Anda di halaman 1dari 3

ANESTESI LOKAL DENGAN CHLOR ETHYL

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
TanggalTerbit :
Halaman :
PUSKESMAS ..... Ka puskes
.......... NIP. ..................
1. PENGERTIAN Prosedur pembiusan secara lokal atau semprotan (spray) dengan
menggunakan chlor ethyl pada jaringan rongga mulut.
2. TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk penanganan Anestesi
Lokal Dengan Chlor Ethyl
3. KEBIJAKAN
4. REFERENSI Protocols for Clinical Pediatric Dentistry, Vol 4, Annual 1996, Journal of
Pedodontics, dalam Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor HK.02.02/MENKES/62/2015 tentang Panduan Praktik Klinis Bagi
Dokter Gigi
5. PROSEDUR / 1. Alat:
LANGKAH- a. dental unit lengkap,
LANGKAH b. alat pemeriksaan standar,
2. Bahan: bahan anestesi chlor ethyl dan kapas.

Langkah Langkah

1. Persiapan alat dan bahan,


2. Persiapan alat pelindung diri bagi operator,
3. Kondisikan pasien agar tidak cemas sehingga kooperatif,
4. Posisikan pasien senyaman mungkin dengan menghadap ke depan,
5. Pasien diminta untuk membuka mulut dan operator menentukan gigi
atau daerah yang akan dianestesi,
6. Persiapkan dua buah bundel kapas yang kemudian disemprot dengan
larutan chlor ethyl secukupnya,
7. Sebelum diletakkan pada jaringan, tunggu sekitar 3 detik sampai
bunga es muncul di permukaan kapas,
8. Tempelkan bundel kapas pada jaringan mukosa dengan diberi sedikit
tekanan,
9. Selanjutnya prosedur perawatan pasien dapat dilakukan dengan
cepat,
10. Prosedur anestesi dengan chlor ethyl dapat dilakukan berulang
apabila pasien masih merasakan rasa sakit atau waktu perawatan
belum cukup.
7. Bagan Alir

Persiapan alat pelindung Kondisikan pasien agar


Persiapan alat diri bagi operator, tidak cemas sehingga
dan bahan, kooperatif,

Persiapkan dua buah Pasien diminta untuk Posisikan pasien


bundel kapas yang membuka mulut dan senyaman mungkin
kemudian disemprot operator menentukan dengan menghadap ke
dengan larutan chlor gigi atau daerah yang depan,
ethyl secukupnya,

Sebelum diletakkan pada Tempelkan bundel kapas Selanjutnya prosedur


jaringan, tunggu sekitar pada jaringan mukosa perawatan pasien dapat
3 detik sampai bunga es dengan diberi sedikit dilakukan dengan cepat,
muncul di permukaan tekanan,
kapas,

Prosedur anestesi dengan chlor ethyl


dapat dilakukan berulang apabila pasien
masih merasakan rasa sakit atau waktu
perawatan belum cukup.

8. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
9. UNIT 1. Pendaftaran
TERKAIT 2. BP gigi
3. BP umum
4. Farmasi
5. Laboratorium
10. DOKUMEN 1. Rekam Medis
TERKAIT 2. Catatan tindakan

11. REKAMAN No. Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal mulai


HISTORIS
diberlakukan
PERUBAHA
N

Anda mungkin juga menyukai