang
dilaksanakan oleh Puskesmas "Sayang Ibo" kurang maksimal dan belum integrasi
antar program (missal indikator imunisasi dengan penimbangan) puskesmas ini
berupaya memperbaiki mutu
pelayanan. Apa langkah awal yang dilakukan untuk meningkatkan mutu
kinerja puskesmas terkait pencapaian indikator keluarga sehat?
A. Mengusulkan penggantian pimpinan puskesmas yang kurang mampu dalam
mengelola manajemen Puskesmas
B. Mempelajari efek perubahan yang terjadi terhadap kondisi yang ada,
mengumpulkan data baru dan membandingkan dengan data sebelumnya
C. Upayakan langkah langkah perbaikan /peningkatan mutu secara terus menerus dan
berkesinambungan sesuai dengan yang biasa dilakukan oleh Puskesmas
D. Melakukan penggalangan komitmen peningkatan mutu yang dihadari
pihak manajemen dan semua petugas dan segera membentuk tim mutu
Puskesmas dan menetapkan kebijakan mutu .

40. Petugas apoteker Puskesmas "Sayang Ibu" sebelum memberikan obat ke pasien
selalu menanyakan nama dan tanggal lahir pasien, selain itu melakukan pemberian
informasi obat kepada pasien petugas tersebut melaksanakan sasaran keselamatan
pasien yaitu telah .
A. Mengidentifikasi pasien dengan benar
B. Meningkatkan komunikasi yang efektif
C. Meningkatkan keamanan obat obatan yang harus diwaspadai
D. Memastikan lokasi pembedahan yang benar, prosedur yang benar, pembedahan
pada pasien yang benar

Anda mungkin juga menyukai