Nama : Eri Ryan Wijaya Rambe

Nim : 20B505041172
Kelas : Mlog-4A

Journal Review

N Judul Penelitian & Nama Variabel Penelitian & Hasil Penelitian yang
O Peneliti Metode Penelitian Relevan
1 PENGARUH SOCIAL MEDIA Variabel dalam penelitan ini Menurut hasil penelitian,
MARKETING PADA BRAND adalah Variabel Social Media ditemukan bahwa Social
Marketing (X), variabel media marketing memiliki
IMAGE DAN BRAND TRUST Purchase Intention (Y), pengaruh yang signifikan
TERHADAP PURCHASE variabel Brand Awareness terhadap Purchase intention.
INTENTION PRODUK
(Z1) dan variabel Brand Hal ini dapat disimpulkan
Trust (Z2). dari nilai T statistik (4,109)
KOSMETIK SARIAYU yang melebihi nilai T tabel
MARTHA TILAAR Riset ini menggunakan (1,966). Hasil ini
metode sampling non- menunjukkan bahwa strategi
Oleh probability, dengan jenis pemasaran melalui media
Adhi Prasetio1 , Syarfina sampling purposive. Jumlah sosial yang dilakukan oleh
Estiana Zahira sampel yang akan diambil Sariayu Martha Tilaar
sebanyak 400 dari seluruh memiliki dampak yang positif
responden, berdasarkan dan berpengaruh secara
perhitungan metode Slovin. signifikan terhadap minat
Dalam riset ini, teknik pembelian produk yang
analisis data yang digunakan sedang diteliti.
adalah Structural Equation
Model (SEM) atau Partial
Least Squares-Structural
Equation Modeling (PLS-
SEM). Model ini mencakup
measurement (outer) model,
structural (inner) model, dan
dilakukan uji hipotesis
2 PENGARUH SOCIAL MEDIA Variabel dalam penelitan ini Dalam penelitian ini, terlihat
MARKETING TERHADAP adalah Variabel Social Media bahwa Social Media
Marketing (X), variabel Marketing memiliki pengaruh
PURCHASE INTENTION
 YANG DIMEDIASI Purchase Intention (Y), yang signifikan terhadap
CUSTOMER TRUST PRODUK variabel Customer Trust (M). Purchase Intention. Jika
pemasaran dilakukan dengan
MS GLOW Penelitian ini berjenis baik, minat beli konsumen
Oleh explanatory research yang terhadap suatu produk dapat
menjelaskan pengaruh antar meningkat. Hal ini terjadi
Erika Anggrenita dan Ongky
Alex Sander
variabel melalui pengujian karena penjual menciptakan
hipotesis. Data dikumpulkan konten kreatif yang menarik
dengan teknik purposive perhatian konsumen dengan
sampling dengan kriteria tujuan untuk mendorong
responden yang aktif mereka untuk membeli
menggunakan sosial media produk tersebut. Konten yang
Instagram dan belum pernah berhasil dan menarik
melakukan pembelian produk cenderung mendapatkan
Ms Glow pada 162 traffic dari media sosial, yang
responden. pada gilirannya mengarahkan
Data pada penelitian ini penonton untuk mengunjungi
diolah dengan menggunakan situs atau platform penjual.
alat bantu statistik SmartPLS Penelitian sebelumnya yang
dengan melakukan pengujian dilakukan oleh Alfeel (2019)
outer dan inner model juga mendukung temuan ini,
bahwa Social Media
Marketing memiliki pengaruh
yang signifikan terhadap
Purchase Intention.

3 ANALASIS PENGARUH . Variabel dalam penelitan ini Hasil penelitian ini

INSTAGRAM TERHADAP adalah Variabel Social Media menunjukkan bahwa
Marketing (X), variabel pemasaran media sosial
PURCHASE INTENTION Purchase Intention (Y), memiliki dampak yang
MELALUI BRAND variabel Brand Awareness signifikan pada kesadaran
AWARENESS DAN BRAND
(Z1) dan variabel Brand merek (Brand Awareness).
Trust (Z2). Namun, tidak terdapat
TRUST PADA STARBUCKS dampak yang signifikan dari
SURABAYA Teknik pengambilan sampel pemasaran media sosial
yang digunakan adalah non terhadap niat pembelian
Oleh probability sampling dengan (Purchase Intention). Selain
Lena Ellitan, Andriano De cara menyebarkan kuesioner. itu, kesadaran merek (Brand
Rosari, dan Maria Mia Kristanti Sampel yang digunakan Awareness) tidak memiliki
dalam penelitian ini adalah pengaruh yang signifikan
sebanyak 150 responden. terhadap niat pembelian
Teknik analisis data yang (Purchase Intention).
digunakan adalah analasis Selanjutnya, pemasaran

4 Pengaruh Social Media
Marketing terhadap Repeat
Purchase dengan Variabel
Intervening Perceived Service
Quality dan Brand Image
pada Industri Fast-Food
Restaurant di Surabaya oleh
Paulina Kristiani & Diah
Dharmayanti,S.E.,M.Si.,Ph.D.
SEM-PLS dengan media sosial memiliki
menggunakan program pengaruh yang signifikan
SmartPLS 3.0. terhadap niat pembelian
(Purchase Intention) melalui
kesadaran merek (Brand
Awareness).TikTok juga
memiliki pengaruh positif
dan signifikan terhadap niat
pembelian ulang. Dengan
demikian, Social Media
Marketing dapat memperkuat
niat pembelian ulang melalui
pembentukan citra merek
yang positif.
Variable Independen dalam Penelitian ini menemukan
penelitian ini adalah Social bahwa pemasaran melalui
Media Marketing, sedangkan media sosial memiliki
Variabel Dependen penelitian pengaruh terhadap perceived
ini adalah Repeat Purchase, service quality, repeat
dan Variabel Intervening purchase, dan brand image
Penelitian ini adalah pada industri restoran cepat
Perceived Service Quality saji. Melalui pelayanan yang
dan Brand Image. baik, menjawab pertanyaan
Penelitian menggunakan konsumen dengan sabar dan
metode penelitian kuantitatif menggunakan bahasa yang
kausal. Jumlah responden sopan, pemasaran melalui
yang digunakan dalam media sosial dapat
penelitian ini sebesar 180 mempengaruhi persepsi
responden dengan teknik kualitas layanan dan citra
sampling nonprobability merek. Namun, pengaruhnya
sampling. Teknik pengujian terhadap repeat purchase
data yang digunakan di dalam tidak signifikan, sementara
penelitian ini adalah memakai pengaruhnya terhadap brand
validitas dan reabilitas. image terlihat lebih kuat.
Teknik analisa data adalah Dalam konteks restoran cepat
dengan menggunakan teknik saji, atribut yang penting
statistik deskriptif dan dalam pemasaran melalui
multivariat. media sosial adalah "be
humble" yang berkontribusi
terhadap perceived service
quality. Brand image yang
baik dapat meningkatkan
repeat purchase melalui
pemberian informasi yang

5 Peran Brand Image dalam Variabel Independen dalam
Memediasi Pengaruh Social penelitian ini adalah Social
Media Marketing terhadap Media Marketing, sedangkan
Repeat Purchase pada Fast- Variabel Dependen dalam
Food Restaurant di Kota penelitian ini adalah Repeat
Medan oleh Muhammad Purchase, dan Variabel
Fahmi, Muhammad Arif, Mediator dalam penelitian ini
Salman Farisi, dan Nadia Ika adalah Brand Image.
Purnama Penelitian ini menggunakan
pendekatan asosiatif.
Penelitian ini menggunakan
metode analisis jalur (path
analysis) untuk menguji
persamaan regresi yang
melibatkan beberapa variabel
eksogen (bebas) dan endogen
(terikat).
6 Peran Brand Image Variabel Independen dalam
jelas dan produk yang up-to-
date. Dengan demikian,
pemasaran melalui media
sosial memiliki peran penting
dalam membangun citra
merek dan mempengaruhi
keputusan pembelian ulang
pelanggan di industri restoran
cepat saji.
Penelitian ini menyimpulkan
bahwa social media
marketing memiliki pengaruh
signifikan terhadap brand
image dan repeat purchase.
Pemasaran melalui sosial
media, dengan memberikan
pelayanan yang baik,
menjawab pertanyaan
konsumen dengan sabar, dan
menggunakan bahasa yang
sopan, dapat meningkatkan
brand image dari restoran
cepat saji. Pelayanan yang
baik melalui sosial media
juga berdampak positif pada
pembelian berulang dari
konsumen. Namun, pengaruh
sosial media marketing
terhadap repeat purchase
cenderung lemah. Di sisi lain,
brand image yang positif
memiliki pengaruh yang
signifikan terhadap repeat
purchase, dengan atribut
seperti memberikan informasi
yang jelas dan produk yang
up-to-date. Hasil penelitian
ini mendukung temuan-
temuan sebelumnya yang
menyatakan bahwa social
media marketing berpengaruh
terhadap brand image dan
repeat purchase.
Hasil penelitian ini
 Memediasi Social Media penelitian ini adalah Social menyimpulkan bahwa social
Marketing Terhadap Media Marketing, sedangkan media marketing memiliki
Keputusan Pembelian oleh Variabel Dependen dalam pengaruh positif dan
Kompyang Gede Sathya penelitian ini adalah signifikan terhadap brand
Narayana & Gede Bayu Keputusan Pembelian, dan image serta keputusan
Rahanatha Variabel Mediasi dalam pembelian konsumen Denara
penelitian ini adalah Brand Bali di Kota Denpasar.
Image. Semakin baik penerapan
Penelitian ini dilakukan di social media marketing,
Kota Denpasar dengan semakin meningkatkan brand
menggunakan sampel image dan keputusan
sebanyak 120 responden yang pembelian. Selain itu, brand
sudah pernah membeli image juga berpengaruh
produk Denara Bali dan positif dan signifikan
sudah follow dan pernah terhadap keputusan
berkomunikasi dengan admin pembelian, menunjukkan
Instagram bahwa persepsi positif
@denarabaliofficial, dengan terhadap merek dapat
teknik non probability meningkatkan kemungkinan
sampling dengan metode pembelian. Brand image juga
purposive sampling. berperan sebagai variabel
Pengumpulan data dilakukan mediasi dalam hubungan
melalui penyebaran antara social media marketing
kuesioner. Teknik analisis dan keputusan pembelian,
yang digunakan pada menekankan pentingnya
penelitian ini adalah analisis penerapan social media
jalur (path analysis) dan uji marketing yang kuat untuk
sobel. memperkuat brand image dan
mempengaruhi keputusan
pembelian konsumen.
7 Peran Brand Image Variabel Endogen dalam Hasil penelitian ini
Memediasi Pengaruh Social penelitian ini adalah Repeat menyimpulkan bahwa social
Media Marketing Terhadap Purchase (Y1). Variabel media marketing memiliki
Repeat Purchase oleh Ni Luh Mediasi dalam penelitian pengaruh positif dan
Widya Uttari & I Gusti Ayu ini adalah Brand Image signifikan terhadap repeat
Ketut Giantari (Y2). Variabel Eksogen purchase dan brand image
dalam penelitian ini adalah Mie Gacoan di Kota
Social Media Marketing Denpasar. Ditemukan bahwa
(X). semakin baik penerapan
Sampel diambil social media marketing,
menggunakan teknik non semakin tinggi repeat
probability sampling yakni purchase dan kualitas brand
purposive sampling, terdapat image. Selain itu, brand
dua jenis data yang image juga berpengaruh
 digunakan dalam penelitian positif dan signifikan
ini, yakni data kuantitatif terhadap repeat purchase,
dan data kualitatif. Metode menunjukkan bahwa persepsi
pengumpulan data dalam positif terhadap merek dapat
penelitian ini yaitu berupa meningkatkan keputusan
kuesioner yang di pembelian. Brand image juga
sebarkansecara langsung berperan sebagai mediator
berupa google formkepada dalam hubungan antara social
responden. Skala media marketing dan repeat
pengukuran yang digunakan purchase, memperkuat
dalam penelitian ini adalah pengaruh yang terjadi. Saran
skala likert dengan skala 1 yang dapat diberikan meliputi
(satu) sampai 5 (lima). peningkatan penggunaan
social media marketing oleh
Mie Gacoan untuk
membangun komunitas
pelanggan, meningkatkan
visibilitas merek, dan
memperkuat hubungan
dengan pelanggan. Perlu juga
untuk meningkatkan
informasi tentang merek
kepada konsumen dan
melakukan penelitian yang
lebih luas dengan melibatkan
variabel lain seperti brand
trust atau customer intention.
Penelitian ini memiliki
keterbatasan dalam
generalisasi hasil karena
hanya dilakukan pada
pelanggan Mie Gacoan di
Kota Denpasar pada titik
waktu tertentu.
8 Pengaruh Sosial Media Variabel Independen dalam Hasil penelitian ini
Marketing Pada Aplikasi Tik penelitian ini adalah Social menunjukkan bahwa promosi
Tok Terhadap Keputusan Media Marketing, sedangkan melalui media sosial
Pembelian Pada Esana Store Variabel Dependen penelitian memiliki pengaruh positif
oleh Muh Asbar ini adalah Keputusan dan signifikan terhadap
Pembelian. keputusan pembelian pada
Sampel menggunakan metode Esana Store di Kota
wawancara langsung dengan Makassar. Promosi melalui
pihak-pihak yang terlibat media sosial membantu
dengan masalah yang sedang peningkatan penjualan
 di bahas serta memberikan dengan memberikan
kuesioner kepada 165 informasi kepada konsumen
responden sesuai dengan dan mempengaruhi keputusan
penelitian yang dilakukan. mereka untuk membeli.
Penelitian sebelumnya juga
mendukung temuan ini, yang
menunjukkan bahwa promosi
media sosial berpengaruh
positif dan signifikan
terhadap keputusan
pembelian pada bisnis serupa.
Konsumen Esana Store di
Kota Makassar cenderung
memilih untuk membeli di
toko tersebut karena
kebutuhan dan kepuasan yang
mereka rasakan, serta mereka
juga cenderung
merekomendasikan kepada
orang lain. Hal ini
menunjukkan bahwa
keputusan pembelian pada
Esana Store sangat tinggi.
9 Analisis Pengaruh Kualitas Variabel Independen Hasil penelitian ini
Produk Dan Citra merek penelitian ini yaitu Kualitas menunjukkan bahwa kualitas
terhadap Keputusan Produk (X1) dan Citra Merek produk dan citra merek
Pembelian Cetakan (X2), sedangkan Variabel memiliki pengaruh positif
continuous Form melalui Dependen penelitian ini dan signifikan terhadap
Kepercayaan Merek (Studi adalah Keputusan Pembelian. kepercayaan merek pada
pada Percetakan Jadi Jaya Penelitian ini menggunakan konsumen Percetakan Jadi
Group, Semarang) oleh non-probability sampling Jaya Group. Namun,
Tamara Citra & Suryono dengan metode judgemental kepercayaan merek tidak
Budi Santoso sampling, data dikumpulkan memiliki pengaruh positif
dari 197 responden yang dan signifikan terhadap
dipilih dengan kriteria telah keputusan pembelian. Selain
melakukan pembelian secara itu, citra merek berpengaruh
kontinu minimal dua kali. positif dan signifikan
Metode analisis yang terhadap keputusan
digunakan dalam penelitian pembelian, sementara
ini adalah uji Maximum kualitas produk juga
Likelihood dengan berpengaruh positif dan
menggunakan program signifikan terhadap keputusan
AMOS pembelian. Penelitian ini
memiliki keterbatasan dalam
 objek pengamatan yang
terbatas pada produk cetakan
continuous form dan
responden yang sebagian
besar berasal dari instansi
pemerintah dan perusahaan
besar. Oleh karena itu, perlu
kehati-hatian dalam
menggeneralisasi hasil
penelitian ini pada konteks
yang berbeda.
10 Branding in Social Media and Variabel Independen dalam Penelitian ini menunjukkan
the Impact of Social Media on penelitian ini adalah bahwa di Finlandia, media
Brand Image oleh Tomi Branding in Social Media sosial memiliki prevalensi
Jokinen (X1) dan Impact of Social yang sama pentingnya
Media (X2), sedangkan dengan media tradisional.
Variabel Dependen dalam Kehadiran merek di media
penelitian ini adalah Brand sosial dianggap penting untuk
Image. membangun kepercayaan dan
Metode penelitian yang citra merek yang positif.
dipilih untuk penelitian ini Meskipun tidak ada
adalah kuantitatif. perbedaan yang signifikan
Pendekatan kuantitatif dipilih antara pengaruh langsung
untuk menghasilkan data dari komunikasi merek di
yang dapat dibandingkan media sosial dan media
mengenai penggunaan media tradisional, media sosial
sosial dan media media sosial memiliki dampak yang lebih
dan media tradisional serta besar pada kelompok usia
persepsi konsumen terhadap muda dan perempuan. Oleh
branding di kedua media karena itu, merek perlu
tersebut. mempertimbangkan faktor
sosio-demografis dan
memanfaatkan kedua saluran
ini secara sinergis dalam
strategi branding mereka.
11 Pengaruh E-Marketing Variabel Bebas (Independen Penelitian ini
Terhadap Citra Merek Variable) dalam penelitian ini mengungkapkan bahwa PT
Nay@Dam Pada Pt Kreasi yaitu E-Marketing (X1) Kreasi Putra Serayu
Putra Serayu oleh Muhammat terhadap Variabel Terikat menerapkan e-marketing
Rasid Ridho (Dependen Variable) yaitu dengan tingkat penerapan
Citra Merek (Y). yang cukup memberikan
Populasi dalam penelitian informasi bagi pelanggan.
ini adalah jumlah Hasil analisis juga
pelanggan NAY@DAM menunjukkan bahwa citra
 yang sudah berteman merek Nay@dam pada PT
melalui situs jejaring social, Kreasi Putra Serayu
di dalam penelitian ini dipersepsikan baik oleh
peneliti melakukan pelanggan. Selain itu,
wawancara langsung kepada terdapat pengaruh signifikan
pimpinan PT Kreasi Putera antara penerapan e-marketing
Serayu. Kuesioner penelitian dan citra merek Nay@dam.
ini dilakukan dengan Dengan demikian, dapat
membuat aplikasi disimpulkan bahwa
berbasis web dengan penerapan e-marketing
menggunakan PHP yang berdampak positif secara
berisi pertanyaan yang parsial terhadap citra merek
sudah disiapkan. Nay@dam.
12 The Effect Of Experiential Variabel Independen dalam Dalam penelitian ini,
Marketing, Social Media penelitian ini adalah ditemukan bahwa
Marketing, And Brand Trust Experiential Marketing (X1), experiential marketing
On Repurchase Intention In Social Media Marketing memiliki pengaruh positif
Ovo Applications oleh (X2), dan Brand Trust (X3), dan signifikan terhadap niat
Nyoman Sri Subawa, Ni sedangkan Variabel beli ulang pada aplikasi OVO
Wayan Widhiasthini, dan Ni Dependen dalam penelitian di Kota Denpasar.
Putu Meiliana Wulan Sari ini adalah Repurchase Experiential marketing
Suastika Intention (Y). menciptakan pengalaman
Populasi dalam penelitian ini yang memuaskan kebutuhan
adalah pengguna aplikasi dan aspirasi konsumen, serta
OVO di Kota Denpasar. melibatkan mereka melalui
Teknik pengambilan sampel komunikasi dua arah. Hasil
yang digunakan dalam penelitian ini konsisten
penelitian ini adalah non- dengan temuan penelitian
probability sampling, yaitu sebelumnya yang
purposive sampling. menunjukkan pengaruh
Responden yang dipilih positif dan signifikan dari
memiliki kriteria yaitu experiential marketing
berdomisili di Kota Denpasar, terhadap repurchase
pernah Kota Denpasar, intention. Selain itu, Social
memiliki atau pernah Media Marketing juga
menggunakan aplikasi OVO, memiliki pengaruh positif
minimal satu kali dan dan signifikan terhadap niat
responden memiliki akun beli ulang. Temuan ini
media sosial. mendukung hasil penelitian
sebelumnya yang
mengonfirmasi hubungan
positif dan signifikan antara
Social Media Marketing dan
niat beli ulang.
13 Social Media Marketing, Variabel Independen dalam Berdasarkan penelitian ini,
Brand Image Dan Trust penelitian ini adalah Social ditemukan bahwa Social
Terhadap Repeat Purchase Media Marketing (X1), Brand Media Marketing Bukalapak
Pada Marketplace oleh Image (X2), dan Trust (X3), memiliki pengaruh positif
Harjuno Yumatri Utomo & sedangkan Variabel dan signifikan terhadap
Sugeng Purwanto Dependen dalam penelitian Repeat Purchase. Pesan-
ini adalah Repeat Purchase pesan yang disampaikan
(Y). melalui media sosial dapat
Penelitian ini menggunakan mengubah persepsi negatif
metode kuantitatif dengan konsumen terhadap merek
menggunakan analisis Partial dan perusahaan, sehingga
Least Square (PLS). Metode mempengaruhi keputusan
sampel yang digunakan pembelian ulang. Hal ini
adalah purposive sampling, di sejalan dengan penelitian
mana sampel dipilih sebelumnya yang
berdasarkan kriteria atau menunjukkan adanya
pertimbangan tertentu. Data pengaruh positif dari social
yang digunakan dalam media marketing terhadap
penelitian ini diperoleh repeat purchase. Selain itu,
melalui pengisian kuesioner Brand Image Bukalapak juga
oleh responden. memiliki pengaruh positif
dan signifikan terhadap
Repeat Purchase.
Kepercayaan konsumen
terhadap merek, seperti
jaminan pengembalian uang
100%, memperkuat brand
image Bukalapak dan
mendorong pembelian ulang.
Temuan ini konsisten dengan
penelitian sebelumnya yang
menunjukkan pengaruh
positif brand image terhadap
repeat purchase. Selain itu,
Trust juga memiliki pengaruh
positif dan signifikan
terhadap Repeat Purchase.
Tingkat kepercayaan
konsumen terhadap
Bukalapak, terutama yang
tercermin dalam rating
penjualan, memengaruhi
keputusan pembelian ulang.
Kesimpulannya, Social

14 Analisa Pengaruh Social
Media Marketing Terhadap
Repurchase Intention Melalui
Brand Trust Sebagai Variabel
Mediasi Pada Instagram
Adidas Indonesia Di
Surabaya oleh Thomas Kevin
Putra Bawono, Tong ;
Hartono Subagio
Media Marketing, Brand
Image, dan Trust merupakan
faktor-faktor penting yang
berkontribusi terhadap
keputusan pembelian ulang di
marketplace Bukalapak.
Variabel Independen dalam Berdasarkan penelitian ini,
penelitian ini adalah Social ditemukan bahwa social
Media Marketing, sedangkan media marketing memiliki
Variabel Dependen dalam pengaruh signifikan terhadap
penelitian ini adalah brand trust. Konsumen yang
Repurchase Intention, dengan terpapar oleh kampanye
Brand Trust sebagai Variabel pemasaran melalui media
Mediasi. sosial Adidas Indonesia
Metode penelitian cenderung memiliki
menggunakan kuantitatif kepercayaan yang lebih tinggi
dengan jumlah respoden terhadap merek tersebut.
sebanyak 155 responden. Selain itu, brand trust juga
Teknik analisis data memiliki pengaruh yang
menggunakan metode path signifikan terhadap
analisis. repurchase intention.
Konsumen yang memiliki
tingkat kepercayaan yang
tinggi terhadap Adidas
Indonesia cenderung
memiliki niat yang lebih kuat
untuk melakukan pembelian
ulang. Namun, penelitian ini
menunjukkan bahwa tidak
terdapat pengaruh yang
signifikan antara social media
marketing langsung terhadap
repurchase intention. Namun,
terdapat bukti bahwa social
media marketing secara tidak
langsung berpengaruh
terhadap repurchase intention
melalui brand trust sebagai
variabel mediasi. Hal ini
menunjukkan bahwa social
media marketing Adidas
Indonesia membangun
kepercayaan konsumen
terhadap merek, yang pada

15 The Impact of Social Media Variabel Independen dalam
Marketing Activities on penelitian ini adalah Social
Brand Equity and Customer Media Marketing, sedangkan
Reaction of Garuda Variabel Dependen dalam
Indonesia’s Airline oleh Fitri penelitian ini adalah Brand
Damaiansyah, Meriza Indah Equity dan Customer
Putri, Aswanti Setyowati, Response.
Vica N. Harahap, dan Penelitian ini menggunakan
Pintanugra Persadanta pengambilan sampel secara
acak (Slovin yang
dirumuskan dengan tingkat
dengan jumlah sampel dalam
penelitian ini adalah 100
nasabah. Peneliti
menggunakan kuesioner
langsung untuk
mengumpulkan data dari
responden. Dalam penelitian
ini
Dalam penelitian ini, isi
kuesioner terdiri dari 3
variabel independen dan
faktor dependen. Penelitian
ini menggunakan skala likert
dengan 5 alternatif jawaban
gilirannya meningkatkan niat
konsumen untuk melakukan
pembelian ulang produk
Adidas Indonesia.
Studi ini menyimpulkan
bahwa Social Media
Marketing memiliki dampak
yang signifikan terhadap
Brand Equity dan Costumer
Reaction pada Garuda
Indonesia di Bandara
Soekarno-Hatta. Meskipun
penumpang menganggap
Social Media Marketing
sebagai hal yang penting,
terdapat kebutuhan untuk
meningkatkan daya tarik dan
sarana untuk berinteraksi
dengan pelanggan. Brand
Equity Garuda Indonesia
secara keseluruhan memiliki
pengaruh yang baik terhadap
kepuasan pelanggan, namun
masih terdapat kendala yang
harus diatasi terkait harga.
Dalam hal ini, Social Media
Marketing memiliki dampak
yang signifikan terhadap
Brand Equity dan Costumer
Reaction, dengan media
sosial memiliki pengaruh
yang paling besar terhadap
Costumer Reaction.